Anda di halaman 1dari 3

TERAPI BERMAIN

diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata ajar profesi anak

Oleh :

Puti Andini Tampubolon


30190116098

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATANN SANTO BORROMEUS

PADALARANG

2016
PROGRAM BERMAIN THERAPEUTIK

I. Pengkajian
A. Identitas Klien Anak
Nama : An. L
Tempat/ tanggal lahir : Bandung, 06 Juni 2014 Umur: 2 tahun 3
bulan
Alamat : Jl. Gagak No 179
Agama : Islam
Status Anak : Anak Kedua
Tanggal Masuk : 27 September 2016
Diagnosa Medik : Febris Konvursi
Dokter : dr. J

B. Riwayat Kesehatan Anak


1. Saat lalu : Anak mempunyai riwayat kejang demam, Pernah dirawat
di Rumah Sakit karena Kejang demam pada bulan Januari 2016.
2. Saat ini : Anak tidak mengalami kejang, anak sedang tidak demam.

C. Riwayat Perkembangan Anak


1. Saat lalu :
a. Perkembangan Personal Sosial: Anak dekat dengan ibu dan aktif
dalam bermain.
b. Perkembangan Motorik Halus: Anak dapat menggambar walaupun
gambar belum jelas, anak dapat main mobil-mobilan.
c. Perkembangan Motorik Kasar: Anak dapat berjalan, anak sudah
mulai berlari.
d. Perkembangan Bahasa: Anak sudah bisa membuat kalimat
sederhana. Seperti Mamah makan Ayam.
2. Saat Ini : Perkembangan anak dalam motorik kasar berkembang,
anak masih sering terjatuh saat berlari. Anak lebih sering tidur
daripada beraktifitas (bermain).
D. Reaksi Hospitalisasi Anak dan Peran Pendukung
Anak rewel jika dilakukan tindakan. Orang tua membantu perawat dalam
menenagkan dalam melakukan implementasi pada anak.

II. Rencana Tindakan


A. Jenis Terapi Bermain
Terapi bermain yang dilakukan adalah terapi individu.
B. Tujuan Terapi Bermain
Untuk meningkatkan komunikasi antara anak dan perawat. Untuk
meningkatkan kepercayaan antara anak dan perawat. Meningkatkan
hubungan sosial anak.
C. Kegiatan yang akan dilakukan
Memberikan mainan yang menimbulkan musik. Bermain permainan yang
dilempar didorong dan digapai. Mengajari anak melempar suatu tepuk
tangan, memanggil nama, memperkenalkan orang tua dan
memperkenalkan bagian tubuh.

III. Pelaksanaan
A. Kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan
Memberikan mainan yang menimbulkan suara, bergerak dan berwarna.
Mengajari tepuk tangan, memanggil nama dan memperkenalkan orang
tua.
B. Memodifikasi rencana tindakan bila diperlukan
Mengajari anak melempar suatu benda dan mengambil suatu benda Terapi
dilakukan dengan waktu yang singkat dan tidak monoton, dan melibatkan
orang tua.

IV. Evaluasi dan Saran


A. Analisa terhadap tujuan dan pelaksanaan
Tujuan yang diharapkan dapat dipenuhi dengan rekasi anak yang baik,
dengan menerima atau mengikuti permainan yang diberikan.
B. Resume dan saran terhadap kegiatan
Memberikan saran yang tepat kepada orang tua untuk terus melaksanakan
terapi bermain beserta kegunaan terapi bermain untuk anak.

Anda mungkin juga menyukai