P

PRRO
OSSE
EDDU
URRP
PEEL
LAAP
POOR
RAAN
NKKE
EUUA
ANNG
GAAN
N

A. TUJUAN

Penetapan prosedur pelaporan keuangan ini bertujuan untuk memberikan pedoman bagi unit kerja di
RSUD A yang tugasnya berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan bulanan, triwulanan, dan
tahunan.

B. RUANG LINGKUP

1. Ruang lingkup prosedur pelaporan keuangan ini hanya mencakup prosedur yang diterapkan di
RSUD A, terkait dengan penyusunan laporan keuangan dan tidak termasuk penyusunan
laporan kinerja. Penyusunan laporan kinerja sepenuhnya mengacu pada Peraturan Pemerintah
Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instalasi Pemerintah dan
peraturan pelaksanaannya

2. Bagan alur dan prosedur dalam bab ini juga tidak menggambarkan prosedur pelaporan
keuangan yang dilakukan oleh unit/instalasi pemerintah di luar RSUD A, sebagaimana diatur di
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah dan peraturan pelaksanaannya.

C. UNIT TERKAIT

1. Kuasa Pengguna Anggaran

2. Pengguna Anggaran

D. BAGAN ALUR

1. Penyusunan Laporan Keuangan

Bagan Alur : Proses Penyusunan Laporan Keuangan

Bendahara Pengeluaran Akuntansi SAP Akuntansi SAK

Mulai

Kwitansi

Bukti Kas Keluar

Buat SPJ Bukti Pengeluaran

Berdasarkan Kwitansi Kas / Kwitansi
Yang dikelompokkan

Analisis Transaksi
SPJ (Akun, Kode Rek)

Dibawa ke bendahara
pemda untuk diverifikasi

Database Input Jurnal

Pengeluaran Kas
Buat SP2

Bukti Pengeluaran
Kas / Kwitansi
SP2
SP2 disahkan bendahara
Pemda

SIMDA Input Jurnal T

Pengeluaran di SIMDA

LK SAP

T
 Bagan Alur : Proses Penyusunan Laporan Keuangan 2

Bagian Keuangan dan Akuntansi Bagian Sarana dan Prasarana Bagian Farmasi/ Gizi/ Rad/ Lab

Mulai

Data Aset
Data
Persediaan
Loading Data dari
Database SIM RS Data
Persediaan Data Stock
Gudang Opname

Data Data
Pembelian Pembelian
Rekap Data
Rekap Data
Belanja Data Stock
Pendapatan
Opname
Data Piutang
dari
Pendapatan

Crosscheck dengan
data bendahara
penerimaan, urusan
piutang, data klaim ke
penjamin
Penyusunan
Laporan
Keuangan

Bendahara Gaji

LK SAK
Rekap Data
Gaji, Insentif,
dll

E. PROSEDUR PELAPORAN KEUANGAN

1. Penyusunan Laporan Keuangan SAP

Bendahara Pengeluaran
1. Menyusun bukti pengeluaran untuk diserahkan ke urusan akuntansi SAP
 Urusan Akuntansi SAP
1. Menyusun Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dengan mengelompokkan bukti transaksi dan
kuitansi berdasarkan program yang dijalankan
2. Menyampaikan SPJ kepada bendahara pemda untuk diverifikasi
3. Menyusun Surat Permintaan Pengesahan (SP2)
4. Menyampaikan SP2 kepada bendahara pemda untuk disahkan
5. Menginput jurnal pengeluaran di SIMDA

2. Penyusunan Laporan Keuangan SAK

Bendahara Pengeluaran
1. Menyerahkan kuitansi kepada urusan akuntansi SAK.

Urusan Akuntansi SAK

1. Menganalisis transaksi dengan menentukan nama akun dan kode rekening.

2. Mengentry jurnal pengeluaran pada SIM RS
3. Mengarsip kuitansi sesuai tanggal transaksi.

Bagian Keuangan dan Akuntansi

1. Melakukan loading data/ download data dari SIM RS berupa data pendapatan, piutang dan
belanja.
2. Meminta data aset, persediaan gudang, pembelian dan stock opname dari bagian sarana
dan prasarana.
3. Meminta data persediaan, stock opname dan pembelian dari farmasi, gizi, laboratorium,
radiologi, rawat jalan dan rawat inap dan bagian pelayanan lainnya.
4. Meminta data gaji, gaji honorer, insentif, dan sebagainya dari bendahara gaji.