NAMA : MOCHAMAD ARIEF RAHMAN SALEH

NIM : 141351128

KELAS : TIF/V/PAGI A

SISTEM INVENTORY

Alur Bisnis/Proses Bisnis Inventory System

Persediaan barang (inventory) sangat penting bagi perusahaan dalam perananannya. Persediaan
barang digunakan oleh perusahaan untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan setiap harinya.
Dalam menilai persediaan ada beberapa cara yang dapat digunakan diantaranya dengan :
Cara first in, first out (FIFO-Methode), yaitu harga barang yang sudah terjual dinilai menurut harga
pembelian yang masuk dahulu.
Cara rata-rata tertimbang (Weighted Average Methode), cara ini berbeda dengan cara yang telah
dijelaskan sebelumnya karena didasarkan atas rata-rata harga dimana harga tersebut di pengaruhi oleh
jumlah barang yang diperoleh pada masing-masing harganya.
Cara Last In, First Out (LIFO-Methode), bilamana keadaan harga stabil, maka semua cara penilaian
menghasilkan angka yang sama.
Dalam proses alur kerja untuk bisnis Inventory System yang dapat saya rancangkan adalah sebagai
berikut :

a. Pengecekan Kebutuhan Produk

Pengecekan kebutuhan produk dilakukan oleh Staff Gudang dalam memenuhi
kebutuhan/pesanan pelanggan. Staff Gudang membuat list kebutuhan apa saja yang harus
dibeli/dipesan dari Supplier berdasarkan perkiraan ketersediaan barang yang dibutuhkan
serta jumlah permintaan dari customer.
b. Pemesanan dan Pembelian Produk
Pada tahap ini Staff Gudang mulai melakukan pemesanan/pembelian kepada supplier.
Barang/Produk yang dipesan akan dikirim oleh Supplier ke Gudang tempat penyimpanan
barang dan diterima Pegawai yang mengelola gudang.
Dalam proses pemesanan produk biasanya Staff Gudang yang bertanggung jawab dalam
pemesanan barang, pihak Staff bertanggung jawab dalam mengelola data-data tentang
gudang, persedian dan pengeluaran barang. Kebutuhan pengeluaran diperkirakan terlebih
 dahulu melalui data history transaksi. Dan Bagian Keuangan bertanggung jawab atas
transaksi yang dilakukan oleh perusahaan dengan pihak Supplier, pembayaran dilakukan
oleh Bagian Keuangan untuk transaksi jual beli produk yang ada di perusahaan.
c. Penerimaan Barang
Setelah melakukan pemesanan barang dan transaksi, barang dikirim oleh Supplier ke lokasi
penyimpanan (gudang), kemudian barang diterima oleh pegawai. Pegawai bertanggung
jawab atas pengelolaan gudang dan produk yang disimpan didalam gudang serta
pengecekan fisik produk-produk yang dikirim oleh supplier ke gudang, Pegawai juga
mengelola tanggal pengeluaran dan pemasukan produk yang ada didalam gudang sesuai
dengan data yang diterima dari Staff untuk kebutuhan customer maupun untuk stok gudang
perusahaan.
d. Pengembalian/Retur Barang
Jika barang yang dikirim oleh Supplier datang dengan kondisi rusak ataupun tidak sesuai
dengan pesanan saat penerimaan barang (barang yang datang bukan barang yang dipesan),
maka pihak pemesan (staf gudang) berhak untuk mengembalikan barang tersebut. Barang
dapat diketahui salah atau rusak pada saat penerimaan barang (saat cek bukti pemesanan
dengan fisik barang).
e. Pengelolaan/Penyimpanan Barang
Setelah barang yang dipesan datang dengan kondisi baik dan diterima, pegawai akan
melakukan klasifikasi barang untuk disimpan kedalam Gudang untuk stok barang yang
dibutuhkan customer. Pegawai mengatur produk-produk yang diterima dari supplier dan
menempatkannya sesuai dengan kategori serta jenis produknya masing-masing. Selain itu
pengelolaan ini bertujuan agar dalam pengeluaran produk/barang lebih mudah saat
customer melakukan pemesanan.
f. Pengecekan Produk Lama dan Baru
Dalam tahap ini staf gudang mengecek ketersediaan produk dalam gudang, berapa banyak
jumlah yang ada karena dalam gudang terdapat produk lama dan barang baru.
g. Penjualan/Pengeluaran Produk
Pada tahap ini produk akan dikeluarkan dari dalam Gudang bila ada pesanan dari customer.
Dalam proses ini biasanya Bagian Keuangan akan membuat faktur penjualan untuk
customer agar stok produk/barang dalam Gudang dapat terorganisir dan terkontrol baik dari
 transaksinya maupun dari pengeluaran barangnya (penjualan barang dan jumlahnya) sesuai
dengan pemesanan customer.
h. Pengiriman Produk
Dalam proses ini produk/barang dikirim langsung kepada pelanggan/customer oleh
pengantar/deliver dari perusahaan (atau pihak ketiga, seperti POS, JNE, A&T, dll) agar
barang sampai ketangan customer dan dapat segera dipergunakan.
Entitas dan Atribut

Menurut KBBI, entitas merupakan satuan yang berwujud. Sedangkan dalam sebuah sistem basis data
entitas merupakan segala sesuatu yang dapat digambarkan oleh data. Entitas juga dapat diartikan
sebagai suatu individu yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dengan sesuatu yang lain
(Fathansyah, 1999).

Atribut merupakan kolom pada sebuah relasi. Setiap entitas pasti memiliki aribut yang mendeskripsikan
karakter dari entitas tersebut. Penentuan atau pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah
entitas merupakan hal penting dalam pembentukan model data. Ringkasnya, atribut merupakan
keseluruhan dari table tersebut.

Adapun Entitas dan Atribut dari Inventory System yaitu :

1. Supplier,
a. ID Supplier
b. Perusahaan
c. Alamat
d. Telepon
e. Email
f. Produk
g. Jumlah
2. Gudang
a. ID Gudang
b. ID Produk
c. Tanggal Masuk
d. Tanggal Keluar
e. Kapasitas
3. Pegawai
a. ID Pegawai
b. Nama
c. TTL
d. Gender
e. Alamat
f. Status
g. Telepon
h. Email
4. Keuangan
a. ID Keuangan
b. Nama
c. TTL
d. Gender
e. Alamat
 f. Status
g. Telepon
h. Email
5. Produk
a. ID Produk
b. Nama Produk
c. Jenis Produk
d. Berat Produk
e. Jumlah Produk
f. Harga
6. Pengirim
a. ID Pengirim
b. Alamat Pengirim
c. Alamat Tujuan
d. Tanggal Kirim
e. ID Produk
f. ID Customer
g. Jumlah Produk
7. Staff
a. ID Staff
b. Nama Staff
c. TTL
d. Gender
e. Alamat
f. Status
g. Telepon
h. Email
8. Faktur
a. ID Faktur
b. ID Produk
c. Tanggal Faktur
d. Harga
e. Jumlah Produk
f. Total Harga
9. Order
a. ID Order
b. Tanggal Order
c. Customer
d. ID Produk
e. Jumlah Produk
f. Total Harga
10. Customer
a. ID Customer
b. Nama
c. Alamat
d. Telepon
e. Email
f. ID Faktur
Entity Relationship Diagram (ERD)

Gender
Customer ID Produk Alamat
TTL
Jumlah Status
Tanggal Order
Produk
Nama
Telepon
ID Order Total Harga
ID Staff
Email

melakukan Order menerima Staff

Jenis Produk Berat Produk

Jumlah
Nama Produk
Produk
ID Customer
ID Produk Harga memesan

Nama
ID Supplier

Alamat
Perusahaan
menerima Customer
Telepon Produk
Alamat

Email supply
Supplier Telepon

ID Faktur Email

mengantar Produk
ID Faktur

Jumlah
ID Produk
simpan
ID Gudang
Tanggal kirim
Faktur Faktur
ID Produk
Harga

Jumlah Tanggal Masuk

Produk Pengirim
Gudang
Total Harga ID Pegawai Tanggal Keluar

Nama Kapasitas
Jumlah
Produk
TTL
ID Pengirim ID Customer
Alamat Gender
Pengirim ID Produk
Alamat Alamat
membuat Tujuan Tanggal Kirim
Pegawai mengelola
Status

Telepon

Email

Keuangan transaksi

ID Keuangan Email

Nama Telepon

TTL Status

Gender Alamat
Kardinalitas

ID Staff ID Supplier

N N
Staff Memesan Supplier

Kamus Data :

Staff = { ID Staff*, Nama Staff, TTL, Gender, Alamat, Status, Telepon, Email }
Supplier = { ID Supplier*, Perusahaan, Alamat, Telepon, Email, Produk, Jumlah }

Relasi : Many to Many

Kardinalitas : Para Staff dapat memesan ke banyak supplier

Tabel yang dihasilkan :

Memesan
ID Staff Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Supplier Varchar (15) Primary/Foreign key
 ID Staff ID Order

N N
Staff Menerima Order

Kamus Data :

Staff = { ID Staff*, Nama Staff, TTL, Gender, Alamat, Status, Telepon, Email }
Order = { ID Order*, Tanggal Order, ID Customer, Jumlah Produk, Total Harga }

Relasi : Many to Many

Kardinalitas : Para staff menerima banyak Pesanan/Order

Tabel yang dihasilkan :

Menerima
ID Staff Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Order Varchar (15) Primary/Foreign key
 ID Supplier ID Produk

N N
Supplier Supply Produk

Kamus Data :

Supplier = { ID Supplier*, Perusahaan, Alamat, Telepon, Email, Produk, Jumlah }

Produk = { ID Produk*, Nama Produk, Jenis Produk, Berat Produk, Jumlah Produk, Harga }

Relasi : Many to Many

Kardinalitas : Banyak Supplier dapat menyuplai/menyetok Produk

Tabel yang dihasilkan :

Supply
ID Supplier Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Produk Varchar (15) Primary/Foreign key
 ID Supplier ID Keuangan

N 1
Supplier Transaksi Keuangan

Kamus Data :

Supplier = { ID Supplier*, Perusahaan, Alamat, Telepon, Email, Produk, Jumlah }

Keuangan = { ID Keuangan*, Nama, TTL, Gender, Alamat, Status, Telepon, Email }

Relasi : Many to One

Kardinalitas : Banyak Supplier melakukan transaksi dengan bagian keuangan

Tabel yang dihasilkan :

Supplier
ID Supplier Varchar (15) Primary Key
ID Keuangan Varchar (15) Foreign key
Perusahaan Varchar (20) Not Null
Alamat Varchar (100) Not Null
Telepon Varchar (15) Not Null
Email Varchar (50) Not Null
Produk Varchar (20) Not Null
Jumlah Int (5) Not Null
 ID Produk ID Pengirim

N N
Produk Mengirim Pengirim

Kamus Data :

Produk = { ID Produk*, Nama Produk, Jenis Produk, Berat Produk, Jumlah Produk, Harga }
Pengirim = { ID Pengirim*, Alamat Pengirim, Alamat Tujuan, Tanggal Kirim, ID Produk, ID
Customer, Jumlah Produk }

Relasi : Many to Many

Kardinalitas : Banyak Produk dapat dikirim ke Pengirim/Shipment

Tabel yang dihasilkan :

Mengirim
ID Produk Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Pengirim Varchar (15) Primary/Foreign key
 ID Produk ID Gudang

N 1
Produk Menyimpan Gudang

Kamus Data :

Produk = { ID Produk*, Nama Produk, Jenis Produk, Berat Produk, Jumlah Produk, Harga }
Gudang = { ID Gudang*, ID Produk, Tanggal Masuk, Tanggal Keluar, Kapasitas }

Relasi : Many to One

Kardinalitas : Banyak Produk dapat disimpan didalam gudang

Tabel yang dihasilkan :

Produk
ID Produk Varchar (15) Primary Key
ID Gudang Varchar (15) Foreign key
Nama Produk Varchar (20) Not Null
Jenis Produk Varchar (20) Not Null
Berat Produk Varchar (10) Not Null
Jumlah Produk Int (5) Not Null
Harga Varchar (20) Not Null
 ID Gudang ID Pegawai

1 N
Gudang Mengelola Pegawai

Kamus Data :

Gudang = { ID Gudang*, ID Produk, Tanggal Masuk, Tanggal Keluar, Kapasitas }

Pegawai = { ID Pegawai*, Nama, TTL, Gender, Alamat, Status, Telepon, Email }

Relasi : One to Many

Kardinalitas : Banyak Pegawai yang dapat mengelola barang didalam Gudang

Tabel yang dihasilkan :

Pegawai
ID Pegawai Varchar (15) Primary Key
ID Gudang Varchar (15) Foreign key
Nama Varchar (50) Not Null
TTL Varchar (20) Not Null
Gender Varchar (10) Not Null
Alamat Varchar (100) Not Null
Status Varchar (20) Not Null
Telepon Varchar (15) Not Null
Email Varchar (50) Not Null
 ID Pengirim ID Customer

N N
Pengirim Mengantar Customer

Kamus Data :

Pengirim = { ID Pengirim*, Alamat Pengirim, Alamat Tujuan, Tanggal Kirim, ID Produk, ID

Customer, Jumlah Produk }
Customer = { ID Customer*, Nama, Alamat, Telepon, Email, ID Faktur }

Relasi : Many to Many

Kardinalitas : Banyak Pengirim yang mengantarkan produk ke Customer

Tabel yang dihasilkan :

Mengantar
ID Pengirim Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Customer Varchar (15) Primary/Foreign key
 ID Customer ID Order

N N
Customer Melakukan Order

Kamus Data :

Customer = { ID Customer*, Nama, Alamat, Telepon, Email, ID Faktur }

Order = { ID Order*, Tanggal Order, ID Customer, Jumlah Produk, Total Harga }

Relasi : Many to Many

Kardinalitas : Banyak Customer yang melakukan Pemesanan/Order

Tabel yang dihasilkan :

Melakukan
ID Customer Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Order Varchar (15) Primary/Foreign key
 ID Customer ID Faktur

N 1
Customer Menerima Faktur

Kamus Data :

Customer = { ID Customer*, Nama, Alamat, Telepon, Email, ID Faktur }

Faktur = { ID Faktur*, ID Produk, Tanggal Faktur, Harga, Jumlah Produk, Total Harga }

Relasi : Many to One

Kardinalitas : Banyak Customer yang menerima Faktur

Tabel yang dihasilkan :

Customer
ID Customer Varchar (15) Primary Key
ID Faktur Varchar (15) Foreign key
Nama Varchar (50) Not Null
Alamat Varchar (100) Not Null
Telepon Varchar (15) Not Null
Email Varchar (50) Not Null
 ID Keuangan ID Faktur

1 1
Keuangan Membuat Faktur

Kamus Data :

Keuangan = { ID Keuangan*, Nama, TTL, Gender, Alamat, Status, Telepon, Email }

Faktur = { ID Faktur*, ID Produk, Tanggal Faktur, Harga, Jumlah Produk, Total Harga }

Relasi : One to One

Kardinalitas : Bagian Keuangan dapat membuat Faktur
Tabel

Staff
Order
ID Staff Varchar (15) Primary Key
ID Order Varchar (15) Primary Key
Nama Staff Varchar (15) Not Null
Tanggal Order Date Not Null
TTL Date Not Null
Menerima Jumlah Produk Int (5) Not Null
Gender Varchar (10) Not Null
Total Harga Varchar (10) Not Null
Alamat Varchar (100) Not Null ID Staff Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Customer Varchar (100) Foreign Key
Status Varchar (10) Not Null ID Order Varchar (15) Primary/Foreign key
Telepon Varchar (15) Not Null
Email Varchar (50) Not Null Melakukan
ID Customer Varchar (15) Primary/Foreign Key
Memesan
ID Order Varchar (15) Primary/Foreign key
ID Staff Varchar (15) Primary/Foreign Key
ID Supplier Varchar (15) Primary/Foreign key
Supplier
ID Supplier Varchar (15) Primary Key
ID Keuangan Varchar (15) Foreign key
Perusahaan Varchar (20) Not Null
Alamat Varchar (100) Not Null
Telepon Varchar (15) Not Null
Customer
Email Varchar (50) Not Null
Supply ID Customer Varchar (15) Primary Key
Produk Varchar (20) Not Null
ID Supplier Varchar (15) Primary/Foreign Key Jumlah Int (5) Not Null ID Faktur Varchar (15) Foreign key
ID Produk Varchar (15) Primary/Foreign key Nama Varchar (50) Not Null
Produk Alamat Varchar (100) Not Null
ID Produk Varchar (15) Primary Key Telepon Varchar (15) Not Null
ID Gudang Varchar (15) Foreign key Email Varchar (50) Not Null
Nama Produk Varchar (20) Not Null Mengirim
Jenis Produk Varchar (20) Not Null
ID Produk Varchar (15) Primary/Foreign Key Pengirim
Berat Produk Varchar (10) Not Null
ID Keuangan
Jumlah Produk Int (5) Not Null Varchar (15) Primary/Foreign key ID Pengirim Varchar (15) Primary Key
Pengirim
Harga Varchar (20) Not Null Alamat Pengirim Varchar (100) Not Null ID Keuangan Varchar (15) Primary Key
Alamat tujuan Varchar (100) Not Null Nama Varchar (50) Not Null
Tanggal Kirim Date Not Null TTL Varchar (20) Not Null
ID Produk Varchar (15) Foreign Key Gender Varchar (10) Not Null
ID Customer Varchar (15) Foreign Key Alamat Varchar (100) Not Null
Jumlah Produk Varchar (15) Not Null Status Varchar (20) Not Null
Telepon Varchar (15) Not Null
Gudang Email Varchar (50) Not Null
ID Gudang Varchar (15) Primary Key
ID Produk Varchar (15) Foreign key
Mengantar
Tanggal Masuk Date Not Null
Tanggal Keluar Date Not Null ID Pengirim Varchar (15) Primary/Foreign Key
Kapasitas Int (5) Not Null ID Customer Varchar (15) Primary/Foreign key

Faktur
ID Faktur Varchar (15) Primary Key
Pegawai ID Produk Varchar (15) Foreign key
Tanggal Faktur Date Not Null
ID Pegawai Varchar (15) Primary Key
Harga Varchar (10) Not Null
ID Gudang Varchar (15) Foreign key
Jumlah Produk Int (5) Not Null
Nama Varchar (50) Not Null
Total Harga Varchar (20) Not Null
TTL Varchar (20) Not Null
Gender Varchar (10) Not Null
Alamat Varchar (100) Not Null
Status Varchar (20) Not Null
Telepon Varchar (15) Not Null
Email Varchar (50) Not Null