Anda di halaman 1dari 49

KATA PENGANTAR

Kebijakan pokok Direktorat Pembinaan SMK mengacu pada tujuan strategis


Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu tersedianya dan
terjangkaunya layanan pendidikan menengah kejuruan yang bermutu,
relevan, dan berkesetaraan di semua provinsi, kabupaten, dan kota.
Tujuan strategis tersebut akan dicapai melalui program dan kegiatan secara
bertahap sesuai Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Kunci
(IKK) dalam Rencana Strategis Direktorat Pembinaan SMK 2010-2014. Pada
tahun anggaran 2013, pendanaan Program Pembinaan SMK dialokasikan
melalui dana pusat (Direktorat Pembinaan SMK) dan dana dekonsentrasi
(Dinas Pendidikan Provinsi). Program Bantuan yang dialokasikan melalui
dana pusat akan disampaikan melalui bantuan langsung ke Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dan Institusi terkait dalam bentuk uang atau
barang/jasa. Sedangkan program yang dialokasikan melalui dana
dekonsentrasi akan dimanfaatkan untuk kegiatan pembinaan SMK secara
swakelola oleh Dinas Pendidikan Provinsi.
Petunjuk Teknis (Juknis) ini memuat penjelasan tentang tujuan program,
tugas dan tanggung jawab pihak-pihak terkait, persyaratan, mekanisme
pelaksanaan, pemanfaatan dana, ketentuan pertanggungjawaban fisik,
administrasi, keuangan, dan pelaporan hasil pelaksanaan. Juknis ini
diharapkan dapat membantu Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan
Kab/Kota, SMK, atau Institusi terkait untuk memahami dan menjalankan
program dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.
Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berpartisipasi dan menyampaikan pemikirannya dalam pembuatan Petunjuk
Teknis ini. Apabila dalam Petunjuk Teknis ini masih terdapat kekurangan atau
kekeliruan, maka akan diperbaiki sesuai ketentuan yang berlaku.

Jakarta, April 2013


Direktur Pembinaan SMK

Ir. Anang Tjahjono, MT


NIP. 19641119 198803 1 001

i
DESKRIPSI PROGRAM
BANTUAN PEMBANGUNAN UNIT SEKOLAH BARU (USB) SMK

1. KODE JUKNIS : 06-PS-2013


2. NAMA : BANTUAN PEMBANGUNAN UNIT SEKOLAH BARU
PROGRAM (USB) SMK
3. TUJUAN : a. Mendukung program peningkatan akses,
ketersediaan, keterjangkauan, dan pemerataan
kesempatan belajar di SMK;
b. Mendukung pemenuhan kebutuhan sarana dan
prasarana pendidikan yang diperlukan dalam
pelaksanaan kegiatan pembelajaran di SMK.
130 (seratus tiga puluh) Unit Sekolah Baru (USB)
4. SASARAN :
SMK;
5. TOTAL NILAI : Rp. 224.705.000.000,00 (dua ratus dua puluh empat
BANTUAN miliar tujuh ratus lima juta rupiah).

6. PEMANFAATAN : a. Pembangunan gedung pembelajaran (ruang


DANA teori dan ruang praktik beserta selasarnya);
b. Pembangunan Kamar Mandi/WC;
c. Pengadaan perabot ruang pembelajaran (ruang
teori dan ruang praktik);
d. Biaya perencanaan, pengawasan pembangunan
dan pengelolaan administrasi.
7. PRINSIP : a. Bantuan diberikan dalam bentuk uang;
DASAR b. Penerima bantuan adalah lokasi sekolah yang
PEMBERIAN memenuhi persyaratan;
BANTUAN c. Kewenangan penetapan penerima bantuan
sepenuhnya oleh Direktorat Pembinaan SMK.
8. PERSYARATAN d
: a. Adanya proposal yang diajukan oleh Bupati/
PENERIMA Walikota atau Dinas Pendidikan Kabupaten/
BANTUAN Kota yang disetujui oleh Bupati/ Walikota;
b. Diprioritaskan memiliki lahan seluas minimal
15.000 m2 (1,5 Ha) dalam satu kesatuan lokasi,
dibuktikan dengan Surat Kepemilikan Tanah
atas nama Pemda/ Dinas Pendidikan Kab./Kota
dalam bentuk:
1) Sertifikat Tanah (bukan tanah kas Desa);
atau
2) Akta Hibah/ Akta Jual Beli yang dibuat oleh
Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT); atau

ii
3) Surat pernyataan pelepasan hak atas tanah
adat (Khusus Provinsi Papua/Papua Barat)
oleh pihak yang berwenang/dokumen lain
sesuai dengan peraturan dan ketentuan
daerah atas nama Pemda/ Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota
4) Apabila sertifikat tanah untuk USB SMK
masih menjadi satu dengan aset Pemda
yang lain, maka harus dilampirkan Surat
Pernyataan dari Kepala Bagian Aset Pemda
tentang luasan lahan yang diperuntukkan
bagi USB SMK;
5) Apabila sertifikat tanah masih dalam proses
maka harus dilampiri Surat Keterangan/
Surat Pernyataan dari Kepala Badan
Pertanahan Nasional (BPN) setempat.
c. Adanya surat ukur tanah dari Badan Pertanahan
Nasional (BPN);
d. Diprioritaskan yang sudah ada gambar kontur

tanah, Kemiringan lahan tidak boleh melebihi 15 ,
tidak berada di daerah rawa dan banjir;
e. Lahan harus sudah siap bangun (tidak sedang
dimanfaatkan untuk kepentingan lain). Jika lahan
memerlukan pematangan tanah (Land clearing),
cut and fill, menjadi tanggung jawab Pemerintah
Kabupaten/kota;
f. Adanya Surat pernyataan Bupati/Walikota
tentang pengadaan pendidik dan tenaga
kependidikan, sarana dan prasarana serta biaya
operasional dari Pemerintah Daerah;
g. Melampirkan jumlah sekolah dan siswa SMP/ MTs
sebagai sumber siswa, dan jumlah SMA/MA/SMK;
h. Belum pernah mendapat bantuan untuk
pembangunan fisik (antara lain: RKB, RPS,
Perpustakaan, Laboratorium) dari Pemerintah
Pusat;
i. Belum pernah meluluskan (bagi calon USB SMK
yang sudah memiliki siswa dan masih
menumpang);
j. Lokasi berada dekat dengan sumber listrik (bukan
Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)),
sumber air dan mudah dijangkau dengan alat
transportasi;
iii
k. Diprioritaskan untuk lokasi Unit Sekolah Baru
(USB) yang tidak berada dekat dengan SMK lain
dengan radius minimal 5 km;
l. Adanya Foto lokasi calon Unit Sekolah Baru (USB)
SMK;
m. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota untuk melakukan
pencatatan aset hasil Bantuan Unit Sekolah Baru
(USB) SMK (bermaterai Rp.6000).
9. JADUAL : WAKTU
NO KEGIATAN
KEGIATAN (Tentatif)
1. Penerimaan Usulan s.d. Mei 2013
2. Evaluasi Usulan s.d. Mei 2013
3. Verifikasi Lokasi s.d. Juni 2013
4. Penetapan SMK Penerima s.d. Juli 2013
Bantuan
5. Bimbingan Teknis dan s.d. Juli 2013
MoU
6. Penyaluran Dana s.d. Agustus 2013
7. Laporan Awal Paling lambat 14 hari
kalender sejak dana
diterima di rekening
Tim Pendiri

8. Pelaksanaan di Lokasi 210 hari kalender sejak


dana diterima di
rekening TIM Pendiri
9. Laporan 30 % 90 hari kalender setelah
dana diterima di
rekening TIM Pendiri
10. Supervisi Pelaksanaan Agustus s.d.
Nopember 2013
11. Laporan Akhir Paling lambat 30 hari
kalender setelah
pekerjaan selesai
Catatan : Jadual dapat berubah sesuai dengan situasi dan
kondisi.

11. LAYANAN : Subdit Sarana dan Prasarana


INFORMASI Direktorat Pembinaan SMK
Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah
Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Gedung E Lantai 12
Jl. Jenderal. Sudirman - Senayan, Jakarta 10270
Telp. 021-5725473, 5725477;
E-mail : usb.sarpras@ditpsmk.net
Website : www.ditpsmk.net

iv
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................. i


DESKRIPSI PROGRAM ....................................................................... ii
DAFTAR ISI ........................................................................................ v
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Latar Belakang ................................................................................. 1
B. Tujuan ............................................................................................ 1
C. Dasar Hukum dan Kebijakan ............................................................. 1
D. Sasaran ........................................................................................... 3
E. Hasil yang Diharapkan ...................................................................... 3
F. Nilai Bantuan ................................................................................... 3
G. Karakteristik Program Bantuan ........................................................ 3
H. Jadual Kegiatan ............................................................................... 4
BAB II ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB ...................... 5
A. Organisasi ....................................................................................... 5
B. Tugas dan Tanggungjawab............................................................... 5
1. Direktorat Pembinaan SMK ........................................................... 5
2. Dinas Pendidikan Provinsi ............................................................. 5
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota ................................................. 6
4. Tim Pendiri .................................................................................. 6
5. Tim Perencana dan Pengawas ...................................................... 8
BAB III PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL,
BIMBINGAN TEKNIS DAN SUPERVISI, TATA CARA PENYALURAN
DANA................................................................................................ 12
A. Persyaratan Penerima Bantuan ...................................................... 12
B. Mekanisme Pengajuan Proposal dan Penetapan Penerima Bantuan ... 13
C. Bimbingan Teknis ........................................................................... 14
D. Penyaluran Dana .......................................................................... 14
E. Mekanisme Penyaluran Dana .......................................................... 15
BAB IV KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN
DANA ............................................................................................... 16
A. Ketentuan Penggunaan Dana .......................................................... 16
B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana .......................................... 16
BAB V PELAPORAN........................................................................... 17
A. Pelaksanaan dengan Swakelola ...................................................... 17
B. Pelaksanaan dengan Penyedia Jasa. ................................................ 18
BAB VI PENUTUP ............................................................................. 20
LAMPIRAN

v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam upaya mendukung Pemerintah Daerah untuk melaksanakan
pengembangan pendidikan menengah kejuruan di wilayahnya, serta
untuk merealisasikan terjadinya peningkatan akses pemerataan
pendidikan, maka pada tahun 2013 Direktorat Pembinaan SMK telah
mengalokasikan dana Bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB)
SMK sebanyak 130 (seratus tiga puluh) lokasi.

Bantuan ini dimaksudkan untuk memenuhi amanat perundangan yang


berlaku, membangun SMK yang sesuai dengan standar sarana dan
prasarana yang telah ditetapkan. Secara spesifik, pembangunan ini juga
dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan usulan sekolah baru dari
lokasi/wilayah yang masih kekurangan SMK atau yang masih belum ada
SMK sama sekali. Pembangunan USB SMK untuk memudahkan
masyarakat mencapai akses ke sekolah ataupun menampung
meningkatnya animo tamatan SLTP yang berminat melanjutkan ke SMK.

Dengan terwujudnya dukungan, perhatian dan kerjasama yang baik dari


Pemerintah, khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota serta Dinas
Pendidikan Provinsi sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-
masing pihak, diharapkan rencana Pembangunan Unit Sekolah Baru
(USB) SMK akan dapat direalisasikan dan masyarakat khususnya peserta
didik akan mendapatkan manfaat.

B. Tujuan
a. Mendukung program peningkatan akses, ketersediaan,
keterjangkauan, dan pemerataan kesempatan belajar di SMK;
b. Mendukung pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan
yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di SMK.

C. Dasar Hukum
Dasar hukum pemberian Bantuan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB)
SMK, dilandasi peraturan perundangan sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2012 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2013;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan
Pendidikan;
1
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 Tentang Perubahan
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan;
7. Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya serta Peraturan
Presiden Nomor 84 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/jasa
Pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan provinsi Papua
dan Provinsi Papua Barat;
8. Peraturan Presiden RI Nomor 73 tahun 2011 tentang Pembangunan
Bangunan Gedung Negara;
9. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor 45/PRT/M/2007 tentang
Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Negara;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 tahun 2008
tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK);
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48 tahun 2010
tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 2010-
2014 dan perubahannya;
12. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 07/PRT/M/2011 tentang
Standar dan Pedoman Pengadaan Pekerjaan Kontruksi dan Jasa
Konsultansi;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 tahun 2012
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
14. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012 tentang
Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan APBN;
15. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 81/PMK.05/2012 tentang
Belanja Bantuan Sosial pada Kementerian Negara/Lembaga;
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 24 tahun
2013 tentang pedoman umum pengelolaan dan pertanggungjawaban
belanja bantuan sosial di lingkungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
17. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor:
602/A.A3/KU/2013 tanggal 02 Januari 2013 tentang Pengangkatan
Pejabat Perbendaharaan/Pengelola Keuangan pada Direktorat
Pembinaan SMK, Ditjen Pendidikan Menengah, Kemdikbud tahun
anggaran 2013 dan revisinya;
18. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Direktorat
Pembinaan SMK Tahun Anggaran 2013 Nomor DIPA-023.12.1.
666053/2013 tanggal 5 Desember 2012 dan revisinya.

2
D. Sasaran
Sasaran Bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK melalui
APBN tahun 2013 adalah 130 (seratus tiga puluh) lokasi SMK.

E. Hasil Yang Diharapkan


Terbangunnya 130 (seratus tiga puluh) Unit Sekolah Baru (USB) SMK.

F. Nilai Bantuan
Total nilai bantuan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK Tahun
anggaran 2013 adalah Rp. 224.705.000.000,- (dua ratus dua puluh
empat miliar tujuh ratus lima juta rupiah).

G. Karakteristik Program Bantuan


1. Bantuan ini dilaksanakan dengan berpedoman pada Peraturan
Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah dan perubahannya serta Peraturan Presiden Nomor 84
Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/jasa Pemerintah dalam
rangka percepatan pembangunan provinsi Papua dan Provinsi Papua
Barat;
2. Bantuan dana ini diberikan secara utuh dan tidak diperkenankan
melakukan pemotongan dengan alasan apapun serta oleh pihak
manapun;
3. Jangka waktu penggunaan dana selama 210 (dua ratus sepuluh) hari
kalender sejak diterimanya dana tersebut di rekening Tim Pendiri
Unit Sekolah Baru (USB) SMK ;
4. Bantuan ini harus dikelola secara transparan, efisien dan efektif serta
dapat dipertanggungjawabkan baik fisik, administrasi maupun
keuangan;
5. Pemenuhan kebutuhan penyelesaian dan pengembangan sarana dan
prasarana USB SMK selanjutnya menjadi tanggung jawab pemerintah
daerah.

3
H. Jadual Kegiatan
NO KEGIATAN WAKTU
1. Penerimaan Usulan s.d. Mei 2013
2. Evaluasi Usulan s.d. Mei 2013
3. Verifikasi Lokasi s.d. Juni 2013
4. Penetapan SMK Penerima Bantuan s.d. Juli 2013
5. Bimbingan Teknis dan MoU s.d. Juli 2013
6. Penyaluran Dana s.d. Agustus 2013
7. Laporan Awal Paling lambat 14 hari kalender sejak
dana diterima di rekening Tim Pendiri
8. Pelaksanaan di Lokasi 210 hari kalender sejak dana diterima di
rekening TIM Pendiri
9. Laporan 30 % 90 hari kalender setelah dana diterima di
rekening TIM Pendiri
10. Supervisi Pelaksanaan Agustus s.d. Nopember 2013
11. Laporan Akhir Paling lambat 30 hari kalender setelah
pekerjaan selesai
Catatan : Jadual dapat berubah sesuai dengan situasi dan kondisi.

4
BAB II
ORGANISASI, TUGAS, DAN TANGGUNGJAWAB

Organisasi, tugas, dan tanggung jawab pelaksanaan program bantuan


Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK dapat diuraikan sebagai berikut:

A. ORGANISASI
Organisasi pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Unit Sekolah
Baru (USB) SMK akan melibatkan unsur-unsur sebagai berikut:
1. Direktorat Pembinaan SMK;
2. Dinas Pendidikan Provinsi;
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
4. Tim Pendiri;
5. Tim Perencana dan Pengawas.

B. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


1. Direktorat Pembinaan SMK
a. Menyiapkan dokumen yang berkaitan dengan program bantuan
Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK ;
b. Melaksanakan sosialisasi pemberian bantuan;
c. Melakukan seleksi dan verifikasi calon penerima dana bantuan;
d. Menetapkan penerima dana bantuan;
e. Melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) dan menandatangani
surat perjanjian pemberian bantuan;
f. Mengatur tata cara penyaluran dana;
g. Melaksanakan supervisi pelaksanaan Pembangunan Unit Sekolah
Baru (USB) SMK (apabila dipandang perlu);
h. Menerima laporan hasil pelaksanaan Bantuan Pembangunan Unit
Sekolah Baru (USB) SMK.

2. Dinas Pendidikan Provinsi


a. Menerima tembusan surat/rekap usulan Bantuan Pembangunan
Unit Sekolah Baru (USB) SMK dari Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota atau Bupati/Walikota;
b. Menerima tembusan SK penetapan penerima bantuan dari
Direktorat Pembinaan SMK;
c. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan
kegiatan program Bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru
(USB) SMK sesuai dengan ketentuan;
d. Menerima tembusan laporan pelaksanaan kegiatan Bantuan
Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK dari sekolah.

5
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
a. Menyampaikan proposal Unit Sekolah Baru (USB) SMK yang
diajukan oleh Bupati/Walikota atau Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota yang disetujui oleh Bupati/Walikota;
b. Menetapkan Tim Pendiri, Tim Perencana dan Tim Pengawas Unit
Sekolah Baru (USB).
c. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan
kegiatan program Bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru
(USB) SMK sesuai dengan ketentuan;
d. Menindaklanjuti permasalahan yang terjadi di lapangan;
e. Menerima dan menyetujui laporan pelaksanaan kegiatan Bantuan
Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK dari sekolah;
f. Melakukan serah terima dan pencatatan aset Bantuan
Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK sesuai dengan
peraturan perundangan;
g. Menjadi saksi dalam surat perjanjian pemberian bantuan untuk
Tim Pendiri/Kepala Sekolah dengan Pejabat Pembuat Komitmen.

4. Tim Pendiri/SMK
a. Ketua Tim Pendiri menandatangani surat perjanjian pemberian
bantuan dengan Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit Sarana
dan Prasarana;
b. Bertanggung jawab terhadap persiapan (termasuk pengurusan
Izin Mendirikan Bangunan), perencanaan kegiatan dan
pelaksanaan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK
(Administrasi, Fisik dan Keuangan) sesuai dengan peraturan
perundangan;
c. Menugaskan Tim Pelaksana Pembangunan Unit Sekolah Baru
(USB) SMK untuk melaksanakan pekerjaan;
d. Melaksanakan pekerjaan pembangunan USB SMK sesuai dengan
peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah dan perubahannya;
e. Ketua Tim Pendiri menandatangani Pakta Integritas;
f. Ketua Tim Pendiri menandatangani Surat Pernyataan Tanggung
Jawab Mutlak;
g. Menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Pembangunan Unit
Sekolah Baru (USB) SMK kepada Direktorat Pembinaan SMK
yang diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota
sebagai berikut:
1) Pertanggungjawaban Penggunaan Dana apabila dilaksanakan
dengan swakelola
a) Setiap penggunaan dana bantuan harus dapat
dipertanggungjawabkan dan didukung oleh bukti fisik,
6
administrasi dan keuangan;
b) Melaporkan serta mempertanggungjawabkan hasil
kegiatan program bantuan Unit Sekolah Baru (USB) SMK
secara fisik, administrasi dan keuangan kepada
Direktorat Pembinaan SMK dengan tembusan kepada
Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/ Kota dengan
mengacu pada Pedoman penyusunan Pelaporan dan
Pertanggungjawaban keuangan;
c) Dana Bantuan Unit Sekolah (USB) SMK yang diterima
harus selesai dipertanggungjawabkan 210 (dua ratus
sepuluh) hari kalender terhitung sejak dana diterima di
rekening Tim Pendiri USB SMK/Sekolah;
d) Apabila terjadi penyimpangan terhadap penggunaan
dana bantuan, maka sepenuhnya menjadi tanggung
jawab sekolah dan akan dikenakan sanksi sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

2) Pertanggungjawaban Penggunaan Dana apabila


menggunakan Penyedia Jasa:
a) Melaporkan serta mempertanggungjawabkan hasil
kegiatan sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam
kontrak.
b) Dana Bantuan Unit Sekolah Baru (USB) SMK yang
diterima harus selesai dipertanggungjawabkan maksimal
210 (dua ratus sepuluh) hari kalender terhitung sejak
dana diterima di rekening Tim Pendiri;
c) Apabila terjadi penyimpangan terhadap penggunaan
dana bantuan, maka menjadi tanggung jawab
sepenuhnya Tim Pendiri USB SMK dan akan dikenakan
sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

h. Menyiapkan dokumen untuk serah terima aset kepada


Pemerintah Daerah sesuai dengan peraturan perundangan.

Tim Pendiri Unit Sekolah Baru (USB) SMK terdiri dari:


a. Ketua (yang diproyeksikan sebagai calon Kepala USB SMK)
b. Bendahara
c. Sekretaris
d. Unit Pendidikan, bertanggungjawab terhadap:
1) Kelembagaan;
2) Pendidik dan Tenaga Kependidikan;
3) Peserta Didik;
4) Kurikulum dan Hubungan Industri.
7
e. Unit Sarana dan Prasarana Pendidikan, bertanggungjawab
terhadap:
1) Sarana (Peralatan, Perabot, dan Buku)
Penanggungjawab Peralatan, Perabot, dan Buku berasal dari
SMK dan atau unsur lain yang mempunyai pengalaman,
keahlian dan kemampuan untuk melaksanakan perencanaan
kebutuhan peralatan, perabot, dan buku (meliputi
jenis/judul, jumlah, dan spesifikasi) untuk kompetensi
keahlian tertentu, pengadaan dan pengawasan
pemasangan/instalasi dan ujicoba penggunaan alat.
2) Prasarana (Bangunan)
Penanggungjawab Bangunan berasal dari SMK dan atau
unsur lain yang mempunyai pengalaman, keahlian dan
kemampuan untuk melaksanakan perencanaan kebutuhan
bangunan (meliputi jenis, jumlah, dan persyaratan teknis)
untuk kompetensi keahlian tertentu, pelaksanaan dan
pengawasan pembangunan.
Dalam pelaksanaan kegiatannya akan mendapatkan
bantuan teknis dari Tim Perencana dan Tim Pengawas serta
bekerja sama dengan masyarakat/instansi lainnya.

(Diagram Organisasi Pendiri USB SMK dapat dilihat pada halaman...).

5. Tim Perencana dan Pengawas


Tim Perencana dan Pengawas menggunakan tenaga/guru dari
Sekolah Menengah Kejuruan yang membuka Program Studi
Keahlian Teknik Bangunan, jika tidak ada maka dapat
menggunakan unsur lain yang mempunyai kemampuan untuk
melaksanakan Perencanaan, Pengawasan dan Bimbingan Teknis
dalam kegiatan pembangunan yang ditunjuk dan ditetapkan oleh
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat. Unsur-unsur
keanggotaan Tim Perencana dan Tim Pengawas:

Tim Perencana
No Jabatan dalam Tim Bidang Keahlian
1 Ketua Teknik Arsitektur
2 Anggota Teknik Sipil
3 Anggota Teknik Mekanikal & Elektrikal
4 Anggota Perencanaan Biaya (Estimator)
5 Anggota Drafter

8
Tim Pengawas
No Jabatan dalam Tim Bidang Keahlian
1 Ketua Teknik Arsitektur/Sipil*
2 Anggota Teknik Arsitektur/Sipil*
3 Anggota Teknik Mekanikal & Elektrikal

Catatan:
* Coret yang tidak perlu;
Tambahan keanggotaan dalam tim disesuaikan dengan jenis kompetensi
keahlian yang direncanakan akan dibuka pada USB SMK.

Tim Perencana bertugas sebagai berikut:


a. Melakukan pendataan kondisi lokasi (antara lain: peta kontur,
peta lokasi, daya dukung tanah, sarana jalan masuk dan
keluar);
b. Membuat gambar rencana bangunan harus sesuai dengan
konstruksi tahan gempa yang terdiri dari :
1) Tata letak bangunan (site plan);
2) Denah, Tampak, Potongan;
3) Instalasi listrik penerangan dan daya;
4) Instalasi air bersih;
5) Instalasi air kotor;
6) Instalasi mekanikal dan elektrikal;
7) Gambar detail meliputi: pondasi, sloof, kolom, balok,
pembesian/penulangan, kusen pintu dan jendela, pintu dan
jendela, kuda-kuda, dan atap.
c. Menyusun analisa harga satuan pekerjaan (kebutuhan bahan
dan upah kerja);
d. Bersama dengan Tim Direktorat PSMK (Subdit Sarana dan
Prasarana) membuat Rencana Penggunaan Dana (RPD);
e. Membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB);
f. Membuat Rencana Kerja dan Syarat-syarat (administrasi dan
teknis);
g. Membuat jadual pelaksanaan pekerjaan/kurva S.

Tim Pengawas bertugas sebagai berikut:


a. Membantu Tim Pendiri mengarahkan dan membimbing secara
periodik kepada pelaksana selama pekerjaan berlangsung;
b. Mengawasi, memeriksa kualitas dan kuantitas bahan yang
diterima di lokasi;
c. Mengawasi, memeriksa dan mengevaluasi kemajuan pekerjaan
pembangunan;

9
d. Membantu Tim Pendiri USB SMK membuat laporan kemajuan
pekerjaan yang terdiri:
1) laporan berkala (laporan mingguan);
2) laporan awal yang menyatakan bahwa dana bantuan
sudah diterima;
3) Laporan 30%, dilengkapi dengan Berita Acara Kemajuan
Pekerjaan 30% dan foto dokumentasi;
4) laporan akhir (100%) dilengkapi dengan Berita Acara
Kemajuan Pekerjaan 100% dari Tim Perencana dan
Pengawas kepada Tim Pendiri dan foto dokumentasi.

10
DIAGRAM ORGANISASI
TIM PENDIRI USB SMK

Pemda/ Dinas
Pendidikan
Kabupaten/
Kota

Tim/Konsultan Ketua Tim Tim/Konsultan


Perencana Pendiri/ Pengawas
Kepala SMK

Sekretaris Bendahara

Unit Pendidikan Unit Sarana dan


Prasarana Pendidikan
Penanggung Jawab

Penanggung jawab

Penanggung jawab

Sarana (Peralatan &


Penanggung jawab

Pendidik & Tenaga

Penanggung jawab

Penanggung jawab
Kurikulum & Hub

(Bangunan dan
Peserta Didik
Kependidikan
Kelembagaan

Prasarana
Industri

Perabot)
Buku)

Masyarakat
Dunia Usaha Dunia Industri

11
BAB III
PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN USULAN,
BIMBINGAN TEKNIS DAN SUPERVISI, TATA CARA PENYALURAN
DANA

A. Persyaratan Penerima Bantuan


Persyaratan penerima dana bantuan pembangunan USB SMK adalah
sebagai berikut:
1. Adanya proposal yang diajukan oleh Bupati/ Walikota atau Dinas
Pendidikan Kabupaten/ Kota yang disetujui oleh Bupati/ Walikota;
2. Diprioritaskan yang sudah memiliki hasil studi kelayakan
pembangunan Unit Sekolah Baru (USB);
3. Diprioritaskan memiliki lahan minimal seluas 15.000 m2 (1,5 Ha)
dalam satu kesatuan lokasi, dibuktikan dengan Surat Kepemilikan
Tanah atas nama Pemda/ Dinas Pendidikan Kab./Kota dalam bentuk:
a. Sertifikat Tanah (bukan tanah kas Desa); atau
b. Akta Hibah/ Akta Jual Beli yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta
Tanah (PPAT); atau
c. Surat pernyataan pelepasan hak atas tanah adat (Khusus Provinsi
Papua/Papua Barat) oleh pihak yang berwenang/dokumen lain
sesuai dengan peraturan dan ketentuan daerah atas nama
Pemda/ Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
d. Apabila sertifikat tanah untuk USB SMK masih menjadi satu
dengan aset Pemda yang lain, maka harus dilampirkan Surat
Pernyataan dari Kepala Bagian Aset Pemda tentang luasan lahan
yang diperuntukkan bagi USB SMK;
e. Apabila sertifikat tanah masih dalam proses maka harus dilampiri
Surat Keterangan/ Surat Pernyataan dari Kepala Badan
Pertanahan Nasional (BPN) setempat;
4. Adanya surat ukur tanah dari Badan Pertanahan Nasional (BPN)
5. Diprioritaskan yang sudah memiliki gambar kontur tanah, Kemiringan
lahan tidak boleh melebihi 15, tidak berada di daerah rawa dan
banjir;
6. Lahan harus sudah siap bangun (tidak sedang dimanfaatkan untuk
kepentingan lain). Jika lahan memerlukan pematangan tanah (Land
clearing), cut and fill, menjadi tanggung jawab Pemerintah
Kabupaten/kota;
7. Adanya Surat pernyataan Bupati/Walikota tentang pengadaan
pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana serta biaya
operasional dari Pemerintah Daerah;
8. Melampirkan jumlah sekolah dan siswa SMP/ MTs sebagai sumber
siswa, dan jumlah SMA/MA/SMK;

12
9. Belum pernah mendapat bantuan untuk pembangunan fisik (antara
lain: RKB, RPS, Perpustakaan, Laboratorium) dari Pemerintah Pusat;
10. Belum pernah meluluskan (bagi calon USB SMK yang sudah memiliki
siswa dan masih menumpang);
11. Lokasi berada dekat dengan sumber listrik (bukan Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)), sumber air dan mudah dijangkau
dengan alat transportasi;
12. Diprioritaskan untuk lokasi Unit Sekolah Baru (USB) yang tidak
berada dekat dengan SMK lain dengan radius minimal 5 km;
13. Adanya Foto lokasi calon Unit Sekolah Baru (USB) SMK;
14. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota untuk melakukan pencatatan aset hasil Bantuan
Unit Sekolah Baru (USB) SMK (bermaterai Rp.6000).

B. Mekanisme Pengajuan Proposal dan Penetapan Penerima


Bantuan adalah sebagai berikut :
1. Bupati/Walikota atau Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota mengajukan
proposal bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK yang
telah disetujui oleh Bupati/ Walikota ke alamat dibawah ini:

Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana
Komplek Kemdikbud Gedung E, lantai 12
Jalan Jenderal Sudirman - Senayan
Jakarta Pusat 10270

2. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan melalui Subdit


Sarana dan Prasarana menerima proposal bantuan Pembangunan
Unit Sekolah Baru (USB) SMK yang diajukan oleh Bupati/Walikota
atau Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
3. Direktorat Pembinaan SMK melakukan seleksi proposal dan verifikasi
data dan/atau verifikasi lokasi;
4. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan SMK calon penerima
bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK;
5. Direktorat pembinaan SMK menyampaikan Undangan Bimbingan
Teknis kepada Tim Pendiri/ Kepala Sekolah lokasi calon penerima
bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK ke Dinas
pendidikan Kabupaten/ Kota;
6. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota meneruskan Undangan Bimbingan
Teknis kepada Tim Pendiri/ Kepala Sekolah lokasi calon penerima
bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK;
7. Bagi lokasi/sekolah yang ditetapkan sebagai calon penerima bantuan
Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK wajib menyampaikan
13
persyaratan sebagai penerima bantuan dalam bentuk proposal yang
dilengkapi dengan dokumen persyaratan penerima bantuan yang
dibuat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kotatelah dan disetujui oleh
Bupati/Walikota;
8. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan lokasi/sekolah penerima
bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK dengan surat
keputusan setelah dinyatakan memenuhi persyaratan;
9. Tim Pendiri/Kepala Sekolah dan Pejabat Pembuat Komitmen
menandatangani Surat Perjanjian pemberian bantuan.

C. Bimbingan Teknis
Calon penerima bantuan akan menerima bimbingan teknis yang
dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan SMK.
Kegiatan bimbingan teknis meliputi:
1. Penyampaian materi pokok:
a. Strategi dalam rangka pelaksanaan pembangunan Unit Sekolah
Baru (USB) ;
b. Pedoman Perancangan dan Konsep Tata Letak Bangunan/ Ruang
(site plan);
c. Penyusunan Rencana Penggunaan Dana (RPD);
d. Penyusunan laporan dan pertanggungjawaban keuangan;
e. Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
2. Pemeriksaan kelengkapan berkas administrasi dan teknis;
3. Pembuatan Site Plan;
4. Pembuatan Rencana Penggunaan Dana (RPD);
5. Penandatanganan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan ;
6. Penandatanganan Pakta Integritas;
7. Penandatanganan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak.

D. Supervisi
1. Supervisi akan dilakukan secara terkoordinasi oleh Direktorat
Pembinaan SMK dengan melibatkan unsur yang terkait terhadap
pelaksanaan kegiatan pembangunan USB SMK;
2. Semua dokumen kegiatan pembangunan harus diarsipkan dengan
baik oleh Tim Pendiri USB SMK.

14
E. Mekanisme Penyaluran Dana
1. Dana bantuan Tahun 2013 disalurkan langsung ke rekening Sekolah
2. Proses penyaluran dana Tahun 2013 dilakukan oleh Direktorat
Pembinaan SMK dengan mekanisme:
a. Direktorat Pembinaan SMK mengajukan Surat Permintaan
Pembayaran (SPP) ke Bagian Keuangan Sekretariat Direktorat
Jenderal Pendidikan Menengah dengan melampirkan:
1) SK Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Direktorat Pembinaan
SMK tentang Penetapan SMK Penerima tahun 2013;
2) Surat perjanjian kerjasama antara Direktorat Pembinaan
SMK dengan Lembaga Penyalur.
b. Bagian Keuangan Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan
Menengah menerbitkan Surat Perintah Membayar (SPM)
c. SPM tersebut disampaikan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN) Jakarta III untuk diterbitkan Surat Perintah
Pencairan Dana (SP2D).
d. Dana disalurkan oleh KPPN ke Lembaga Penyalur. Selanjutnya
Lembaga Penyalur menyalurkan dana langsung ke rekening
Sekolah. Teknis penyaluran dana tersebut diatur dalam
Perjanjian Kerjasama antara Direktorat Pembinaan SMK dengan
Lembaga Penyalur.
e. Penyaluran dana dilakukan mengacu pada Peraturan Menteri
Keuangan No 81 tentang Belanja Bantuan Sosial pada
Kementerian Negara/Lembaga.
f. Dana diterima oleh sekolah tanpa potongan atau pengenaan
biaya apapun.

15
BAB IV
KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA

A. Ketentuan Penggunaan Dana


1. Dana bantuan digunakan untuk Pembangunan Unit Sekolah Baru
(USB) SMK tahun 2013;
2. Bantuan dana ini hanya diperuntukkan:
a) Pembangunan gedung pembelajaran (ruang teori dan ruang
praktik beserta selasarnya);
b) Pembangunan Kamar Mandi/WC;
c) Pengadaan perabot ruang pembelajaran (ruang teori dan ruang
praktik);
d) Biaya perencanaan, pengawasan pembangunan dan pengelolaan
administrasi.
3. Apabila terjadi perubahan pekerjaan , Tim Pendiri sebelum proses
pekerjaan dilaksanakan harus mengajukan usulan perubahan kepada
Direktur Pembinaan SMK dengan persetujuan Dinas Pendidikan
Kabupaten/ Kota;
4. Harga Satuan Bangunan per-m2 berdasarkan rekomendasi dari
Kementerian Pekerjaan Umum atau Instansi lain yang berwenang.

B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana


1. Tim Pendiri/ Kepala Sekolah melaporkan serta
mempertanggungjawabkan hasil kegiatan sesuai dengan ketentuan
yang tertuang dalam surat perjanjian dan Pedoman Penyusunan
Laporan dan Pertanggungjawaban Keuangan USB SMK;
2. Dana Bantuan Unit Sekolah Baru (USB) SMK yang diterima harus
selesai dipertanggungjawabkan maksimal 210 (dua ratus sepuluh)
hari kalender terhitung sejak dana diterima di rekening Tim Pendiri
USB SMK/Sekolah ;
3. Apabila terjadi penyimpangan terhadap penggunaan dana bantuan,
maka menjadi tanggung jawab sepenuhnya Tim Pendiri USB SMK/
Kepala Sekolah Penerima Bantuan dan akan dikenakan sanksi sesuai
ketentuan perundang-undangan.

16
BAB V
PELAPORAN

Laporan pelaksanaan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK mengacu


kepada Pedoman Penyusunan Laporan Pelaksanaan dan
Pertanggungjawaban Keuangan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK
yang dikeluarkan Direktorat Pembinaan SMK. Laporan tersebut harus dapat
memberikan data dan informasi lengkap dan jelas mengenai proses kegiatan
dari awal pelaksanaan sampai pekerjaan dinyatakan selesai.

Laporan hasil pelaksanaan program bantuan:


A. Pelaksanaan dengan Swakelola
Laporan pelaksanaan pembangunan USB SMK yang dilakukan dengan
cara Swakelola memuat:
1. Tanggal penerimaan dana masuk ke Rekening Tim Pendiri USB SMK/
Sekolah dengan dilampiri Rekening koran;
2. Uraian hasil pelaksanaan pembangunan USB SMK ;
3. SK Tim Pendiri USB SMK, SK Tim Perencana, SK Tim Pengawas, dan
SK Pelaksana Pembangunan;
4. Rencana Penggunaan Dana (RPD), Rencana Anggaran Biaya (RKB)
dan realisasi penggunaan dana;
5. Jadual pelaksanaan pekerjaan atau Kurva S;
6. Site plan yang ditandatangani oleh Tim Pendiri, Tim Perencana, dan
Kepala Dinas Kabupaten/Kota;
7. Gambar Denah kerja serta perubahan-perubahannya yang
ditandatangani oleh Tim Pendiri USB SMK/Kepala Sekolah, Tim
Perencana, Kepala Dinas Kabupaten/Kota dan Instansi Teknis;
8. Laporan kemajuan pekerjaan per mingguan 0 % s.d 100 % yang
ditandatangani oleh Tim Pendiri USB SMK/Kepala Sekolah, Tim
Perencana, dan Tim Pengawas;
9. Foto-foto dokumentasi (berwarna) hasil pekerjaan fisik bangunan
dari 0 % s.d. 100 %;
10. Berita Acara Pemeriksaan hasil pekerjaan 100% yang ditandatangani
oleh Tim Pendiri USB SMK/Kepala Sekolah, Tim Perencana, dan
Pengawas dengan diketahui oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
11. Pelaporan ke Direktorat Pembinaan SMK sesuai tahapan 30% dan
100%;
12. Berita Acara Serah Terima Aset dari Kepala Sekolah kepada Kepala
Dinas Pendidikan Kab./Kota.

Seluruh dokumen pengadaan disimpan secara baik oleh Tim Pendiri USB
SMK/Kepala Sekolah SMK untuk keperluan pemeriksaan.
17
B. Pelaksanaan dengan Penyedia Jasa
Jika pelaksanaan pembangunan USB SMK dilakukan dengan
menggunakan Penyedia Jasa, maka laporan tersebut memuat:
1. Tanggal penerimaan dana masuk ke Rekening Tim Pendiri USB SMK/
Sekolah dengan dilampiri Rekening koran;
2. Uraian Hasil Pelaksanaan Persiapan Pembangunan USB SMK ;
3. Jadual pelaksanaan pemilihan jasa konstruksi, jasa konsultan
perencana, dan jasa konsultan pengawas;
4. Kontrak pengadaan jasa konstruksi, jasa konsultan perencana, dan
jasa konsultan pengawas;
5. Rencana Penggunaan Dana (RPD) dan realisasi penggunaan dana;
6. Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Rencana Kerja dan Syarat
(RKS);
7. Jadual pelaksanaan pekerjaan atau Kurva S;
8. Site plan yang ditandatangani oleh Tim Pendiri, Konsultan
Perencana, Kepala Dinas Kabupaten/Kota;
9. Gambar kerja serta perubahan-perubahannya yang ditandatangani
oleh Tim Pendiri USB SMK/Kepala Sekolah, Konsultan Perencana,
Kepala Dinas Kabupaten/Kota, dan Instansi Teknis;
10. Laporan kemajuan pekerjaan per mingguan 0 % s.d 100 % yang
ditandatangani oleh Tim Pendiri USB SMK/Kepala Sekolah, Konsultan
Perencana, Konsultan Pengawas dan kontraktor;
11. Foto dokumentasi (berwarna) hasil pekerjaan fisik bangunan dari 0
s.d 100%;
12. Berita Acara Pemeriksaan hasil pekerjaan 100% yang ditandatangani
oleh Kontraktor, Konsultan Perencana, dan Konsultan Pengawas
diketahui oleh Tim Pendiri USB SMK/Kepala Sekolah dan Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota;
13. Berita Acara Serah Terima pekerjaan dari Kontraktor Kepada Tim
Pendiri USB SMK /Kepala Sekolah dengan diketahui Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota;
14. Pelaporan ke Direktorat sesuai tahapan 30% dan 100%;
15. Berita Acara Serah Terima Aset dari Kepala Sekolah kepada Kepala
Dinas.

Seluruh dokumen pengadaan disimpan secara baik oleh Tim Pendiri USB
SMK/Kepala Sekolah SMK untuk keperluan pemeriksaan.

18
Laporan disusun oleh Tim Pendiri Unit Sekolah Baru (USB) SMK /Kepala
Sekolah didasarkan dari hasil laporan yang dibuat oleh Tim/Konsultan
Perencana dan Tim/Konsultan Pengawas, disetujui oleh Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota, disampaikan kepada Direktur Pembinaan SMK u.p. Kepala
Subdit Sarana dan Prasarana dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan
Provinsi.

Laporan dibuat rangkap 4 (empat) dalam format ukuran kertas A4 dijilid


rapih, dengan rincian:
1. 1 (satu) asli dan 1 (satu) copy sebagai pertinggal untuk Sekolah;
2. 1 (satu) copy untuk Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota; dan
3. 1 (satu) copy untuk Direktorat Pembinaan SMK, laporan disampaikan
dengan alamat:

Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana
Komp. Kemdikbud Senayan Gedung E Lt. 12
Jl. Jenderal. Sudirman, Jakarta 10270
Telp. 021-5725473, 5725477;
E-mail : usb.sarpras@ditpsmk.net
Website : www.ditpsmk.net

19
BAB VI
PENUTUP

Petunjuk Teknis ini diharapkan menjadi acuan bagi pihak-pihak terkait dalam
pelaksanaan program pembangunan USB SMK. Dengan demikian diharapkan
terdapat kesamaan pandangan dan persepsi dalam perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi program Bantuan USB SMK.

Program Bantuan USB SMK akan berjalan lancar, apabila semua yang terlibat
dalam pelaksanaan program konsisten terhadap peraturan perundangan yang
berlaku termasuk penerapan Juknis ini.

Hal-hal yang belum diatur dalam Juknis ini akan diatur lebih rinci dalam Surat
Perjanjian Pemberian Bantuan, dan Pedoman Penyusunan Laporan
Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Bantuan USB SMK yang
dikeluarkan Direktorat Pembinaan SMK.

20
LAMPIRAN
PETUNJUK
PENYUSUNAN PROPOSAL

PROPOSAL PEMBANGUNAN
SMK

DIREKTORAT PEMBINAAN SMK


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
TAHUN 2013
SISTEMATIKA, ISI PROPOSAL DAN
CONTOH LAMPIRAN

Sebagai referensi dalam penulisan proposal untuk mempermudah dalam


evaluasi maka proposal minimal dapat disusun dengan sistematika
seperti berikut ini :

a. Sistematika
Bagian Depan, meliputi :
Halaman sampul (Cover),
Halaman Identitas calon Sekolah,
Halaman Pengesahan/Persetujuan,
Halaman Kata Pengantar,
Halaman Daftar Isi,

Bagian Isi, meliputi :

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Visi dan Misi
C. Tujuan dan Sasaran

BAB II POTENSI DAN PROGRAM YANG AKAN DIKEMBANGKAN


A. Potensi Kabupaten/Kota
B. Kompetensi Keahlian yang akan dikembangkan

BAB III PERSIAPAN PENGEMBANGAN SMK


A. Lokasi (Pematangan Lahan)
B. Kesiapan Infrastruktur (Jalan ke lokasi, jaringan listrik,
sumber air)
C. Kegiatan Pembelajaran (Persiapan sumber siswa,
Tenaga pendidik dan kependidikan, Kurikulum, dll)
D. Dukungan Pemerintah Daerah dan Masyarakat/
Instansi lainnya

BAB IV KEBUTUHAN BANGUNAN DAN PERABOT.


A. Kebutuhan Bangunan
B. Kebutuhan Perabot

BAB V KEBUTUHAN TENAGA


A. Pendidik
B. Tenaga Kependidikan
BAB VI RENCANA PENGUNAAN DANA BANTUAN
A. Pembiayaan yang dibebankan pada Pemerintah Pusat
(meliputi Pembangunan Ruang dan Perabot
Pembelajaran)
B. Pembiayaan yang dibebankan pada Pemerintah
Daerah dan Masyarakat (apabila ada dana
pendamping)

BAB VII PENUTUP

LAMPIRAN
1. Surat Pengantar dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
2. Pengesahan Proposal oleh Kepala Dinas tenaga Pendidikan dan
Bupati/ Walikota;
3. Surat pernyataan kesanggupan pengadaan Biaya Operasional,
Sarana Prasarana, pendidik dan Kependidikan dari
Bupati/Walikota;
4. Surat Keputusan Tim Pendiri USB SMK dari Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota (apabila sudah ada);
5. SK Tim Perencana & Pengawas;
6. Surat Dukungan dari Dunia Usaha/ Dunia Industri yang relevan;
7. Surat bukti KepemilikanTanah: Sertifikat tanah/Akta Hibah/ Akta
Jual Beli atas nama Pemerintah Daerah/ Surat Ukur Tanah;
8. Gambar peta kontur tanah lokasi USB SMK (peta pengembangan
wilayah);
9. Gambar situasi lokasi/daerah lokasi USB SMK ;
10. Gambar Site Plan;
11. Harga standar bangunan m2 daerah setempat dari Pemerintah
Kabupaten/Kota;
12. Data satuan Pendidikan (SD/ MI, SMP/ MTs, SMA/ SMK/ MA/
MAK)terdekat;
13. Fotocopy DIPDA (apabila ada).
b. Isi Proposal

Secara garis kandungan atau isi proposal sesuai dengan


sistematika di atas, akan tetapi agar lebih jelasnya akan
diuraikan sebagai berikut :

NO. ISI PROPOSAL KETERANGAN


01. Sampul Berisikan identitas proposal (Pembangunan
(Cover) Unit Sekolah Baru (USB) SMK ) yang
diusulkan mendapatkan dana Bantuan
pembangunan) dan Nama Dinas
Kabupaten/Kota pengusul serta Kompetensi
Keahlian yang akan dibuka.
02. Identitas Berisikan identitas proposal (Pembangunan
Sekolah Unit Sekolah Baru (USB) SMK ) yang
diusulkan mendapatkan dana Bantuan
pembangunan) dan Nama Dinas
Kabupaten/Kota pengusul serta Kompetensi
Keahlian yang akan dibuka.
03. Persetujuan Lembar Persetujuan Proposal yang
ditandatangani oleh Dinas Pendidikan
Kab./Kota dan Bupati/ Walikota.
04. Kata Pengantar Cukup Jelas
05. Daftar Isi Cukup Jelas
06. Latar Belakang Menjelaskan alasan-alasan rasional dan
dapat dipertanggungjawabkan yang
melandasi kelayakan berdirinya USB SMK .
Selain itu diharapkan dapat menguraikan
tentang :
Gambaran tenaga kerja masa sekarang
dan masa yang akan datang
Lapangan kerja yang mendukung untuk
menampung tamatan
Dukungan masyarakat dan Dunia
Usaha/Dunia Industri
Potensi wilayah (sumber daya alam,
sumber yang lain)
07. Visi Gambaran masa depan (kurun waktu
tertentu) yang diharapkan tentang calon
sekolah yang bersangkutan, agar tetap eksis
dan memiliki nilai guna bagi masyarakat.
08. Misi Rincian program-program yang perlu dan
akan dilakukan calon sekolah untuk
mewujudkan visi institusi tersebut.
09. Tujuan dan Merumuskan hasil Kuantitatif maupun
NO. ISI PROPOSAL KETERANGAN
Sasaran Kualitatif yang akan dicapai dari masing-
masing program yang tercantum dalam Misi,
baik dalam jangka waktu pendek maupun
panjang.
10. Potensi Potensi internal berisi inventarisasi dan
Kabupaten/ identifikasi sumber daya yang ada baik fisik
Kota maupun non fisik (seperti hubungan kerja
sama dengan DU/DI).
11. Kompetensi Menguraikan tentang informasi industri/
Keahlian yang lapangan pekerjaan yang memungkinkan
dikembangkan untuk mendukung Kompetensi Keahlian (KK)
yang akan dikembangkan sesuai dengan
hasil studi kelayakan, selain itu disampaikan
mengenai nama kompetensi keahlian
(minimal 2 KK).
12. Lokasi Memberikan informasi tentang kesesuaian
lokasi terhadap persyaratan umum, teknis
dan lingkungan antara lain :
a. Umum
(letak lokasi berada pada daerah yang
sesuai dengan Kompetensi Keahlian (KK)
yang dibuka, misalkan: pertanian,
industri, perdagangan, pariwisata, dan
lain-lain)
b. Teknis
(Menentukan lokasi terhadap
persyaratan teknis)
- kontur tanah;
- daya dukung tanah;
- gangguan alam (banjir, gempa,
polusi, dan lain-lain);
- saluran pembuangan kota (saluran
pembuangan air).
c. Fasilitas Lingkungan
(Menentukan lokasi terhadap persyaratan
fasilitas lingkungan)
- jaringan listrik;
- transportasi lingkungan;
- jaringan air bersih;
- jaringan telepon.
13. Potensi Menginformasikan tentang Potensi
Lingkungan Lingkungan untuk mendukung Kompetensi
Keahlian yang relevan
14. Kegiatan Berisikan tentang sumber peserta didik dan
belajar peta pendidikan yang meliputi :
NO. ISI PROPOSAL KETERANGAN
mengajar jumlah lulusan SLTP (SMP dan MTs)
dibandingkan dengan daya tampung
SLTA (SMA, MA, SMK, dan MAK)
Proyeksi penerimaan siswa per
kompetensi keahlian untuk 5 tahun
kedepan

15. Dukungan Memiliki dukungan dari Pemerintah Daerah


pemerintah dan masyarakat tentang peran serta mereka
dan dalam Pembangunan Unit Sekolah Baru
masyarakat (USB) SMK di daerahnya
16. Kebutuhan Menjelaskan rincian kebutuhan bangunan
Bangunan dan dalam hal :
Infrastruktur - jenis dan jumlah ruang;
- infrastruktur (selasar, lapangan upacara,
tempat parkir, instalasi listrik daya dan
penerangan, saluran pembuangan air
hujan dll);
- rencana anggaran biaya pembangunan.

17. Kebutuhan Menjelaskan rincian kebutuhan perabot


Perabot dalam hal :
- jenis dan jumlah;
- rencana anggaran biaya pengadaan
perabot.
18. Kebutuhan Menjelaskan kebutuhan peralatan dalam
peralatan hal:
- jenis dan jumlah;
- rencana anggaran biaya peralatan.
19. Pendidik Menjelaskan rincian tentang :
sumber ketenagaan;
proyeksi pengembangan;
persyaratan jumlah dan kualifikasi tenaga
pendidik.
Disampaikan dengan pembabakan per tahun
sampai dengan terpenuhinya kebutuhan
tersebut.

20. Tenaga Menjelaskan rincian tentang :


Kependidikan sumber ketenagaan;
proyeksi pengembangannya;
persyaratan jumlah dan kualifikasi tenaga
kependidikan
Disampaikan dengan pembabakan per tahun
sampai dengan terpenuhinya kebutuhan
NO. ISI PROPOSAL KETERANGAN
tersebut.
21. Lampiran Surat dukungan dari Pemerintah Kabupaten/
Kota berupa :
1. Surat Pengantar dari Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota;
2. Pengesahan Proposal oleh Kepala Dinas
tenaga Pendidikan dan Bupati/
Walikota;
3. Surat pernyataan kesanggupan
pengadaan Biaya Operasional, Sarana
Prasarana, pendidik dan Kependidikan
dari Bupati/Walikota;
4. Surat Keputusan Tim Pendiri USB SMK
dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
(apabila sudah ada);
5. SK Tim Perencana & Pengawas;
6. Surat Dukungan dari Dunia Usaha/
Dunia Industri yang relevan;
7. Surat bukti KepemilikanTanah: Sertifikat
tanah/Akta Hibah/ Akta Jual Beli atas
nama Pemerintah Daerah/ Surat Ukur
Tanah;
8. Gambar peta kontur tanah lokasi USB
SMK (peta pengembangan wilayah);
9. Gambar situasi lokasi/daerah lokasi USB
SMK ;
10. Gambar Site Plan;
11. Harga standar bangunan m2 daerah
setempat dari Pemerintah
Kabupaten/Kota;
12. Data satuan Pendidikan (SD/ MI, SMP/
MTs, SMA/ SMK/ MA/ MAK)terdekat;
13. Fotocopy DIPDA (apabila ada).
Contoh Lampiran

Berikut ini merupakan contoh lampiran yang terdapat pada proposal


Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) .

CONTOH
COVER

PROPOSAL
PENGEMBANGAN SMK

PEMBANGUNAN UNIT SEKOLAH BARU (USB) SMK

SMK NEGERI . . . . . . . . . . . . . . . . .

TAHUN 2013

KOMPETENSI KEAHLIAN :
..............................
..............................
. . . . . . . . . . . . . (Pengembangan)
LAMPIRAN 1

PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA/DINAS PENDIDIKAN. . . . . . . . . . . .


PROVINSI . . . . . . . . . . . . . .
JALAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .- . . . . . . . . . . . .
TELEPON (. . . . .) . . . . . . . . . . .

Nomor :
Lampiran :
Perihal :

Kepada
Yth. Direktur Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan
Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Di Jakarta

Dengan hormat, dalam rangka meningkatkan pemerataan untuk memperoleh


kesempatan belajar pada jenjang SLTA khususnya Sekolah Menengah Kejuruan guna
menambah daya tampung lulusan SLTP yang ada di Kabupaten . . . . . . . . , bersama
ini kami mengajukan permohonan adanya Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB)
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK) . . . . . . . . . . . . . . Kabupaten/Kota . .
. . . . . . . . . . . . Sebagai pertimbangan Bapak kami lampirkan Proposal Pembangunan
USB SMK dimaksud.

Berdirinya SMK tersebut diharapkan dapat menyiapkan sumber daya manusia guna
pengembangan potensi daerah, sehubungan dengan itu kami sampaikan pula bahwa
Pemerintah Kabupaten/Kota . . . . . . . . . . telah menyiapkan dana pembangunan yang
dialokasikan pada DIPDA tahun 2013 (apabila ada).

Demikian atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.

..........,............
Bupati/Walikota/Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota .....

.......................
Tembusan Yth :
1. Dirjen Dikmen di Jakarta,
2. Ketua DPRD Kabupaten/Kota . . . . . . . .
LAMPIRAN 2

KABUPATEN/KOTA .

SURAT PERNYATAAN

Nomor :
Lampiran :
Perihal :

Kepada
Yth. Direktur Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan
Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Di Jakarta

Dengan hormat, sehubungan dengan pelaksanaan program pemerataan dan


perluasan Pendidikan Menengah Kejuruan, khususnya tentang Pembangunan
Unit Sekolah Baru (USB) SMK , dengan ini kami sampaikan bahwa
Kabupaten/Kota . . . . . . . . . . Provinsi . . . . . . . . . berminat untuk
mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan yang berlokasi di . . . . . . . . . . . .

Pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri . . . . . . . . . . di


Kabupaten/Kota . . . . . . . . dimaksud untuk menampung lulusan SLTP yang
setiap tahunnya semakin meningkat dan kondisi SLTA yang ada belum cukup
untuk menampung lulusan tersebut.

Untuk terlaksananya Pembangunan SMK Negeri tersebut Kabupaten/Kota . . .


. . . . . . . sanggup menyediakan :
1) Biaya Operasional
2) Biaya Pengadaan Sarana dan Prasarana
3) Pengadaan pendidik dan tenaga kependidikan
melalui anggaran APBD setiap tahunnya guna kelangsungan kegiatan
pembelajaran bagi siswa sekolah tersebut.

Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

...........,..........
Bupati/Walikota . . .. . . . . . . .

....................

Tembusan Yth :
1. Dirjen Dikmen di Jakarta,
2. Ketua DPRD Kabupaten/Kota . . . . . . . .
LAMPIRAN 3

DINAS PENDIDIKAN
PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . .
Jalan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . - . . . . . . . . . . . . .
Telepon (. . . . .) . . . . . . . . . . .

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN


KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . . . .
Nom or : . . . . . . . . . . .

T E N T A NG

PENUNJUKAN TIM PENDIRI USB SMK


SMK NEGERI . . . . . . . .
KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . .

KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . :

Menimbang : a. bahwa dengan akan didirikannya Sekolah


Menengah Kejuruan (SMK) Negeri . . . . . . .
sesuai Pada Kabupaten/Kota. . . . . . . Tahun
Ajaran ........ ;
b. bahwa dalam rangka kegiatan operasional
sekolah perlu dibentuk badan pengelola Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) Negeri . . . . . . . .
dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota . . . . . . . .

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang


Sistem Pendidikan Nasional ;
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah;
3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat
dan Pemerintah Daerah;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007
tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara
Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
5. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
beserta perubahannya;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
PERTAMA : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten /Kota .
. . . . . . . tentang Pembentukan Tim Pendiri Unit
Sekolah Baru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri
........ ;
KEDUA : Tim Pendiri Unit Sekolah Baru SMK mempunyai tugas:
1. Membuka rekening atas nama Tim Pendiri USB-
SMK (bukan atas nama pribadi) pada Bank terdekat
di Kabupaten/Kota setempat, rekening tersebut
ditandatangani oleh ketua dan bendaharawan
Tim Pendiri USB SMK;
2. Bertanggungjawab penuh terhadap pelaksanaan
fisik (perencanaan dan pelaksanaan pembangunan
gedung, dan pengadaan perabot), pengelolaan
administrasi dan keuangan bantuan pembangunan
USB SMK;
3. Menandatangani surat perjanjian dengan Pejabat
Pembuat Komitmen pada Subdit Sarana dan
Prasarana;
4. Melaksanakan Proses Pelelangan Pembangunan
USB SMK (apabila dipihak ketigakan);
5. Menyusun dan mengirimkan laporan pelaksanaan
pembangunan kepada:
a. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
b. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan yang disetujui oleh Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota dan tembusannya ke Dinas
Pendidikan Provinsi setempat;
6. Menyiapkan dokumen untuk serah terima asset
kepada Pemerintah Daerah sesuai dengan
Peraturan Perundangan.

KETIGA : Biaya pelaksanaan tugas dimaksud dalam diktum kedua akan


di bebankan pada APBN Kabupaten/Kota . . . . . . . . . dan
APBD...........
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan akan diperbaiki sebagaimana mestinya jika
dikemudian hari terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di :
Pada tanggal :

Kepala Dinas Pendidikan


Kabupaten/Kota . . . . . . . . . . .

................
NIP. . . . . . . . . . . . .

Tembusan disampaikan Kepada Yth :


1. Bupati/Walikota . . . . . . . .
2. Direktur Pembinaan SMK di Jakarta
3. Kepala Dinas Prop. . . . . . . . . . . . .
4. Ketua DPRD Kabupaten/Kota . . . . . . .
5. Kepala BAPPEDA Kabupaten/Kota . . . . . . .
Lampiran : Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan
Nomor :..........
Tanggal :..........

Tim Pendiri Unit Sekolah Baru (USB) SMK


SMK Negeri . . . . . . .

NO NAMA UNSUR JABATAN DALAM


TIM USB SMK
1. Guru Ketua Tim
2. Guru/Sekolah Bendahara
3. Guru/Sekolah Sekretaris
4. Guru/Sekolah Ketua Unit Pendidikan
5. Guru/Sekolah Ketua Unit Sarana dan Prsarana
Pendidikan

Ditetapkan di :...........
Tanggal :...........

Kepala Dinas Pendidikan


Kabupaten/Kota . . . . . . . . . .

.....................
NIP. . . . . . . . . . . .
LAMPIRAN 3

DINAS PENDIDIKAN
PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . .
Jalan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . - . . . . . . . . . . . . .
Telepon (. . . . .) . . . . . . . . . . .

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN


KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . . . .
Nom or : . . . . . . . . . . .

T E N T A NG

PENGANGKATAN TIM PERENCANA DAN PENGAWAS


PEMBANGUNAN USB SMK .............
TAHUN......
Menimbang : 1. bahwa dengan akan di bangun Unit
Sekolah Baru (USB) SMK .............. di
Kabupaten/Kota .................;
2. bahwa dalam rangka kegiatan
pelaksanaan pembangunan sekolah
perlu dibentuk Tim Perencana dan
Pengawas Pembangunan USB
SMK...........

Mengingat : 1. Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun


2012 tentang Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara Tahun Anggaran
2013;
2. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun
2010 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah dan
perubahannya;
3. Surat Perjanjian antara Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) dengan
Kepala SMK.....
Nomor.....Tanggal......tentang
Bantuan......
MEMUTUSKAN
Menetapkan :

PERTAMA : Pembentukan Tim Perencana dan Pengawas


pembangunan USB SMK, seperti nama-nama terlampir

KEDUA : Tugas dan tanggungjawab Tim Perencana dan


Pengawas adalah sebagai berikut:
1. Tahap Perencanaan
a. Melakukan pendataan untuk kebutuhan
bangunan baru;
b. Membuat gambar site/master plan;
c. Membuat gambar pra-rencana, rencana dan
detail;
d. Membuat program kerja pelaksanaan, yang
berisi:
Jadual dan urutan pekerjaan dan kurva S
Survey harga bahan
Jadual pengadaan bahan dan penggunaan
peralatan dengan memperhatikan kualitas
yang sesuai
e. Menyiapkan perhitungan konstruksi bangunan
yang diperlukan;
f. Membuat gambar kerja rencana pembangunan
terdiri dari :
Tata letak bangunan (site plan)
Denah, Tampak, Potongan
Instalasi listrik dan penerangan
Instalasi air bersih dan sanitasi
Gambar detail meliputi antara lain: pondasi,
kolom, pasangan dinding, atap, kusen,
plafon, kuda-kuda sesuai dengan kaidah
kontruksi tahan gempa
g. Menyusun analisa harga satuan pekerjaan
(daftar harga bahan dan upah kerja);
h. Membuat RAB pekerjaan Pembangunan;
i. Membuat Laporan Mingguan Kemajuan
Pekerjaan;
2. Tahap Pengawasan
a. Membantu Tim Pembangunan mengarahkan dan
membimbing secara periodik kepada pelaksana
selama pekerjaan berlangsung;
b. Mengawasi, memeriksa kualitas dan kuantitas
bahan yang diterima dilokasi;
c. Mengawasi, memeriksa dan mengevaluasi
kemajuan pekerjaan pembangunan;
d. Membuat laporan kemajuan pekerjaan yang
terdiri :
Laporan awal;
laporan kemajuan pekerjaan minimal 30%
dilengkapi dengan foto dokumentasi yang
menunjukkan kondisi awal 0% dan 30%;
laporan akhir (100%) dilengkapi dengan foto
dokumentasi yang menunjukkan kondisi awal
30%, dan 100%.
e. Membantu Tim Pembangunan membuat laporan
pertanggungjawaban pelaksanaan
pembangunan yang disampaikan kepada kepala
sekolah;

KETIGA : Tim Perencana dan Pengawas bertanggung jawab


kepada kepala SMK.......................

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan


dengan ketentuan akan diperbaiki sebagaimana
mestinya jika dikemudian hari terdapat kekeliruan.
KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan
sampai selesainya tugas tersebut di atas.

Ditetapkan di :...........
Tanggal :...........

Kepala Dinas Pendidikan


Kabupaten/Kota . . . . . . . . . .

.....................
NIP. . . . . . . . . . . .

Tembusan disampaikan Kepada Yth :


1. Bupati/Walikota . . . . . . . .
2. Direktur Pembinaan SMK di Jakarta
3. Kepala Dinas Prop. . . . . . . . . . . . .
4. Ketua DPRD Kabupaten/Kota . . . . . . .
5. Kepala BAPPEDA Kabupaten/Kota . . . . . . .
Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan
SMK : ............................
Nomor : ............................. .
Tanggal : ............................

Tim Perencana dan Pengawas Pembangunan


Unit Sekolah Baru (USB)
SMK .....................

NO NAMA UNSUR/INSTANSI JABATAN DALAM TIM


1. Tenaga Ketua Tim
2. ArsitekTenaga Sipil Anggota
3. Tenaga Anggota
4. ElektrikalPerencana Anggota
5. BiayaDrafter/Juru Anggota
Gambar

Ditetapkan di :...........
Tanggal :...........

Kepala Dinas Pendidikan


Kabupaten/Kota . . . . . . . . . .

.....................
NIP. . . . . . . . . . . .
KOP SURAT
DINAS

SURAT KETERANGAN TANGGUNGJAWAB MUTLAK

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
NIP :
Jabatan :
Alamat :

Provinsi

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:

Sehubungan dengan Surat Perjanjian Kerjasama


BantuanNomor: .Tanggal. sebesar
Rp(.), saya bertanggung jawab atas kebenaran
pelaksanaan bantuan yang kami laporkan baik dari segi fisik, administrasi, maupun
keuangan dan segala akibat yang timbul di kemudian hari sepenuhnya menjadi
tanggungjawab kami.

Demikian surat keterangan tanggung jawab mutlak ini kami buat agar dapat
digunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta,..
Kepala SMK.

Materai 6000

.
NIP..
KOP SURAT
SEKOLAH

PAKTA INTEGRITAS

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama :
NIP :
Jabatan :
Alamat :

Provinsi..

Menyatakan sebagai berikut :


1. Berperan secara pro aktif dalam upaya pencegahan dan
pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta tidak
melibatkan diri dalam perbuatan tercela;
2. Tidak melakukan pemberian secara langsung atau tidak langsung
berupa suap, hadiah, bantuan atau bentuk lainnya yang tidak
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
3. Bersikap transparan, jujur, objektif dan akuntabel dalam
melaksanakan Pembangunan...............................sesuai Surat
Perjanjian Kerjasama;
4. Menghindari pertentangan kepentingan (conflict of interest) dalam
pelaksanaan tugas;
5. Melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundang-
undangan di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
6. Akan menyampaikan informasi penyimpangan integritas di
Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.................. serta
turut menjaga kerahasiaan saksi atas pelanggaran peraturan yang
dilaporkannya;
7. Bila saya melanggar hal-hal tersebut di atas, saya siap
menghadapi konsekuensinya.

Menyaksikan : Jakarta,.....................
Pejabat Pembuat Komitmen Pembuat Pernyataan,

Materai 6000

Ir. Nur Widyani, MM


NIP 196210261987032001 NIP.

Anda mungkin juga menyukai