Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Ajar Program Profesi Ners Praktik
Keperawatan Gerontik
Oleh :
Keterangan :
: Ny. N
: mahasiswa
: dosen pembimbing
g. Susunan acara
Waktu Kegiatan
09.00-09.10 Pre Orientasi:
a. Menyiapkan tempat
b. Mempersiapkan materi
c. Mempersiapkan klien
09.10-09.20 Orientasi :
a. Memberikan salam
b. Memperkenalkan diri
c. Menjelaskan tujuan
d. Menjelaskan prosedur
e. Kontrak waktu lamanya kompres air hangat
f. Persetujuan klien
09.20-09.40 Tahap kerja :
a. Pelaksanaan kompres air hangat
09.40-09.45 Terminasi dan evaluasi:
a. Evaluasi respon
b. Evaluasi pengetahuan klien tentang kompres air hangat
c. Rencana tindak lanjut
d. Mengucapkan terimakasih
e. Memberikan salam
h. Pengorganisasian
Pelaksanaan kompres air hangat dilakukan secara individu. Mahasiswa
sebagai leader dan educator. Sedangkan Ny. N sebagai klien. Serta dosen
pembimbing sebagai observer dan melakukan pengawasan.
i. Kriteria evaluasi
- Struktur
1) Menyiapkan pre planning
2) Kontrak waktu dengan klien
3) Menyiapkan alat
- Proses
1) Klien mengikuti kompres air hangat dari awal sampai selesai
2) Klien koperatif
- Hasil
1) Skala nyeri berkurang dari 6 menjadi 3
2) Klien dapat menyebutkan manfaat kompres air hangat
3) Klien dapat menyebutkan langkah-langkah kompres air hangat
4) Klien berkeinginan untuk menerapkan kompres air hangat saat nyeri
sendi
j. Materi
1) Pengertian
Kompres hangat merupakan tindakan keperawatan dengan memberikan
kompres hangat yang digunakan untuk memnuhi rasa nyaman.
Tindakan ini digunakan untuk klien yang mengalami nyeri. (Yuliastri,
2012)
2) Manfaat kompres air hangat
Efek dari pemberian terapi panas ini adalah dapat meningkatkan aliran
darah ke bagian tubuh yang mengalami cedera, meningkatkan
pengiriman leukosit dan antibiotik ke daerah luka, meningkatkan
relaksasi otot dan mnegurangi nyeri akibat spasme atau kekakuan,
meningkatkan aliran darah dan meningkatkan pergerakkan zat sisa dan
nutrisi.
3) Langkah-langkah kompres hangat
a. Tahap persiapan
- Meminta klien untuk mengambil posisi yang nyaman sebelum
dilakukan terapi
- Mahasiswa menyiapkan peralatan yang diperlukan : air hangat
yang sudah dibungkus kedalam plastik
b. Tahap terapi
- Mahasiswa melakukan demonstrasi kompres dengan air hangat
pada area yang tidak nyaman
- Mahasiswa menempelkan air air hangat pada area yang sakit
selama 10-20 menit
- Setelah 10-20 menit air hangat di singkirkan dari klien
- Bersihkan sisa air yang menempel dari klien
IV. Daftar Pustaka
Angela Sarah S,dkk.2013.Pengaruh Berat Badan Terhadap Gaya Gesek Dan
Timbulnya Osteoarthritis Pada Orang Diatas 45 Tahun. Jurnal e-
Biomedik,Vol 1, No 1, Maret 2013
Suhendiyo. 2014. Pengaruh Senam Rematik Terhadap Pengurangan Rasa
Nyeri pada Penderita Osteoarthritis Lutut Di Karangasem Surakarta.
Surakarta: Poltekkes Kemenkes Surakarta Jurusan Jamu
Yenni., & Apriyeni, Emira. 2014. Kegiatan Penyuluhan Tentang Rematik
pada Lansia. Bukittinggi: Stikes Fort De Kock
Wulan, Rifda Angelina. 2015. Pengaruh terapi kompres air hangat terhadap
penurunan skala nyeri sendi pada wanita lanjut usia. Pontianak:
Universitas Tanjungpura
Yuliastri, Aminurul. 2012. Pengaruh kompres panas dan kompres dingin
terhadap pengurangan nyeri pada osteoarthritis sendi lutut. Universitas
Muhammadiyah Surakarta.