CARA PEMELIHARAAN ECG

Cek keutuhan kabel dan perlengketan lead setiap sebelum pemakaian.

Bersihkan sisa-sisa gel yang menempel di lead setelah selesai dipakai.
Lakukan penggulungan kabel dengan teratur, hindari kabel terlipat.
Pemeliharaan khusus berupa pengecekan baterai, kalibrasi dan perbaikan
dilakukan oleh petugas IPS RS tiap tahunnya.
Setelah itu tutup ECG dengan kain penutup

CARA PEMELIHARAAN MESIN SUCTION

Lakukan uji fungsi tiap hari dan sebelum pemakaian oleh petugas penanggung
jawab ruangan.
Setiap selesai penggunaan bersihkan serta cuci selang dan tabung suction.
Lakukan penggulungan kabel dengan teratur, hindari kabel terlipat.
Pemeliharaan khusus berupa kalibrasi dan perbaikan dilakukan oleh petugas IPS
RS tiap tahunnya.

CARA PEMELIHARAAN SYRINGE PUMP

Lakukan uji fungsi alat setiap sebelum pemakaian.
Setelah pemakaian lakukan penggulung kabel dengan teratur, hindari kabel
terlipat
Buang leitung (selang syringe pump) dan spuit ke dalam sampah medis yang
tersedia.
Bila rusak, hubungi IPS RS untuk perbaikan dan buat laporan.
Kalibrasi dilakukan berjangka 1 tahunan.

CARA PEMELIHARAAN NEBULIZER

Lakukan uji fungsi alat setiap sebelum pemakaian.
Setelah pemakaian lakukan penggulungan kabel dengan teratur
Bersihkan set selang nebulizer kemudian sterilkan
Bila rusak, hubungi IPS RS untuk perbaikan dan buat laporan.
Kalibrasi dilakukan berjangka 1 tahunan.

CARA PERAWATAN DC SHOCK

Lakukan uji fungsi alat setiap hari dan sebelum pemakaian.
Bila rusak, hubungi IPS RS untuk perbaikan dan buat laporan.
Kalibrasi dilakukan berjangka 1 tahunan

CARA PERAWATAN MONITOR PASIEN

Lakukan uji fungsi alat sebelum pemakaian.
Bila rusak, hubungi IPS RS untuk perbaikan dan buat laporan.
Pengecekan baterai dilakukan oleh IPS RS 3 bulanan.
Kalibrasi dilakukan berjangka 1 tahunan
CARA PEMELIHARAAN USG
Saat akan mematikan USG dalam keadaan freeze, dengan cara menekan tombol
freeze. Pastikan lampu pada tombol freeze menyala.
Probe/transducer jangan sampai terjatuh atau terbentur benda keras.
Jangan lupa untuk selalu menjaga USG dalam keadaan freeze saat tidak ada
pasien atau saat pergantian pasien. Hal tersebut dilakukan agar probe tetap awet
Apabila belum ada pasien dalam jangka waktu lama (lebih dari 30 menit), lebih
baik USG dimatikan saja dengan cara seperti point no 1 di atas.
Jaga selalu kebersihan dari USG dan probe. Setelah alat digunakan selalu
bersihkan probe hanya dengan menggunakan tissue yang lembut secara hati-hati dan
tidak perlu ditekan terlalu kencang. Usap perlahan-lahan secara searah.
Apabila USG sudah selesai digunakan dan tidak ada pasien, disarankan
membungkus USG menggunakan plastik/kain agar debu tidak masuk ke unit.
Pastikan probe diletakkan pada probe holder secara sempurna agar tidak mudah
jatuh. Juga jaga jarak antara USG dengan tembok agar probe tidak mudah terbentur.
Sangat direkomendasikan menggunakan stavol, UPS, dan memasang kabel grounding
agar terproteksi dari sambaran petir.