Pembimbing:
dr. Budi Yuwono, Sp.B
Disusun oleh:
Agung Mukhtar, S.Ked
J510165031
Pembimbing
dr. Budi Yuwono, Sp.B : (............. )
Dipresentasikan dihadapan
dr. Budi Yuwono, Sp.B : (..........)
A. IDENTITAS
Nama : An. L
Jeniskelamin : Laki-laki
Umur : 17 tahun
Alamat : KayuApak 02/03 Polokarto Sukoharjo
Pekerjaan : Pelajar
No. RM : 345493
Status : Belum Kawin
Agama : Islam
B. ANAMNESIS
Riwayat penyakit pasien diperoleh secara autoanamnesis pada hari
Minggu, 17 Mei 2017.
a. Keluhan Utama
Keluar benjolan dari dalam anus.
b. Riwayat Penyakit Sekarang
1. Lokasi : Anus
2. Onset : didapatkan benjolan sudah sejak 8 tahun
3. Kualitas : panas seperti terbakar
4. Kuantitas : setiap saat
5. Fakto rmemperberat : ketika banyak berjalan dari anus keluar
benjolan dan kadang berdarah
6. Faktor memperingan : tidak ada
7. Gejala penyerta : lemah (-), pusing (-) , BAB (+) , BAK (+) ,
mual muntah ( - ), nafsu makan berkurang (-)
8. Kronologis :
Pasien datang ke poli bedah RSUD Sukoharjo dengan
keluhan benjolan yang keluar dari anus. Keluhan Benjolan tersebut
mulai dirasakan pasien sejak 8 tahun yang lalu, mula mula keluar
benjolan kecil dan semakin lama semakin bertambah besar. Benjolan
tersebut mulanya bisa masuk sendiri setelah BAB, namun sejak 2
minggu yang lalu pasien benjolan tidak dapat masuk kembali sehingga
pasien menggunakan jari tangannya untuk memasukkan benjolan
tersebut kembali kedalam anus. Pasien merasa tidak nyaman saat jalan
maupun duduk. Menurut pasien benjolan tersebut teraba lunak saat
diraba. Pasien juga mengeluh ketika BAB terasa nyeri dan panas
disekitar anus dan keluar darah merah segar menetes di akhir BAB dan
tidak bercampur dengan fesesnya.
Pasien seringkali dalam buang air besarnya tidak teratur dan bila
buang air besar harus berlama-lama jongkok di toilet dan harus
mengejan karena BAB nya keras. Pasien mengeluh pusing dan lemah.
Pasien tidak mengeluhkan perutnya kembung atau mules, nyeri didaerah
perut, tidak merasa mual atau muntah, tidak mengeluh nafsu makan
turun, maupun berat badan turun dan tidak mengeluh adanya perubahan
ukuran feses.
D. PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik dilakukan pada tanggal Sabtu, 17 Mei 2017
1. Status Generalis
- KeadaanUmum : Baik
- Kesadaran : Compos mentis, E4V5M6
- Vital Sign
Tekanan Darah : 110/00 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
Suhu : 36,40 C
Berat Badan : 45 kg
Tinggi Badan : 155 cm
2. Status interna
- Kepala : Normocephal,Conjungtiva
Anemis(-/-), Sklera Ikterik (-/-),
Sianosis (-), reflek pupil (+)
- Leher : Leher simetris, distensi vena leher
(-), deviasi trachea (-), massa (-),
peningakatan JVP (-), pembesaran
kelenjar limfe (-)
- Thorax
Paru Hasil pemeriksaan
Inspeksi Dada kanan dan kiri simetris, tidak ada ketinggalan
gerak, pelebaran costa (-), retraksi (-)
Palpasi Tidak ada nafas yang tertinggal, Fremitus dada kanan
dan kiri sama
Perkusi Sonor
Auskultasi Terdengar suara dasar vesikuler (+/+), Wheezing (-/-),
Ronkhi (-/-)
Abdomen
Abdomen Hasil pemeriksaan
Inspeksi Perut datar, sikatriks (-)
Auskultasi Suara peristaltik (+), suara tambahan (-)
Palpasi Nyeri tekan (-), rebound sign (-)
Perkusi Suara timpani (+), nyeri ketok costovertebrae (-),
-Ekstremitas
Akral dingin
- -
- -
Edema
- -
- -
3. Status lokalis
Status lokasis di Anus
a) Inspeksi : tidak terdapat benjolan di luar anus
b) Palpasi :
Size : kurang lebih 2x1 cm
Shape : bulat lonjong
Surface : licin
Konsistensi : kenyal
Mobile
Nyeri tekan (+)
E. DIAGNOSA UTAMA
Hemoroid Interna III
F. DIAGNOSIS BANDING
Ca kolon rektal
Carsinoma anal
Prolaps rektum
G. PENATALAKSANAAN
Planning Diagnosis : Anoscopy, Sigmoidoscopy
Planning Terapi :
- Konservatif : antibiotik, analgesik, suplemen vitamin K,
- Operatif : Hemoroidectomy