Anda di halaman 1dari 10

Contoh

PROPOSAL

PERMOHONAN KREDIT
Pembangunan Usaha

KONTRAKTOR
SIPIL
(BANGUNAN)

di

...
STUDI KELAYAKAN BISNIS
2007

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 2


.., 200..
Kepada Yth,
Bank ..
..
Di

Dengan Hormat,

Perihal: Laporan Studi Kelayakan Bisnis Kontraktor Sipil (Bangunan)

Bersama surat ini kami kirimkan proposal studi kelayakan bisnis dalam bidang usaha
Kontraktor Sipil (Bangunan). Dalam rencana pembangunan Usaha Kontraktor Sipil
(Bangunan) ini, saya mendapatkan suatu peluang, dan kesempatan yang sangat bagus,
sehingga saya sangat tertarik untuk membangunnya.
Besarnya investasi pembangunan usaha ini adalah Rp 411.585.000 (Empat ratus sebelas juta
lima ratus delapan puluh lima ribu rupiah). Sedangkan modal kami saat ini sebesar Rp
59.240.000, maka kekurangan dana investasi sebesar Rp 352.345.000 (Tiga ratus lima
puluh dua juta tiga ratus empat puluh lima ribu rupiah) kami mengharapkan dapat
bantuan kredit investasi dari Bank.
Selanjutnya sebagai bahan pertimbangan dan analisa, kami lengkapi proposal ini dengan hasil
analisa tentang rencana perluasan usaha.
Demikianlah surat permohonan ini besar harapan kami mendapat dukungan dana dari bank
yang bapak pimpin.
Terimakasih atas perhatiannya.

Hormat Kami,

Dayat S.

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 3


STUDI KELAYAKAN BISNIS
KONTRAKTOR SIPIL (BANGUNAN)

Pada suatu propinsi dimana perkembangan bisnis dan industri disana sangat maju pesat,
dikarenakan pemerintah daerah tersebut mengeluarkan undang-undang atau peraturan yang
meringankan bagi pengusaha. Juga mampu mengundang investor dari dalam ataupun luar
negeri untuk berinvestasi disana. Pengusaha-pengusaha yang berinvestasi disana merupakan
pengusaha kelas kakap, sehingga banyak wirausaha-wirausaha muda membangun usaha kecil-
kecilan untuk memenuhi dan melengkapi kebutuhan-kebutuhan perusahaan besar disana.
Salah satunya adalah usaha kontraktor bangunan. Pesatnya kemajuan bisnis dipropinsi ini dan
diperkirakan akan terus berdatangan pengusaha-pengusaha baru lainnya, maka mereka
memerlukan untuk dibangunkan tempat usaha dan tempat tinggal mereka.
Hal terlihat dipusat kota beberapa gedung sedang dibangun, begitu juga di beberapa kawasan
industri yang ada di propinsi tersebut.

I. KEPEMILIKAN DAN PENGURUS USAHA


Pemrakarsa
Dengan latar belakang yang seperti diceritakan diatas, maka saya merencanakan membangun
usaha Kontraktor Sipil (Bangunan). Mengingat keterbatasan dana dalam membangun usaha
tersebut, saya bermaksud untuk meminjam dana untuk menutupi kekurangan dana investasi
saya.

Kepemilikan Usaha
Usaha Kontraktor Sipil (Bangunan) ini merupakan usaha berbentuk badan hukum CV, dimana
pengurus usaha adalah:
Pemilik / Pimpinan Usaha : Dayat S.
Dibantu : 8 orang karyawan
Riwayat hidup pemilik. Saat ini saya telah dan masih buka usaha Kontraktor Sipil
(Bangunan) dikota lain, mengingat beberapa bulan terakhir saya mendaptkan proyek dikota
ini cukup banyak dan hasil penyelidikan saya, bahwa kota ini prospek mendapatkan proyek
sangat menjanjikan. Untuk lebih jelas tentang riwayat hidup atau Curriculum Vitae (CV) saya,
maka saya lampirkan dalam proposal ini.

Modal Usaha
Modal dasar usaha dan telah disetorkan sebesar Rp 59.240.000 (lima puluh sembilan juta dua
ratus empat puluh ribu rupiah)
Surat-Surat Izin
Surat-surat izin dan referensi yang telah dimiliki dan Photo Copinya dilampirkan dalam
proposal ini adalah:
- SIBP (Sertifikat Izin Bekerja Perencanan)
- Surat izin Domisili
- Akte Pendirian Perusahaan dan Pengesahan Kehakiman
- TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
- SIUP (Surat Izin Usaha Pengusaha)
- NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
- Izin Praktek
- Copy BPKB Mobil
- Sertifikat rumah

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 4


- Surat Kawin
- Kartu keluarga
- Kartu tanda penduduk (KTP)

II. PEMASARAN
Produk & Segmentasi
Produk usaha ini adalah membangun bangunan tempat usaha atau tempat tinggal baik dengan
sistem borongan atau jasa (upah) saja sedangkan material dibeli sendiri oleh pemiliknya.
Prinsip usaha ini sebenarnya adalah menjual waktu tenaga kerja lapangan atau disebut
mandays dan dihitung atau dialokasikan ke permeter persegi bangunan. Harga jual mandays
dihitung berdasarkan gaji pokok + biaya operasional yang dialokasikan + keuntungan + faktor
keamanan. Sehingga makin banyak orang lapangan bekerja atau proyek yang didapat makin
rendah biaya operasional yang dibebankan ke , begitu juga sebaliknya.
Sebagai contoh:
Untuk membangun bangunan seluas 100 m2, diperlukan waktu + 3 bulan (22 hari / bulan) dan
tenaga kerja:
Lapangan
No Nama Jumlah Upah /hari Mandays Total Biaya
(Orang) (Rp) digunakan (Rp)
A B (Hari) AxBxC
C
1 Mandor 1 70.000 75 5.250.000
2 Tukang Kayu 1 60.000 35 2.100.000
3 Tukang Batu 3 50.000 50 7.500.000
4 Kenek 7 35.000 50 12.250.000
Total 12 220 27.100.000
Operasional Kantor:
No Item Biaya /bulan Biaya/ 3 bulan
(Rp) (Rp)
Biaya General Administration 7.500.000 22.500.000
Marketing 5.000.000 15.000.000
Total 37.500.000

Keterangan:
- Jika punya 1 proyek, maka Harga Pokok Jasa permeter persegi adalah:
= (27.100.000 + 37 500.000) : 100 m2 = Rp 646.000 permeters persegi
- Jika punya 2 proyek, maka Harga Pokok Jasa permeter persegi adalah:
= (27.100.000 + (37 500.000 : 2)) : 100 m2 = Rp 458.500 permeters persegi
- Jika punya 3 proyek, maka Harga Pokok Jasa permeter persegi adalah:
= (27.100.000 + (37 500.000 : 3)) : 100 m2 = Rp 396.000 permeters persegi
Segmentasi usaha ini adalah para pengusaha dan masyarakat yang akan membangun bangunan
di propinsi ini.
Permintaan
Informasi yang didapat, bahwa jumlah yang akan membangun tempat usaha dan tempat
tinggal cukup banyak dan terus meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Beberapa

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 5


bangunan terpaksa ditunda, karena kurangnya tenaga atau kontraktor yang akan
membangunnya.
Pesaing
Jumlah kontraktor yang datang ke propinsi ini cukup banyak, tapi mengingat permintaan
sangat tinggi, maka untuk membangun usaha kontraktor disini sangat menjanjikan.
Peluang
Berdasarkan analisa permintaan dan pesaing serta pengalaman yang didapat dikota ini, dimana
saat ini kami masih mengerjakan proyek bangunan dengan luas + 300 m2, dengan jumlah
tenaga kerja sebanyak 30 orang.
Diperkirakan proyek yang akan didapat pada bulan bulan berikutnya:
bulan
Jasa Persegi meter Harga Pokok Harga Jual
terjual per-m2 Per-m2
Bulan
m2 Kenaikan rata-rata rata-rata
(%) (Rp 000) (Rp 000)
Historikal:
Bulan-0 300 100% 400 550
Proyeksi
Bulan-1 390 130% 400 550
Bulan-2 450 150% 400 550
Bulan-3 510 170% 400 550
Bulan-4 540 180% 400 550
Bulan-5 570 190% 400 550
Bulan-6 600 200% 400 550
Bulan-7 630 210% 400 550
Bulan-8 660 220% 400 550
Bulan-9 690 230% 400 550
Bulan-10 720 240% 400 550
Bulan-11 735 245% 400 550
Bulan-12 750 250% 400 550

III. LOKASI DAN TEKNIS


Lokasi Usaha
Rencana usaha Kontraktor Sipil (Bangunan) ini akan dibuka di tengah-tengah kota tersebut.
Fasilitas dan perlengkapan usaha yang diperlukan dalam membangun usaha ini adalah:
- Sewa Ruko 1 tahun Rp 25.000.000
- Renovasi Rp 5.000.000
- Komputer 3 unit x @ 4.000.000 Rp 12.000.000
- Printer besar 1 unit x @ Rp 5.000.000 Rp 5.000.000
- Printer kecil 1 unit x Rp 1.000.000 Rp 1.000.000

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 6


- Meja & Kursi 6 unit x @ Rp 350.000 Rp 2.100.000
- Meja & Kursi meeting 1 unit x @ Rp 3.000.000 Rp 3.000.000
- Lemari 1 Unit x @ Rp 2.500.000 Rp 1.500.000
- Filing Cabinet 2 Unit x @ Rp 500.000 Rp 1.000.000
- Sofa 1 unit x Rp 2.500.000 Rp 1.500.000
- Mobil Pick-up Second 2 unit x @ Rp 30.000.000 Rp 60.000.000
- Motor 2 unit x @ Rp 12.500.000 Rp 25.000.000
- Perizinan Rp 5.000.000
- Lain-lain Rp 2.000.000
Total Rp 148.100.000

IV. PROYEKSI KEUANGAN


Total biaya pembangunan Usaha Kontraktor Sipil (Bangunan) ini sebesar Rp 411.585.000,
dengan rincian sebagai berikut:
Investasi tetap:
- Sewa Ruko 1 tahun Rp 25.000.000
- Renovasi Rp 5.000.000
- Komputer 3 unit x @ 4.000.000 Rp 12.000.000
- Printer besar 1 unit x @ Rp 5.000.000 Rp 5.000.000
- Printer kecil 1 unit x Rp 1.000.000 Rp 1.000.000
- Meja & Kursi 6 unit x @ Rp 350.000 Rp 2.100.000
- Meja & Kursi meeting 1 unit x @ Rp 3.000.000 Rp 3.000.000
- Lemari 1 Unit x @ Rp 2.500.000 Rp 1.500.000
- Filing Cabinet 2 Unit x @ Rp 500.000 Rp 1.000.000
- Sofa 1 unit x Rp 2.500.000 Rp 1.500.000
- Mobil Pick-up Second 2 unit x @ Rp 30.000.000 Rp 60.000.000
- Motor 2 unit x @ Rp 12.500.000 Rp 25.000.000
- Perizinan Rp 5.000.000
- Lain-lain Rp 2.000.000
Total Rp 148.100.000
Modal Kerja, untuk upah tenaga kerja Rp 263,485.000
Grand Total Rp 411.585.000

SUMBER DANA INVESTASI


Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal dari dana sendiri dan dana pinjaman
dari bank. Yaitu:
Modal sendiri
- Investasi Tetap Rp 59.240.000 (40%)
Kredit Bank
- Investasi Tetap Rp 88.860.000 (60%)
- Modal Kerja Rp 263.485.000 (100%)
Grand Total Rp 411.585.000

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 7


Asumsi Proyeksi Keuangan:
Asumsi-asumsi proyeksi keuangan dapat dilihat pada Formulir lampiran keuangan
(Microsoft Excel), seperti: Harga Jual, Harga Pokok, Biaya Operasional, Tenaga Kerja, Suku
Bunga Bank, Rasio Persediaan, Piutang, Hutang Dagang, Kenaikan Harga dan Biaya
(escalation), Umur Ekonomis / Penyusutan, dan sebagainya.

Pembayaran Kredit
Sedangkan pembayaran kredit akan dimulai dicicil pada bulan pertama operasional, dan
berakhir pada bulan ke-12. Lebih detail dapat dilihat pada tabel dibawah ini atau pada
lampiran-02 Proyeksi Aliran Dana)

Tabel Jadwal Pembayaran Pokok dan Bunga Kredit

Pokok Kredit Bunga Kredit Total


Bulan
(Rp 000) (Rp 000) (Rp 000)
Bulan-1 29,362 1,185 30,547
Bulan-2 29,362 4,306 33,668
Bulan-3 29,362 3,915 33,277
Bulan-4 29,362 3,523 32,885
Bulan-5 29,362 3,132 32,494
Bulan-6 29,362 2,740 32,102
Bulan-7 29,362 2,349 31,711
Bulan-8 29,362 1,957 31,319
Bulan-9 29,362 1,566 30,928
Bulan-10 29,362 1,174 30,536
Bulan-11 29,362 783 30,145
Bulan-12 29,363 392 29,754

Proyeksi Laba Rugi


Pada bulan operasi pertama diperkirakan sudah mendapatkan keuntungan sebesar
Rp 22.716.000 dan bulan kedua memperoleh laba sebesar Rp 28.595.000. Akumulasi
keuntungan selama 1 tahun pertama adalah Rp 644.540.000. Lebih ditail tentanng Proyeksi
laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Analisa Investasi
Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
1. Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali investasi
dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
Payback Period usaha ini adalah 12 bulan.
2. Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai sekarang dari
proceeds yang diharapkan yang akan diteriama, sama dengan nilai sekarang dari
pengeluaran modal. IRR yang baik jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank.
IRR 1 tahun sebesar 6,21%. (diatas bunga bank 1,33% perbulan)

Rasio Keuangan
Metode yang digunakan adalah:

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 8


Likuiditas adalah ukuran kemampuan usaha dalam memenuhi kewajiban lancarnya, minimal
1 atau 100%.

Bulan Likuiditas
Bulan-1 81.10%
Bulan-2 90.70%
Bulan-3 105.97%
Bulan-4 127.15%
Bulan-5 156.76%
Bulan-6 199.01%
Bulan-7 261.50%
Bulan-8 359.39%
Bulan-9 528.10%
Bulan-10 873.85%
Bulan-11 1920.06%
Bulan-12 0

Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05


Profitabilitas
Kemampuan usaha dalam menghasilkan laba dengan jumlah harta yang telah ditanamkan,
dapat diukur dengan ROI (Rate of return O Investment) dan ROE (Rate of return On
Equity). ROI dan ROE yang baik lebih besar dari suku bunga bank.

Bulan ROI ROE


Bulan-1 6.25% 38.35%
Bulan-2 9.32% 48.27%
Bulan-3 12.95% 64.12%
Bulan-4 15.78% 72.38%
Bulan-5 19.22% 80.64%
Bulan-6 23.53% 88.89%
Bulan-7 29.07% 97.15%
Bulan-8 36.45% 105.41%
Bulan-9 46.77% 113.67%
Bulan-10 62.22% 121.92%
Bulan-11 85.38% 126.38%
Bulan-12 131.50% 130.84%

Terlihat ROI dan ROE makin menigkat yang menyatakan proyek ini layak dibangun.
Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 9


V. JAMINAN KREDIT.
Jaminan kredit usaha untuk pinjaman tersebut, kami bersedia menjaminkan BPKB Mobil dan
sertifikat rumah.
Penutup
Demikianlah proposal permohonan kredit kami ini.
Besar harapan kami untuk mendapatkan pinjaman kredit dari Bank yang Bapak pimpin.
Terimakasih atas kerja samanya.

Hormat Kami,

(Dayat s.)
Pemilik Usaha

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 10

Anda mungkin juga menyukai