Anda di halaman 1dari 3

SENAM VITALITAS OTAK

Senam vitalisasi otak (vo) bertujuan memelihara berbagai fungsi otak agar
dapat bekerja sesuai fungsi dan kebutuhannya, sehingga suplai oksigen dan darah
ke otak dapat optimal. Jenis senam ini tidak seberat latihan fisik seperti berlari
atau melompat. Dalam senam vitalisasi otak diperlukan sinkronisasi antara gerak
napas fisiologi dan gerakan itu sendiri.

Beberapa manfaat yang diperoleh saat kita melakukan senam vitalisasi


otak diantaranya adalah upaya stimulasi dan pengaktifan otak menuju peningkatan
kebugaran otak, meningkatkan keseimbangan dan koordinasi serta meningkatkan
daya tahan fungsi otak. Sedangkan bagi yang sulit konsentrasi, senam ini dapat
membantu tingkat konsentrasi. Selain itu senam ini dapat mengurangi keluhan
fisik karena degenerasi organ tubuh dan merupakan kegiatan rekreatif
menyenangkan karena setiap gerakan terdapat unsur relaksasi.

Bentuk gerakan senam vo dilakukan dari bawah ke atas, dengan tujuan


untuk upaya sistematika gerak tubuh bagian bawah terus ke atas. Gerakan ini
dilakukan untuk melatih bagian otot-otot yang lebih kecil sampai otot yang lebih
besar. Sehingga gangguan pada gerakan halus dan gerakan kasar yang terjadi
segera dapat diatasi.

Prinsip Gerakan Senam Vitalitas Otak

Gerakan senam vitalitas otak berasal dari beberapa gerakan tarian yang
melibatkan proses imajinasi penglihatan, pendengaran, sensorik, dan motorik
dalam satu gerakan. Umumnya senam fisik cenderung dilakukan cepat maka
senam vitalisasi otak dilakukan secara lambat atau dilakukan perlahan-lahan.

Tujuannya untuk keselarasan pola gerak otot, gerakan pernapasan dan


metabolisme bagian otak yang terstimulasi. Keuntungan melakukan senam ini
tidak memberi beban berat pada jantung.

Supaya senam vitalitas otak memberi manfaat prima maka gerakan selama
senam dilakukan dengan beberapa kali pengulangan. Keadaan ini sangat penting
supaya stimulasi gerak dapat terekam oleh otak dan dapat melatih rasa sendi
(propriosephy). Saat melakukan senam ini diperlukan konsentrasi terutama yang
berkaitan dengan pandangan mata dan pernafasan. Setiap gerakan yang dilakukan
lengan maupun tungkai kaki selama senam otak senantiasa melibatkan pandangan
mata.

Keadaan ini mempunyai tujuan mengatasi masalah yang berhubungan


dengan gangguan konsentrasi visual dan kemampuan visuospasial (mengenal
ruang) serta mengaktifkan pusat di otak bagian depan.

Senam ini melibatkan pernafasan. Pernafasan senantiasa dilakukan secara


teratur pada setiap gerakan karena pada dasarnya otak memerlukan oksigen.
Dengan senam vo upaya oksigenasi optimal yang diperlukan otak dapat terpenuhi,
sehingga metabolisme otak optimal dapat tercapai. Setiap gerakan yang terdapat
dalam senam vo harus diresapi. ini berguna untuk mencapai harmonisasi antara
gerak (otot dan sendi), otak dan emosi.

Senam vitalisasi otak terdiri dari tiga bagian yaitu pemanasan, latihan inti
satu dan latihan inti dua. Pemanasan terdiri dari gerakan injit-injit, kepak kupu-
kupu, menabur bunga dan rangkai bunga melati. Setelah pemanasan dilanjutkan
dengan latihan inti satu yang terdiri dari tapak menyusur, menata jejak, langkah
pasti, rengkuhan, menyentuh pelangi dan kasih sayang. Berikutnya adalah latihan
inti ke-2 yang terdiri dari kemenangan.

Masing-masing gerakan mengandung makna yang bertujuan


meningkatkan daya tahan fungsi otak. Gerakan senam ini dapat merangsang cinta,
kasih sayang terhadap manusia. Di samping itu senam vitalisasi otak juga
merupakan perwujudan rasa syukur kepada sang pencipta jagat raya. Akhirnya
tujuan senam ini adalah mencapai keseimbangan antara fungsi otak, kerja otot dan
stabilisasi emosi.
Manusia yang unggul adalah manusia yang paripurna, tidak hanya sehat
tubuh dan jiwa. Tapi mempertahankan stimulasi otak dengan cara senam vo untuk
mendapatkan kesehatan yang komprehensif.
Gerakan Senam Vitalitas Otak

Anda mungkin juga menyukai