Literatur Review

Perkembangan motorik pada anak autis

Disusun untuk Memenuhi Tugas Terstruktur Keperawatan

metodelogi penelitian

Semester vi

Di susun oleh :

1. Yuyun indarti (1214314201073)

STIKES MAHARANI MALANG

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

2014/2015
Tujuan: Untuk mereview hal-hal yang berkaitan dengan autism, tentang perkembangan motorik
anak autis

Desain Penelitian dan Metode: Basis data yang digunakan dalam review literatur ini adalah
EBSCO. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian literatur yaitu: autism dan autism and
children dan gross motor skill of children and development of autism dimana semua literatur
yang didapat berbahasa Inggris dan diantara tahun 2008 sampai dengan tahun 2010

Hasil: Dari 3 literatur yang telah didapat semua telah memenuhi kriteria inklusi yang ditetapkan.
Dari 3 literatur tersebut didapatkan bahwa berbagai metode penelitian telah dilakukan untuk
menjabarkan tentang jenis motorik untuk Autism. Terdapat 2 literatur yang menjelaskan dengan
lengkap mengenai jenis motorik yang digunakan untuk pengembangan

Kesimpulan : Kualitas perkembangan motorik sangat berpengaruh dengan metode yang

digunakan digunakan. Perkembangan motorik sangat berpengaruh dengan kualitas yang didapat
oleh penderita autism. Seberapa efektif motorik yang digunakan dihubungkan dengan seberapa
jauh motorik ini diteliti oleh peneliti, dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang berkaitan
dengan autism

Desain Penelitian dan Metode:

Basis data yang digunakan dalam revie literatur ini adalah dari EBSCO. Kata kunci yang
digunakan dalam pencarian literatur yaitu: autism dan autism and children dan gross motor
skills of children dan development of autism dimana semua literatur yang didapat berbahasa
Inggris dan diantara Bulan Januari 2008 sampai dengan Bulan Juni 2010.

Kriteria inklusi dari review literatur ini yaitu literatur merupuakan penelitian
primer yang diambil dari jurnal, penelitian membahas tentang autism yang mempunyai beberapa
sub bagian yaitu pengembangan motorik, perilaku motorik , terapi motorik.

Lebih lanjut lagi, peneliti membagi literatur berdasarkan desain penelitian yang
digunakan, berbagai jenis terapi serta kualitas terapi yang didapat.
Pengarang Desain Jumlah Lama Jenis Tujuan Penelitian Inklusi Temuan
tahun Penelitian Sampel Studi terapi

Dr. Harriet G. Eksperimen2 50 18 Terapi Tujuan dari . Elemen- Secara keseluruhan,

Williams bulan motorik penelitian ini elemen tersebut data dari penelitian ini
menunjukkan bahwa
(2009) adalah untuk adalah: (1) CMSP dapat digunakan
mengembangkan inklusi sebagai metode yang
alat valid dan karakteristik dapat diandalkan dan
reliabel untuk proses gerakan valid
digunakan penting untuk untuk penilaian kinerja
keterampilan motorik
dalam menilai menjamin anak prasekolah di
kemampuan penilaian yang pengaturan berbasis
motorik di tepat dari lapangan. Secara
anak-anak keterampilan, khusus,
prasekolah (2) uji reliabilitas,
reliabilitas
dalam pengembangan interobserver, dan
pengaturan definisi perilaku validitas koefisien yang
berbasis untuk proses tinggi dan umumnya
lapangan. tersebut di atas .90. Dalam hal
karakteristik, (3) validitas konstruk,
bukti menunjukkan
masuknya bahwa CMSP
jumlah yang dibedakan antara
sesuai kelompok usia
percobaan untuk prasekolah pada alat
menilai setiap gerak, kontrol objek,
dan jumlah nilai ujian
keterampilan dan, dengan demikian,
dan menyediakan
mempromosikan metode yang valid
kehandalan, untuk menilai
(4) demonstrasi perbedaan usia dalam
kinerja keterampilan
keterampilan motorik kasar dalam
kepada anak- penting
anak dari masa pertumbuhan
perspektif yang dan perkembangan
berbeda untuk anak.
mendukung
pemahaman
mereka
keterampilan
yang akan
dilakukan, (5)
urutan
administrasi
urutan
keterampilan,
(6)
pembentukan
 pedoman khusus
untuk
menentukan
preferensi
tangan / kaki,
dan (7)
dimasukkannya
sebuah
Rata-gangguan
lingkungan
untuk
menyediakan
sarana untuk
menggambarkan
pengaturan
lingkungan di
yang
pertunjukan
anak-anak yang
diamati
Dev Disord Eksperimen2 103 20 Terapi adalah untuk 1) sebelumnya pola perkembangan
(2008) bulan Motorik menguji telah motorik melambat
kasar hipotesis bahwa didiagnosis dalam tiga klinis
kelainan gerakan dengan kelompok bila
di bulan pertama Gangguan dibandingkan
hidup dapat Autistic atau dengan kelompok
membantu Pervasive biasanya
dalam Developmental berkembang .
identifikasi awal Disorder Anak-anak dengan
autisme Tidak keterlambatan
Dinyatakan perkembangan
Tertentu umum
(PDDNOS; menunjukkan
American paling
Psychiatric kelainan
Asosiasi 2000) substansial dalam
di masyarakat, tingkat dan kualitas
sebelum motor
rujukan pembangunan,
penelitian, (2) tetapi anak-anak
menerima klinis dengan autisme
saat ini juga menunjukkan
diagnosis DSM- penundaan yang
IV Gangguan konsisten dengan
Autistic oleh motor lebih jelas
personel studi, kesulitan
 dan (3) didokumentasikan
memenuhi pada usia kemudian
kriteria penuh banyak studi
untuk Disorder menggunakan
Autistic di langkah-langkah
baik ADI-R dan standar
ADOS. Anak-
anak bertemu ini
Kriteria
kemudian dibagi
menjadi dua
kelompok
berdasarkan
Status onset.
Sharon A. Eksperimen2 95 15 Terapi Tujuan dari Umur partisipan Terdapat
Gutman bulan motorik penelitian ini antara 3-18
((2010) perilaku adalah untuk tahun kesalahan yang
menilai efek dari mendasar dari
motor berbasis,
intervensi masing-masing
keterampilan tahap
sosial untuk dua
remaja perkembangan
motorik
Sampel yang
heterogen
hasil
Dari semua penelitian yang dilakukan oleh , Dr. Harriet G. Williams (2009) Dev
Disord (2008) Sharon A. Gutman(2010),dan Yang (2009) terdapat tujuan yang berbeda-beda
sesuai dengan kemauan peneliti dan juga kriteria inklusi yang didapat sebagian besar anak
dengan autsm. Pada penelitian tersebut terdapat. kemampuan motor
anak-anak dengan autisme dibandingkan dengan anak-anak dengan
keterlambatan perkembangan cocok pada usia mental

Dan dari semua penelitian yang dilakukan , Dr. Harriet G. Williams (2009) Dev Disord
(2008) Sharon A. Gutman(2010) terdapat berbagai macam terapi motorik dengan tingkat
keefektifan yang bermacam-macam, anak memperoleh repertoar dasar lokomotor ( misalnya ,
berlari, melompat , berlari ,
skipping ) dan objek kontrol ( misalnya , melempar , menendang , menangkap , memukul )
keterampilan ( Clark , 1994;)

Menurut dev disord (2008) perkembangan motorik Bruto ( telentang , rawan , bergulir ,
duduk , merangkak , berjalan ) dan gerakan lainya. kemampuan motorik anak
dengan autisme berbeda dari anak-anak dengan lainnya
bentuk keterlambatan perkembangan dan gangguan kognitif. ( Miyahara
et al . 1997; Noterdaeme et al . 2002)

Kesimpulan :

Mengingat kompleksitas potensial yang terkait dengan mengamati keterampilan

motorik pertunjukan sejumlah besar anak-anak dalam pengaturan berbasis lapangan ,
pertimbangan mungkin diberikan kepada termasuk empat percobaan jika penguji kurang
berpengalaman dari dua penguji CMSP , yang memiliki latar belakang yang kuat dalam
pengembangan keterampilan motorik. pola perkembangan motorik melambat dalam tiga klinis
kelompok bila dibandingkan dengan kelompok biasanya berkembang .
Anak-anak dengan keterlambatan perkembangan umum menunjukkan paling
kelainan substansial dalam tingkat dan kualitas motor
pembangunan, tetapi anak-anak dengan autisme juga menunjukkan
penundaan yang konsisten dengan motor lebih jelas
kesulitan didokumentasikan pada usia kemudian banyak studi menggunakan
langkah-langkah standar . Dengan demikian , seperti pada penelitian sebelumnya