Anda di halaman 1dari 2

NOMOR SOP : 440/ /403.102.

11/2014
TGL. PEMBUATAN : 04 OKTOBER 2014
TGL. REVISI :
TGL. EFEKTIF :
DISAHKAN OLEH KEPALA UPT DINAS KESEHATAN
: PUSKESMAS JRENGIK

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG


H. ABDUL CHOLIK, S.KM, M.Kes
DINAS KESEHATAN NIP. 19760313 200003 1 002

UPTD PUSKESMAS JRENGIK NAMA SOP : PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI

DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA :

1. UU Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktek Kedokteran 1. Mengetahui tujuan alat perlindungan diri
2. UU Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan 2. Mengetahui prosedur alat perlindungan diri
3. UU Nomor 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan

KETERKAITAN : PERALATAN / PERLENGKAPAN:

1. SOP Penggunaan alat pelindung diri 1. masker 5. Jas laborat


2. SOP pemantauan terhadap penggunaan alat pelindung diri 2. sarung tangan 6. Sepatu tertutup
3. alkohol
4. sabun

PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN :

Apabila tidak dilakukan penggunaan alat perlindungan diri maka spesimen Didokumentasikan secara jelas dan rinci dalam status pasien
yang diperiksa akan rentan menular
Pelaksana Mutu Baku
Kegiatan Analis Perawat Analis Medis Apotek Kelengkapan Waktu Output Keterangan
No
medis
1. Petugas laboratorium memekai jas
laboratorium yang terstandar Jas lab 1 Menit
2. Petugas selalu memastikan suhu ruangan
Petugas laboratorium memakai sarung Sarung 1 Menit
tangan tangan
3. Petugas laborat menggunakan masker saat
pemeriksaan masker 1 menit

4. Petugas laboratorium menggunakan alas


kaki / sepatu tertutup Sepatu 1 menit

5. Petugas laboratoratorium melakukan


pemeriksaan cuci tangan dengan sabun sabun 1 menit
sesuai ketentuan cuci tangan yang benar
6. Petugas laboratorium sebelum dan
sesudah melakukan pemeriksaan, meja desinfektan 2 menit
spesimen dibersihkan dengan disinfektan

7. Petugas laboratorium menempatkan jarum 2 menit


,lancet pada safety box

8. Petugas laboratorium tidak boleh makan,


minum dan merokok didalam ruangan
laboratorium

9. Petugas laboratorium tidak boleh


menyimpan makanan dan minuman
didalam lemari es bersama reagen

10. Petugas memperlakukan stiap spesimen


sebagai bahan infeksius

Anda mungkin juga menyukai