Anda di halaman 1dari 34

PEDOMAN PENULISAN

KERJA PRAKTEK DAN PROYEK AKHIR

PROGRAM DIPLOMA TEKNIK ELEKTRO


SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
DAFTAR ISI

BAB I. PEDOMAN PENULISAN.................................................................................................... 3


BAB II. SISTEMATIKA PROPOSAL PROYEK AKHIR ............................................................... 11
BAB III. SISTEMATIKA LAPORAN KERJA PRAKTEK DAN PROYEK AKHIR ....................... 15
DAN PROYEK AKHIR .................................................................................................................. 15

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 2
BAB I. PEDOMAN PENULISAN

A. Ketentuan umum penulisan laporan kerja praktek/proyek akhir:


1. Laporan proyek akhir dicetak pada kertas HVS 70 g/m2 tidak boleh bolak balik,
berukuran A4 (21 cm x 28 cm), dan dijilid rapi dengan menggunakan sampul laminasi
warna merah tua untuk kerja praktek dan kertas warna hijau tua untuk proyek akhir
(contoh kertas dapat dilihat di perpustakaan).
2. Naskah lengkap disusun dalam bahasa Indonesia yang baku, sesuai dengan ketentuan
ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan. Apabila terdapat beberapa kata/kalimat
dalam bahasa Inggris, pedoman penulisan ejaan dan tata-bahasa mengikuti
sistem spelling dan grammar berdasarkan tipe US/British English.
3. Semua kalimat ditulis menggunakan tata bahasa baku. Penggunaan kata ganti orang
dihindari (digunakan kalimat pasif) dan sedapat mungkin menggunakan istilah
Indonesia. Apabila, karena sesuatu hal, terpaksa harus menggunakan istilah asing
atau istilah daerah, istilah tersebut harus ditulis miring.
4. Dalam penulisan digunakan kalimat atau alinea penyambung antara definisi/teorema
yang satu dengan definisi/ teorema yang lain, sehingga alur isi usulan proyek akhir
atau laporan proyek akhir menjadi jelas. Hindari penulisan yang hanya mendaftar
definisi, teorema dan lain-lainnya.
5. Kata hubung, misalnya maka, sehingga, sedangkan tidak boleh digunakan
sebagai awal suatu kalimat.
6. Penerjemahan kata where, when, dan of dalam bahasa Inggris tidak selalu
menjadi kata dimana, ketika, dan dari dalam bahasa Indonesia, tetapi harus
diterjemahkan/ diartikan dengan tepat, sesuai dengan bahasa Indonesia yang baku.
7. Perlu diperhatikan bahwa penulisan ke dan di sebagai awalan, harus dibedakan
dengan penulisan ke dan di sebagai kata depan. ke dan di sebagai kata depan
ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya. Misalnya: pergi ke Yogyakarta.
8. Bilangan yang mengawali suatu kalimat harus dieja, misalnya : satu megabyte.
9. Simbol atau rumus tidak boleh berada di awal kalimat.
10. Tanda baca dan penulisan anak kalimat mengikuti EYD.
11. Laporan kerja praktek/ proyek akhir merupakan alur yang runtut yang saling berkaitan
(benang merah) antar Bab.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 3
B. Pengetikan Naskah
Pengetikan naskah dilakukan dengan komputer, dengan aturan penulisan sebagai berikut:

1. Jenis huruf
Naskah diketik dengan komputer menggunakan jenis huruf Times New Roman
berukuran 12 pt, dan untuk seluruh naskah harus dipakai jenis huruf yang sama.
2. Jarak baris
a. Jarak antara dua baris diketik dengan jarak 1,5 spasi, kecuali untuk daftar isi, intisari,
kutipan langsung, judul tabel, judul gambar, dan daftar pustaka diketik dengan jarak 1
spasi.
b. Rumus diketik dengan jarak spasi sesuai dengan kebutuhan.
3. Batas tepi
a. Tepi atas dan tepi kiri: 4 cm
b. Tepi bawah dan tepi kanan: 3 cm
4. Pengisian ruangan
Ruangan yang terdapat pada halaman naskah sedapat mungkin diisi penuh.
Pengetikan dimulai dari batas tepi kiri kecuali alinea baru, persamaan, daftar, gambar,
judul, atau hal-hal yang khusus.
5. Alinea baru
Alinea baru dimulai pada ketikan ke-6 dari batas tepi kiri ketikan.
6. Bilangan dan satuan
a. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik.
c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di belakangnya, misal 10 kg,
70 cm, 34 s, dan yang lain.
7. Judul Bab dan Sub Bab
a. Judul Bab ditulis seluruhnya dengan huruf besar, diketik tebal dengan ukuran 14pt,
dan diatur supaya simetris, dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa diakhiri dengan
titik.
b. Judul Sub Bab dicetak tebal dengan ukuran 12pt tanpa diakhiri dengan titik. Semua
kata diawali dengan huruf besar, kecuali kata penghubung dan kata depan.
Kalimat pertama sesudah judul sub bab dimulai dengan alinea baru. Judul sub bab
bila lebih dari satu baris maka ditulis satu spasi.
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 4
8. Rincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah, dapat
digunakan urutan dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian.
9. Letak simetris
Gambar, tabel dan judul gambar/tabel diletakkan simetris terhadap tepi kiri dan kanan
pengetikan.

C. Penomoran
Bagian ini menjelaskan tata cara penomoran halaman, penomoran bab dan sub bab,
penomoran tabel dan gambar, penomoran definisi dan teorema, dan penomoran persamaan
matematika.
1. Penomoran halaman
a. Bagian awal diberi nomor halaman dengan angka Romawi kecil ditempatkan pada
bagian bawah tengah (1,5 cm dari bawah) secara simetris.
b. Bagian utama dan bagian akhir diberi nomor dengan memakai angka Arab. Untuk
halaman yang memuat judul bab maka nomor halaman diletakkan pada bagian bawah
secara simetris, sedangkan untuk halaman-halaman berikutnya pada bagian kanan atas
(1,5 cm dari atas dan 3 cm dari kanan).
2. Penomoran Bab dan Sub Bab
a. Nomor Bab ditulis dengan huruf Romawi Besar.
b. Nomor Sub Bab ditulis dengan huruf abjad besar.
3. Penomoran tabel dan gambar
Tabel atau gambar diberi nomor urut dengan angka Arab sesuai dengan nomor bab
diikuti dengan nomor urut tabel atau gambar. Judul tabel diletakkan di atas tabel,
sedangkan judul gambar diletakkan di bagian bawah gambar. Penjelasan lebih detil
tentang penyajian tabel dan gambar dibahas pada sub bab E.
4. Penomoran definisi, teorema, akibat, lemma, dan contoh
Nomor definisi, teorema, akibat, lemma, dan contoh ditulis dengan angka
Arab sebagai satu kesatuan sesuai dengan nomor urut bab atau sub bab. Contoh
penomoran definisi dan teorema dapat dilihat pada Lampiran 1.
5. Penomoran persamaan Matematika
Nomor persamaan matematika atau reaksi kimia ditulis dengan angka Arab sesuai
dengan nomor bab diikuti dengan urutan persamaan matematika atau reaksi kimia. Nomor
diketik dalam tanda kurung, sebagai contoh untuk persamaan ke 7 pada Bab III maka
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 5
ditulis (3.7). Nomor tersebut ditempatkan di dekat batas tepi kanan. Jika jumlah
persamaan cukup banyak maka dapat digunakan penomoran sesuai dengan nomor sub-
bab diikuti dengan urutan persamaan, sebagai contoh persamaan ke 52 pada Bab III dan
sub-bab 4 maka ditulis (4.52). Contoh dapat dilihat pada lampiran 2.

D. Sitasi Pustaka
Pengacuan sitasi pustaka dilakukan dengan sistem Harvard. Untuk pencantuman
pustaka yang melibatkan nama penulis berjumlah lebih dari dua digunakan nama
belakang penulis pertama diikuti dengan dkk. atau et al. (pilih salah satu secara
konsisten). Jika artikel ditulis oleh dua orang, nama belakang kedua penulis harus
dicantumkan.
Contoh :
1. Penulis tunggal :
Ross (2004) menyatakan ... Menurut Ross (2004) ...
Himpunan A subset Rn
kompak jika dan hanya jika ... (Lang, 2007).
2. Penulis dua orang :
Brauer dan Castillo-Chavez (2001) menyatakan bahwa ...
Jika titik ekuilibrium sistem non linear hiperbolik, maka (Nayfeh dan Balachandra,
1995) .
3. Penulis lebih dari dua orang atau lebih hanya ditulis nama penulis pertama saja
:
Nagle et al. (2004) menyatakan bahwa ... Nagle dkk. (2004) menyatakan bahwa ...
4. Jika sitasi terpaksa dilakukan tidak dari sumber asli:
Dalam Hirsch dan Smale (1999), Liapunov menyatakan bahwa, jika terdapat fungsi
Liapunov yang terdefinisi pada persekitaran suatu titik ekuilibrium, maka ...

E. Penyajian Tabel dan Gambar


Perlu diperhatikan bahwa penyajian tabel dan gambar harus memuat semua
informasi yang diperlukan secara lengkap dan jelas, sehingga pembaca tidak perlu
mencari informasi itu dari uraian naskah. Apabila pada uraian teks dipandang perlu
merujuk tabel/gambar tertentu cukup mencantumkan nomor tabel/gambar.
Seluruh gambar dan tabel harus diacu/dipanggil pada kalimat sebelum gambar/tabel
disajikan.
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 6
1. Penyajian tabel
Judul tabel ditulis secara singkat tetapi jelas, dan ditempatkan di atas tabel, tanpa
diakhiri dengan titik dan ditulis dengan huruf tebal. Huruf pertama pada kata pertama judul
ditulis kapital, kata selanjutnya dengan huruf kecil. Apabila judul tabel lebih dari satu baris
maka harus ditulis satu spasi.
Pada prinsipnya tabel tidak boleh dipenggal. Apabila tabel berukuran cukup
besar maka, jika diperlukan, ukuran huruf dapat diperkecil tetapi harus tetap mudah
terbaca. Apabila tabel terpaksa dipenggal, maka pada halaman lanjutan tabel dicantumkan
nomor tabel dan ditulis kata (lanjutan tabel diikuti nomor tabel) serta judul tabel harus tetap
ditulis. Apabila tabel harus dibuat dalam bentuk horisontal (landscape), maka bagian
atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri. Tabel yang lebih dari 2 halaman atau yang harus
dilipat, ditempatkan pada lampiran.
Jika tabel dikutip dari referensi maka sitasi dituliskan pada bagian terakhir
judul. Perkecualian untuk tabel yang memodifikasi beberapa data yang berasal dari berbagai
sumber, maka sitasi ditunjukkan dengan simbol pada data dan di bagian bawah tabel
dituliskan referensi yang dimaksudkan. Contoh penyajian tabel diberikan pada lampiran 3.
2. Penyajian gambar
Gambar meliputi : bagan alir, grafik, peta, foto, dan diagram kerja. Penyajian
gambar dalam penyusunan naskah tugas akhir mengikuti ketentuan berikut.
Judul gambar diletakkan di bawah gambar, tanpa diakhiri dengan titik dan ditulis
dengan huruf tebal. Huruf pertama pada kata pertama judul ditulis kapital, kata selanjutnya
dengan huruf kecil. Apabila judul gambar lebih dari satu baris maka harus ditulis satu
spasi. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang kosong di dalam gambar
dan jangan pada halaman lain. Bila gambar disajikan melebar sepanjang tinggi kertas,
maka bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri.
Gambar yang terdiri dari beberapa bagian harus digunakan keterangan urutan
menggunakan (a), (b), dan seterusnya, dengan keterangan yang tercakup pada bagian judul
gambar. Seluruh gambar harus diatur pada satu halaman yang sama. Untuk gambar berwarna
hendaknya dapat dicetak warna atau diatur dengan pewarnaan yang kontras.
Jika gambar dikutip dari referensi maka sitasi dituliskan pada bagian terakhir
judul gambar. Untuk gambar yang dikutip dari internet, hendaknya diperhatikan resolusi dan
ketajaman gambar.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 7
Gambar yang berasal dari hasil scanning harap diperhatikan tingkat resolusi dan
ketajaman gambar. Jika diperlukan, hasil scan dapat dilengkapi dengan teks tertentu. Contoh
penyajian gambar diberikan pada lampiran 4.
F. Penulisan Daftar Pustaka
Daftar pustaka adalah pustaka yang benar-benar diacu di dalam laporan, dengan
susunan sebagai berikut :
1. Daftar pustaka
Daftar pustaka disusun menurut urutan abjad nama belakang penulis pertama.
Daftar pustaka ditulis dalam spasi tunggal. Antara satu pustaka dan pustaka berikutnya diberi
jarak 1.5 spasi. Baris pertama rata kiri dan baris berikutnya menjorok ke dalam. Contoh
halaman Daftar Pustaka tercantum di lampiran 5.
2. Urutan penulisan berbagai bentuk pustaka:
a. Pustaka dalam bentuk buku dan buku terjemahan:
I. Buku dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul buku (harus ditulis miring)
volume (jika ada), edisi (jika ada), nama penerbit dan kota penerbit .
II. Buku Terjemahan dengan urutan penulisan: Penulis asli, tahun buku
terjemahan, judul buku terjemahan (harus ditulis miring), volume (jika ada), edisi
(jika ada), (diterjemahkan oleh : nama penerjemah), nama penerbit terjemahan dan
kota penerbit terjemahan.
III. Artikel dalam Buku dengan urutan penulisan: Penulis artikel, tahun,
judul artikel (harus ditulis miring), nama editor, judul buku (harus ditulis
miring), volume (jika ada), edisi (jika ada), nama penerbit dan kota penerbit.
b. Pustaka dalam bentuk artikel dalam majalah ilmiah:
Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama majalah (harus ditulis
miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume dan halaman.
c. Pustaka dalam bentuk artikel dalam seminar ilmiah:
I. Artikel dalam prosiding seminar dengan urutan penulisan: Penulis, tahun,
judul artikel, Judul prosiding Seminar (harus ditulis miring), kota seminar.
II. Artikel lepas tidak dimuat dalam prosiding seminar dengan urutan
penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, Judul prosiding Seminar (harus ditulis
miring), kota seminar, dan tanggal seminar.
d. Pustaka dalam bentuk TA/Skripsi/Tesis/Disertasi:
Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul skripsi, Skripsi/Tesis/Disertasi (harus ditulis
miring), nama fakultas/ program pasca sarjana, universitas, dan kota.
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 8
e. Pustaka dalam bentuk Laporan Proyek akhir:
Urutan penulisan: Peneliti, tahun, judul laporan proyek akhir, nama laporan
proyek akhir (harus ditulis miring), nama proyek proyek akhir, nama institusi, dan
kota.
f. Pustaka dalam bentuk artikel dalam surat kabar:
Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama surat kabar (harus ditulis
miring), nama surat kabar, tanggal terbit dan halaman.
g. Pustaka dalam bentuk dokumen paten:
Urutan penulisan: Penemu, tahun, judul paten (harus ditulis miring), paten negara,
Nomor.
h. Pustaka dalam bentuk artikel dalam internet (tidak diperkenankan melakukan
sitasi artikel dari internet yang tidak ada nama penulisnya):
I. Artikel majalah ilmiah versi cetakan dengan urutan penulisan: Penulis, tahun,
judul artikel, nama majalah (harus ditulis miring sebagai singkatan resminya),
nomor, volume dan halaman.
II. Artikel majalah ilmiah versi online dengan urutan penulisan: Penulis, tahun,
judul artikel, nama majalah ((harus ditulis miring sebagai singkatan resminya),
nomor, volume, halaman dan alamat website.
III. Artikel umum dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, alamat
website (harus ditulis miring), diakses tanggal
3. Tata cara penulisan:
a. Nama penulis lebih dari satu kata.
Jika nama penulis terdiri atas 2 nama atau lebih, cara penulisannya menggunakan
nama keluarga atau nama utama diikuti dengan koma dan singkatan nama-nama
lainnya masing-masing diikuti titik.
Contoh:
Soeparna Darmawijaya ditulis: Darmawijaya, S. Shepley L. Ross ditulis: Ross, S. L.
b. Nama yang diikuti dengan singkatan
Nama utama atau nama keluarga yang diikuti dengan singkatan, ditulis sebagai
nama yang menyatu.

Contoh :
Mawardi A.I. Ditulis: Mawardi, A.I. William D. Ross Jr., ditulis: Ross Jr., W.D.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 9
c. Nama dengan garis penghubung
Nama yang lebih dari dua kata tetapi merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan
dirangkai dengan garis penghubung.
Contoh:
Ronnie McDouglas ditulis: McDouglas, R. Hassan El-Bayanu ditulis: El-Bayanu,
H. Edwin van de Saar ditulis: van de Saar, E.
d. Penulisan persamaan
Penullisan permamaan matematika ditulis dengan equition dan diberik keterangan.
e. Penulisan gelar kesarjanaan, anonim dan namanama penulis
Gelar kesarjanaan dan gelar lainnya tidak boleh dicantumkan dalam penulisan nama,
kecuali dalam ucapan terima kasih atau prakata.
f. Dalam daftar pustaka, semua nama penulis harus dicantumkan tidak boleh
menggunakan dkk. atau et al.
g. Pustaka yang tidak mencantumkan nama penulis dicantumkan di bagian akhir.

G. Daftar Istilah (jika diperlukan)


Istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia dapat digunakan asal
konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali perlu diberikan padanannya dalam bahasa
asing (dalam kurung). Kalau banyak sekali menggunakan istilah baru, sebaiknya dibuatkan
daftar istilah di belakang.
Kutipan ditulis dalam bahasa aslinya dan ditulis menjorok ke dalam. Kutipan
bahasa asing dituliskan dengan huruf miring. Kalau panjang kutipan lebih dari tiga baris
maka diketik satu spasi, dan kalau kurang dari tiga baris diketik dua spasi.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 10
BAB II. SISTEMATIKA USULAN PROYEK AKHIR

Sistematika usulan (proposal) proyek akhir terdiri atas bagian awal, bagian utama dan
bagian akhir, berikut ini penjelasan detail:

A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup sampul luar, Halaman pengesahan, dan daftar isi.
1. Sampul luar
Sampul luar memuat judul usulan proyek akhir, logo Universitas Gadjah Mada,
nama dan nomor mahasiswa, nama dan alamat institusi serta tahun usulan. Semua
tulisan/logo dibuat dengan format rata tengah (center). Urutan seperti berikut:
a. Judul
Judul usulan proyek akhir ditulis dalam bahasa Indonesia, dibuat sesingkat-
singkatnya, jelas, dan menunjukkan masalah yang dibahas dengan tepat serta
tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam.
b. Logo Universitas Gadjah Mada
Cantumkan logo UGM yang berbentuk bundar (bukan segi lima) dengan diameter 5,5
cm.
c. Nama dan nomor mahasiswa
Nama ditulis lengkap, tidak boleh disingkat. Nomor mahasiswa secara lengkap
dituliskan di bawah nama.
d. Nama Institusi
Perlu diperhatikan bahwa urutan penulisan institusi sesuai dengan hierarki: Program
Diploma Teknik Elektro, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
e. Tahun
Tahun yang ditulis pada bagian ini adalah tahun usulan proyek akhir ditulis dan
ditempatkan di bawah Yogyakarta dalam nama institusi.
Contoh halaman sampul luar usulan dan laporan proyek akhir dapat dilihat pada Lampiran 6.
2. Halaman pengesahan
Halaman ini berisi pengesahan pembimbing , lengkap dengan tanda-tangan dan
tanggal. Format dan contoh halaman pengesahan disajikan pada Lampiran 7.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 11
3. Daftar isi
Daftar isi memberikan gambaran tentang urutan usulan proyek akhir secara
menyeluruh, untuk digunakan sebagai petunjuk bagi pembaca.

B. Bagian Utama
Bagian utama usulan proyek akhir memuat :
1. Latar Belakang dan Permasalahan
Penulisan latar belakang dan permasalahan disajikan dalam bentuk uraian yang secara
kronologis diarahkan untuk langsung menuju rumusan masalah. Dalam latar belakang
dan permasalahan dapat dimasukkan beberapa uraian singkat proyek akhir terdahulu
yang dapat memperkuat alasan mengapa proyek akhir ini akan dilakukan. Apabila
diperlukan, pada bagian ini dimungkinkan memuat hipotesis atau dugaan secara umum.
2. Tujuan dan Manfaat Proyek akhir
Tujuan proyek akhir berisikan penjelasan secara spesifik tentang hal-hal yang ingin
dicapai melalui proyek akhir yang dilakukan. Sedangkan manfaat adalah hal yang diperoleh
dari proyek akhir guna memberi penjelasan kemanfaatan bagi pengembangan proyek akhir
atau aplikasinya (berkaitan dengan manfaat setelah proyek akhir selesai).
3. Tinjauan Pustaka.
Tinjauan pustaka berisi penelitian-penelitian sebelumnya yang memiliki kaitan
dengan topik penelitian yang ditulis. Sumber-sumber dapat berupa tulisan pada jurnal, hasil
seminar, tugas akhir. Sumber-sumber yang diacu disebutkan pada Daftar Pustaka.
4. Metodologi Proyek akhir (jika diperlukan)
Metodologi proyek akhir memuat langkah-langkah yang akan ditempuh di dalam
proyek akhir.
5. Sistematika Penulisan (jika diperlukan)
Sistematika penulisan berisi tentang paparan garis-garis besar isi tiap bab.
6. Landasan Teori, Hipotesis (jika ada) dan Rancangan Proyek Akhir
Bagian ini memuat pengertian-pengertian dan sifat-sifat yang diperlukan untuk
perumusan hipotesis dan rancangan eksperimen. Pada bagian ini dimungkinkan memuat
hipotesis yang lebih terfokus/spesifik. Hipotesis (jika ada) memuat pernyataan singkat yang
disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara
(conjecture) terhadap masalah yang dihadapi, dan masih harus dibuktikan kebenarannya.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 12
7. Cara/Metode Kerja Praktek/Proyek akhir
Bagian ini menyajikan secara lengkap setiap langkah eksperimen yang akan
dilakukan dalam kerja praktek/proyek akhir menggunakan bentuk kalimat pasif yang
diantaranya meliputi:
a. Bahan
Semua bahan yang akan digunakan harus dikelompokkan sesuai
fungsinya dengan mencantumkan kualitas bahan seperti kualitas analitik (analytical
grade) atau kualitas teknis (technical grade). Untuk proyek akhir lapangan, lokasi
dan cara pengambilan sampel harus dijelaskan.
b. Peralatan
Semua peralatan yang akan digunakan untuk menjalankan proyek akhir
harus disebutkan dan diuraikan dengan jelas dan apabila perlu (terutama peralatan
yang dirancang khusus) dapat disertai dengan bagan dan keterangan secukupnya.
Untuk instrumentasi analisis, merk dan tipe peralatan harus dicantumkan, sedangkan
kondisi pengoperasian disajikan pada bagian lain yang sesuai.
c. Prosedur Kerja dan Pengumpulan Data
Variabel yang akan dipelajari dan data yang akan dikumpulkan diuraikan
dengan jelas, termasuk sifat, satuan dan kisarannya. Untuk pengujian dan pengolahan
data diperlukan perancangan dan teknik analisis.

8. Jadwal Proyek akhir


Bagian ini menjelaskan rencana jadwal yang dibuat secara cermat, dengan
mempertimbangkan kelayakannya. Jadwal proyek akhir memuat hal sebagai berikut:
a. Tahap-tahap proyek akhir yang akan dilakukan.
b. Rincian kegiatan dan target luaran untuk setiap tahap. Supaya cepat difahami,
seyogyanya jadwal disajikan dalam bentuk matriks.
c. Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan tiap-tiap tahap.

C. Bagian Akhir
Bagian ini merupakan bagian akhir usulan proyek akhir dan memuat: Daftar Pustaka
dan Lampiran.
1. Daftar Pustaka
Bagian ini secara cermat memuat pustaka yang digunakan dalam dokumen
usulan proyek akhir. Penulisan daftar pustaka mengikuti sistem Harvard (sitasi nama-
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 13
tahun) dan diurutkan sesuai dengan urutan abjad nama belakang pengarang. Perlu
diperhatikan bahwa daftar pustaka berisi daftar buku teks atau artikel ilmiah/jurnal yang
mendukung proyek akhir. Contoh cara penulisan daftar pustaka disajikan pada Lampiran
5.

2. Lampiran
Lampiran berisi dokumen pendukung usulan proyek akhir. Lampiran dapat
digunakan untuk menyajikan prosedur atau keterangan lain yang tidak mungkin disingkat
dan yang akan digunakan dalam proyek akhir.

Penyajian Proposal Proyek Akhir


Penyajian proposal proyek akhir disusun berurutan dan mencakup hal-hal berikut :
BAB I Pendahuluan
Meliputi latar belakang dan permasalahan, tujuan dan manfaat proyek akhir
BAB II Tinjauan Pustaka
BAB III Landasan Teori, Hipotesis (jika ada), dan Rancangan Proyek akhir
BAB IV Metode Proyek Akhir
BAB V Jadwal proyek akhir Daftar Pustaka, Lampiran

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 14
BAB III. SISTEMATIKA LAPORAN KERJA PRAKTEK
DAN PROYEK AKHIR

Sistematika dari laporan kerja praktek/proyek akhir terdiri dari bagian awal, bagian
utama, dan bagian akhir.

A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup halaman sampul luar, halaman judul, halaman pengesahan,
prakata, daftar isi, intisari (bahasa Indonesia), dan abstract (bahasa Inggris). Jika diperlukan
daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti lambang dan singkatan disajikan setelah
daftar isi dan sebelum intisari.

1. Sampul luar
Sampul luar memuat judul tugas akhir, logo Universitas Gadjah Mada, nama dan
nomor mahasiswa, nama dan kota institusi serta tahun penyelesaian tugas akhir. Semua
tulisan/logo dibuat dengan format posisi tengah. Urutan seperti berikut:
a. Judul
Judul proyek akhir ditulis dalam bahasa Indonesia, dibuat sesingkat-singkatnya, jelas,
dan menunjukkan masalah yang diteliti dengan tepat serta tidak membuka peluang
penafsiran yang beraneka ragam. Mahasiswa dapat menggunakan sub judul jika
diperlukan.
b. Logo Universitas Gadjah Mada
Cantumkan logo UGM yang berbentuk bundar (bukan segi lima) dengan diameter 5,5
cm.
c. Nama dan nomor mahasiswa
Nama ditulis lengkap, tidak boleh disingkat. Nomor mahasiswa secara lengkap
dituliskan di bawah nama.
d. Nama Institusi
Perlu diperhatikan bahwa urutan penulisan institusi sesuai dengan hierarki: Program
Diploma Teknik Elektro, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
e. Tahun
Tahun yang ditulis pada bagian ini adalah tahun ujian tugas akhir terakhir dan
ditempatkan di bawah Yogyakarta dalam nama institusi.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 15
Contoh halaman sampul luar proyek akhir dapat dilihat pada lampiran 6.
2. Halaman judul
Secara umum, halaman judul ini sama dengan halaman sampul luar, tetapi ditulis
dengan tambahan informasi seperti ini:
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Ahli Madya.
3. Halaman pengesahan
Format halaman pengesahan untuk laporan proyek akhir lampiran 7.
4. Halaman pernyataan
Halaman ini berisi pernyataan bahwa isi proyek akhir tidak merupakan jiplakan, juga bukan
dari karya orang lain, dengan format seperti tertera dalam contoh pada Lampiran 8.
5. Halaman moto dan persembahan (jika diperlukan)
Bahasa yang digunakan harus mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baku.
6. Prakata
Prakata merupakan pernyataan resmi untuk menyampaikan ucapan terima kasih
oleh penulis kepada pihak lain, misalnya kepada para pembimbing, penguji, dan semua
pihak yang terkait dalam penyelesaian proyek akhir termasuk orang tua dan penyandang
dana. Nama harus ditulis secara lengkap termasuk gelar akademik dan harus dihindari ucapan
terima kasih kepada pihak yang tidak terkait. Dalam Prakata, ungkapan ilmiah perlu
dihindari. Bahasa yang digunakan harus mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baku.
Prakata diakhiri dengan mencantumkan kota dan tanggal penulisan diikuti di bawahnya
dengan kata Penulis.
7. Daftar isi
Daftar isi memberikan gambaran tentang isi tugas akhir secara menyeluruh,
untuk digunakan sebagai petunjuk bagi pembaca. Secara lengkap, daftar isi memuat seluruh
bagian proyek akhir, disertai dengan nomor halaman bagian tersebut. Apabila di dalam
proyek akhir memuat daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, atau daftar lambang dan
singkatan, maka daftar-daftar tersebut harus dicantumkan pada daftar isi. Contoh daftar isi
disajikan pada Lampiran 9.
8. Intisari
Bagian ini memuat uraian singkat (tidak lebih dari 250 kata) tetapi padat dan
jelas serta memberikan gambaran menyeluruh tentang isi proyek akhir. Intisari proyek akhir
memuat apa dan mengapa proyek akhir dikerjakan, bagaimana dikerjakan, dan apa hasil
penting yang diperoleh dari proyek akhir. Contoh intisari disajikan pada lampiran 10.
9. Abstract
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 16
Abstract merupakan intisari yang ditulis dalam bahasa Inggris. Contoh abstract
disajikan pada lampiran 11.

B. Bagian Utama
Komponen bagian utama memuat butir-butir beriku:
1. Latar Belakang dan Permasalahan
Penulisan latar belakang dan permasalahan disajikan dalam bentuk uraian yang secara
kronologis diarahkan untuk langsung menuju rumusan masalah. Dalam latar belakang
dan permasalahan dapat dimasukkan beberapa uraian singkat proyek akhir terdahulu
yang dapat memperkuat alasan mengapa proyek akhir ini dilakukan. Apabila diperlukan,
pada bagian ini dimungkinkan memuat hipotesis/dugaan secara umum.
2. Tujuan dan Manfaat Proyek akhir
Tujuan proyek akhir berisikan penjelasan secara spesifik tentang hal-hal yang ingin
dicapai melalui proyek akhir yang dilakukan. Sedangkan manfaat adalah hal yang diperoleh
dari proyek akhir guna memberi penjelasan kemanfaatan bagi pengembangan proyek akhir
atau aplikasinya (berkaitan dengan manfaat setelah proyek akhir selesai).
3. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka berisi penelitian-penelitian sebelumnya yang memiliki kaitan
dengan topik penelitian yang ditulis. Sumber-sumber dapat berupa tulisan pada jurnal, hasil
seminar, tugas akhir. Sumber-sumber yang diacu disebutkan pada Daftar Pustaka.
4. Metodologi proyek akhir / kerja praktek
Bagian ini memuat langkah-langkah yang akan dilakukan di dalam proyek akhir / kerja
praktek.
5. Sistematika penulisan
Bagian ini berisi tentang paparan garis-garis besar isi tiap bab.
6. Landasan teori
Bagian ini memuat pengertian-pengertian dan sifat-sifat yang diperlukan untuk
pembahasan di bab- bab berikutnya. Apabila diperlukan, pada bagian ini dimungkinkan
memuat hipotesis yang lebih terfokus/ spesifik. Hipotesis (jika ada) memuat pernyataan
singkat yang disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka dan merupakan
jawaban sementara (conjecture) terhadap masalah yang dihadapi, dan masih harus dibuktikan
kebenarannya.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 17
Penulisan landasan teori, sangat disarankan bahwa semua tulisan yang mengacu pada
sumber lain, ditulis dengan kalimat buatan sendiri. Untuk menulis kalimat sendiri yang harus
dilakukan dengan diawali membaca sumber yang diacu, memahami apa yang ada dan pahami
di sumber kemudian ditulis dengan menggunakan kalimat buatan sendiri.
7. Cara/Metode proyek akhir/ kerja praktek
Bagian ini menyajikan secara lengkap setiap langkah eksperimen yang dilakukan
dalam proyek akhir/ kerja praktek menggunakan bentuk kalimat pasif yang antara lain
meliputi :
a. Bahan
Semua bahan yang digunakan harus dikelompokkan sesuai fungsinya
dengan mencantumkan kualitas bahan seperti kualitas analitik (analytical grade) atau
kualitas teknis (technical grade). Untuk proyek akhir lapangan, lokasi dan cara
pengambilan sampel harus dijelaskan.
b. Peralatan
Semua peralatan yang digunakan untuk menjalankan proyek akhir harus disebutkan
dan diuraikan dengan jelas dan apabila perlu (terutama peralatan yang dirancang
khusus) dapat disertai dengan bagan dan keterangan secukupnya. Untuk instrumentasi
analisis, merk dan tipe peralatan harus dicantumkan, sedangkan kondisi
pengoperasian disajikan pada bagian lain yang sesuai.
c. Prosedur dan Pengumpulan Data
Pada bagian ini, variabel yang akan dipelajari dan data yang akan dikumpulkan
diuraikan dengan jelas, termasuk sifat, satuan dan kisarannya. Untuk pengujian dan
pengolahan data diperlukan perancangan dan pembangunan sistem.
d. Analisis dan Rancangan Sistem
Pada bagian ini diuraikan analisis sistem yang akan dibuat dan kebutuhan sistem yang
meliputi kebutuhan fungsional, kebutuhan non fungsional sistem. Rancangan sistem
meliputi rancangan arsitektur sistem, rancangan proses, rancangan prosedural,
rancangan data, dan rancangan user interface.
e. Implementasi
Bagian ini menguraikan tentang implementasi sistem secara detail sesuai dengan
rancangan dan berdasarkan komponen/tools/bahasa pemrograman yang dipakai.
f. Pengolahan Data

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 18
Berdasarkan data yang diperoleh dan sistem yang dibangun dilakukan
pengolahan data. Prosedur evaluasi data juga harus disajikan termasuk jika
menggunakan teknik statistik.
g. Analisis hasil
Analisis hasil mencakup uraian tentang model dan cara menganalisis hasil.

8. Hasil dan pembahasan


Bagian ini merupakan bagian yang paling penting dari kerja praktek/proyek
akhir, karena bagian ini memuat semua temuan ilmiah yang diperoleh sebagai data
hasil kerja praktek/proyek akhir. Bagian ini diharapkan dapat memberikan penjelasan
ilmiah, yang secara logis dapat menerangkan alasan diperolehnya hasil-hasil tersebut.
Pada bagian ini, peneliti menyusun secara sistematis disertai argumentasi yang
rasional tentang informasi ilmiah yang diperoleh dalam kerja praktek/proyek akhir,
terutama informasi yang relevan dengan masalah proyek akhir. Pembahasan terhadap
hasil proyek akhir yang diperoleh dapat disajikan dalam bentuk uraian teoritik, baik
secara kualitatif maupun kuantitatif. Dalam pelaksanaannya, bagian ini dapat digunakan
untuk memperbandingkan hasil-hasil kerja praktek/proyek akhir yang diperoleh dalam kerja
praktek/proyek akhir yang sedang dilakukan terhadap hasil-hasil kerja praktek/proyek akhir
yang dilaporkan oleh peneliti terdahulu. Secara ilmiah, hasil kerja praktek/proyek akhir
yang diperoleh dalam kerja praktek/proyek akhir dapat berupa temuan baru atau perbaikan,
penegasan, atau penolakan interpretasi suatu fenomena ilmiah dari peneliti sebelumnya.
Untuk memperjelas penyajian, hasil kerja praktek/proyek akhir disajikan secara
cermat dalam bentuk tabel, kurva, grafik, foto, atau bentuk lain, sesuai keperluan secara
lengkap dan jelas, seperti : satuan, kondisi eksperimen, dan lain-lain. Perlu diusahakan
agar saat membaca hasil proyek akhir dalam format tersebut, pembaca tidak perlu mencari
informasi terkait dari uraian dalam pembahasan.
9. Kesimpulan
Kesimpulan memuat secara singkat dan jelas tentang hasil proyek akhir yang
diperoleh sesuai dengan tujuan proyek akhir dan merupakan ringkasan dari IV (Hasil dan
Pembahasan) dan bukan ringkasan teori.
10. Saran
Saran digunakan untuk menyampaikan masalah yang mungkinkan untuk proyek akhir
lebih lanjut, pengembangan atau yang belum dilakukan.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 19
C. Bagian Akhir
Bagian ini merupakan bagian akhir kerja praktek/proyek akhir dan memuat: Daftar Pustaka
serta Lampiran.
1. Daftar Pustaka
Bagian ini secara cermat memuat pustaka yang digunakan dalam kerja
praktek/proyek akhir. Penulisan daftar pustaka mengikuti sistem Harvard (sitasi nama-
tahun) dan diurutkan sesuai dengan urutan abjad nama belakang pengarang. Perlu
diperhatikan bahwa daftar pustaka berisi daftar buku teks atau artikel ilmiah/jurnal yang
mendukung proyek akhir. Contoh cara penulisan daftar pustaka disajikan di Lampiran 5.
2. Lampiran
Lampiran dapat digunakan untuk menyajikan prosedur, program komputer,
algoritma, hasil simulasi, bukti atau keterangan lain yang tidak mungkin disingkat sehingga
terlalu panjang untuk dimuat
di Bagian Utama kerja praktek/proyek akhir. Lampiran juga dapat digunakan untuk
menampilkan data primer yang diperoleh dalam proyek akhir yang tidak dapat
diinterpretasikan secara langsung. Lampiran bukan merupakan arsip catatan hasil analisis
seperti kumpulan kromatogram, spektra atau data kasar lainnya.

URUTAN PENYAJIAN PENULISAN LAPORAN KERJA PRAKTEK


Bab I Pendahuluan
Meliputi penjelasan umum apa yang akan dibuat dan manfaat bagi objek kerja
praktek.
a. Pendahuluan
b. Tujuan Kerja Praktek
c. Metodologi Kerja Praktek
d. Jadwal Pelaksanaan Kerja Praktek
e. Sistematika Penulisan
Bab II Latar Belakang Objek
a. Sejarah dan Latar Belakang Organisasi
b. Kondisi Sistem yang Berlaku
c. Perumusan Masalah
d. Batasan Masalah
Bab III Pokok Pembahasan (Disesuaikan dengan Judul Kerja Praktek)
Bab IV Hasil dan Pembahasan
Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 20
Bab V Penutup
a. Kesimpulan
b. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran

URUTAN PENYAJIAN PENULISAN LAPORAN PROYEK AKHIR


Bab I Pendahuluan
Meliputi latar belakang dan permasalahan, tujuan, manfaat dan tinjauan pustaka
proyek akhir
Bab II Landasan Teori
Bab III Pokok Pembahasan (Disesuaikan dengan Judul Proyek Akhir)
Bab IV Hasil dan Pembahasan
Bab V Penutup
a. Kesimpulan
b. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 21
Lampiran 1. Contoh teorema

Teorema 2.1 Suatu komponen atau elemen pasif yang dilalui oleh sebuah arus yang
mengalir (sebesar i) maka pada komponen pasif tersebut dapat digantikan dengan sumber
tegangan Vs yang mempunyai nilai yang sama saat arus tersebut melalui komponen pasif
tersebut.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 22
Lampiran 2. Contoh Penomoran Persamaan Matematika

Misal: Persamaan ke-7 di bab 3

( )= ( , ,, )= log (3.7)

Nb: Persamaan ditulis dengan equation

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 23
Lampiran 3. Contoh penyajian tabel

a. Contoh penyajian tabel utuh


Tabel 3.7 Hasil reduct
protocol flag decision

0 0 2 0
1 1 1 2
2 0 1 1
3 1 2 2
4 0 0 1
5 2 1 1
6 1 1 2
7 1 0 1

b. Contoh penyajian tabel dengan ukuran font diperkecil (harus masih dapat dibaca)
untuk menghindari tabel terpotong
Tabel 4.4 Daftar tipe atribut
No. Atribut Tipe No. Atribut Tipe
1 Duration kontinyu 22 is_guest_login diskrit
2 protocol_type diskrit 23 Count kontinyu
3 Service diskrit 24 srv_count kontinyu
4 Flag diskrit 25 serror_rate kontinyu
5 src_bytes kontinyu 26 srv_serror_rate kontinyu
6 dst_bytes kontinyu 27 rerror_rate kontinyu
7 Land diskrit 28 srv_rerror_rate kontinyu
8 wrong_fragment kontinyu 29 same_srv_rate kontinyu
9 Urgent kontinyu 30 diff_srv_rate kontinyu
10 Hot kontinyu 31 srv_diff_host_rate kontinyu
11 num_failed_logins kontinyu 32 dst_host_count kontinyu
12 logged_in diskrit 33 dst_host_srv_count kontinyu
13 num_compromised kontinyu 34 dst_host_same_srv_rate kontinyu
14 root_shell kontinyu 35 dst_host_diff_srv_rate kontinyu
15 su_attempted kontinyu 36 dst_host_same_src_port_rate kontinyu
16 num_root kontinyu 37 dst_host_srv_diff_host_rate kontinyu
17 num_file_creations kontinyu 38 dst_host_serror_rate kontinyu
18 num_shells kontinyu 39 dst_host_srv_serror_rate kontinyu
19 num_access_files kontinyu 40 dst_host_rerror_rate kontinyu
20 num_outbound_cmds kontinyu 41 dst_host_srv_rerror_rate kontinyu
21 is_host_login diskrit

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 24
c. Contoh penyajian tabel yang dipotong

Tabel 6.2 Data klasifikasi


protocol Service land Flag decision
tcp private 1 SF Normal
tcp private 1 S0 Normal
udp private 1 SF DoS
icmp smtp 1 SF DoS
icmp http 0 SF DoS
icmp http 0 SF DoS
udp http 0 SF DoS

Lanjutan Tabel 6.2 Data klasifikasi


protocol Service land Flag decision
tcp smtp 1 SF Normal
tcp http 0 SF DoS
icmp smtp 0 SF DoS
tcp smtp 0 S0 DoS
udp smtp 1 S0 DoS
udp Private 0 SF DoS
icmp smtp 1 S0 Normal

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 25
Lampiran 4. Contoh penyajian gambar

1
land

0
1

1.1
protocol DoS

tcp

icmp
u dp

DoS 1.1.2 Normal


?

Gambar 3.8 Pohon keputusan node 1.1

Gambar 6.41 Grafik TPR

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 26
Lampiran 5. Contoh penyajian daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Adetunmbi, A.O.,Flaki, S.O., Adewele O.S., Alese, B.K., 2008, Network Intrusion Detection
Based On Rough Set and K-Nearest Neighbour, Internasional Journal of Computing and
ICT Research, 2, 1., Departement Computer of Science, Federal University of
Technology.

Lian-hua, Z., Guan-hua, Z., Lang,.YU., 2004, Intrusion Detection Using Rough Set
Classification, Journal of Zhejiang University SCIENCE, ISSN 1009-3095, 1077-1079.

Mahmud, W.,M., Agiza, H., N., Radwan, E., 2009, Intrusion Detection Using Rough Set
Parallel Genetic Programming Based Hybrid Model, IJCSNS (Internasional Journal of
Computer Science and Network Security), 9, 10, 23-27.

Munakata, T., 2008, Fundamentals of the New Artificial intelligence, edisi 2, Springer,
London.

Moertini, V.S., 2007, Pengembangan Sklabilitas Algoritma Klasifikasi C4.5 dengan


Pendekatan Konsep Operator Relasi (Studi Kasus: Pra-Pengolahan dan Klasifikasi Citra
Batik), Disertasi, Teknik Informatika, ITB, Bandung.

Salmah, 2006, Aplikasi Permainan Dinamis Linear Kuadratis Sistem Deskriptor pada
Interaksi Fiskal di EMU, Prosiding Konferensi Nasional Matematika XIII UNNES, 24
27 Juli 2006, 815 821.

Setiawan, N.A., Venkatachalam, P.A., Fadzil, M.H.A., 2009, Rule Selection for Coronary
Artery Disease Diagnosis Based on Rough Set, International Journal of Recent Trends in
Engineering, 2, 5, 199.

Tsai, C.J., Lee, C.I., Yang, W.P.,2008, A Discretization Algorithm Based on Class-Attribute
Contingency Coefficient, Science Direct, 178(2008) 714-731.

Thangavel, K., Shen, Q., Pethalaksmi, A., 2006, Applicaton of Clustering for Feature
Selection Based on Rough Set Theory Approach, AIML Journal, 6, 1, 19-23.

UCI, 1999. KDD Cup 1999 Data, http://kdd.ics.uci.edu/databases/kddcup99/task.html , 28


Oktober 1999, diakses 7 Mei 2010.

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 27
Lampiran 6.a Contoh halaman sampul laporan proyek akhir

LAPORAN PROYEK AKHIR

ALAT PENENTU ZONA POTENSIA PENANGKAPAN


IKAN DI LAUT

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Ahli Madya

Disusun Oleh:
TRI SANTOSO
NIM: 06/200823/NT/11891

PROGRAM DIPLOMA TEKNIK ELEKTRO


SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2010

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 28
Lampiran 6.b Contoh halaman sampul laporan proyek akhir magang

LAPORAN PROYEK AKHIR

ANALISIS HASIL PENGUKURAN PARAMETER


TEKNIS TELEVISI SIARAN UHF PADA LOKASI
STASIUN PEMANCAR (ON THE SPOT) DI WILAYAH
DKI JAKARTA DAN SEKITARNYA
Di Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio dan Orbit Satelit
Kelas I Jakarta
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Ahli Madya

Disusun Oleh:
AWANG SUCAHYO ANGGA WARSITO
NIM: 06/199550/NT/11699

PROGRAM DIPLOMA TEKNIK ELEKTRO


SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2010

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 29
Lampiran 7. Contoh lembar pengesahan

LEMBAR PENGESAHAN

Judul :
Nama :
Konsentrasi : Teknik Jaringan
Pembimbing :
Waktu Ujian : Senin, 2 Januari 2012, Pukul 15.00, Ruang Sidang II

Sudah disetujui oleh Program Diploma Teknik Elektro, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah
Mada, sebagai salah satu syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md)

Ketua Program Diploma : Maun Budianto, S.T., M.T.


NIP. (.)

Pembimng PA :
NIP. (.)

TIM PENGUJI
Ketua : ..
NIP. (.)

Sekretaris : ..
NIP. (.)

Penguji Utama : ..
NIP. (.)

Anggota : ..
NIP. (.)

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 30
Lampiran 8. Contoh halaman pernyataan

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Proyek Akhir ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar ahli madya di suatu Perguruan Tinggi, dan
sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan
disebutkan dalam daftar pustaka.

Yogyakarta, . 2012

Nama mhs

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 31
Lampiran 9. Contoh daftar isi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................................. i


HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................................... ii
HALAMAN PERNYATAAN .............................................................................................. iii
HALAMAN MOTO DAN PERSEMBAHAN ...................................................................... iv
PRAKATA ........................................................................................................................... v
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ viii
DAFTAR RUMUS ............................................................................................................. ix
INTISARI ............................................................................................................................ x
ABSTRACT ........................................................................................................................ xi
BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
A. ..................................................................................................................................... 1
B. ...................................................................................................................................... 5
BAB II. LANDASAN TEORI............................................................................................. 10

BAB III. PERANCANGAN ................................................................................................ 32


A. ................................................................................................................................... 32
B. .................................................................................................................................... 33
C. .................................................................................................................................... 35
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................................. 54

BAB V. PENUTUP............................................................................................................. 70

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 32
Lampiran 10. Contoh halaman intisari

INTISARI

PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. telah menerapkan teknologi Asymmetric Digitat


Subscriber Line (ADSL) yang digunakan untuk layanan akses internet Speedy. Layanan ini
ditujukan kepada pelanggan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. yang mempunyai telepon
rumah dengan jaringan kabel tembaga agar memudahkan dalam mengakses internet.
Untuk dapat mengakses layanan ini pelanggan memerlukan Customer Premiss
Equipment (CPE) yang diperlukan untuk mengakses layanan Speedy. Kompenen tersebut
terdiri dart splitter, modem ADSL, konektor RJ45, konektor RJll, roset, Personal Computer
(PC). Pengetahuan yang awam sebagian besar pelanggan tentang cara instalasi perangkat
CPE mendasari PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. membutuhkan teknisi yang terjun
langsung ke tempat pelanggan untuk membantu pelanggan. Selain itu juga untuk menangani
gangguan-gangguan yang sering terjadi pada pelanggan.
Karena ditujukan untuk membantu pelanggan, maka langkah yang digunakan adalah
langsung turut serta di lapangan untuk menyelesaiakan instalasi dan gangguan pada sisi
pelanggan. Untuk instalasi dilakukan menurut prosedur yang ada dan diakhiri dengan
pengecekan. Pada pananganan gangguan yang dilakukan adalah pengecekan gangguan dan
pencarian solusi.

Kata kunci : ADSL, CPE, splitter

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 33
Lampiran 11. Contoh halaman abstract

ABSTRACT

PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. has applied the technology Asymmetric Digital
Subscriber Line (ADSL) which is used for internet access service Speedy. This service is
aimed at customers of PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. which has a home phone with
copper wire networks to facilitate access to internet.
To be able to access these services require customers Premiss Customer Equipment
(CPE) is required to access the Speedy service. Consists of Componen splitter, ADSL modem,
RJ45 connectors, RJ11 connectors, roset, Personal Computer (PC). Common knowledge that
most customers on how to install CPE device based PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk.
requires technicians who work directly to the customer to assist customers. In addition, to
handle disturbances that often occur on the customer. For installation and disruption fulfilled
on the customer side.
Because intended to help customers, the step is used directly participate in the field
for installation and disruption fulfilled on the customer side. For installations performed by
the existing procedures and ending with checks. In the penanganan conducted interference is
interference checking and search solutions.

Key word: ADSL, CPE, splitter

Panduan Penulisan Kerja Praktek dan Proyek Akhir DTE UGM Halaman 34

Anda mungkin juga menyukai