No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat adalah proses menilai dan menentukan kebutuhan yang
1.Pengertian diinginkan oleh masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan di Puskesmas guna meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat.
2. Tujuan Untuk mengetahui kebutuhan dan harapan masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan masyarakat
1. Menyiapkan instrumen untuk identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat berupa lembar
survey/ceklist, kotak saran dan nomor kontak (HP, Facebook, Email)
2. Melakukan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat melalui survey, wawancara, dan kotak
saran di Puskesmas
3. Catat hasil identifikasi kebutuhan masyarakat di lembaran identifikasi kebutuhan dan meminta
masyarakat untuk mengisi identitas diri
5. Prosedur/Langkah-
langkah 4. melakukan analisa tentang hasil identifikasi kebutuhan masyarakat dengan mengedepankan nilai-
nilai dan kepercayaan pasien dan hambatan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat seperti, bahasa
dan gangguan pendengaran
6. menuangkan hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat didalam rencana kegiatan
puskesmas
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Prosedur ni mengatur proses atau suatu upya untuk melakukan penilaian hasil kerja atau
1. Pengertian
prestasi puskesmas yang berhubungan dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas
Tujuan Umum
Tercapainya tingkat kinerja puskesmas yang berkualitas secara optimal dalam mendukung
pencapaian tujuan pembangunan kesehatan kabupaten/kota
Tujuan Khusus
Mendapatkan gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan serta manajemen
2. Tujuan puskesmas pada akhir tahun kegiatan
Mendapatkan informasi analisis kinerja puskesmas dan bahan masukan dalam menyusun
rencana kegiatan Puskesmas dan dinas kesehatan kabupaten/kota untuk tahun yang akan
datang
Keputusan Pimpinan UPTD BLUD Puskesmas No. 24/PGNS/V/2015 tentang Penilaian Kinerja
3. Kebijakan
Pimpinan UPTD BLUD Puskesmas dan Penanggung Jawab
6. Unit Terkait
SOP MONITORING PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM DAN
PELAYANAN
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Monitoring adalah suatu proses pengumpulan dan menganalisis informasi dari penerapan
suatu program termasuk mengecek secara reguler untuk melihat apakah kegiatan/program
itu berjalan sesuai rencana sehingga masalah yang dilihat /ditemui dapat diatasi.
1. Pengertian
Analisis adalah penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu
sendiri serta hubungan antarbagian untuk memperoleh pengertian yg tepat dan
pemahaman arti keseluruhan
Program Puskesmas adalah Upaya Kesehatan di puskesmas berupa program wajib dan
program pengembangan
Agar upaya kesehatan/ kegiatan dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah disusun
Revisi terhadap rencana harus dilakukan dengan alasan yang tepat sebagai upaya
2. Tujuan
pencapaian yang optimal dari kinerja Puskesmas
Petugas menyiapkan tempat dan perlengkapan lainnya ( daftar hadir, notulen konsumsi,
proyektor, laptop dll )
Kepala Puskesmas dan penanggungjawab program menyusun kegiatan baru yang bisa
menaikkan capaian dan mengatasi masalah yang ada.
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Tidak lanjut hasil monitoring adalah suatu proses dimana hasil temuan-temuan hasil
monitoring dianalisa untuk dijadikan bahan pertimbangan bagi perbaikan pelaksanaan
1. Pengertian kegiatan selanjutnya
Tindak lanjut hasil monitoring dibahas bersama antara Kepala puskesmas, Pengelola
Program dan Pelaksana Program
4. Referensi
Menyiapkan
dokumen hasil Menyelenggarakan Menyampaikan
monitoring rapat staf temuan hasil
HasiMonitoring monitoring
Menetapkan
SPO baru
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Agar upaya kesehatan/kegiatan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah disusun
2. Tujuan Menemukan masalah yang menyebabkan hasil tidak sesuai target
Target tercapai
www.chpm.fk.ugm.ac.id/index.php/id/home/root/mainmed/id/pml-ntt/640-modul-vi-
monitoring-pengendalian-evaluasi-pelaporan-pelayanan-kesehatan-tingkat-pertama-di-
4. Referensi puskesmas
Petugas menetapkan standar dan indikator untuk menilai proses pelaksanaan program
kegiatan
Petugas mengumpulkan data untuk melakukan pengamatan dari pelaksanaan kegiatan
untuk dibandingkan dengan standar atau indikator yang telah ditentukan
5. Prosedur/Langkah- Petugas mengamati perubahan lingkungan dan mengumpulkan data untuk pengkajian
langkah pengaruh lingkungan terhadap kegiatan
Petugas mengambil keputusan untuk dilakukan tindakan termasuk koreksi, penyesuaian
kegiatan dan perencanaan ulang
Petugas menyampaikan semua hasil monitoring kepada Kepala Puskesmas dan pelaksana
UKM
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Suatu usaha yang singkron dan teratur untuk menyediakan waktu yang tepat dan
1. Pengertian mengarahakan pelaksanaan program untuk menghasilkan suatu tindakan yang seragam
pada sasaran yang telah ditentukan
3. Kebijakan Koordinasi dengan program lintas sektor sesuai dengan SOP ini
4. Referensi -
AUDIT INTERNAL
Tanggal Terbit :
Halaman :
Audit internal adalah suatu kegiatan audit yang disistematis, mandiri dan terdokumentasi
untuk mendapatkan bukti audit dan mengevaluasi dengan obyektif untuk menentukan
tingkat pemenuhan kriteria audit Puskesmas yang disepakati
Audit internal dilakukan oleh tim auditor Puskesmas yang telah memperoleh pelatihan
sebagai auditor
Audit internal dilakukan untuk memastikan keefektifan penerapan sistem manajemen
mutu dan mengidentifikasi serta memperbaiki ketidaksesuaian yang timbul dalam
penerapan sistem manajemen mutu
Audit internal dilaksanakan secara periodik minimal 6 bulan sekali
1. Pengertian Audit internal tidak terjadwal dapat dilakukan bila dibutuhkan sesuai kebijakan pimpinan
Audit internal dilakukan juga dengan melihat hasil audit sebelumnya
Lead Auditor adalah seorang yang ditunjuk memimpin audit internal dengan kualifikasi
telah mengikuti pelatihan audit internal dengan mendapatkan surat keputusan (SK) Kepala
Puskesmas dan sudah bekerja di Puskesmas melewati minimal 3 tahun
Auditor adalah seorang yang ditunjuk untuk melaksanakan audit internal dengan
kualifikasi: sudah bekerja di Puskesmas melewati minimal 3 tahun dan atau telah mengikuti
pelatihan dan penerapan audit internal.
Auditee adalah: seorang yang menjadi sasaran audit, koordinator maupun pelaksana
pelayanan klinis, administrasi dan manajemen maupun upaya Puskesmas.
Prosedur ini bertujuan untuk menerangkan sistem audit internal supaya setiap audit dapat
2. Tujuan
dilakukan secara efektif, berkala dan memberi peluang untuk melakukan perbaikan
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
melakukan pencatatan dan pelaporan kegiatan ini penting dilakukan untuk meningkatkan
1. Pengertian
kinerja puskesmas sehingga dapat dinilai dan dievaluasi
Sebagai bukti pelaksanaan kegiatan Puskesmas serta sebagai bahan untuk mengevaluasi
2. Tujuan
hasil kegiatan
3. Kebijakan -
4. Referensi -
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Jakaria, AMKL, S.Sos, M.Si
Pukesmas Haurpanggung
NIP. 19680406 199203 1 007
Adalah mekanisme penyampaian keluhan dan umpan balik dari masyarakat atau pengguna
1. Pengertian
layanan Puskesmas
2. Tujuan Umpan balik dari masyarakat atau pengguna layanan dapat diakses Puskesmas
4. Referensi -
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Kebijakan ini berlaku untuk Kepala Puskesmas, Tim Rujukan Audit internal dan pihak terkait
3. Kebijakan
(Dinas Kesehatan dan Kecamatan)
Kepala Puskesmas dan wakil Manajemen Mutu melakukan pertemuan tujuan yang lalu
Kepala Puskesmas dan wakil manajemen mutu melakukan diskusi tentang tinjauanj hasil
audit kinerja
Kepala Puskesmas dan wakil Manajemen Mutu melakukan rekomendasi
Kepala Puskesmas dan wakil Manajemen Mutu membuat perencanaan pelaksanaan
rekomendasi tindak lanjut hasil audit internal
Tim manajemen mutu melaksanakan rekomendasi tindak lanjut hasil audit internal
Tim manajemen mutu melaporkan pelaksanaan rekomendasi tindak lanjut hasil audit
internal kepada Kepala Puskesmas dan Wakil Manajemen Mutu
Wakil Manajemen Mutu melakukan evaluasi dan analisis pelaksanaan rekomendasi tindak
5. Prosedur/Langkah-
lanjut hasil audit internal
langkah Wakil manajemen Mutu mendokumentasikan evaluasi dan analisis pelaksanaan
rekomendasi tindak lanjut hasil audit internal
Wakil Manajemen Mutu melaporkan pelaksanaan rekomendasi tindak lanjut hasil audit
internal
Wakil Manajemen Mutu dan Kepala Puskesmas membuat keputusan tentang rekomendasi
tindak lanjut hasil audit internal yang tidak dapat dilaksanakan dan diselesaikan secara
internal
Wakil Manajemen Mutu dan Kepala Puskesmas menentukan pihak terkait yang akan
dijadikan rujukan tindak lanjut hasil audit internal yang tidak dapat dilaksanakan dan
diselesaikan secara internal di Puskesmas
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Penilaian kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil kerja atau
1. Pengertian
prestasi Puskesmas
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menilai kinerja dan prestasi Puskesmas
Tujuan umum
Tercapainya tingkat kinerja Puskesmas yang berkualitas secara optimal dalam mendukung
pencapaian tujuan pembangunan kesehatan di Kabupaten/Kota
Tujuan Khusus
Mendapatkan gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan serta
3. Kebijakan manajemen Puskesmas pada akhir tahun kegiatan
Mengetahui tingkat kinerja Puskesmas pada akhir tahun berdasarkan urutasn peringkat
kategori kelompok masing-masing Puskesmas
Mendapatkan informasi analisis kinerja Puskesmas dan bahan masukan dalam penyusunan
rencana kegiatan Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota untuk tahun yang akan
datang
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Dilaksanakan secara berkala dengan interval waktu yang disesuaikan dengan tingkat
kepentingan
Direncanakan dengan baik dengan kejelasan tujuan agenda dan penjadwalan
Didokumentasikan dengan baik
Mengevaluasi efektifitas penerapan sistem manajemen mutu dan dampaknya pada mutu
dan kinerja
Membahas perubahan-perubahan yang perlu dilakukan baik pada sistem manajemen
mutu maupun sistem pelayanan
Hasil pertemuan ditindaklanjuti dalam bentuk koreksi tindakan korektif tindakan preventif
maupun pada sistem manajemen mutu maupun manajemen pelayanan
Tindak lanjut terhadap rekomendasi yang dihasilkan pada pertemuan dipantau
5. Prosedur/Langkah- pelaksanaanya
Pihak manajemen dan pihak pelaksana operasional yang terkait diundang dalam peremuan
langkah
tinjauan manajemen
Pertemuan manajemen berikutnya diawali dengan pembahasan hasil dan tindak lanjut
pertemuan tinjauan manajemn sebelumnya
Agenda pertemuan tinjauan manajemen mencakup
Hasil audit internal
Umpan balik atau keluhan pelanggan
Kepuasan pelanggan
Kinerja yang dihasilkan
Hasil pertemuan tinjauan manajemen yang lalu
Rencana perbaikan atau perubahan baik pada sistem manajemen, mutu maupun sistem
pelayanan
Masalah-masalah operasional yang terkait dengan penerapan
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Koordinasi dan integrasi penyelenggaraan program dan pelayanan Puskesmas adalah suatu
kegiatan penyelenggaraan yang dilakukan baik dengan komunikasi lisan maupun tertulis,
1. Pengertian
dan dilakukan koordinasi melalui mekanisme lokakarya mini Puskesmas baik secara lintas
program maupun lintas sektoral
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan program dan pelayanan Pusesmas dengan memperhatikan
prinsip efektif dan efesien, maka perlu adanya suatu mekanisme kerja yang terintegritas
sehingga tidak terjadi keterlambatan dan keselamatan dalam pelaksanaan kegiatan
Petugas menyiapkan bahan koordinasi dan integrasi yang akan dilaksanakan dalm
penyelenggaraan program dan pelayanan Puskesmas baik secara lisan maupun tulisan
Petugas mengusulkan bahan kegiatan program dan pelayanan yang akan dikoordinasikan
baik dalam lintas program maupun lintas sektoral kepada Kepala Puskesmas
Kepala Puskesmas membaca bahan koordinasi dari petugas
Kepala Puskesmas menyetujui kegiatan program dan pelayanan yang akan dikoordinasikan
Petugas membuat jadwal koordinasi dan integrasi sesuai dengan kebutuhsn program dan
pelayanan
Petugas melaksanakan koordinasi dan integrasi sesuai dengan kebtuhan baik program
maupun pelayanan dengan pihak terkait
5. Prosedur/Langkah-
Petugas mencatat hasil dari koordinasi dan integrasi yang dilaksanakan
langkah Petugas melaporkan hasil koordnasi dan integrasi yang sudah dilaksanakan kaitannya
dengan penyelenggaraan program dan layanan Puskesmas dengan pihak terkait kepada
Kepala Puskesmas
Kepala Puskesmas menerima laporan hasil kordinasi dan integrasi yang sudah dilaksanakan
Kepala Puskesmas mendelegasikan untuk melanjutkan kegiatan koordinasi dan integrasi
yang sudah dilaksanakan untuk dibuat rencana tindak lanjut
Petugas melaksanakan RTL dari hasil koordinasi dan integrasi dengan pihak terkait sesuai
dengan penyelenggaraan program dan pelayanan Puskesmas
Petugas mendokumentasikan hasil koordinasi dan RTL yang sudah disepakati bersama
antara petugas, Kepala Puskesmas,penyelenggara program dan pelayanan
TERTIB ADMINISTRASI
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Tertib administrasi adalah suatu mekanisme kerja sesuai dengan aturan dan kebutuhan
1. Pengertian serta harapan pengguna pelayanan yang dilaksanakan secara efesien, minimal dari
kesalahan dan mencegah terjadinya keterlambatan dalam pelaksanaan kegiatan
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk kejelasan prosedur dan kejelasan tertib
administrasi dan dukungan teknologi sehingga minim dari kesalahan dan tidak terjadi
penyimpangan maupun keterlambatan
6.Alur Kegiatan
TERTIB ADMINISTRASI
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Tertib administrasi adalah suatu mekanisme kerja sesuai dengan aturan dan kebutuhan serta
1. Pengertian harapan pengguna pelayanan yang dilaksanakan secara efesien, minimal dari kesalahan dan
mencegah terjadinya keterlambatan dalam pelaksanaan kegiatan
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk kejelasan prosedur dan kejelasan tertib
2. Tujuan administrasi dan dukungan teknologi sehingga minim dari kesalahan dan tidak terjadi
penyimpangan maupun keterlambatan
6.Alur Kegiatan
PENYELENGGARAAN PELAYANAN
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
5. Prosedur/Langkah- penanggung jawab pelayanan di Puskesmas bersama dengan timnya membuat SPO
langkah pelayanan
penanggung jawab pelayanan mensosialisasikan SPO yang telah dibuat kepada semua
pelaksana pelayanan
pelaksana pelayanan melakukan pelayanan kepada masyarakat mengikuti SPO yang ada
penanggung jawab pelayanan bekerja sama dengan tim mutu puskesmas mengevaluasi
pelaksanaan pelayanan secara periodik (6 bulan sekali)
penanggung jawab pelayanan dan tim mutu membahas hasil evaluasi pelaksanaan
pelayanan
tim mutu dan penangung jawab pelayanan menginformasikan hasil evaluasi kepada semua
pelaksana pelayanan
tim mutu Puskesmas dan penanggung jawab pelayanan menentukan tindak lanjut
pelaksanaan pelayanan di Puskesmas (bila perlu mengkoreksi SPO yang ada) demi
perbaikan pelayanan
semua pelaksana pelayanan melakukan pelayanan berdasarkan hasil kesepakatan yang
dibuat sesudah ada evaluasi
6.Alur Kegiatan
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Sebagai jalur korrinasi dan sinergitas antara masyarakat dan Puskesmas dalam
2. Tujuan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
3. Kebijakan
5. Prosedur/Langkah- langkah
Tata Usaha membuat surat
1) petugas mengusulkan undangan rapat bersama
rencana kegiatan yang melibatkan masyarakat
masyarakat kepada Kepala Puskesmas
2) Kepala Puskesmas meminta
TU membuat surat rapat untuk
mengundang masyarakat guna Kepala Puskesmas
membicarakan kegiatan yang menyampaikan kegiatan
memberdayakan masyarakat Puskesmas
3) Petugas menyampaikan
undangan rapat pada masyarakat
4) Kepala Puskesmas bersama-
sama dengan petugas memaparkan Menyusun kepengurusan
kegiatan yang akan dilaksanakan pemberdayaan masyarakat
5) Petugas bersama-sama dibidang kesehatan bersama
dengan masyarakat membentuk warga/masyarakat
kepengurusan yang beranggotakan
masyarakat
TERTIB ADMINISTRASI
No. Dukumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :