Anda di halaman 1dari 13

"SISTEM OPERASI KOMPUTER"

AMELIA SUKSESY
D4 TEM 2015
P23.138.115.004

2017
POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II
A. SEJARAH SISTEM OPERASI KOMPUTER
Seperti kita ketahui, system operasi yang umum digunakan oleh kebanyakan
computer, terdiri dari 3 keluarga atau 3 kelompok, yaitu keluarga Microsoft Windows,
keluarga Unix, dan keluarga Mac OS.
Sedangkan untuk computer mainframe dan super computer menggunakan banyak
sekali system operasi yang berbeda-beda, umumnya turunan dari sitem UNIX yang
dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, Hp/UX,dll.
Menurut Tanebaum, Sistem Operasi mengalami perkembangan yang dapat dibagi ke
dalam 4 generasi.

1. Generasi Awal

perkembangan awal Sistem Operasi masih dilakukan secara manual dalam


artian belum muncul adanya Sistem Operasi yang secara otomatis artinya belum
mendukung layanan pekerjaan yang dapat dilakukan dalam 1 rangkaian.

2. Generasi Kedua

Di generasi ini sudah diperkenalkannya perkejaan yang dapat dilakukan dalam


1 rangkaian atau biasa disebut dengan Batch proccessing System.

3. Generasi Ketiga

Pada generasi ketiga, Sistem Operasi sudah mendukung layanan Multi-User,


Multi-Programming dan Batch Proccessing System (Multi-Task).

4. Generasi Keempat

Di masa ini, sudah diperkenankannya GUI (Graphical User Interface) yang


artinya Sistem Operasi memiliki tampilan dan dengan bermodalkan mouse, End-User
dapat menjalankan aplikasi/porgram atau piranti lunak.

5. Generasi Selanjutnya

Pada generasi selanjutnya diperkenalkan Sistem Operasi yang berada dalam


sebuah Sistem Operasi, ini adalah contoh sebuah Sistem Operasi berbasikan Website
yang berkerja di dalam sebuah Sistem Operasi. Dan generasi selanjutnya
diperkenalkanlah Sistem Operasi bergerak (Mobile) pada perangkat bergerak seperti :
PDA, Poket PC, dan lain sebagainya. Di generasi selanjutnya diperkenalkan juga
teknologi Sistem Operasi jaringan yang sifatnya virtual, sehingga dalam 1 jaringan
hanya diinstal 1 buah Sistem Operasi pada Perangkat yang bertugas menjadi Server.
Selain itu, diperkenalkan pula Cross Platform Operating System yang artinya dapat
menggabungkan 2 Sistem Operasi berbeda seperti : Linux dan Windows.
Pada saat ini, hampir seluruh manusia memiliki PC dan Mobile PC.
Dikarenakan faktor harga yang selalu berubah dan kebutuhan manusia akan perangkat
otomatis seperti : PC, maka manusia menjadikan PC sebagai kebutuhan utama.
Seiring dengan perkembangan teknologi PC pun dibuat ringkas agar dapat dijadikan
sebagai piranti otomatisasi yang bergerak (Bisa digunakan kapan saja, di mana saja
dan oleh siapa saja). Contoh PC bergerak adalah : Laptop, Notebook dan NetBook,
ketiga piranti tersebut juga memiliki Sistem Operasi layaknya PC. Dan sekarang
saatnya kita bahas Sistem Operasi yang ada di PC.

B. JENIS-JENIS SYSTEM OPERASI

1. WINDOWS (MICROSOFT WINDOWS)

Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah
keluarga sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan
antarmuka pengguna grafis.
Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi
yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows
Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi
baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi
kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat
lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-
DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa
adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir
dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi
mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS.

Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik


dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan
adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental
Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows
Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit.
Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi
Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows
Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak
membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak
jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.
Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem
Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur
Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk
meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server
2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Lalu Sistem Operasi besutan
Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan
Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7
adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista,
Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.
Sistem operasi terbaru dari microsoft, di rilis pada tahun 2012 yaitu windows
8. Windows 8 adalah nama dari versi terbaru Microsoft Windows, serangkaian sistem
operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi,
termasuk komputer rumah dan bisnis, laptop, netbook, tablet PC, server, dan PC pusat
media. Sistem operasi ini mendukung mikroprosesor ARM selain mikroprosesor x86
tradisional buatan Intel dan AMD. Antarmuka penggunanya diubah agar mampu
digunakan pada peralatan layar sentuh selain mouse dan keyboard, sehingga Windows
8 di desain untuk perangkat tablet sentuh.

Daftar sistem operasi pengembangan Windows

Microsoft Windows sebenarnya bisa masuk ke dalam dua kategori sistem operasi, yaitu
sistem operasi stand alone dan juga sistem operasi jaringan. Untuk kategori sistem operasi
Stand alone, berikut ini adalah beberapa pengembangan dari sistem operasi yang populer
tersebut :

Windows 1.0
Windows 2.0
Windows 3.0
Windows 3.1 (Janus)
Windows 95 (Chicago)
Windows 98 (Memphis
Windows Milenium Edition
Windows NT 3.1
Windows NT 3.5 (Daytona)
Windows 2000 (Windows NT 5.0)
Windows XP
Windows Vista
Windows 7
Windows 8
Windows 8.1
Windows 10

Kelebihan : Windows menawarkan banyak fitur kompatibilitas dan juga


kemudahan dalam mengoperasikan, sehingga banyak menarik minat usernya. Selain
itu, windows juga cukup mudah dipelajari, sehingga dari segi troubleshooting, sistem
operasi windows mungkin bisa dibilang sistem operasi terbaik.

Kekurangan : Salah satu kekurangan dari sistem operasi windows ini adalah
harganya yang cukup mahal, sehingga banyak dilakukan pembajakan. Satu lisensi
bisa berharga ratusan ribu rupiah. Selain itu, bebeapa versi windows juga diaggap
buruk performanya, seperti windows Vista.
2. UNIX

UNIX sendiri ditulis dalam bahasa C sehingga UNIX pun mirip dengan DOS
yaitu Line/Text Command Based selain itu UNIX pun merupakan Sistem Operasi
yang secure dibanding dengan Sistem Operasi lain, karena setiap file, direktori, user
dan group memiliki set izin tersendiri untuk diakses. Karena adanya dukungan Proyek
GNU, maka selanjutnya UNIX berkembang menjadi LINUX (Salah satu varian
UNIX).

Ada beberapa jenis atau nama varian dari UNIX, yang merupakan sistem operasi hasil
pengembangan dari basis UNIX, seperti :

A/UX, Doman/X, Darwin yang dikembangkan oleh Apple Computer yang


merupakan basis dari sistem operasi Mac OS
CTIX dan Distrix, yang dikembangkan oleh Convergent technology
UniCOS, yang dikembangkan oleh Cray Research
DG/UX yang dikembangkan oleh Data General Corporation
Digital UNIX dan juga Ultrix, yang dikembangkan oleh Digital Equipment
HP/UX yang dikembangkan oleh Hewlett Packard
UNIX Ware yang dikembangkan oleh Novell Incorporated
SINIX, yang dikembangkan oleh Siemens Corporation
Solaris, yang dikembangkan oleh Sun Microsystem
Uniplus, yang dikembangkan oleh Unisoft Corporation
Linux, Free BSD, Open BSD, Next Step, Net BSD, dan masih banyak lagi varian dari hasil
modifikasi sistem operasi UNIX.

.
3. LINUX

Awalnya dikembangkan oleh Linus Torvalds yang pada mulanya sekedar


emulasi terminal yang dibutuhkan untuk mengakses server UNIX di Universitasnya.
Linux merupakan kloningan dari MINIX (Salah satu varian UNIX), peralatan sistem
dan pustakanya umumnya berasal dari Sistem Operasi GNU. Linux memiliki banyak
disain yang berasal dari disain dasar UNIX, Linux menggunakan Kernel Monilitik
yaitu Kernel Linux yang menangani kontrol prosses, jaringan, periferal, dan
pengaksesan sistem berkas. Sama seperti UNIX, Linuxpun dapat dikendalikan oleh
satu atau lebih antarmuka baris perintah (Command Line Interface/CLI) berbasis teks,
antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI) yang merupakan
konfigurasi bawaan untuk versi dektop.
Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka
pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah
sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole).
Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada
Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti
pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation
dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk
jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.
Satu hal yang membedakan Linux terhadap Sistem Operasi lainnya adalah
harga. Harga Linux ini kebanyakan Gratis walaupun ada juga yang berbayar (Lisensi).
Linux dapat didistribusikan tanpa harus memberikan royalty kepada seseorang. Linux
disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yang diturunkan dari UNIX itu
sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros,
Lindows, Linare, Linux-Mandrake, Red Hat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora,
Suse, Ubuntu.

beberapa pengembangan dari sistem operasi Linux

Red Hat
Debian
Slackware
SuSE
Mandrake
WinLinx
Dan masih banyak lagi distro ditro linux, sesuai dengan spesifikasinya
Kelebihan : Linux memiliki kestabilan sistem operasi yang baik, sehingga sering
digunakan sebagai sistem operasi pada server. Selain itu, linux, yang diluncurkan
dengan mengandalkan sistem distribusi, atau yang dikenal dengan nama distro,
memiliki banyak sekali pilihan distro yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan
usernya. Bagi anda yang senang mengutak atik sistem operasi, maka linux adalah
salah satu pilihan yang tepat untuk anda.

Kekurangan : Sayangnya, linux merupakan salah satu jenis sistem operasi komputer
yan gkurang populer. Banyak orang sudah menaruh hati pada Mac ataupun windows,
sehingga hal ini membuat popularitas dari linux menurun drastic

4. IBM OS/2

Sistem Operasi IBM OS/2 ini dibuat secara bersama-sama oleh International
Bussiness Machine Corporation dan Microsoft Corporation, untuk digunakan pada
komputer IBM sebagai pengganti Sistem Operasi DOS. Kata OS/2 adalah singkatan
dari Operating System/2, Sistem Operasi ini didesain agar dapat menggunakan
kemampuan penuh dari Mikroprosessor Intel 80286 , termasuk diantaranya adalah
Modus terproteksi (Protected Mode), mampu menjalankan tugas secara Simultan,
serta mendukung Memori Virtual, dengan tetap mempertahankan kompatibilitas
dengan banyak perangkat lunak MS-DOS yang beredar saat itu.

Kelebihan :

Kekurangan :

5. MAC OS (MACINTOSH OPERATING SYSTEM)


MAC OS atau Macintosh Operating System adalah Sistem Operasi yang
dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel
dengan komputer berbasis IBM. MAC OS merupakan Sistem Operasi pertama yang
menggunakan antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI). Sistem
Operasi Macintosh dibagi menjadi 2 jenis :

o MAC OS Klasik

Tidak memiliki sembarang Command Line (Baris perintah), menggunakan


User Interface (UI) sepenuhnya dan menggunakan Cooperative Multitasking

o MAC OS X

MAC OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, One Step, dan MAC OS X


memiliki memori ala-Unix dan Pre-Emptive Multitasking.

Daftar sistem Operasi pengembangan dari Mac OS :

Mac OS System 1
Mac OS System 2
Mac OS System 3
Mac OS System 4
Mac OS System 5
Mac OS System 6
Mac OS System 7
Mac OS System 8
Mac OS System 9
Mac OS X (10)

Kelebihan :
o Stabil, karena menggunakan UNIX.
o Multitasking.
o Tampilan (UI) sangat bagus.
o Aman dari Malware.

Kekurangan : MAC OS X adalah garis komputer Sistem Operasi yang


dikembangkan, dipasarkan oleh Apple Inc, MAC OS X adalah penerus dari MAC OS
(Klasik). MAC OS X dibangun di atas XNU kernel, dengan fasilitas standar Unix
tersedia dari antarmuka baris perintah.

Meskipun memiliki banyak fitur menarik, dan memilki kualitas interface yang sangat baik,
namun Mac OS merupakan salah satu sistem operasi yang egois, karena tidak mendukung
sistem komputer berbasis IBM. Selain itu, beberapa perangkat kerasnya pun memilki
keunikan sendiri, sehingga banyak yang tidak kompatibel dengan perangkat keras yang bisa
digunakan pada windows.

Sistem operasi Mac OS juga cenderung sulit untuk dilakukan troubleshooting, plus memiliki
harga yang juga mahal, sama seperti sistem operasi windows.

6. FREE BSD

FreeBSD adalah Sistem Operasi bertipe UNIX bebas yang diturunkan dari
UNIX AT&T. FreeBSD berjalan di atas sistem intel x86. FreeBSD sendiri kali
pertama muncul pada tahun 1993 oleh David Greenman. Tujuan dari FreeBSD adalah
menyediakan software yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan. FreeBSD
sendiri dikembangkan dari 386BSD sebuah proyek pengembangan BSD OS yang
berjalan di atas Chip Intel.

7. SOLARIS
Sistem Operasi Solaris adalah sebuah Sistem Operasi yang berdasarkan UNIX
system yang diperkenankan oleh Sun Microsystems oada tahun 1992 sebagai
pendukung SunOS. Solaris terkenal karena kestabilannya, khususnya pada sistem
SPARC (Scalable Processor Architecture), Solaris disertifikasi dalam Spesifikasi
UNIX walaupun pada awal pengembangannya berdasarkan kepemilikan pribadi, dan
kebanyakan kode dasarnya sekarang ini merupakan Software OpenSource yang biasa
dikenal dengan OpenSolaris. Open Solaris adalah OpenSource versi Sistem Operasi
Sun Solaris, tetapi Sun Solaris terdiri dari lebih beberapa kode yang tidak hanya inti
dari Sistem Operasi misalnya : Source untuk Installer, Desktop, Software.
Open Solaris memiliki banyak fitur yang menjadikan OpenSolaris bisa
digunakan untuk skala penggunaan yang besar dari penggunaan untuk desktop pC
atau Mobile PC.
Konsep Open Solaris adalah sebagai berikut :

o Free Redistribution : Didistribusi secara bebas.


o Source Code : Sumber (Source) harus tersedia untuk semua distribusi.
o Derived Works : Setiap orang bisa mengubah kode dan mendisrtibusikan
kembali.
o No Discrimination : Kode harus disediakan untuk seseorang untuk
dikembagkan.

Beberapa kelebihan OpenSolaris dibandingkan dengan Sistem Operasi lain :

o ZFS : System Rstore.


o DTrace L : Dapat mengamati dimana aplikasi banyak menggunakan waktunya
dan berapa lama.Manajemen Kegagalan : Mencegah, mendiagnosa dan
memperbaiki error.
o Zona : Mengimplementasikan sebuah abstraksi Sistem Operasi yang
memungkinkan beberapa aplikasi berjalan secara terisolasi satu dengan
lainnya di perangkat keras fisik yang sama.
o Multimedia.
8. Chrome OS

Chrome OS adalah Sistem Operasi besutan Google yang ringan dan berbasis
Linux dan standard web untuk personal computer PC. Google Chrome bekerja dengan
metode Windowing atau switching (Multi-Tasking). Google Chrome OS
menggunakan standard web HTML 5, yang merupakan pengembangan software di
browser yang berbasis Sistem Operasi. Jika dilihat-lihat, Chrome OS ini merupakan
gabungan dari Linux dan Windows Vista. Chrome OS dirilis pada pertengahan 2010.
Banyak sekali berbagai Macam Sistem Operasi Komputer yang terus
berkembang, Tidak ada Sistem Operasi yang sempurna karena masing-masing Sistem
Operasi memiliki daya dan ciri khas tersendiri. Walaupun ada Sistem Operasi yang
berbayar, kenapa tidak kita coba Sistem Operasi yang Free alias gratis? Gratis bukan
berarti buruk, baik atau buruknya sebuah Sistem Operasi bergantung pada End-
Usernya sendiri. Sehingga kita harus cermat dalam memilih Sistem Operasi yang
digunakan.
C. FITUR-FITUR SISTEM OPERASI

1. Eksekusi Program

Sistem operasi berfungsi sebagai interface antara aplikasi dan hardware. User
berinteraksi dengan hardware melalui sisi lain. Sistem operasi berfungsi untuk
menyederhanakan pengembangan aplikasi. Eksekusi program melibatkan proses yang
diciptakan sistem operasi. Kernel menciptakan proses dengan menugaskan memori
dan sumber daya yang lain, menentukan prioritas dari suatu proses (dalam sistem
multitasking), memuat program dalam memori dan mengeksekusi program. Program
tersebut kemudian berinteraksi dengan user dan atau divais dan melakukan fungsi
yang diinginkan.

2. Interupsi

interupsi adalah pusat sistem operasi, yang menyediakan cara efisien bagi
sistem operasi untuk berinteraksi dan bereaksi terhadap lingkungannya. Pemrograman
berbasis interupsi secara langsung didukung hampir seluruh CPU modern. interupsi
menyediakan cara otomatis menyimpan isi register local dan menjalankan kode
khusus sebagai respon terhadap sebuah kejadian. Bahkan komputer yang paling dasar
sekalipun mendukung interupsi hardware dan membolehkan pemrogram untuk
menentukan kode yang akan di jalankan ketika terjadi sebuah kejadian. Ketika sebuah
interupsi diterima, hardware komputer secara otomatis menunda program apapun
yang sedang dijalankan, menyimpan statusnya dan menjalankan kode komputer yang
berhubungan dengan interrupsi yang terjadi sebelumnya. Dalam sistem operasi
modern, interupsi ditangani oleh kernel sistem operasi. Interupsi bisa datang dari
hardware komputer atau program yang sedang jalan.
3. Mode terproteksi dan supervisor

CPU modern mendukung operasi dual mode, yaitu: mode terproteksi dan
mode supervisor, yang memungkinkan fungsi-fungsi CPU dikendalikan dan
dipengaruhi hanya oleh kernel sistem operasi. Ketika komputer pertama kali mulai,
secara otomatis berjalan di atas mode supervisor. Ketika sistem operasi
mengendalikan program lain, CPU ditempatkan pada mode terproteksi. Dalam mode
terproteksi ini, program punya akses terbatas pada instruksi CPU. User bisa
meninggalkan mode ini hanya dengan memicu interupsi, yang menyebabkan kendali
kembali kepada kernel.

4. Manajemen memori

Sebuah kernel sistem operasi multiprogramming bertanggung jawab untuk


mengatur semua sistem memori yang sedang digunakan oleh program-program. Hal
ini untuk memastikan bahwa program tidak mencampuri memori yang sedang
digunakan oleh program lain. Ketika program melakukan pembagian waktu (time
sharing), setiap program harus mempunyai akses independen terhadap memori.

5. Memori virtual

Menggunakan pengalamatan memori virtual maksudnya adalah kernel bisa


memilih memori program mana yang bisa digunakan selama waktu tertentu, yang
membolehkan siste operasi untuk menggunakan lokasi memori yang sama untuk tugas
yang banyak.

6. Multitasking

Multitasking adalah sistem operasi menjalankan banyak program komputer


yang independen pada komputer yang sama, seolah-olah terlihat menjalankan
berbagai tugas dalam waktu yang sama. Hampir semua komputer dapat menjalankan
satu atau dua hal pada waktu yang sama, ini secara umum dilakukan melalui time
sharing, yaitu setiap program menggunakan pembagian waktu komputer untuk
mengeksekusi program.

7. Disk access dan sistem file

Mengakses data yang disimpan pada disk adalah fitur pusat dari semua sistem
operasi. Computer menyimpan data pada disk menggunakan file-file, yang disusun
dengan cara khusus supaya memungkinkan akses cepat, reliabilitas yang tinggi dan
untuk menggunakan space drive yang tersedia secara lebih baik. Cara khusus yang
digunakan untuk menyimpan file pada disk, membolehkan file untuk dinamai dan
diberi atribut disebut sistem file.
8. Driver-driver divais

Sebuah driver divais adalah tipe khusus software komputer yang dibuat agar
sistem operasi bisa berinteraksi dengan divais-divais hardware.

9. Networking

Sekarang sebagian besar sistem operasi mendukung berbagai macam protokol,


hardware dan aplikasi networking. Hal ini bertujuan agar komputer yang
menggunakan sistem operasi yang berbeda dapat berpartisipasi dalam jaringan umum
untuk berbagi sumber daya seperti file, printer dan scanner menggunakan koneksi
kabel atau wireless.

10. Keamanan

Keamanan komputer bergantung pada sejumlah teknologi yang bekerja secara


tepat. Sebuah sistem operasi modern menyediakan akses ke sejumlah sumberdaya,
yang tersedia untuk software yang berjalan di atas sistem tersebut dan untuk divais
luar seperti jaringan melalui kernel.

11. Graphical user interfaces

Kebanyakan sistem komputer modern mendukung Graphical User Interface


(GUI) atau antar muka grafis. Sistem operasi populer semacam Microsoft Windows
dan Mac OS, mengyatukan GUI kedalam kernel, walaupun secara teknis GUI
bukanlah layanan dari sistem operasi.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori
komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan
setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum
untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen
memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu
lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh
Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan
dengan "kernel" suatu Sistem Operasi, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi
perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem
dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program
aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting.
Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan
penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya

Anda mungkin juga menyukai