Anda di halaman 1dari 4

DETEKSI DINI TAHAPAN TUMBUH

KEMBANG NORMAL
A. Pengertian Tumbuh Kembang
1. Tumbuh
Proses bertambahnya dimensi / ukuran sel dan inter seluler berarti bertambahanya ukuran
fisik dan struktur tubuh sebagian atau seluruhnya sehingga dapat diukur dengan satuan, contoh:
panjang, berat, lingkar kepala dll.
2. Kembang
Bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih komplek dalam kemampuan sesuai
proses maturasi fungsi organ (biofisiko psiko sosial) sejak konsepsi sampai remaja.

B. Ciri-ciri Tumbuh Kembang Anak


1. Perkembangan menimbulkan perubahan
Perkembangan terjadi bersamaan dengan pertumbuhan. Setiap pertumbuhan disertai
dengan perubahan fungsi.
Misal : perkembangan kognitif menyertai pertumbuhan otak dan serabut syaraf
2. Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal menentukan perkembangan selanjutnya.
Setiap anak tidak akan bisa melewati satu tahap perkembangan sebelum ia melewati tahap
sebelumnya.
Misal : Seorang anak tidak akan bisa jalan sebelum dia berdiri. Karena itu perkembangan awal
ini merupakan masa kritis karena akan menentukan perkembangan selanjutnya.
3. Pertumbuhan dan perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda.
4. Perkembangan berkolerasi dengan pertumbuhan.
Pada saat pertumbuhan cepat maka perkembangan juga akan cepat.
Misal : Anak sehat bertambah umur, bertambah berat & tinggi badannya bertambah juga
kepandaiannya.
C. Kecerdasan Majemuk
Kecerdasan majemuk atau multiple intelegency adalah kemampuan memecahkan masalah dan
menciptakan produk yang bernilai budaya. Secara umum kecerdasan ini diartikan sebagai kemampuan
seseorang dalam berpikir, bertindak dan berperilaku sesuai dengan apa yang dihadapi.
Menurut Gardner, manusia itu siapa saja kecuali yang memiliki kecacatan atau kelainan otak
setidaknya memiliki 8 atau 9 kecerdasan.
1. Logical-mathematical intelligence
Kecerdasan logis matematis yang melibatkan ketrampilan mengolah angka atau kemahiran
menggunakan logika atau akal sehat. Kecerdasan ini bermanfaat untuk menganalisa laporan
keuangan, memahami perhitungan utang, atau mencerna laporan sebuah penelitian.
2. Visual-spatial intelligence
Kemampuan seseorang untuk memisualisasikan gambar di dalam kepala (dibayangkan) atau
menciptakannya dalam bentuk dua atau tiga dimensi.
3. Musical intelligence
Kemampuan menyayikan lagu, mengingat melodi musik, mempunyai kepekaan akan irama
atau sekedar menikmati musik.
4. Interpersonal intelligence
Melibatkan kemampuan untuk memahami dan bekerja dengan orang lain. Kecerdasan ini
melibatkan banyak hal misalnya: kemampuan berempati, kemampuan memanipulasi, kemampuan
membaca orang, kemampuan berteman.
5. Intrapersonal intelligence
Kecerdasan memahami diri sendiri, kecerdasan untuk mengetahui siapa diri saya
sebenernya, untuk mengetahui apa kekuatan dan kelemahan saya.
6. Bodily-Kinesthetic intelligence
Kecerdasan seluruh tubuh dan juga kecerdasan tangan. Contoh: membuka tutup botol,
memasang lampu dirumah, olah raga dan berdansa.
7. Naturalist intelligence
Kemampuan mengenali bentuk bentuk alam disekitar kita. Kecerdasan ini sangan dibutuhkan
untuk berkebun, berkemah, dll
8. Linguistic intelligence
Kemampuan menggunakan kata-kata secara efektif baik untuk memengaruhi maupun
memanipulasi.
D. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Proses Pertumbuhan dan Perkembangan
1. Faktor Indogin:
a. Teori Kematangan
Pengaruh terpenting bagi pertumbuhan dan perkembangan manusia adalah faktor
biologi. Sistem-sistem biologis sebagai titik tolak untuk memahami perkembangan suatu
manusia.
Kematangan sistem-sistem tubuh:
1) Susunan saraf
2) Muskuloskeletal
3) Jaringan dalam
4) Jantung
5) Paru
6) Sistem Indokrin
b. Teori Perilaku
Meliputi kognitif, perilaku, bahasa dan inter-intra personal.
2. Faktor Eksogin:
Teori sistem dinamik (Faktor eksternal pengaruh faktor
ekologikal/environment/lingkungan pada proses tumbuh kembang anak).

E. Tahapan Tumbuh Kembang


1. Masa Infant
a. Neonatale Lahir 1 bulan)
b. Infant (1 bulan 1 tahun)
2. Masa Awal Anak-Anak (Early Childhood)
a. Toddler (1 3 tahun)
b. Preschool (3 6 tahun)
3. Masa Tengah Anak-Anak (Midle Childhood)
a. Usia sekolah
b. 6 12 tahun
4. Masa Akhir Anak-Anak (Late Childhood)
a. Adolescent
b. 13 tahun kurang lebih 18 tahun

F. Prinsip Tumbuh Kembang


Perkembangan dimulai dari yang sederhana menuju ke kompleks dan dari yang umum menuju ke
spesifik. Prinsip arah perkembangan menurut Arnold Gesell, perkembangan tidak berlangsung acak,
melainkan dalam pola yang teratur. Perkembangan dimulai dari arah kepala ke kaki, hal ini disebut dengan
perkembangan cephalocaudal. Perkembangann juga bergerak dari pusat tubuh ke arah luar atau ke arah
pinggir yang disebut dengan perkembangan proksimodistal.
Perjalanan perkembangan sangat bervariasi, sesuai dengan stimulus yang diperoleh pada masa
tumbuh kembang. Perkembangan berlanjut sepanjang kehidupan individu.

G.

Anda mungkin juga menyukai