3 To verbal command To shout Inappropriate Kontusio terjadi akibat cedera kepala primer pada
Inappropriate lobus temporalis dan frontalis. Hal ini karena pada daerah
3 Screams crying/screa
words; cries tersebut terdapat protuberantia kalvaria. Terdapat gejala
2 To pain To pain ming
penyimpangan neurologis progresif sekunder akibat edema
Incomprehens serebral lokal, infark, dan/atau pembentukan-lambat
1 No response No response 2 Grunts Grunts hematom.
ible sounds
Best Motor Response
No Hematom epidural terjadi akibat adanya laserasi pada
1 No response No response arteri atau vena pada daerah antara tulang tengkorak dan
response
Scor lapisan duramater. Hematom terbentuk 6-8 jam bila lesi
1 Year 0-1 Year
e berasal dari arteri atau lebih dari 24 jam bila berasal dari
vena setelah cedera kepala. Lokasi hematom biasanya pada
6 Obeys command lobus temporalis, frontalis, dan oksipitalis. Pasien biasanya
Pasien trauma kepala memiliki riwayat satu ataupun mengalami lucid interval, yaitu suatu periode dimana
Localizes kombinasi dari cedera kepala primer, bergantung pada pasien dalam keadaan sadar yang terjadi antara penurunan
5 Localizes pain
pain derajat dan mekanisme trauma yang terjadi. Tipe cedera kesadaran dengan adanya defisit neurologis. Lucid interval
kepala primer adalah cedera kulit kepala, fraktur tengkorak, lebih sering terjadi pada dewasa dibandingkan pada anak-
Flexion fraktur basis cranii, kontusio, perdarahan intrakranial, anak. Defisit neurologis terjadi akibat adanya kompresi,
4 Flexion withdrawal akibat ekspansi hematom, pada lobus temporalis dan/atau
withdrawal perdarahan subarachnoid, perdarahan intraventrikuler,
hematom epidural, hematom subdural, cedera penetrasi, pada batang otak.
Flexion dan cedera akson difus.
Flexion abnormal Hematom subdural terjadi pada daerah antara lapisan
3 abnormal
(decorticate) duramater dan korteks serebrii. Lesi ini terjadi akibat
(decorticate) Pada neonatus, perlu ditanyakan adanya riwayat caput
succedaneum dan sefalhematom untuk mengetahui adanya robekan pada bridging vein atau adanya laserasi pada arteri
Extension scalp injury yang terjadi saat persalinan. Caput korteks akibat cedera akselerasi-deselerasi. Lesi ini juga
2 Extension (decerebrate) dapat disebabkan trauma akibat persalinan, biasanya terjadi
(decerebrate) succedaneum ditandai adanya penonjolan kulit kepala
neonatus yang menyilang garis sutura, sedangkan pada 12 jam kehidupan yang ditandai adanya kejang
sefalhematom ditandai adanya perdarahan subperiosteal (shaken baby syndromes), fontanel yang menonjol,
1 No response No response
dan dibatasi secara tegas oleh garis sutura. peningkatan lingkar kepala, anisokor, dan gagal nafas.
2
Perdarahan intraventrikuler biasanya terjadi pada
trauma minor dan dapat sembuh spontan. Perdarahan masif
dapat menyebabkan hidrosefalus obstruktif, terutama bila
terjadi pada level foramen Monroe dan aquaduktus Sylvii.