Anda di halaman 1dari 1

TUGAS 3 APLIKASI KOMPUTER

Semester VI Prodi D IV_Alih Jenjang

MANUSIA KIAN TERSESAT


Kejadian kesadisan manusia dewasa ini mencapai stadium yang menyedihkan, seperti
yang dilansir media cetak dan elektronik bahwa setiap menit ada peristiwa pembunuhan dengan
berbagai motif di tengah prahara kondisi indonesia yang multi krisis serta diperparah tidak
adanya sense of crisis dari para wakil rakyat.
Manusia Indonesia tidak dapat lagi membedakan mana masalah kecil (sepele)
dan mana masalah besar (polik), artinya masalah apapun dapat menimbulkan
konflik secara pribadi atau massal yang menghancurkan tata sosial dan harta
benda1.
Mengapa manusia kian emosional dan pemarah? Seiring dengan ambruknya era Orde Baru ke

alam reformasi yang terbuka dan bebas membuat kebanyakan orang bersikap euphoria

dan lupa kacang pada kulitnya. Artinya freedom ala reformasi tidak dibarengi dengan

kesiapan mental dan intelektual, di samping memang manusia sekarang ini jauh dari kata

Tuhan dan iman sebab pengaruh kondisi dunia yang serta mungkin dan global2.

Tuntutan perut dan toleransi merupakan pangkal permasalahan yang ada, perut dalam
arti perekonomian dan toleransi dalam makna persaudaraan dan penghormatan dalam
bentuk apa saja. Kunci utama penyelesaiannya adalah:
1. Secara Vertikal, kita harus meningkatkan keimanan dan penghayatan nilai-nilai
agama, sebab ini adalah pangkal kekayaan jiwa yang tanpa batas.
2. Secara horizontal, kita harus bekerjasama untuk memulihkan keadaan dan
menegakkan kebenaran secara murni tanpa pandang bulu serta membungkam
kemungkaran dan kerusakan3.

1
Zhoen Aditjondoro, Revolusi Sosial, CV. Bulan Bintang, Cet. III, Jakarta, 1999, hal. 101.
2
Abdurrahman Wahid, Republika, 3 Januari 2000, hal. 2
3
Uyung Wijayakusuma, Astaga.com, edisi Januari 2000
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

Anda mungkin juga menyukai