BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskritif dengan
pendekatan kuantitatif, Jenis ini merupakan jenis penelitian yang
menghasilkan penemuan-penemuan yang dapat dicapai dengan menggunakan
prosedur-prosedur statistik cara-cara lain dari kuantifikasi (Pengukuran)
(Sujarweni, wiratna,V.2014:6).
Retrospektif/kasus control merupakan penelitian analitik dengan
pendekatan retrospektif yaitu penelitian dimana pengambilan data variabel
akibat (Dependent) dilakukan terlebih dahulu, kemudian baru diukur variabel
sebab yang telah terjadi pada waktu yang lalu, misalkan setahun yang lalu,
dengan cara melihat buku register yang telah terdiagnosa, dan catatn rekam
medis (Sujarweni, wiratna, V. 2014:16).

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian
Sujarweni,Wiratna,V (2014:73)menyatakan bahwa lokasi penelitian
adalah tempat dimana penelitian itu dilakukan. Penelitian ini akan
dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Sleman (RSUD Sleman) di
ruang bagian rekam medik.
2. Waktu Penelitian
Sujarweni,Wiratna,V (2014:73) menuliskan bahwa Waktu
penelitian adalah tanggal bulan dan tahun dimana kegiatan penelitian
tersebut dilakukan. Penelitian ini akan dilakukan pada akhir bulan
Februari- akhir bulan Maret 2017.

29
 C. Populasi dan sampel
1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan jumlah yang terdiri atas objek
atau subyek yang mempunyai karakteristik dan kualitas tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti dan kemudian ditarik
kesimpulannya (Sugiyono, 2016:80).
Populasi yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah
seluruh ibu bersalin yang mengalami preeklamsia yang akan bersalin
pada bulan Januari s/d Desember 2016. Jumlah populasi dalam
penelitian ini sejumlah 99 ibu bersalin.
2. Metode sampling dan sampel penelitian
Metode sampling dalam penelitian ini merupakan jenis non
Probability yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak memberi
peluang/kesempatan yang sama bagi anggota populasi untuk dijadikan
sampel penelitian (Sugiyono, 2016:84).

1) Teknik Pengambilan Sampel

a) Total Sampling
Total Sampling adalah cara penentuan sampel jika jumlah
populasi semuanya digunakan sampel dengan kriteria yang
lengkap (Hidayat, 2011). Sampel yang digunakan adalah sampel
yang memiliki data ibu bersalin yang terdiagnosa preeklamsia
ringan dan preeklamsia beratdari buku register dan data rekam
medik yang lengkap.

30
 D. Variabel penelitian

Sugiyono (2016:38) mengungkapkan bahwa Variabel penelitian suatu

atribut,sifat atau nilai dariorang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulan nya. Variabel dalam penelitian ini adalah variable tunggal yaitu
penatalaksanaan ibu bersalin dengan preeklamsia.

E. Definisi operasional dan skala penelitian

Definisi operasional adalah variabel penelitian yang dimaksudkan untuk

memahami arti setiap variabel penelitian sebelumnya dilakukan analisis
(Sujarweni,Wiratna, V. 2014:87). Definisi penelitian ini dijabarkan sebagai berikut:

31
 Tabel 3.1 Definisi Operasional

Variabel Definisi operasional Pengukuranya

( 1) (2) Skala Penilaian Alat Ukur
(3) (4)
Gambaran Data yang didapat dari
ibu bersalin Rekam medis pada ibu
dengan bersalin yang terdiagnosa
preeklamsia preeklamsia ringan dan
preeklamsia berat yang
dilihat dari:
1. Usia Kehamilan Nominal 1. Usia Kehamilan 1.Ceklist
a. <37 minggu
b. >37 minggu)
2. Diagnosa Nominal 2. Diagnosa
a. preeklamsia 2.Ceklist
Ringan
b. Preeklamsia
berat.
3. Cara Bersalin Nominal 3. Cara Bersalin
a. Normal 3.Ceklist
Pervaginam
b. Induksi
c. Seksio sesarea
d. Vakum atau
forceps
4. Medikamentosa Nominal 4. Medikamentosa
a. Antikonvulsan 4.Ceklist
1) Ya
2) Tidak
b. Anthipertensi
1) Ya
2) Tidak

32
 F. Alat dan Metode pengumpulan data
1. Alat
Penelitian ini menggunakan pena dan buku catatan untuk menulis
hasil diagnosa yang diambil dari data sekunder yaitu buku register yang
sudah terdiagnosa preeklamsia ringan dan preeklamsia berat, sehingga
memudahkan peneliti mencari rekam medik. Alat ukur pengumpulan data
yang diteliti menggunakan ceklist.
2. Metode Pengumpulan data
Metode penumpulan data adalah peneliti menentukan metode apa
yang digunakan dalam merekam data penelitian(Sujarweni,Wiratna,V
2016:45). Sumber data adalah subjek dari mana asal data penelitian itu
diperoleh berdasarkan sumbernya. Metode pengumpulan data ini diambil
dari data sekunder yaitu data yang didapat dari catatan, buku, majalah,
berupa laporan keungan publikasi perusahaan, buku-buku sebagai teori,
majalah, dan lain sebagainya (Sujarweni,Wirana,V. 2014:74).
Dalam penelitian ini melakukan pengumpulan data menggunakan
metode pengamatan sistematis dengan meminta bantuan buku register
yang telah terdiagnosa preklamsia ringan dan preelamsia berat, kemudian
mencatat no RM yang telah terdiagnosa Preekalmsia ringan (PER) dan
Preeklamsia berat (PEB), selanjutnya mencari data rekam medis yang
diperlukan oleh peneliti, dalam pengumpulan data dari rekam medis
tersebut menggunakan ceklist sehingga memudahkan peneliti untuk
mengambil data yang diteliti.

G. Metode pengolahan Data dan Analisis Data

1. Metode Pengolahan Data
Data yang sudah terkumpul selanjutnya akan diolah dan dianalisia
oleh peneliti dengan tahap-tahap tertentu. Pengolahan data kuantitatif
dapat dilakukan dengan tangan (manual) ataupun dengan bantuan alat

33
 komputer. Pengolalahan data dengan bantuan computer maka data perlu
diterjemahkan kedalam bahasa computer dengan cara memberikan kode-
kode yang sesuai dengan bahasa computer. Berikut tahap-tahap
pengolahan data dengan bantuan alat computer (Notoadmojo, 2012)
a. Memeriksa Data (Editing)
Editing dilakukan pada tahap pengumpulan data yaitu setelah
pengumpulan data rekam medik. Dalam pemeriksaan data yang dilakukan
penjumlahan yaitu mengitung banyak data yang telah dikumpulkan sesuai
yang ditentukan oleh peneliti. Hal yang perlu diperhatikan oleh editing
yaitu kelengkapan data, kejelasan data untuk dibaca dan kesesuain data
yang akan diteliti.
b. Memberi Kode (Coding)
kode angka pada hasil yang didapatkan dari rekam medik ini
sangat penting bila pengelolaan data dan analisa data menggunakan
komputer. Koding merupakan memberikan tanda pada hasil jawaban
responden (Suyanto & ummi salamah, 2009:57).
1) ibu bersalin dengan preeklamsia
a) Umur Kehamilan
(1)Kode 1: <37 minggu
(2)Kode 2: >37 minggu
b) Diagnosa
(1)Kode 1: Preeklamsia ringan
(2)Kode 2: Preeklamsia berat
c) Cara bersalin
(1)Kode 1: Normal pervaginam
(2)Kode 2: Induksi persalinan
(3)Kode 3: Seksio sesarea
(4)Kode 4: forceps/vakum

34
 d) Pemberian Antikonvulsan
(1)Kode 1: Ya
(2)Kode 2: Tidak
e) Pemberian Antihipertensi
(1)Kode 1: Ya
(2)Kode 2: Tidak
2) Karakteristik ibu bersalin dengan preeklamsia
a) Umur ibu
(1)Kode 1: <20tahun
(2)Kode 2: 20-35 tahun
(3)Kode 3: >35 tahun
b) Paritas
(1)Kode 1: Primipara
(2)Kode 2: Multipara
(3)Kode 3: Grandemultipara
c) Pendidikan
(1)Kode 1: Tidak sekolah
(2)Kode 2: SD
(3)Kode 3: SMP
(4)Kode 4: SMA
(5)Kode 5: PT
d) Pekerjaan
(1)Kode 1: IRT
(2)Kode 2: Buruh/Tani
(3)Kode 3: Swasta
(4)Kode 4: PNS

35
2) Memasuki Data(Entry)
Entry merupakan kegiatan memasukan data kedalam komputer. Data
yang masih dalam Excel maupun SPSS di masukan kedalam table dengan cara
manual (Suyanto & Ummi salamah, 2009:59).
3) Pembersihan Data( Cleaning)
Cleaning atau pembersihan data adalah kegiatan mengecek kembali data
yang sudah dimasukkan apakah saat memasukkan data kedalam progam
komputer terjadi kesalahan atau tidak.Peneliti melakukan pengecekkan ulang
semua data yang telah dimasukkan kedalam program komputer, sehingga
semua data tidak ada yang terlewat ataupun salah pada saat memasukkan
data(Hastono, Susanto, 2007:45).
4) Menyusun Data( Tabulating)
Data yang terkumpul dimasukan kedalam table dan membuat
kesimpulan (Suyanto, Ummi Salamah, 2009:55). Data rekam medik yang
sudah dikumpul sesuai yang dibutuhkan oleh peneliti akan dijadikan satu
untuk menggabungkan data-data sesuai kebutuhan peneliti.

36
 Gambaran Subyek Penelitian

Table 3.2 Distribusi frekuensi Karakteristik ibu preeklamsia di RSUD Sleman,

Yogyakarta
No Karakteristik Frekuensi Persentase
(f) (%)
1 Umur
<20 tahun
20-35 tahun
>35 tahun
Total
2 Paritas
Primipara
Multipara
Grandemultipara
Total
3 Pendidikan
Tidak Sekolah
SD
SMP
SMA
PT
Total
4 Pekerjaan
IRT
Buruh/Tani
Swasta
PNS
Total
Sumber:Data sekunder, 2016

Tabel 3.3 Distribusi Frekuensi Diagnosa ibu Preeklamsia di RSUD Sleman,

Yogyakarta
No Diagnosa Frekuensia Persentase
(f) (%)
1 Preeklamsia Ringan
2 Preeklamsia Berat
Total
Sumber:Data sekunder, 2016

37
Tabel 3.4 Distribusi frekuensi ibu bersalin dengan preeklamsia ringan di RSUD
Sleman, Yogyakarta
No penatalaksanaan Frekuensi Persentase
(f) (%)
1 Umur kehamilan
<37 minggu
>37 minggu
Total
2 Cara Bersalin
Normal pervaginam
Induksi persalinan
Seksio sesarea
Vakum
Total
3 Medikamentosa
Antikonvulsan
Antihipertensi
Total
Sumber:Data Sekunder, 2016

3.5 Distribusi frekuensi ibu bersalin dengan preeklamsia berat di RSUD

Sleman,Yogyakarta.
No penatalaksanaan Frekuensi Persentase (%)
(f)
1 Umur kehamilan
<37 minggu
>37 minggu
Total
2 Cara Bersalin
Normal pervaginam
Induksi persalinan
Seksio sesarea
Vakum/Forsep
Total
3 Medikamentosa
Antikonvulsan
Antihipertensi
Total
Sumber:Data Sekunder,2016

38
5) Analisa Data
Analisa data merupakan sebuah mengumpulkan dengan cara
mendeskripsikan data yang telah terkumpul tanpa membuat kesimpulan yang
bermaksud untuk umum (sugiyono, 2016:285). Data yang diperoleh akan
disumpulkan sesuai dengan hasil penelitian, data dimasukan sesuai tabel hasil
analisa data penelitian.

p= x100

Keterangan :
P = peresentase
F = frekuensi
n = jumlah jawaban

H. Etika Penelitian
1. Informed Consent
Pada penelitian ini tidak dilakukan intervensi pada sampel
penelitian karena data yang digunakan pada penelitian ini berasal dari
data sekunder yaitu catatan rekam medik sehingga tidak memerlukan
informed consen pada responden langsung.
2. Tanpa Nama (Anominity )
Anominity menjelaskankan bentuk penulisan dengan tidak perlu
mencantumkan nama pada lembar pengumpulan data, tetapi hanya
menuliskan kode pada lembar pengumpulan data.
3. Kerahasiaan ( Confidentialyty )
Kerahasiaan menjelaskan masalah-masalah responden yang harus
dirahasiakan dalam peneliti.Kerahasiaan informasi yang telah dikumpulkan
dijamin kerahasiannya oleh peneliti, hanya kelompok data tertentu yang
akan dilaporkan dalam hasil peneliti.

39
 I. Pelaksanaan Penelitian

1. Persiapan Penelitian
Tahap ini diawali dengan pemberian judul dari pembimbing
yaitu Gambaran ibu bersalin dengan preeklamsia, dalam melaksanakan
penelitian ini untuk mengetahui gambaran ibu bersalin dengan
preeklamsia di RSUD Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan
beberapa tahap yaitu:
a. Peneliti melakukan survei tempat di RSUD Slemam, Yogyakarta.
b. Setelah pembimbing menyetujui tempat penelitian, peneliti
mengajukan surat pengantar permohonan izin studi pendahuluan ke
PPPM.
c. 3 hari setelah pengantar permohonan izin studi pendahuluan ke PPPM,
peneliti mendapat 3 surat yaitu surat buat BAPPEDA, Direktur RSUD
Sleman, dan surat buat Kantor Kesatuan Bangsa
d. Pertama Peneliti mengantarkan surat ke BAPPEDA, kemudian dari
BAPPEDA mendapatkan surat tebusan ke beberapa tempat yang
berkaitan dengan perizinan penelitian yaitu surat buat bupati sleman,
Kepala dinas kesehatan kab.Sleman, Kabid.Sosial& Pemerintah
Bappeda Kab. Sleman, camat Sleman, Direktur RSUD Sleman, dan
Ka. Stikes Jend. A.Yani Yogyakarta.
e. 2 minggu setelah pengantar surat buat Direktur RSUD Sleman, Peneliti
datang kembali untuk memberikan proposal studi pendahuluan sebagai
syarat untuk meneliti di RSUD Sleman tersebut.
f. 1 minggu setelah proposal diberikan, Peneliti datang kembali ke
RSUD Sleman untuk mengetahui balasan dari pihak RSUD Sleman
dan mengetahu informasi data yang diinginkan.
g. Setelah mendapat informasi dari RSUD Sleman, Peneliti mendapat
izin untuk Studi pendahulan dari tanggal 20 Januari-20 Februari dan

40
 Peneiti menerima surat tebusan dari diklat RSUD Sleman yaitu surat
buat ruang nusa indah 1, ruang nusa Indah 2 dan Koordinator diklat
paramedik keperawatan.
h. Peneliti mendapat izin dari ruang nusa indah I untuk pengambilan data
ibu bersalin.
i. menyusun proposal studi penelitian buat persyaratan mencapai Gelar
Amd. Keb dan melakukan revisi sesuai dengan saran dan koreksi
pembimbing untuk mempersiapkan seminar usulan penelitian.
j. Seminar proposal pada tanggal 07 februari 2017.

2. Pelaksanaan Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada bulan februari 2017 di RSUD
Sleman, Penelitian ini dilakukan dengan cara pengambilan data sekunder
yaitu data rekam medik pada penatalaksanaan ibu bersalin yang mengalami
preeklamsia. Adapun beberapa tahapan yang dilakukan oleh peneliti :
a. Penelitian ini dilakukan pada bulan februari 2017 di RSUD Sleman.
b. Peneliti datang ke RSUD Sleman pada bulan februari 2017 untuk
mendapatkan data rekam medis ibu setelah mengajukan surat persetujuan.
c. Data rekam medis yang tidak lengkap atau tidak sesuai dengan kriteria
inklusi dan eksklusi tidak di gunakan oleh peneliti.
d. Meminta bantuan kepada teman untuk melakukan pengambilan data dari
rekam medis dan memberikan arahan kepada teman masalah data yang
akan diambil dan diperlukan sesuai apa yang diteliti.
e. Meminta bantuan kepada petugas kesehatan yang berjaga jika terdapat
data yang tidak jelas dibaca.

41
3. Penyusunan Laporan Penelitian
Tahap akhir penelitian ini adalah akan mengolah dan menganalisis
data menggunakan program komputerisasi SPSS. Selanjutnya peneliti
melakukan penyelesaian dan menyusun laporan hasil penelitian, revisi
laporan sesuai saran dan koreksi pembimbing untuk mempersiapkan
seminar hasil.

42