Analisis Regresi Binary Logistic
Analisis Regresi Binary Logistic
Jones Z.R
Berdasarkan output yang ada, untuk mendapatkan model regresi logistik yang terbaik
maka perlu dilakukan beberapa pengujian antara lain:
Dari Variable in the Equation dapat dilakukan uji hipotesis sebagai berikut:
a. Hipotesis
H0 : 0= 0 (model tidak sesuai)
H1 : 0 0(model sesuai)
b. Tingkat Signifikasi
= 5%
c. Statistik Uji
P-value = 0.001
d. Daerah Kritis
H0 ditolak jika P-value < P-value (0.001) < 0.05
e. Keputusan
Tolak H0 (Ha diterima)
f. Kesimpulan
Pada % dapat disimpulkan bahwa model sesuai
Dari Tabel Omnibus Test of Model Coef. dapat dilakukan uji hipotesis sebagai berikut:
a. Hipotesis
H0 : Tidak ada variabel X yang signifikan mempengaruhi variabel Y
H1 : Minimal ada satu variabel X yang signifikan mempengaruhi variabel Y
b. Tingkat Signifikasi
= 5%
c. Statistik Uji
P-value = 0,000
d. Daerah Kritis
H0 ditolak jika P-value < P-value (0.000) < (0.05)
e. Keputusan
Tolak H0 (Terima Ha)
f. Kesimpulan
Dengan % dapat disimpulkan bahwa minimal ada satu variabel X yang
Selain menggunakan nilai pada tabel 3.6, uji overall juga dapat dilakukan dengan
menggunakan nilai Hosmer Lemeshow seperti berikut:
Dari Tabel Homer and Lemenshow Test dapat dilakukan uji hipotesis sebagai berikut:
a. Hipotesis
H0 : Model telah cukup mampu menjelaskan data (sesuai)
Ha : Model tidak cukup mampu menjelaskan data
b. Tingkat Signifikasi
= 5%
c. Statistik Uji
P-value = 1,000
d. Daerah Kritis
H0 ditolak jika P-value < P-value (1.000) > (0.05)
e. Keputusan
Terima H0 (Tolak Ha)
f. Kesimpulan
Dengan % dapat disimpulkan bahwa model regresi logistik yang digunakan
Berdasarkan Tabel Variable in the Equations kita bisa membuat model persamaan
Regresi Logit sebagai berikut:
P X 1
g ( x) ln 5.5244 44.751X 1 17.227 X 2 0.0003X 3
1 P( X 2 )
Dari Tabel Variable in the Equations dapat dilakukan uji hipotesis sebagai berikut:
Untuk 1
a. Hipotesis
H0 : 1= 0, Variabel X1 (Jenis Penggunaan) secara parsial tidak signifikan
mempengaruhi Y (Kualitas Pembayaran)
H1 : 1 0, Variabel X1 (Jenis Penggunaan) secara signifikan mempengaruhi
Y(Kualitas Pembayaran)
b. Tingkat Signifikasi
= 5%
c. Statistik Uji
P-value = 0,996
d. Daerah Kritis
H0 ditolak jika P-value < P-value (0.996) > (0.05)
e. Keputusan
Terima H0 yang berarti tidak ada pengaruh X1 (Jenis Penggunaan) terhadap Y
(Kualitas Pembayaran).
f. Kesimpulan
Dengan % dapat disimpulkan bahwa variabel X1 (Jenis Pengunaan) tidak
Untuk 3
a. Hipotesis
H0 : 3= 0, Variabel X3 (Plafond) tidak signifikan mempengaruhi Y(Kualitas
Pembayaran)
H1 : 3 0, (Variabel X2 (Plafond) signifikan mempengaruhi Y(Kualitas
Pembayaran)
b. Tingkat Signifikasi
= 5%
c. Statistik Uji
P-value = 0,030
d. Daerah Kritis
H0 ditolak jika P-value < P-value (0.030) < 0.05
e. Keputusan
Tolak H0 (Terima Ha)
f. Kesimpulan
Dengan % dapat disimpulkan bahwa variabel X3 (Plafond) signifikan