Anda di halaman 1dari 14

JAWABAN NO 3

PENGERTIAN SEARCHING

SEARCHING adalah mesin pencari WEB atau yang lebih dikenal dengan istilah WEB SEARCH
merupakan program komputer yang dirancang untuk mencari informasi yang tersedia didalam
dunia maya.

Searching adalah proses pencarian data dari sekumpulan data yang sudah ada. Pencarian
data sering juga disebut dengan table look-up atau store and retrieval information. Hasil dari
suatu pencarian dapat bernilai salah (tidak ketemu atau tidak sukses) atau benar (ketemu
atau sukses). Untuk data yang tidak ketemu biasanya ada prosedur tersendiri untuk
menambah atau menyisipkan data yang belum ada tersebut.
Pencarian biner merupakan salah satu cara atau metode untuk melaksanakan proses
pencarian. Cara ini merupakan cara yang paling cepat di antara metode-metode yang lainnya.
Metode pencarian biner dapat dijelaskan sebagai berikut. Pertama-tama data-data yang sduah
ada harus diurutkan dahulu. Selanjuutnya data yang sudah diurutkan tadi disebut sebagai
vektor. Kemudian vektor tadi dibagi menjadi dua subvektor yang memiliki jumlah elemen yang
sama, kemudian data yang dicari dibandingkan dengan data terakhir dari subvektor pertama.
Jika data tersebut lebih kecil maka berarti data kemungkinan ada di subvektor pertama,
sehingga pencarian dapat dilakukan di subvektor pertama dengan terlebih dahulu membagi
subvektor tadi menjadi dua subvektor. Jika lebih besar maka berarti data kemungkinan ada
di subvektor kedua, sehingga pencarian dapat dilakukan di subvektor kedua dengan terlebih
dahulu menbagi subvektor tadi menjadi dua subvektor.

FITUR DASAR PENCARIAN

1. AND : Mencari informasi yang mengandung kedua kata yang kita cari. contoh ukiran
jepara maka masukan ukiran and jepara atau ukiran+jepara
2. OR :Mencari infornasi yang mengandung salah satu dari kedua kata. contoh sayur or
ikan atau sayur | ikan
3. FRASE : Mencari informasi yang mengandung frase yang dicari dengan menggunakan
tanda . contoh perangkat lunak
4. NOT : Hasil pencarian yang mengandung kata yang di depan, tapi tidak dibelakang (-
). contoh, ikan -nila kata tersebut akan mencari kata ikan tapi tidak untuk nila
5. SINONIM (~) : Mencari kata beserta sinonim-sinonimnya. contoh, ~mobil akan
membawa hasil pencarian mobil dan sinonim-sinonimnya.
6. ASTERIK (*) : Karekter pengganti kata. dari contoh, hasil yang didapat bisa: ayam
bakar pedas, ayam goreng dan lainnya ayam*pedas
7. TANDA TIKIK(.) : Karakter pangganti kata.Dari contoh ko.i dari contoh bisa didafatkan
koki, kopi dan lainnya.
8. CASE INSENTITIVE : Pencarian di google menangkap kapital dan bukan kapital
sebagai sesuatu yang sama. Jadi Bloger, bLoger, BloGER semuanya akan membawa
pancarian yang sama
9. PENGABAIAN KATA : Google mengabaikan keyword berupa karakter tunggal dan kata-
kata berikut : a, about, an, and, are, as, dan lainnya. tapi misalnya kita inginkan juga
bisa dengan menggunakan karakter + di depan kata yang di cari (Misal : SWars
Episode + I)
10. IM FEELING LUCY : Akan membawa kita langsung menuju ke hasil pencarian pertama
query kita.
FITUR PENCARIAN LANJUT

1. DEFINE : Mencari definisi dari sebuah terminologi. Dari contoh di bawah, hasil yang
didapat adalah berbagai definisi tentang e-learning dari berbagai sumber. define:e-
learning
2. CHACE : Menampilakn situs web yang telah diindeks oleh google meskipun sudah tidak
aktif lagi. cache:cyberdeath.co.cc
3. LINK : Menampilkan daftar link yang mengarah ke sebuah situs. Contoh
link:f4hrublogspot.com
4. RELATED : Menampilkan daftar situs yang serupa, mirip atau memiliki hubungan
dengan suatu situs. Contoh related:f4hru.blogspot.com
5. INFO : Menampilkan informasi yang google ketahui tentang sebuah situs. contoh
info:f4hru.blogspot.com
6. FILETYPE : Menampilkan jenis pencarian yang berupa extensi file tertentu. sedangkan
jenis filenya adalah : doc, xls, rtf, swf, ps, lwp, wri, ppt, pdf, mdb, txt dan lainnya.
Contoh : pemrograman website filetype:pdf atau filetype:pdf pemrograman website.
7. ALLINTITLE : Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam TITLE halaman. Contoh
allintitle:pemrograman
8. INTITLE : Menampilkan satu kata yang dicari di dalam TITLE halaman. Contoh
intitle:pemrograman
9. SITE : Menampilkan pencarian khususdi suatu situs yang ditunjuk. Contoh
pemrograman:f4hru.blogspot.com
10. INURL : Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam URL. Menghasilkan daftar URL
yang mengandung kata pemrograman. Contoh inurl:pemrograman
11. ALLINURL : Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam URL. Contoh dibawah akan
menghasilkan daftar URL yang mengandung kata pemrograman. allinurl:pemrgraman

JAWABAN NO 2
Metode Search dalam Kecerdasan Buatan
1. IDA (Iterative Deepening A)
Metode Iterative-Deepening A* (IDA*) search algorithm adalah pengembangan dari A*search
algorithm yang dikombinasikan dengan iterative deepening search. IDA* search algorithm
merupakan best-first searches yang optimal dalam hal solution cost, time, dan space. Prinsip
algoritma iterative deepening search adalah melakukan depth-limited search secara bertahap
dengan nilai l yang incremental . Contoh cara kerja iterative deepening search dapat dilihat
pada gambar:

Pada metode IDA* search algorithm digunakan fungsi evaluasi yang sama seperti metode A*
yaitu sebagai berikut:

f(n) = g(n) + h(n) (6)


Dimana: f(n) = estimasi total cost suatu path dari node awal ke node tujuan melalui node n
g(n) = cost dari suatu path untuk mencapai node n dari node awal h(n) = estimasi cost suatu
path
Iteratif memperdalam kedalaman-pertama pencarian (IDS) adalah pencarian ruang strategi
di mana pencarian mendalam-terbatas dijalankan berulang kali, meningkatkan batas
kedalaman dengan setiap iterasi sampai mencapai, kedalaman negara tujuan dangkal. IDS
setara dengan luas-pertama pencarian, tetapi menggunakan memori lebih sedikit, pada setiap
iterasi, ia mengunjungi node dalam pohon pencarian dalam urutan yang sama seperti depth-
first search, tapi urutan kumulatif di mana node pertama kali mengunjungi secara efektif
luasnya -pertama.
IDS menggabungkan depth-first pencari ruang-efisiensi dan kelengkapan luas-pertama
pencarian ini (ketika faktor percabangan terbatas). Ini adalah optimal ketika biaya jalan adalah
fungsi non-penurunan kedalaman node.
Kompleksitas ruang IDS adalah, di mana merupakan faktor percabangan dan kedalaman
dangkal gawang. Karena berulang memperdalam kunjungan menyatakan beberapa kali, hal
itu mungkin tampak sia-sia, tapi ternyata menjadi tidak begitu mahal, karena di pohon
sebagian besar node berada di tingkat bawah, sehingga tidak terlalu menjadi masalah jika
tingkat atas yang dikunjungi beberapa kali.
Keuntungan utama dari IDS dalam mencari permainan pohon adalah bahwa pencarian
sebelumnya cenderung meningkatkan heuristik yang biasa digunakan, seperti heuristik
pembunuh dan pemangkasan alpha-beta, sehingga perkiraan yang lebih akurat dari skor
berbagai node pada pencarian kedalaman akhir dapat terjadi, dan pencarian selesai lebih
cepat karena dilakukan dalam urutan yang lebih baik. Misalnya, alpha-beta pemangkasan
yang paling efisien jika ia mencari langkah terbaik pertama.
JAWABAN NO 1

a. Greedy Best-First
Greedy Best-First adalah algoritma best-first yang paling sederhana dengan hanya
memperhitungkan biaya perkiraan (estimated cost) saja, yakni f(n) =
h(n). Biaya yang sebenarnya (actual cost) tidak diperhitungkan. Dengan hanya
memperhitungkan biaya perkiraan yang belum tentu kebenarannya, maka
algoritma ini menjadi tidak optimal.
b. A*
A* adalah algoritma best-first search yang menggabungkan Uniform Cost Search
dan Greedy Best-First Search. Biaya yang diperhitungkan didapat dari biaya
sebenarnya ditambah dengan biaya perkiraan. Dalam notasi matematika
dituliskan sebagai f(n)= g(n) + h(n). Dengan perhitungan biaya seperti ini,
algoritma A* adalah complete dan optimal.

Anda mungkin juga menyukai