Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN

DUKUNGAN PERSALINAN DAN MANFAATNYA

PEMENUHAN KEBUTUHAN FISIK DAN PSIKOLOGIS

MakalahDisusunGunaMemenuhiTugasAsuhanKebidananPersalinan

DosenPengampu : Kamidah,S.SiT, M.Kes

DisusunOleh :

Fena Melinda H (A2014036)

Fia Devi Aulia (A2014036)

PRODI D III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH SURAKARTA

2015

1
KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Puji syukur kehadirat Allah subhanahu wataalla, yang telah melimpahkan


rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah ini dapat diselesaikan.

Makalah ini dibuat untuk melengkapi materi pembelajaran yang berkaitan


dengan Askeb Persalinan.

Dalam menyusun makalah ini, penulis banyak dibantu oleh orang tua yang
senantiasa memberikan doa dan semangat,teman-teman yang senantiasa
membantu, dan juga ibu Kamidah M.Kes yang senantiasa membimbing dan
mengarahkan. Untuk itulah penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak yang telah membantu,sehingga penulis mampu menyelesaikan makalah ini
dengan baik dan tepat pada waktunya.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan, untuk itu
penulis mengharapkan saran yang membangun untuk memperbaiki makalah yang
selanjutnya.

Surakarta, September 2015

Penulis

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Persalinan merupakan masa yang cukup berat bagi ibu, dimana
proses melahirkan layaknya sebuah pertaruhan hidup dan mati seorang
ibu, terutama pada ibu primipara, dimana mereka belum memiliki
pengalaman melahirkan. Rasa cemas dapat timbul akibat kekhawatiran
akan proses kelahiran yang aman untuk dirinya dan bayinya.
Dukungan sangatlah penting diberikan kepada ibu dalam proses
persalinan. Dukungan yang diberikan dapat dilakukan oleh suami,
keluarga, teman dekat, atau tenaga profesional kesehatan. Salah satu
prinsip asuhan sayang ibu yaitu mengikutsertakan suami dan keluarga
selama proses persalinan dan kelahiran bayi (Depkes RI, 2004).
Dukungan yang terus menerus dari seorang pendamping persalinan
kepada ibu selama proses persalinan dan melahirkan dapat mempermudah
proses persalinan dan melahirkan, memberikan rasa nyaman, semangat,
membesarkan hati ibu dan meningkatkan rasa percaya diri ibu, serta
mengurangi kebutuhan tindakan medis (Sholihah, 2004).

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakng diatas, maka didapatkan rumusan masalah:
1. Apa pengertian dukungan Persalinan?
2. Apa saja macam-macam dukungan persalinan?
3. Apa pengertian Kebutuhan fisik dan Psikologis Ibu bersalin?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dukungan persalinan
2. Untuk mengetahui macam macam- dukungan persalinan
3. Untuk mengetahui pengertian kebutuhan fisik dan psikologis ibu
BAB II
PEMBAHASAN
A. Dukungan Persalinan
1. Pengertian
Dukungan persalinan adalah asuhan yang sifatnya mendukung yaitu
asuhan yang bersifat aktif dan ikut serta dalam kegiatan selama

3
persalinan merupakan suatu standar pelayanan kebidanan, dimana ibu
dibebaskan untuk memilih pendamping persalinan sesuai
keinginannya, misalnya suami, keluarga atau teman yang mengerti
tentang dirinya.

2. Macam-macam Dukungan Persalinan


a. Dukungan fisik
Dukungan fisik adalah dukungan langsung berupa pertolongan
langsung yang diberikan oleh keluarga atau suami kepada ibu
bersalin.
b. Dukungan emosional
Dukungan emosional adalah dukungan berupa kehangatan,
kepedulian maupun ungkapan empati yang akan menimbulkan
keyakinan bahwa ibu merasa dicintai dan diperhatikan oleh suami,
yang pada akhirnya dapat berpengaruh kepada keberhasilan.

Persalinan menjadi saat yang menyakitkan dan menakutkan bagi ibu,


karena itu pastikan bahwa setiap ibu mendapatkan asuhan sayang ibu
selama persalinan dan kelahiran. Asuhan ibu yang dimaksud berupa
dukungan emosional dari suami dan anggota keluarga lain untuk berada di
samping ibu selama proses persalinan dan kelahiran.

Suami dianjurkan untuk melakukan peran aktif dalam mendukung ibu


dan mengidentifikasi langkah langkah yang mungkin untuk kenyamanan
ibu. Hargai keinginan ibu untuk menghadirkan teman atau saudara untuk
menemaninya

3. Bentuk-bentuk Dukungan Persalinan


a. Dukungan Bidan
1) Memanggil ibu sesuai namanya, menghargai dan
memperlakukannya dengan baik.
2) Menjelaskan proses persalinan kepada ibu dan keluarganya.
3) Mengajurkan ibu untuk bertanya dan membicarakan rasa takut
atau khawatir.
4) Mendengarkan dan menanggapi pertanyaan dan kekhawatiran
ibu.

4
Mengajarkan suami dan anggota keluarga mengenai cara
memperhatikan dan mendukung ibu selama persalinan dan
kelahiran bayinya seperti :
a) Mengucapkan kata kata yang membesarkan hati dan memuji
ibu.
b) Membantu ibu bernafas dengan benar saat kontraksi.
c) Melakukan massage pada tubuh ibu dengan lembut.
d) Menyeka wajah ibu dengan lembut menggunakan kain.
e) Menciptakan suasana kekeluargaan dan rasa aman.
b. Dukungan Keluarga
Salah satu yang dapat mempengaruhi psikis ibu adalah dukungan
dari suami atau keluarga. Dukungan minimal berupa sentuhan dan
kata kata pujian yang membuat nyaman serta memberi penguatan
pada saat proses menuju persalinan berlangsung hasilnya akan
mengurangi durasi kelahiran.
1) Pendampingan
Pendamping merupakan keberadaan seseorang yang
mendampingi atau terlibat langsung sebagai pemandu
persalinan, dimana yang terpenting adalah dukungan yang
diberikan pendamping persalinan selama kehamilan,
persalinan, dan nifas, agar proses persalinan yang dilaluinya
berjalan dengan lancar dan memberi kenyamanan bagi ibu
bersalin (Sherly, 2009).
2) Manfaat Pendampingan
Bagi suami yang siap mental mendampingi istrinya selama
proses persalinan dapat memberikan manfaat seperti :
a) Ikut bertanggung jawab mempersiapkan kekuatan mental
istri dalam menghadapi persalinan
b) Memberi rasa tenang dan penguat psikis pada istri
Suami adalah orang terdekat yang dapat memberikan rasa
aman dan tenang yang diharapkan istri selama proses
persalinan. Ditengah kondisi yang tidak nyaman, istri
memerlukan pegangan, dukungan dan semangat untuk
mengurangi kecemasan dan ketakutannya.
c) Selalu ada bila dibutuhkan
Dengan berada di samping istri, suami siap membantu apa saja
yang dibutuhkan istri.
d) Kedekatan emosi suami istri bertambah

5
Suami akan melihat sendiri perjuangan hidup dan mati sang
istri saat melahirkan anak sehingga membuatnya semakin
sayang kepada istrinya.
e) Suami akan lebih menghargai istri
Melihat pengorbanan istri saat persalinan suami akan dapat
lebih menghargai istrinya dan menjaga perilakunya. Karena
dia akan mengingat bagaimana besarnya pengorbanan istrinya.
f) Membantu keberhasilan IMD
IMD merupakan Inisiasi Menyusui Dini yang akan digalakkan
oleh pemerintah untuk meningkatkan kesehatan ibu dan bayi.
IMD akan tercapai dengan adanya dukungan dari suami
terhadap istrinya.

B. Pemenuhan Kebutuhan Fisik dan Psikologis Ibu dan Keluarga


1. Pengertian Kebutuhan Fisik dan Psikologis
a. Kebutuhan Fisik
Merupakan berhubungan dengan keadaan jasmani atau fisik seseorang
terhadap barang dan jasa.Contoh yang termasuk ke dalam kebutuhan
jasmani dalam bentuk barang antara lain pakaian, makanan, minuman,
obat-obatan, dan vitamin. Adapun yang yang termasuk ke dalam
kebutuhan jasmani dalam bentuk jasa antara lain kebutuhan rekreasi,
mendengarkan musik, dan menonton televisi dan bioskop.
(Usrinah:2010).
1) Kebersihan dan kenyamanan
Wanita yang sedang bersalin akan merasa sangat panas dan
berkeringat banyak. Bila memungkinkan ibu bisa mandi dan
berganti pakaian, atau bila tidak cukup dengan menyeka tubuhnya
dan mengganti pakaiannya. Baju yang bersih dan terbuat dari
bahan katun akan membuat ibu merasa nyaman. Mulutnya bisa
disegarkan dengan jalan menggosok gigi atau mouthwash.
2) Posisi
Rasa sakit akibat kontraksi akan semakin terasa sesuai dengan
bertambahnya pembukaan serviks. Ibu mungkin memerlukan
bantuan untuk mencari dan menemukan posisi yang nyaman. Ada

6
beberapa posisi tertentu yang dapat membantu mengurangi rasa
sakit, misalnya posisi duduk, bersandar tegak, bersandar ke depan,
berlutut ke depan, mengurut punggung atau bersandar pada
suami.Pada kala I, biasanya secara naluri ibu bergerak mencari
posisi yang nyaman dan tetap pada posisi tersebut selama kala I.
3) Kontak fisik
Ibu mungkin tidak ingin bercakap-cakap tetapi mungkin akan
merasa nyaman dengan kontak fisik. Suaminya hendaknya
dianjurkan untuk memegang tangannya, menggosok punggungnya,
menyeka wajahnya dengan washlap atau hanya
mendekapnya.Bidan harus peka terhadap keinginan ibu dan
menghormatinya.Suatu saat mungkin ada baiknya untuk
meninggalkan kedua pasangan itu sendirian jika mereka
menginginkannya.
4) Pijatan
Wanita yang menderita sakit punggung atau nyeri selama
persalinan mungkin akan merasakan pijatan yang sangat
meringankan. Bidan atau suami ibu bisa melakukan pijatan
melingkar di bagian lumbosacralnya dengan menggunakan bedak
atau body lotion untuk mengurangi friksi.Pijatan mendalam
diberikan dengan menggunakan tekanan dengan telapak tangan,
buku jari atau benda-benda seperti bola tenis. (Abdul Bari:2003).
5) Perawatan kandung kemih dan perut
Anjurkan ibu untuk mengosongkan kandung kemihnya secara rutin
selama persalinan.Ibu harus berkemih paling sedikit setiap 2 jam,
atau lebih sering jika terasa ingin berkemih atau jika kandung
kemih dirasakan penuh. Periksa kandung kemih pada saat akan
memeriksa denyut jantung janin (lihat / palpasi tepat di atas
simfisis pubis untuk mengetahui apakah kandung kemih penuh.

Anjurkan dan antarkan ibu untuk berkemih di kamar mandi.Jika


ibu tidak dapat berjalan ke kamar mandi, berikan wadah
penampung urin. Kandung kemih yang penuh akan menyebabkan
memperlambat turunnya bagian terbawah janin dan mungkin
menyebabkan partus macet, menyebabkan ibu tidak nyaman,

7
meningkatkan risiko perdarahan pasca persalinan yang disebabkan
atonia uteri, mengganggu penatalaksanaan distosia bahu,
meningkatkan risiko infeksi saluran kemih pasca persalinan.
Selama persalinan berlangsung, tidak dianjurkan untuk melakukan
kateterisasi kandung kemih secara rutin.Kateterisasi kandung
kemih hanya dilakukan jika kandung kemih penuh dan ibu tidak
dapat berkemih sendiri.

b. Kebutuhan Psikologis
1. Kebutuhan Rasa Aman
Disebut juga dengan safety needs.Rasa aman dalam bentuk
lingkungan psikologis yaitu terbebas dari gangguan dan ancaman serta
permasalahan yang dapat mengganggu ketenangan hidup seseorang.
2. Kebutuhan akan Rasa Cinta dan memiliki atau Kebutuhan Social
Disebut juga dengan love and belongingnext needs.Pemenuhan
kebutuhan ini cenderung pada terciptanya hubungan social yang
harmonis dan kepemilikan.
3. Kebutuhan Harga diri
Disebut juga dengan self esteem needs. Setiap manusia
membutuhkan pengakuan secara layak atas keberadaannya bagi orang
lain. Hak dan martabatnya sebagai manusia tidak dilecehkan oleh
orang lain, bilamana terjadi pelecehan harga diri maka setiap orang
akan marah atau tersinggung.
4. Kebutuhan Aktualisasi Diri
Disebut juga self actualization needs. Setiap orang memiliki potensi
dan itu perlu pengembangan dan pengaktualisasian. Orang akan
menjadi puas dan bahagia bilamana dapat mewujudkan peran dan
tanggungjawab dengan baik.
4. Kehadiran Seorang Pendamping
Penelitian menunjukan bukti bahwa kehadiran seorang pendamping
pada saat persalinan dapat menimbulkan efek positif terhadap
persalinan dalam arti dapat menurunkan morbiditas, mengurangi rasa
sakit, persalinan yang lebih singkat dan menurunnya persalinan dengan
operasi termasuk bedah besar, selain itu kehadiran seorang
pendamping persalinan dapat memberikan rasa nyaman, aman,
semangat, dukungan emosional, dan dapat membesarkan hati ibu.

8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dukungan sangatlah penting diberikan kepada ibu dalam proses
persalinan. Dukungan yang diberikan dapat dilakukan oleh suami,
keluarga, teman dekat, atau tenaga profesional kesehatan. Salah satu
prinsip asuhan sayang ibu yaitu mengikutsertakan suami dan keluarga
selama proses persalinan dan kelahiran bayi.
Pemenuhan kebutuhan fisik dan psikologis sangat diperlukan
dalam proses persalinan, Seluruh bidan harus mempunyai kemampuan
untuk memberikan asuhan sayang ibu dalam proses persalinan, asuhan
tersebut meliputi kebersihan dan kenyamanan, posisi, kontak fisik, pijatan
dan perawatan kantung kemih dan perut. Dalam persalinan kehadiran
seorang pendamping sangatlah penting karena dapat menimbulkan efek
positif terhadap persalinan dalam arti dapat menurunkan morbiditas,
mengurangi rasa sakit, persalinan yang lebih singkat dan menurunnya
persalinan dengan operasi termasuk bedah besar, selain itu kehadiran
seorang pendamping persalinan dapat memberikan rasa nyaman, aman,
semangat, dukungan emosional, dan dapat membesarkan hati ibu.

B. Saran
Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat pada para
pembaca dalam menambah pengetahuan tentang Dukungan Persalinan dan
Pemenuhan Kebutuhan Fisik dan Psikologis bidan terhadap ibu. Makalah
ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kritk dan saran
diharapkan untuk dapat menyempurnakannya.

DAFTAR PUSTAKA

9
Departemen Kesehatan RI. (2004). Asuhan Persalinan Normal.Edisi baru dengan
resusitasi.Jakarta : Departemen Kesehatan RI.

Sholihah, Lutfiatus, 2004. Persiapan dan Strategi Menghadapi Persalinan Sehat


dan Alamiah.Jakarta : Diva Press.

Asrinah, dkk. 2010. Asuhan Masa Persalinan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Wiknjosatro, Abdul Bari. 2003.Ilmu Kebidanan. Jakarta: YBPSP.

10

Anda mungkin juga menyukai