Anda di halaman 1dari 17

Cara pembayaran dengan L/C

10
Bank II
(Advising/Con- 7 Bank I
firming Bank) (Issuing Bank)
3

11 6 4
2 9 8

Penjual Pembeli
1
(Beneficiary) (Applicant)

5 13
Pengangkut 12
Keterangan
1= perjanjian jual beli ( PO )
2= aplikasi L/C ( LC )
3= Bank I memberitahukan kepada Bank II
4= Bank II memberitahukan kepada Penjual
5= Penjual mengirim barang melalui Pengangkut
6= Penjual menyerahkan dokumen-dokumen kepada Bank II ( Sh Doc )
7= Bank II mengirim dokumen-dokumen kepada Bank I
8= Bank I memberitahu ke Penjual untuk membayar
9= Pembeli membayar ke Bank I & Pembeli mendapat dokument
10= Bank I membayar ke Bank II
11= Bank II membayar ke Penjual
12= Pembeli mengambil barang dari Pengangkut dgn menyerahkan
dokumen-dokumen ( Setelah Proses Custom Clearence selesai )
13= Pengangkut menyerahkan barang kepada Pembeli.
Dokument Shipping
Bill of Lading ( B/L )
Packing List ( P/L )
Invoice
COM/COO
COA, COQ
Pengaturan L/C
Uniform Customs and Practices for Commercial
Documentary Credit (UCP)
- UCP 1933
- UCP 1974
- UCP 400 (1983)
- UCP 500 (1993)
- UCP 600 (2007)
Surat Edaran Bank Indonesia No. 26/34/ULN 17
Desember 1993 mengatur bahwa L/C yang diterbitkan
oleh bank devisa boleh tunduk pada UCP
Sebelum 1993, berlakunya UCP di Indonesia
berdasarkan kebiasaan perdagangan (usance)
Proses Pembayaran PIB
( Sebelum billing online )
Proses pembayaran PIB
( Setelah berlakunya Billing )
Proses pembayaran PIB
( Setelah berlakunya Billing )
Proses Barang di Pelabuhan
Pembayaran Barang
Pembayaran Barang
TT, 30 hari setelah Doc diterima oleh pembeli.
CAD, Bayar setelah terima Document
Letter of Credit ( L/C )
- Confirmation instruction ( Without )
- Penjual menyampaikan doc melaui Bank.
- Jatuh Tempo 5 hari setelah Bank Pembeli
menyampaikan pemberitahuan ke Pembeli.
- Confirmatin instruction ( May add/Confirm )
- Penjual menyerahkan Doc ke Bank dan
jatuh tempo 3 hari setelah bank Penjual
mengirim ke Bank pembeli.
UCP 500 dan UCP 600
UCP 500 UCP 600
Strict Compliance Doctrine Substantial Compliance
(Pasal 14 d)

Bank diberi waktu 7 hari Bank diberi waktu 5 hari


kerja (Pasal 13b UCP500) kerja (Pasal 14b UCP 600)
untuk pemeriksaan
dokumen
Biaya yg harus ditanggung jika
terlambat bayar
Demurrage adalah batas waktu pemakaian container
didalam pelabuhan (CY) mulai bongkar (discharges)
kapal sampai pintu ke luar pelabuhan (Get out)
Detention adalah batas waktu pemakaian container
di luar pelabuhan antara depot out (Keluar gudang)
container maskapai pelayaran sampai masuk ke pintu
pelabuhan (depot in)
Contoh tarif Demurrage
(OSK Line)
Biaya barang Import
Cost/ Freigth/ Insurance ( Vendor )
Cost, Nilai Barang
F&I, Tegantung pada Term Of Deliverynya
PIB (Bea Cukai)
BM ( 0 15 % )
PPN ( 10 % )
PPh ( 2.5 % )
Landed Cost ( PPJK/Transport )
Biaya Transport Local/PPJK
Handling
LS ( Laporan Surveyor, Sucofindo SCISI )
Jika import barang yang dibatasi ( Clinker dsb ).
Demorrage/Detention ( Transporter )
Jika terjadi keterlambatan pengeluaran Barang
Resiko
L/C Discrape, Gagal bayar karena Doc tidak sesuai
Harus bayar biaya Demurrage karena barang tidak bisa
keluar dari pelabuhan.
Kurs PIB Bea Cukai berganti setiap hari Rabo
Jika sampai selasa tidak terbayar maka Nilainya menjadi
tidak sesuai lagi.
Import dari Asean
Kedatangan barang lebih cepat dari kedatangan
Dokument Original.
Flow PIB dan L/C

Anda mungkin juga menyukai