Tugas Metodologi Penelitian

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 10

TUGAS METODOLOGI PENELITIAN

NAMA : NANDA AYU YULIANA

NIM : 0116030B

PRODI : S1 KEPERAWATAN

N PENULIS TAHUN JUDUL SUMBER TUJUAN HYPOTHESI METODE DATA/HASIL KESIMPULA


O (NAMA PENELITIA S PENELITIA N
JURNAL N N
)
1 A.WIDODO 2009 Hubungan Publikasiil Untuk Ho: Metode 1. Kecemasan 1. Kategori
. antara Tingkat miah.ums. mengetahui Tidak terdapat korelasional, lansia kecemasan
Kecemasan ac.id hubungan hubungan dengan adalah lansiandi
dengan antara tingkat antara pendekatan merata Panti
Kecenderungan kecemasan kecemasan survey cross- ringan, Wredha
Insomnia pada dengan dengan sectional sedang, Dharma
Lansia di Panti kecenderungan kecenderungan Analisa data dan berat. Bakti
Wreda Dharma insomnia pada insomnia pada dengan Hal Surakarta
Bhakti Surakarta lansia. Lansia menggunakan tersebut adalah
Ha : terdapat uji Chi Square ditunjukka merata dari
hubungan n dari ringan,
antara tingkat deskripsi sedang, dan
kecemasan kecemasan berat
dengan yaitu 2. Lansia yang
kecenderungan kategori mengalami
insomnia pada ringan kecenderung
lansia sebanyak an insomnia
17 dan tidak
responden mengalami
(36%), kecenderung
sedang dan an insomnia
berat di Panti
masing- Wredha
masing 15 Bakti
responden Surakarta
(32%) adalah relatif
2. Distribusi sama
kecenderun 3. Hasil
gan peneliatian
insomnia menunjukka
responden, n ada
47 hubungan
responden antar
terdapat 24 kecemasan
responden lansia
(51%) dengan
yang kecenderung
mengalami an insomnia
kecenderun di Panti
gan Wredha
insomnia Dharma
dan 23 Bakti
responden Surakarta
(49%)
tidak
mengalami
kecenderun
gan
insomnia

2 S. Handayani 2009 Hubungan eprints.un untuk Ho : Tidak Penelitian ini Sebagian besar Tinggal di panti
Dukungan dip.ac.id mengetahui terdapat bersifat responden merupakan
Keluarga hubungan Hubungan kuantitatif memperoleh stressor bagi
Terhadap antara Dukungan menggunakan dukungan lansia sehingga
Tingkat dukungan Keluarga 20 responden informasi yang menimbulkan
Kecemasan keluarga Terhadap yang sesuai baik dari kecemasan .
Pada Lanjut dengan tingkat Tingkat dengan kriteria keluarga adanya
Usia (umur 60- kecemasan Kecemasan inklusi dan (60%), hampir dukungan dari
74 tahun) di pada usia Pada Lanjut eksklusi. separuh keluarga
Panti Wredha lanjut yang Usia (umur 60- Korelasi kedua memperoleh membantu
Rindag Asih tinggal di panti 74 tahun) variabel diujji dukungan menurunkan
Ungaran sosial Ha : terdapat menggunakan emosional kecemasan
Hubungan uji Pearson dan yang baik dari sehingga
Dukungan ditampilkan keluarga disarankan
Keluarga dalam tabel. (45%), untuk keluarga
Terhadap sebagiam besar agar tetap
Tingkat memperoleh memberikan
Kecemasan dukungan dukungan saat
Pada Lanjut instrumental lansia berada di
Usia (umur 60- yang baik dari panti.
74 tahun) keluarga (65%)
dan sebagian
besar
memperoleh
dukungan
penilaian yang
baik dari
keluarganya
(55%).
Responden
yang
mengalami
kecemasan
ringan dan
tinggi masing-
masing
sebanyak 35%.
Dukungan
keluarga
memiliki
hubungan
dengan tingkat
kecemasan
lansia.
3 Fitriani, 2015 Pengaruh senam opac.unisy untuk Ho : tidak ada Metode Hasil yang Tingkat depresi
Latifah lansia terhadap ogya.ac.id mengetahui pengaruh penelitian ini : didapatkan pada lansia di
tingkat depresi pengaruh senam lansia penelitian sebesar 0,001. posyandu Lansia
pada Lansia di senam lansia tehadap tingkat Quasi Karena p value Teratai Dusun
posyandu Lansia tehadap tingkat depresi pada Experiment. lebih kecil Ngrenak Kidul
Teratai Dusun depresi pada lansia Teknik daripada 0,05 10 Sidomoyo
Ngrenak kidul lansia di Ha : ada sample : maka Ho Godean Sleman
10 Sidomulyo Posyandu pengaruh pusposive ditolak dan Ha Yogyakarta
Godean Sleman Teratai Dusun senam lansia sampling, diterima sebelum
Ngrenak Kidul tehadap tingkat dengan dimana dapat dilakukan senam
10 Sidomoyo depresi pada responden disimpulkan lansia sebagian
Godean lansia lansia yang bahwa ada besar lansia
Sleman mengalami pengaruh berada pada
depresi antara senam tahap
sebanyak lansia terhadap kemungkinan
22orang. tingkat depresi ada depresi.
Analisa data : pada lansia. Sedangkan,
Wilcoxon tingkat depresi
Match Paired sebagian besar
Test lansia di
posyandu Lansia
Teratai Dusun
Ngrenak Kidul
10 Sidomoyo
Godean Sleman
Yogyakarta
berada pada
tahap tidak ada
depresi setelah
melakukan
senam.
Sehingga dapat
disimpulkan
bahwa ada
pengaruh Senam
Lansia terhadap
tingkat depresi
pada lansia.
4 S Retnowati 2012 Pengaruh ejournal.ui untuk menguji Ho : Tidak ada Alat ukur Kelompok Pelatihan
pelatihan n- pengaruh pengaruh menggunakan subjek yang dengan Teknik
relaksasi dengan malang.ac. Program Program Skala mengikuti Relaksasi
dzikir untuk id Pelatihan Pelatihan Kecemasan pelatihan dengan Dzikir
mengatasi Relaksasi Relaksasi menghadapi Relaksasi dapat digunakan
kecemasan ibu dengan Dzikir dengan Dzikir Kehamilan dengan Dzikir sebagai salah
hamil pertama untuk untuk Pertama yang mengalami satu cara untuk
mengurangi mengurangi diberikan dua penurunan menurunkan
kecemasan ibu kecemasan ibu kali kepada kecemasan kecemasan
hamil hamil. subjek yaitu yang signifikan kehamilan ibu
Ha : ada sebelum dan pada P=0,008 hamil pertama.
pengaruh setelah (P<0,01)
Program intervensi. dibandingkan
Pelatihan Kelompok dengan
Relaksasi pertama kelompok
dengan Dzikir mendapatkan kontrol.
untuk pelatihan ,
mengurangi sedangkan
kecemasan ibu kelompok
hamil. kedua sebagai
kelompok
kontrol
(waiting list).
Selisih (gain
score) pretest
dan post tes.
Kedua
kelompok ini
dibandingkan
menggunakan
analisis Mann-
Whitney.
5 VN Faridah 2012 Pengaruh Surya Untuk Ho : Tidak ada Desain Setelah 1. Persepsi
Keperawatan jurnal mengetahui Pengaruh penelitian dilakukan uji penerimaan
spiritual media Pengaruh Keperawatan menggunak paired t-test, diri pada
penderita
emotinal komunika Keperawatan spiritual Quasi didapatkan
hipertensi
freedom si ilmu spiritual emotinal Eksperimental nilai t=6.040 usia 45-59
technique (seft) kesehatan- emotinal freedom dengan dan nilai tahun yang
islami terhadap stikesmuhl freedom technique (seft) pendekatan p=0,000 mendapat
tekanan darah a.ac.id technique islami terhadap pretest and (p,0,05) dan tidak
penderita (seft) islami tekanan darah posttest sehingga Ho mendapat
hipertensi usia terhadap penderita control group. ditolak yang keperawatan
SEFT Islami
45-59tahun di tekanan darah hipertensi usia Sampel artinya
tidak
rsud dr soegiri penderita 45-59tahun. diambil dari terdapat menunjukka
hipertensi usia Ha : ada pasien perbedaan n perbedaan.
45-59tahun di Pengaruh hipertensi tekanan darah 2. Tekanan
rsud dr soegiri Keperawatan primer yang diastole darah
spiritual rawat jalan di kelompok systole dan
emotinal poli Jantung perlakuan diastole
pada
freedom RSUD dr. anata sebelum
penderita
technique (seft) Soegiri dan sesudah hipertensi
islami terhadap Lamongan pemberian usia 45-59
tekanan darah menggunakn intervensi tahun yang
penderita metode non keperawatan mendapat
hipertensi usia probability SEFT Islami. keperawatan
SEFT Islami
45-59tahun. sampling
menunjukka
dengan teknik n perbedaan
consecutive bermakna
sampling. 3. Keperawata
Jumlah n SEFT
responden Islami
dibagi secara mampu
mempengaru
Random
hi penurunan
allocation tekanan
menjadi darah
kelompok systole dan
perlakuan dan diastole
kontrol. tanpa
Pengumpulan merubah
persepsi
data
pada
menggunakan penderita
kuesioner hipetensi
untuk usia 45-59
mengukur tahun di
variabel RSUD dr
intervening Soegiri
Lamongan.
persepsi
penerimaan
diri dan
spygnomanom
eter dan
stetoskop
untuk
mengukur
tekanan darah.

PARAPHASING
1. Dokumen asli 1 : Kecemasan lansia adalah merata ringan, sedang, dan berat. Hal tersebut ditunjukkan dari deskripsi kecemasan
yaitu kategori ringan sebanyak 17 responden (36%), sedang dan berat masing-masing 15 responden (32%), 47 responden terdapat 24
responden (51%) yang mengalami kecenderungan insomnia dan 23 responden (49%) tidak mengalami kecenderungan insomnia
Dokumen asli 2 : Lansia yang mengalami kecemasan ringan dan tinggi masing-masing sebanyak 35%. Dukungan keluarga
memiliki hubungan dengan tingkat kecemasan lansia.
Paraphasing : tingkat kecemasan lansia dapat berpengaruh dalam pola tidur yaitu insomnia dan dukungan keluarga dapat
menurukan tingkat kecemasan lansia (A.WIDODO, 2009 ; S. Handayani, 2009 )
2. Dokumen asli : Tingkat depresi pada lansia di posyandu Lansia Teratai Dusun Ngrenak Kidul 10 Sidomoyo Godean Sleman
Yogyakarta sebelum dilakukan senam lansia sebagian besar lansia berada pada tahap kemungkinan ada depresi. Sedangkan, tingkat
depresi sebagian besar lansia di posyandu Lansia Teratai Dusun Ngrenak Kidul 10 Sidomoyo Godean Sleman Yogyakarta berada
pada tahap tidak ada depresi setelah melakukan senam.
Paraphasing : senam lansia dapat berpengaruh pada tingkat depresi pada lansia. (Fitriani, Latifah, 2013)
3. Dokumen asli : Kelompok subjek yang mengikuti pelatihan Relaksasi dengan Dzikir mengalami penurunan kecemasan yang
signifikan pada P=0,008 (P<0,01) dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Paraphasing : Dengan teknik relaksasi Dzikir dapat menurunkan tingkat kecemasan ibu hamil pertama. (S Retnowati, 2012)
4. Dokumen asli : Keperawatan SEFT Islami mampu mempengaruhi penurunan tekanan darah systole dan diastole tanpa merubah
persepsi pada penderita hipetensi usia 45-59 tahun di RSUD dr Soegiri Lamongan
Paraphasing : dengan menggunak keperawatan SEFT Islami dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. (VN
Faridah, 2012)

Anda mungkin juga menyukai