Anda di halaman 1dari 9

ara perawatan Ikan Cupang :

Jika ekor kuncup:

* Ekor ikan kuncup disebabkan oleh air dalam akuarium lama tidak dikuras bahkan sama sekali belum
pernah dikuras dalam jangka waktu yang lama,oleh karena itu sering-seringlah menguras air yang
ada di akuarium minimal 2-3 hari sekali

* Kemungkinan kedua adalah air yang dimasukan ke dalam akuarium langsung dari air PAM (belum
diendapkan atau masih terlalu baru buat cupang anda),akan lebih baik bila air yang akan diisikan ke
dalam akuarium tersebut diendapkan atau didiamkan kira-kira 2 hari lamanya, cara lain yang bisa
dilakukan adalah membeli : Bliz Id yang bisa anda beli di toko-toko ikan hias dan berikan sewaktu
anda mengisi akuarium tersebut.

* Kalau sirip atas melengkung, itu disebabkan karena ikan terlalu sering bermain di permukaan air
,agar ikan kita tidak sering bermain di permukaan air , biasakanlah menyekat antara satu akuarium
dengan akuarium yang lain tetapi sekatan itu hanya ditaruh setengah saja (dari bagian atas ke bagian
tengan) jadi yang terlihat hanya bagian tengah hingga ke bawah.

Bagian 1

Cara Perawatan Ikan Cupang :

Bagian 2 (cupang hias)

Merawat ikan cupang hias siap kontes tidaklah sulit , yang diperlukan hanyalah ketekunan dan
ketelitian pemeliharaan ikan cupang setiap harinya, misalnya permberian pakan yang teratur ,
penggantian air akuarium yang teratur, dan tidak lupa pula melatih mental ikan cupang. Tak jarang
peternak menghabiskan waktu dari pagi hingga malam untuk mengontrol kondisi ikan cupang.

A. Pakan

Cupang hias diberi pakan alami seperti kutu air. Permberian pakan 2x dalam sehari ,pada waktu
pukul 07.00 dan 17.00, berikan pakan yang secukupnya. Terlalu banyak pakan tidak bagus khususnya
terhadap kebersihan air di akuarium (dikhawatirkan akan mengendap dan membusuk di dasar air)

Pemekaian takaran, seperti sendok teh bisa mengontrol jumlah pemberian pakan. Botol aor mineral
yang diberi selang juga bisa dimanfaatkan untuk pemberian makanan cupang. Alat itu selain murah
juga mudah dioperasikan. Kutu air dimasukan ke botol lalu disemprotkan satu per satu ke dalam
akuarium. Kutu air yang telah dibekukan di dalam freezer pemberiannya cukup dengan dicuil-cuil.

Jentik nyamuk dapat diberikan sebagai selingan setiap 2 hari sekali , bisa juga diberikan untuk
makanan pokok. Toh ,ikan cupang yang berumur 1.5 bulan sudah bisa makan makanan yang
berukuran besar. Cuk sebaiknya diambil yang teidak bengkok atau tua.
Ada cara untuk menyeleksi cuk. Jentik nyamuk yang diambil dari selokan atau empeng biasanya
masih kotor dan bercampur dengan larva hewan lain. Masukkan cuk ke air es, secara otomatis
mereka akan teler, cuk akan mengendap ke dasar sedangkan Non-cuk akan mengambang.Cuk diambil
dengan saringan halus,lalu dimasukan ke dalam air yang telah ditetesi PK, dosis 1/2 tetes untuk
ember ukuran 15 liter, ini untuk membangunkan cuk, setelah itu cuk dicuci dengan air bersihdan
siap disajikan

Jika cuk susah diperoleh, cacing cutra ,cacing rambut, atau cacing darah juga bisa diberikan , namun
penggunannya terkadang membuat cupang menjadi kembung. Sebaiknya cacing dibersihkan
berulang-ulang dengan air bersih sebelum siap disajikan

B. Ganti Air

Pengolahan air sangat penting agar cupang tetap sehat. Ganti air 50% sebaiknya dilakukan setiap
hari,semakin sering air diganti pertumbuhan ikan cupang akan semakin cepat. Batas maksimal
pergantian air 3 hari. Caranya cukup menyedot dengan selang plastik.

Seminggu sekali air diganti total. Botol atau akuarium dicuci bersih kemudian dijemur agar kuman-
kumannya mati. Cara lain untuk membunh cendawanatau bakteri dengan merendam wadah itu
dengan larutan PK dosis tinggi selama 1-2 jam. setelah itu wadah dicuci dengan bersih dan dijemur.

Terlambat mengganti air menyebabkan penyakit. sisa pakan dan kotoran cupang yang mengendap di
dasar air dapat menyebabkan penyakit misalnya: white spot , velvet, busung dan berak putih

.Serangan white spot ditandai dengan bercak-bercak putih disekujur tubuh ikan. Penyebabnya
adalah bakteri Ichtyophthirius multifillis. Obati dengan cara mesukan ikan ke dalam air yang sudah
ditetesi dengan obat anti bakteri, seperti Bliz Id , dosis 4 tetes setiap 4 liter air.

Cara sederhana dengan memasukan 1 sendok teh garam dapur ke dalam akuarium, atau ikan
dimasukan ke dalam baskom yang telah dibubuhi garam dapur, Dosis 2-3 sendok makan setiap liter.
Karena reaksi cepat , perendaman ikan yang sakit tidak perlu lama. Begitu dicelup langsung diambil

Ciri serangan Velvet sirip ikan hias menguncup. Penyebabnya adalah parasit Saproglenia sp. Cara
pengobatan dengan memberi obat anti bakteri seperti Blitch itch, dosis 2 tetes per 4 liter air.
Kemudian bubuhi 4 sendok makan garam. Ikan dimasukan ke dalam larutan itu selama 10 menit,
Selanjutnya ikan dipindah ke 4 wadah lain dengan konsentrasi obat makin berkurang.

Cara lain dengan pemberian obat anti bakteri, seperti Fismate atau Root stop . Konsentrasi 0.3-0.5
ml/menit. Ikan dibiarkan selama 30 menit, setelah itu masukan ikan kedalam air yang telah dibubuhi
antibiotika,seperti Furazolidon, Tetracycline, dan Octazin selama 2-3 jam. Dosis yang dianjurkan
setiap tablet 250 g dilarutkan kedalam 20 liter air.

Penyakit busung sulit dideteksi ciri-cirinya karena yang diserang organ dalam, biasanya hanya
ditandai dengan perut ikan tampak membuncit. Penyebabnya bekteri Salmonella sp. Pengobatannya
dengan merendam ikan swlama 1-2 jam ke dalam larutan Flagil 500.

Berak putih disebabkan cacing Ascaris sp. Ia tidak menyebabkan kematian, tetapi pertumbuhan ikan
dan warna ikan terhambat. Cara pengobatan dengan obat cacing, Seperti Verominox atau Worm x ,
dosis 1 tetes per 5 liter air. Setelah perlakukan selama 1 minggu ikan akan pulih kembali.

Penyakit lain banyak disebabkan salah perawatan, seperti bacul dan gigit ekor. Bacul ditandai dengan
warna menjadi pucat. kondisi ini selain disebabkan karena air kotor juga karena karena terlalu lama
ditantang oleh ikan cupang hias lain yang ukurannya lebih besar. Sedangkan gigit ekor ditandai ikan
sering menggigit ekor sendiri, ini disebabkan ikan kurang pakan , sering ditantang , gatal karena air
tidak dikuras (terlalu kotor).

Meskipun banyak obat-obatan di toko ikan ,pencegahan jauh lebih baik daripada pengobatan.
Perawatan secara hati-hati dan teratur, seperti pakan dan mengganti air teratur bisa mencegah
penyakit. Salah perawatan dapat membuat Ikan jagoan kalah sebelum bertanding.

C. Melatih Mental

Cupang unggulan diletakkan di tempat terpisah sesuai kategori. Maskot usahakan tidak
dicampurdengan warna dasar atau warna kombinasi. Ukuran ikan diupayakan seragam. Hal itu
membiasakan cupang bertemu sesama jenis. Tek jarang mental ikan cupang turun begitu melihat
ikan cupang lain yang ukurannya lebih besar dan berbeda warna

Cupang hias siap kontes perlu dirawat di rak sendiri. Pakan menjelang kontes bervariasi , lain hobiis
lain caranya. Yang umum dipakaiseperti perawatan biasa., namun ada yang memberi 1-2 kroto per
ekor cupang, Jumlah cuk pun dibatasi, 5-7 ekor setiap sekali pemberian pakan. Blood worm tidak
diberikan untuk mencegah cupang kegemukansehingga tampak kurang sehat dan tidak lincah. Saking
sayangnya, ada hobiis yang merawat ikan cupangnya di air mineral.

Satu jam setelah pemberian pakan , sekat diambil satu per satu untuk melatih mental, jika dianggap
ruangan kurang sinar matahari, cupang bisa dijemur selama 1,5 jam. Matahari pagi dan sore hari
lebih baik karena tidak terlalu panas. Sinar matahari yang terlalu panas dapat membuat ikan cupang
loyo

Akuarium yang tidak dibatasi , sekatnya diubah-ubah posisinya, Misalnya: Akuarium a pindah ke
akuarium b , lalu ke akuarium c. Untuk sekedar Coba-coba, tidak ada salahnya maskot didekatkan
dengan warna dasar, atau yang lainnya. Cupang hias pun dilatih berdekatan dengan yang berukuran
lebih besar.

Mengawinkan Ikan Cupang

* Untuk pembiakannya/mengawinkan ikan cupang, pilihlah ikan yang ekornya lebar dan seritnya
tebal ,bentuk ekor 180 derajat,badan besar dan ekor memanjang.

* Pilihlah ikan yang terbiasa bermain di tengan atau dasar air (bukan di permukaan air).

* Kombinasi warna cupang yang baik adalah yang di ekor dengan sirip sempura,tidak berantakan.

* Untuk tempat pemijahan,cupang tidak perlu tempat luas. Cukup akuarium kecil, baskom,
toples,atau ember plastik. Sebelum dipakai pemijahan, akuarium direndam dengan larutan PK encer
sebelum akhirnya dibilas dengan air bersih, untuk mencegah jamur dan penyakit. dinding digosok
dan dibilas air. Air sebaiknya diendapkan dan didiamkan 3 hari sebelum dipakai.
* Suhu yang dibutuhkan 21-31 derajat C, atau standartnya 25 derajat C. Dalam akuarium ditaruh
tanaman yang telah dibersihkan. Bisa berupa enceng gondok atau kayu apu.

* Setelah tempat pemijahan selesai, masukan terlebih dahulu cupang jantan, tunggu sampai cupang
jantan membuat sarang-sarang busa, jika busa sudah tampak di permukaan air, masukan betina yang
sudah matang kelamin. Selang 3-4 hari perkawinan selesai, dan betina menghasilkan 200-400 telur
yang sudah dibuahi pejantan.

* Angkat betina kalau sudah selesai bertelur, biarkan jantan di permijahan. betina dipisah agar tidak
memakan telurnya sendiri, sementara si jantan dibiarkan ditinggal, karena sangat membantu proses
penetasan, usahakan si jantan diberi makanan yang cukup agar tidak memakan telurnya, Dan begitu
menetas ,pisahkan pejantan

* Pada usia 2-3 hari, benih tidak perlu diberi makan karena dalam tubuhnya masih terdapat kuning
telur. Barulah pada hari ke-4, diberi makan infusaria atau sejenis plankton yang bisa dibeli di toko
ikan hias. Pada hari ke-8, burayak bisa diberi makan kutu air. Mengijak usia 1 bulan, anakan cupang
harus dipisahkan sendiri-sendiri dalam botol (bisa botol aqua) untuk pembesaran.

Tips-Tips Untuk Cupang Anda

Bagian 1 (menangani ikan yang sakit)

Yang pertama saya ingin memberikan tips bagaimana kalau ikan cupang anda sakit :

Siapkan Air 1/2 Liter.

Garam dapur atau Garam ikan (2 sendok makan).

Bliz Id atau Methaline blue (5 tetes).

Tetra Clor 5 kapsul .

Pomate 1 mg.

Semuanya diaduk menjadi satu didalam botol aqua 1/2 liter.

Botol aquanya tutupnya dilubangi dan ditaruh selang.

Kemudian air yang ada di akuarium/ dibotol aqua diberikan 2 tetes saja setiap akuariumnya

Ikan anda akan berangsur-angsur sembuh dan menjadi sehat

*Teknik tersebut dapat diberikan kepada ikan uang sehat untuk pencegahan atau ikan yang sedang
bertelur, agar anak dari ikan yang bertelur itu tidak ada yang mati.
Bagian 2 (cara memilih ikan cupang yang berkualitas)

Tips yang kedua ini berisi bagaimana rekan-rekan sesama pencupang_Mania kita harus pandai-
pandai dalam hal memilih ikan yang berkualitas,oleh sebab itu tips yang kedua ini harap dibaca
dengan baik-baik dan seksama.sudah siap?????

1. Pilihlah ikan yangekornya lebar dan seritnya tebal, jangan yang tipis (karena jika tipis mudah
terkena penyakit,dan akibatnya seritnya akan menjadi keriting).

2. Bentuk ekor kalau bisa 180 derajat (biasa disebut a Half Moon), karena perkembangan ekornya
akan memanjang (usahakan jangan memilih yang ekornya kurang lebar),karena sewaktu ikan itu
berkembang manjadi besar antara ekor dan siripnya ada celah sehingga kurang bagus.

3. Bentuk ekor seritnys harus sama dan rapi.

4. Letak Ekor dengan badan ikan harus ditengah benar-benar seimbang, jangan agak menjorok ke
atas.

5. Pilihlah ikan yang badannya besar, jangan yang memanjang, karena memanjang maka pada saat
ikan itu berkembang menjadi besar antara ekor dan siripnya akan ada celah.(kurang rapat)

6. Pangkal ekornya harus tebal, jika tipis maka pada saat perkembangan ikannya tidak menambah
lebar dari ekornya.

7. Pilihlah ikan yang sering/senang bermain di dasar atau tengah air, karena kalau ikan yang sering
bermain di atas kemungkinan ekor yang lebar tersebut urat dari seritnya tersebut akan patah.

8. Jika ikan yang kita sukai sering bermain di permukaan air, caranya agar ikan tersebut tidak bermain
di atas adalah sekat yang untuk menutup akuarium ditutup setengah saj (dari atas ketengah), jadi
yang terlihat hanya dari bagian tengah ke bawah.

9. Jika kita memilih ikan warna kombinasi, kalau bisa warna di ekor dan disiripnya sempurna (Tidak
berantakan=rapi).

10 Begitu pula bila memilih ikan warna dasar, jangan ada warna lain dari ikan tersebut kalau bisa
dasinya tersebut juga harus sama dengan warna ikannya. Biasanya ikan dalam kategori warna dasar
dasinya berwarna merah.

11 Pilihlah ikan yang serit di siripnya atau ekornya jangan ada yang transparan.

Berbagai Jenis Makanan Ikan cupang

Microworms

Adalah Microscopic worms (nematodes).

Vinegar Eels
Adalah nematodes yang biasa ditemui di cuka. Bentuk mereka lebih kecil dibanding brine shrimp dan
sangat baik untuk makanan pertama. Untuk budidayanya anda membutuhkan kontainer yang lebar,
cuka apel, potongan apel kecil dan starter Culture. Isi teko dengan campuren tersebut. Taruh
ditempat gelap dan tinggalkan beberapa minggu. Untuk membiakkan vinegar eels, anda
membutuhkantempat yang lain dan filter kopi. Campurkan satu cangkir eels melalui filter. Campur
baik dengan air, tunggu berapa menit dan berikan pada anakan ikan.

Daphnia

Adalah air fleas. Untuk membudidayakannya anda membutuhkan mangkuk air hijau. Ambil dan
tambahkan sedikit ke tangki anakan ikan. Daphnia akan memakan seluruh kotoran microscopic,
seiring dengan mereka makan, mereka akan mengambang dan sebagai kebalikannya anakan akan
memakan mereka.

Baby Brine Shrimp

Tipe udang ini sebenarnya adalah artemia. Artemia adalah embrio yang tadinya tertidur kemudian
bangun. Mereka terjadi melalui metamorfosis ketika meraka bebas berenang nauplii. Bayi betta
sangat menyukainya. Walau demikian kerberhasilannya diperkirakan 70% dan terkadang gagal sama
sekali

Decapsulated Brine Shrimp Eggs

Semua penetasan bekerja untuk anda. Kulit luarnya telah terbuang dan yang tertinggal adalah
embrionya, dapat langsung dimasukan ke dalam air dan dimakan untuk anakan ikan.Makanan ini
memiliki nutrisi yang lebih tinggi dibanding Baby Brine Shrimp, karena energi tidak terbuang
percuma.

Frozen Meats

Bloodworms, brine shrimp, dan beef heart. Adalah makanan untuk anakan ikan yang lebih besar.
Makanan ini baik untuk pertumbuhan dan mereka sangat baik untuk variasi diet.

Live Food

Live Brine Shrimp, sangat menyiksa bila harus membuang udan yang mati secara regular atau akan
merusak seluruh tangki, anda juga harus menyediakan tangki yang berbeda untuk pembiakan,dan
jangan menggabungkan dengan Blackworms uang baru, makanan ini sangat bagus untuk anakan
ikan yang baru tumbuh walau demikian banyak penyakit yang berkaitan dengan makanan ini.

Freeze Dried

Mirip dengan Bloodworms adalah makanan yang baik. MEreka diproses dibawah kondisi yang
terkontrol, sehingga mereka cenderung lebih steril,dan mereka memiliki nutrisi yang lebih tinggi.
Golden Pears

Makanan anakan ikan yangmemiliki protein yang tinggi mirip Brine Shripm. Tersedia dalam berbagai
ukuran dalam bentuk pertumbuhan anakan ikan.anakan akan sangat menyukai. Product ini dibuat
oleh Brine Shrimp Direct.

Flakes

Brine Shrimp juga tersedia dalam bentuk flake

Hikari Betta BioGold

Nutrisi yang di formulasikan secara komersial.

Perawatan Anakan

Untuk menghasilkan keturunan kita harus bisa untuk mengawinkannya agar kita mempunyai
keturunan bagi ikan cupang kita. Kita tidak boleh sembarangan dalam merawat ikan cupang kita ,
karena bila kita sembarangan dalam merawat anakan ikan cupang maka tak lama umur ankan ikan
cupang anda akan BERAKHIR. jadi perlu diperhatikan cara merawat anakan ikan cupang . yaitu
sebagai berikut

* Tahap pemberian makanan

Pada umumnya pemberian makanan pada anakan yang berumur kurang dari 5 hari bisa dihilangkan,
karena anakan yang berumur kurang dari 5 hari tersebut masih mempunyai cadangan makanan yang
dihasilkan oleh kuning telur yang melindunginya. jadi mulai umur 5-10 hari anakan baru mulai diberi
makanan berupa: roteria, infusaria, kuning telor mentah.

dan setelah tahap kedua terlewati dengan lancar, masuklah ke dalam tahap ke 3 dimana anakan
berumur 10-17 hari, anakan ini bisa diberi makanan berupa: Kutu air yang disaring. Dan tahap
terakhir bagi anakan yang berumur lebih dari 17 hari, bisa diberi makanan berupa Kutu air, Cuk,
Cacing sutra.

Diagram Pemberian makanan anakan:

Hari 0-5 > Tidak perlu diberi apa apa

Hari 5-10 > Diberi Infusaria, Roteria, Kuning telor rebus

Hari 10-17 > Diberi kutu air yang telah disaring


Hari >17 > Diberi kutu air, cuk, cacing sutra

Catatan penting: Perlu ditambahkan bahwa pemberian pakan bagi anakan cupang jangan sampai
berlebihan, karena bila berlebihan akan membuat air menjadi kotor dan membuat kesehatan anakan
cupang anda berkurang, berikan makanan yang secukupnya saja. Pemberian pakan harus teratur, dan
HANYA SEKALI dalam sehari.

* Tahap Pemindahan anakan

Setelah melewati 4 tahup yang pertama mengenai cara pembarian pakan , sekarang yang perlu anda
lakukan adalah memindahkan anakan ikan cupang tersebut ke dalam kolam pendederan, tentunya
anda harus menyediakan tempatnya.

Tahapan persiapan dan perlakuan lainnya selama berada di dalam bak pendederan harus disesuaikan
dengan jenis ikan hias yang dipijahkan. Wadah yang umum digunakan yaitu: Fiberglass, drum bekas,
Paso, ember atau bak semen. Demikian pula dengan penempatannya, akan lebih baik bila
ditempatkan ditempat yang terbuka dan cukup mendapatkan sinar matahari yang cukup (jangan
sinar matahari secara langsung , karena dapat membuat ikan MABOK). untuk mengurangi sinar
matahari langsung , anda dapat menggunakan tumbuhan enceng gondok sebagai tambahan. langkah
pemindahan dan perlakuan yang dibarikan kepada buirayak dapat dilihat sebagai berikut:

==> Sebaiknya ukuran bak pendederan cukup besar, misalnya dengan menggunakan bak fiberglass
ukuran 1M x 1M x 0.5M, sehingga burayak tersebut dapat berkembang dengan baik. Ketinggian air
adalah 3/4 dari tinggi bak. Untuk menghindari penyakit, air yang digunakan dicampur dengan
rebusan daun ketapang dan sedikit garam, aduklah secara merata, dan endapkan selama 1 hari. Cara
pemindahan dapat dilakukan dengan memindahkan secara langsung dari akuarium, tetapi jangan
lupa untuk melakukan penyifonan untuk membuang kotoran yang ada. lamanya pemeliharaan di
kolam pendederan kira-kira 1 bulan. Untuk pemberian pakan perlu diperhatikan berdasarkan
umurnya, dan jangan sampai berlebihan seperti yang saya katakan diatas tadi. Penyifonan dilakukan
minimal 2 hari sekali untuk menjaga kebersihan air.

* Tahap pembesaran

Sebagai tahap penutup dan yang terakhir yaitu masalah pembesaran anakan, tahap pemindahan ke
dalam kolam soliter tetap diusahakan agar tidak merusak sirip atau menyiderai tubuh ikan tersebut.
langkah -langkah terakhir ini meliputi : persiapan wadah, pemindahan dan penyortiran awal, dan
perawatan rutin.

Persiapan wadah

Siapkan akuarium dengan ukuran 20x20x15 atau stoples yang sebanding. Perlu diingat, bahwa
semakin besar semakin baik pula pertumbuhan tubuh dan siripnya(lebih optiman). isi air dengan 3/4
dari tinggi wadah. Kualitas air yang digunakan harus sama dengan air yang diberikan pada waktu
pendederan, sehingga ikan cepat beradaptasi. Jangan lupa memberi penyekat (berupa karton, kertas,
dll) antara akuarium. wadah lain yang perlu disiapkan adalah akuarium biasa yang kira-kira bisa
menampung 80-100 ekor anakan. Tujuannya agar proses penyortiran dapat berjalan lebih mudah,

Anda mungkin juga menyukai