Reagen pembatas adalah reaktan yang akan benar-benar habis digunakan selama reaksi kimia.
Akan ada beberapa mol reaktan yang melebihi tersisa setelah reaksi
selesai. Pereaksi pembatas adalah HCl. 0,4 mol HCl akan digunakan
ketika reaksi ini berlangsung sampai selesai. Pereaksi berlebih adalah Zn,
ketika reaksi selesai akan masih ada 0,5-0,2 = 0,3 mol Zn .
2. Jika diketahui massa reaktan
Cari pereaksi pembatas dan pereaksi berlebih ketika 1.5 g CaCO3 bereaksi dengan 0.73 g
HCl
Tuliskan persamaan reaksi setara untuk reaksi kimia CaCO3 + 2HCl -----> CaCl2 + CO2
+ H2O
Hitung mol yang tersedia dari tiap pereaksi
mol CaCO3 = massa MR
massa = 1.5g
MR = 40.08 + 12.01 + (3 x 16.00)
= 100,09 g / mol
mol CaCO3 = 1,5 100,09
= 0,015 mol mol HCl = massa MR
massa = 0.73g
MR = 1,008 + 35,45
= 36.458g/mol
mol HCl = 0,73 36,458
= 0,02 mol
Gunakan persamaan reaksi setara untuk menentukan rasio mol reaktan dalam reaksi
kimia
CaCO3 : HCl Atau HCl : CaCO3
1:2 1:
Bandingkan mol yang tersedia dari tiap reaktan ke mol yang diperlukan untuk
reaksi lengkap dengan menggunakan rasio mol. Jika semua 0,015 mol
CaCO3 yang akan digunakan dalam reaksi itu akan membutuhkan
2 x 0,015 = 0,03 mol HCl untuk reaksi sampai selesai.
Ada hanya 0,02 mol HCl yang tersedia yang kurang dari 0,03 mol dibutuhkan.
Jika semua 0,02 mol HCl yang akan digunakan dalam reaksi itu akan
membutuhkan
x 0,02 = 0,01 mol CaCO 3.
Ada 0,015 mol CaCO 3 yang tersedia yang lebih dari 0,01 mol dibutuhkan.
Reagen pembatas adalah reaktan yang akan benar-benar digunakan selama
reaksi kimia.
Akan ada beberapa mol reaktan yang melebihi tersisa setelah reaksi telah
sampai selesai. Reagen pembatas adalah HCl,
semua 0,02 mol HCl akan digunakan ketika reaksi ini berlangsung sampai
selesai. Reaktan lebih adalah CaCO3,
ketika reaksi telah sampai selesai akan ada
0,015-0,01 = 0,005 mol CaCO3 tersisa.