Anda di halaman 1dari 3

Koordinasi Dan Komunikasi Antara

Pendaftaran Dengan Unit Penunjang Terkait


No. Dokumen : C/VII/SOP/03/17/
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : Maret 2017
Halaman : 1/2
PUSKESMAS Yanuarius Bau Hale, Amd.Gz
WEDOMU NIP: 19750108 200312 1 004
1. Pengertian Merupakan serangkaian mekanisme Koordinasi petugas di ruang pendaftaran
dengan unit lain/unit terkait agar pasien/keluarga pasien memperoleh pelayanan.
2. Tujuan Mampu mendeskripsikan tentang komunikasi serta mampu melaksanakan
koordinasi dan komunikasi antar unit pelayanan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang penyampaian hak dan kewajiban pasien kepada
pasien dan petugas, bukti-bukti pelaksanaan penyampaian informasi
4. Referensi Ilmu Komunikasi suatu pengantar, PT Remaja Rosdaharja, Bandung, 2006, Deddy
Mulyana
5. Prosedur 1. Alat
a. Bolpoint
b. Buku
2. Bahan
a. Rekam Medis
6. Langkah - 1. Pasien di persilahkan mengambil nomor antrian di loket pendaftaran
langkah 2. Petugas pendaftaran memanggil pasien sesuai nomor antrian
3. Pasien mendaftar di loket
4. Petugas pendaftaran menanyakan identitas pasien dan tujuan unit pemeriksaan
5. Petugas loket menjelaskan alur pelayanan kepada pasien
6. Petugas pendaftaran mengantarkan kartu status sesuai dengan masing-masing
unit pelayanan yang di tuju
7. Petugas mempersilahkan pasien untuk menunggu di ruang tunggu unit
pelayanan yang di tuju
8. Petugas unit pelayanan memanggil dan melaksanakan pemeriksaan,
pemeriksaan penunjang, rujukan bila perlu, surat keterangan dokter dan
memberikan resep
9. Pasien membawa resep ke ruang Apotik
10. Pasien mendapatkan obat
11. Pasien pulang
7. Bagan alir
Pasien mengambil Petugas memanggil
no. antrian pasien sesuai no. antrian

Pasien mendaftar di loket


Petugas menanyakan
Identitas pasien dan tujuan
unit pemeriksaan

Petugas menjelaskan alur


pelayanan

Petugas mengantarkan
kartu status sesuai unit
yang dituju

Pasien menunggu di unit


pelayanan yang dituju

Petugas memanggil dan


melaksanakan pemeriksaan

Pasien membawa resep


keruang Apotik

Pasien mendapatkan obat

Pasien pulang

8. Hal Kelengkapan pengisian status pasien.


hal yang perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Ruang pendaftaran, Ruang Poli umum, Ruang Poli gigi, Ruang Poli KIA/KB,
Laboratorium
10. Dokumen Rekam medis
terkait
11. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
historis
perubahan

2/2
RAPAT ANTAR UNIT KERJA
No. Dokumen : C/VII/SOP/03/17/
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : Maret 2017
Halaman : 1/1
PUSKESMAS Yanuarius Bau Hale, Amd.Gz
WEDOMU NIP : 19750108 200312 1 004
1. Pengertian Penyusunan permintaan (order) bahan makanan berdasarkan pedoman menu dan
rata-rata jumlah konsumen/pasien yang dilayani, sesuai periode pemesanan yang
ditetapkan.
2. Tujuan Tersedianya daftar pesanan bahan makanan sesuai menu, waktu pemesanan,
standar porsi bahan makanan dan spesifikasi yang ditetapkan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang SK Kepala Puskesmas tentang penyampaian hak
dan kewajiban pasien kepada pasien dan petugas
4. Referensi
5. Prosedur
6. Langkah - 1. Menentukan frekuensi pemesanan bahan makanan segar dan kering.
langkah
2. Rekapitulasi kebutuhan bahan makanan dengan cara, mengalikan standar
porsi dengan jumlah konsumen/pasien kali kurun waktu pemesanan.
7. Bagan Alir
8. Hal hal
yang perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait Poli Umum
10. Dokumen
Terkait
11. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai