DOSEN : Dwiarso Rubiyanto, M.

Si ( 2014/2015)

1. Pada umumnya beberapa jenis semen industri yang dikenal, diantaranya :

a) Semen porland
b) Semen pozzolan
c) Semen berkadar alumina tinggi
d) Semen tahan korosi
e) Semen terkontrol dll

Dan adapun bahan-baha yang digunakan dalam pembuatan semen diantaranya :

a) Batu kapur (CaCO3) meupakan bahan mentah

b) Tanah liat (Al2O3 . SiO2.xH2O)
c) Pasir besi (Fe2O3)
d) Pasir kwarsa

Jenis proses pembuatan semen yaitu dapat dilakukan dengan proses kering dan proses basah.
Dimana proses kering menggunakan material-material padat sangat halus untuk dicampurkan
bersama-sama pada tahap pencampuran materinya. Sdangkan proses basah material-material padat
dicampurkan dengan menggunakan air sehingga menjadi semacam adonan (slurry) sebelum bahan
dari kedua dilanjutkan.

Proses utama pada rotary klin (T=1643K)

a) Drying : penguapan air

b) Calcination : disosiasi CaCO3 menjadi CaO dan karbon dioksida
Al2O3 . Si2.xH2O -> Al2O3 + SiO2 + H2O
c) Sintering : mulai melelehnya bahan baku
d) Reaksi utama : C3S, C2S, C3A,C4AF, Gipsum (4-5%)
e) Hasil : klinker -> semen
f) Fungsi gipsum untuk memperlambat pengerasan
2. Ada dua jenis keramik yaitu :
a) Keramik berglazur
b) Keramik porselin atau homogoneus tile
Bahan mentah : lempung atau tanah liat
Bahan baku : feldspar, tanah liat, alumina, koolin
Proses pembuatan keramik secara modern yaitu:
a) Bahan baku
b) Penyiapan
c) Pembentukan
d) Pengeringan
e) Pembakaran : dehidrasi H2O yang terikat : 150-650 C
Kalsinasi CaCO3 menjadi CaO dan karbon dioksida
Oksidas besi atau bahan organik : 300-900 C
Pembentukan silikat : >900C
f) Penyempurnaan
g) Produk keramik
3. Jenis- jenis produk kaca
a) Fused silika
b) Alkali silika
 c) Kaca soda kapur silikat
d) Kaca barium
e) Kaca borosilikat
f) Kaca aluminosilikat
g) Kaca spesisal
h) Kaca kristal

Jenis bahan pembuat kaca :

a) Pasir silika merupakan bahan mentah

b) Soda abu
c) Batu kapur
d) Pecahan kaca
e) Boroksida, titanium,zircomium
f) Boraks oksida

Jenis proses pembuatan kaca yaitu pembentukan mekanik meliputi proses forcouk dan coiburn serta
proses tiup

4. Jenis produk sabun yaitu :

a) Sabun cair
b) Sabun padat

Jenis produk detergen yaitu

a) Detergen cair
b) Detergen krim

Jenis bahan pembuata sabun:

a) Minyak/lemak
b) NaOH (Soda kuastik)
c) KOH
d) Bahan tambahan berupa pengharum, pewarna, dan bahan pengisi.

Jenis proses pembuatan sabun yaitu :

a) Saponifikasi
b) Pengeringan
c) Blending
d) Refining
e) Forming
5. Jenins-jenis coating
a) Powder coating
b) Plasma spray coating yaitu proses pelapisan semprot termal untuk menghasilkan lapisan
berkualitas tinggi
c) HVOF Coating merupakan proses pelapisan semprot termal untuk memperbaiki sifat permukaan
komponen
d) Galvanizing merupakan proses melaipisi permukaan besi dan baja yang sudah dibesikan
e) Electro Chemichal Coating (ECC) merupakan proses elektrolisis dimana ion-ion logam pelapis
dalammlarutan eektrolit dideposisikan pada permukaan benda kerja.
f) PVD ( Physical Vapor Deposition )
 Salah satu coating yaitu cat.

Bahan untuk membuat cat yaitu

a) Binder/resin untuk bahan mentah

b) Pigmen
c) Solvent
d) Filter
e) Additivies

Proses ECC dilakukan melalui tahap-tahap berikut yaitu logam kemudan dicuci dengan asam kuat (
asam klorida atau asam sulfat ) kemudian dicuci dengan basa (penyabunan), dicuci dengan asam
sulfat terjad proses elektroplating dan dicuci dengan air.

6. Jenis produk parfum yaitu :

a) Spray
b) Lotion
c) Cair
d) Padat

Bahan mentah pembuatan parfum :

a) Tumbuhan
b) Sekresi Binantang

Bahan baku

a) Tumbuhan atau sekresi binatang

b) Bahan kimia seperti etanol, benzaldehid,benzil asetat,benzil alkohol dll

Jenis proses pembuatan parfum :

a) Ekstraksi
b) Penyulingan atau destilasi
c) Perendaman.