PROSEDUR PEMBERIAN DAN PENGGUNAAN OBAT DAN /CAIRAN

INTRA VENA
No. Ditetapkan
: C/BPU/7/018
Dokumen Kepala Puskesmas Godean I
SPO
No. Revisi : 00

PUSKESMAS Tanggal
: 15Juni 2015
GODEAN I Terbit Muhammad Daroji, SKM, M.P.H
Penata tk I/ III d
Halaman : 1/2 NIP 19700314 199203 1 003

1. Pengertian Proses memasukkan obat atau cairan kedalam tubuh melalui jaringan atau
pembuluh darah atau dengan cara Injeksi( Intra Vena , Intra Muscular, Intracutan,
Subcutan ) .
2. Tujuan Memasukkan cairan dalam tubuh dengan tujuan pengobatan atau terapi untuk
mendapatkan reaksi yang lebih cepat.
3. Kebijakan Berdasarkan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 188/34 Tanggal 1 Juni 2015
Tentang penggunaan dan pemberian obat dan atau cairan intravena di Pusat
Kesehatan Masyarakat Godean I
4. Petugas Dokter , Dokter Gigi, Perawat , Bidan
5. Peralatan Standar infuse ,perangkat infus, cairan infuse sesuai kebutuhan, jarum infuse,
Torniquet, kapas alcohol 70%, pleste, gunting, kasa steril, Betadin, sarung tangan,
Spuit 3ml, 1ml, obat dalam ampul, safety box.
6. Prosedur Tindakan pasang infuse :
Menjelaskan tindakan yang akan dilakukan
Menghubungkan cairan dengan infuse set dengan menusukan kedalam
botol infuse.
Menggunakan sarung tangan lalu membuka kemasan infuse dengan tehnik
steril
Pilih vena distal yang berdilatasi dengan baik untuk digunakan.
Melakukan viksasi daerah jarum dengan plester, ,menuliskan tanggal ,
jam , jumlah botol mulai digunakan ,
Memperhatikan respon pasien, peralatan dirapikan kembali.
Petugas melepas sarung tangan
Petugas cuci tangan.
 PROSEDUR PEMBERIAN DAN PENGGUNAAN OBAT DAN /CAIRAN
INTRA VENA
No. Dokumen : C/BPU/7/018
SPO No. Revisi : 00

PUSKESMAS Tanggal Terbit : 15Juni 2015

GODEAN I
Halaman : 2/2

Tindakan injeksi :
Menjelaskan tindakan yang akan dilakukan, petugas cucitangan.
Menggunakan sarung tangan ,memastikan jarum terpasang pada
spuit dengan kencang.
Menentukan lokasi penyuntikan dan melakukan disinfeksi,
Permukaan area diregangkan dan jarum mulai di masukkan
sebelum obat dimasukan dilakukan aspirasi lebih dahulu ,setelah
tidak ada darah yang masuk spuit obat baru dimasukkan.
Setelah jarum ditarik area penyuntikan ditekan kapas alcohol
Penyuntikan secara IM, IV , Sub Cutan
Peralatan dibereskan petugas cucitangan.

7. Referensi Pedoman KDPK

8. Unit Terkait KIA/ KB , BPU , UGD, BP Gigi