Adab dan Keutamaan Hari Jumat

Khutbah Pertama:




Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jumat,

maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual





beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (QS.
Al-Jumah: 9).







Ibadallah,


.
Sesungguhnya apa yang seorang muslim rasakan dari keagungan dan Iman itu ada 70 sekian atau 60 sekian cabang. Derajat keimanan yang
kedudukan hari ini, dan ibadah-ibadah yang mereak wujudkan di hari ini
:
paling tinggi adalah laa ilaaha illallah dan yang paling rendah adalah
akan menjadi penyemangat baginya di hari-hari lainnya dalam satu menyingkirkan gangguan dari jalan. Dan malu adalah bagian dari
: . pekannya, memberi motivasi keimanan, menambah keyakinan, dan
kuatnya hubungannya dengan Rab semesta alam Jalla wa Ala.
keimanan.

Alangkah bagusnya keadaan orang-orang yang beriman. Mereka
. Ibadallah masyarakat yang besar saling memperingatkan di hari yang penuh berkah
ini. Saling nasihat-menasihati agar keimanan bertambah, meningkatkan
Karena alasan tersebut, disyariatkan kepada umat Islam di hari Jumat kualitas hubungan dengan Allah, semakin kuat berpegang kepada syariat
melakukan berbagai amalan ketaatan untuk mengokohkan keimanan, dan prinsip-prinsip agama. Berbeda halnya dengan khutbah-khutbah yang
menyempurnakan agama, memperbaiki hati, dan mensucikan jiwa. tidak menjelaskan prinsip-prinsip agama dan nasihat takwa, yang malah
Kaum muslimin, membuahkan pemikiran yang bercabang-cabang karena kebingungan,
Terlebih khusus melaksanankan shalat Jumat dan ibadah-ibadah yang
mendampinginya seperti khutbah dimana terdapat nasihat-nasihat takwa, tidak memiliki faidah dan manfaat untuk umat.
Bertakwalah kepada Allah, dekatkanlah diri kepada Allah dan rasakan mengajarkan nilai-nilai akidah, syariah, dan adab yang mulia yang sangat
bahwa Allah mengawasi kita. Dekatkanlah diri kepadanya dengan baik bagi ruh dan hati. Selain mendengarkan khotbah, umat Islam juga Ibadallah..
pendekatan seseorang yang mengtahu bahwasanya Rabbnya adalah Maha diperintahkan untuk mensucikan fisik mereka dengan mandi, memakai
Mendengar lagi Maha Melihat. Bertakwalah kepada Allah Jalla wa Ala. pakaian rapi lagi wangi.
Ketakwaan yang membuahkan ketaatan berdasakan petunjuk dari Allah Hendaknya kita semua senantiasa menjaga hak-hak hari ini, memahami
disertai dengan berharap pahala dari-Nya dan meninggalkan kemaksiatan kedudukannya, dan mendidik diri kita dan anak-anak kita agar turut serta
Nabi shallallahu alaihi wa sallam memotivasi umatnya agar bersegera menaruh perhatian yang besar untuk hari Jumat yang penuh keberkahan
berdasarkan petunjuk dari Allah disertai dengan rasa takut kepada-Nya.
menuju masjid untuk menunaikan ibadah Jumat. Siapa yang datang di ini. Semoga Allah menjadikan hari ini kebaikan untuk kita semua, yang
paling awal, kata Nabi shallallahu alaihi wa sallam seolah-olah ia menjadi bekal kebahagian kehidupan dunia dan akhirat.
Ibadallah, berkurban seekor onta. Kemudian yang datang setelahnya, seolah-olah
berkurban seekor sapi. Kemudian yang berikutnya seolah-olah ia
berkurban kambing. Kemudian yang setelahnya bagaikan berkurban
Bergembiralah dengan hari yang penuh berkah dan mulia ini, hari Jumat,
seekor ayam. Dan yang berikutnya, layaknya memberikan sebutir telur.
hari raya dalam satu pekan, hari terbaik dalam rentang satu mingguan, hari
terbaik di antara hari-hari yang matahari di pagi harinya dan di hari inilah
Dari sini kita bisa mengetahui, seseorang yang menghadiri shalat Jumat
memiliki kadar pahala dan keberkahan yang berbeda-beda. Apa yang


bapak kita Adam diciptakan. Hari ini memiliki keistimewaan yang tidak
mereka peroleh bergantung dengan perhatian dan kesungguhan mereka
dimiliki oleh hari-hari lainnya.
mengejar keutamaan pada hari yang agung ini.


Oleh karena itu, ya ibadallah
Ibadallah
Khutbah Kedua:
Wajib bagi kita mengetahui kedudukan dan keutamaan hari ini juga
Hal yang terpenting dan utama yang selayaknya diberikan perhatian,
merasakan keistimewaan dan keagungannya. Kita juga hendaknya


peringatan, nasihat, dan arahan pada hari ini yang penuh berkah ini adalah
merealisasikan peribadatan yang hanya dikhususkan pada hari ini, baik


nasihat tentang pokok-pokok keimanan, prinsip-prinsip agama, dan
yang wajib maupun yang sunnah berharap pahala yang besar dan balasan
penjelasan permasalahan syariat yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.


.

yang mulia, yang telah Allah persiapkan bagi para hamba-Nya. Allah
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
Taala berfirman,
 : Rasulullah memotivasi kita agar banyak-banyak bershalawat dan .


mengucapkan salam kepadanya, khususnya di hari Jumat. Imam Syafii

rahimahullah mengatakan, Aku senang bershalawat dan mengucapkan
.
{
salam kepada Rasulullah dalam setiap keadaan. Dan di hari Jumat lebih
kusukai lagi.
} :

.



.




















Orang yang pintar adalah hamba-hamba Allah yang mampu menundukkan


hawa nafsunya dan amalannya berorientasi kepada kehidupan setelah .
kematian. Adapun orang yang lemah adalah mereka yang ditundukkan
oleh hawa nafsunya lalu berharap kepada Allah sebuah angan-angan yang
tidak akan mereka dapatkan. Ketahuilah perkataan yang paling benar
adalah firman Allah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah
perkara yang baru dalam agama karena perkara yang baru dalam agama
adalah bidah, sedangkan setiap bidah adalah kesesatan, dan tempat yang


pantas untuk kesesatan adalah di neraka. Hendaknya kalian wahai kaum
muslimin, berpegang teguh bersama jamaah kebenaran, karena tangan .
Allah berada di atas jamaah kebenaran tersebut.





:

[ ]:



(( :

))



.
Bershalawatlah kalian kepada Nabi shallallahu alaihi wa
sallam sebagaimana yang telah Allah perintahkan dalam kitab-Nya.










Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. .
Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan
)ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. (QS. Al-Ahzab: 56
.

Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
.
Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali, maka Allah akan
bershalawat sepuluh kali kepadanya.