Disusun Oleh:
Kelompok
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,
karena atas kehendak dan karunia-Nya sehingga kami dapat membuat makalah
SIMRS (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT).
Penulis,
Kelompok
DAFTAR ISI
Kata Pengantar,,,,,..... i
Daftar isi,,,,,... ii
BAB I PENDAHULUAN.... 1
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Rumusan Masalah..... 2
C. Tujuan Makalah..... 2
B. Manfaat Makalah........ 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 3
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
Pada saat ini rumah sakit adalah pusat pelayanan kesehatan sangat penting
dalam masyarakat yaitu melakukan sebuah pelayanan harus berdasarkan melalui
pendekatan kesehatan (promotiv,preventif,kuratif dan rehabiltatif) dan
dilaksanakan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Rumah sakit
juga dituntut untuk menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. Sebuah
kualitas rumah sakit dapat berpengaruh pada citra rumah sakit tersebut.
Pada zaman yang sudah modern ini dan globalisasi rumah sakit juga dituntut
ntuk mengikuti perkembangan yang telah ada dalam hal ini adanya kompetisi
yang sangat ketat antar rumah sakit. Hal ini berdampak pada manajerial rumah
sakit yang mengembangkan strategis salah satunya adalah peranan system
informasi manajemen di rumah sakit. Dalam hal ini teknologi saat ini berkembang
sangat cepat dan berpengaruh pada system informasi manajemen.
Sistem Informasi Manajemen (SIM) merupakan sumber daya organisasi untuk
mendukung proses pengambilan keputusan pada berbagai tingkat manajemen,
data dapat diolah menjadi informasi sesuai keperluan manajer sebagai pimpinan
manajemen. Informasi yang diperlukan manajemen dan manajer, maka harus
dirancang suatu SIM yang baik.
Menurut Abdul Kadir (2003, p114) Sistem Informasi Manajemen (SIM)
adalah system informasi yang digunakan untuk mendukung operasi, manajemen
dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi biasanya, SIM menyediakan
informasi untuk operasi organisasi. Menurut Haag (2000, p 114) SIM juga sering
disebut sebagai sistem peringatan manajemen karena sistem ini memberikan
peringatan kepada pemakai terhadap masalah maupun peluang. Adapun
keberadaan SIMRS sendiri telah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan No 82
Tahun 2013. Pengaturan SIMRS ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi,
efektivitas, profesionalisme, kinerja, serta akses dan pelayanan Rumah Sakit.
Rumah Sakit juga mempunyai SIM yang biasanya disebut SIMRS. Dalam
hal ini masyarakat belum sama sekali mengenal akan SIMRS bias dikatakan
tingkat pengetahuan masyarakat sangat rendah maka dari itu perlunya masyarakat
untuk terbuka ataupun pasien.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit?
2. Bagaimanakah peran Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
dijalankan?
C. Tujuan Penelitian
1. Dapat mengetahui Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit.
2. Dapat mengetahui gambaran SIMRS.
D. Manfaat Penelitian
1. Diperoleh suatu gambaran tentang pendapat dan keinginan pengguna
terhadap kinerja sistem informasi manajemen.
2. Dapat diperoleh masukan untuk pengembangan.
3. Sebagai bahan evaluasi.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3. Operasional SIM
Sistem informasi memiliki tiga elemen utama, yaitu data yang
menyediakan informasi, prosedur yang memberitahu pengguna bagaimana
mengoperasikan sistem informasi, dan orang-orang yang membuat produk,
menyelesaikan masalah, membuat keputusan, dan menggunakan sistem informasi
tersebut. Orang-orang dalam sistem informasi membuat prosedur untuk mengolah
dan memanipulasi data sehingga menghasilkan informasi dan menyebarkan
informasi tersebut ke lingkungan.
Suatu SIM dapat dioperasionalisasi bila terdapat 3 unsur penting, yaitu: (7)
Hardware (Perangkat Keras), terdiri dari: Komputer dan peralatannya,
jaringan komunikasi seperti modem, telephon dll.
Software (Perangkat Lunak), terdiri dari program yang menjalankan
proses kerja pada komputer.
Brainware, merupakan unsur manusia yang menjalankan SIM.
3. Contoh bagan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) dan Tugas Tim SIRS
E. Solusi SIM-RS
SIM-RS JS adalah aplikasi berbasis web,yang ditunjuk untuk memperbaiki
pengelolaan data Rumah Sakit agar data Rumah Sakit dan informasi bisa
ditata dengan baik dan dapat di pertanggungjawabkan. Pengelolaan data dan
informasi meliputi :
F. Daftar Modul Software
a) Front-Office
b) Medical Record
c) Billing System
d) Akuntansi
e) Pelaporan Keuangan
f) Manajemen Pembelian (Pengadaan Barang / Jasa)
g) Logistik & Persediaan
h) Analisis Ratio
i) Kepegawaian
j) Rawat Jalan/Poliklinik
k) Instalasi Gawat Darurat
l) Rawat Inap
m) ICU/PICU/NICU
n) OK/VK
o) Medical Check Up
p) Laboratorium
q) Radiologi
r) Farmasi
s) Instalasi Gizi
t) Instalasi Laundry
u) Keperawatan
v) Sistem Administrator
1. Manfaat Umum
kepastian biaya
(asuransi dll)
2. Manfaat Organisasi
Budaya kerja
Transpransi
Pemahaman sistem
3. Manfaat Operasional
Kecepatan
Akurasi
Integrasi
Peningkatan layanan
Peningkatan efisiensi
Kemudahan pelaporan
4. Manfaat Manajerial
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Rumah sakit merupakan sebuah institusi pelayanan kesehatan yang tidak
berdiri sendiri. Secara eksternal rumah sakit senantiasa terkait dengan entitas
entitas luar seperti farmasi, pasien, asuransi dan lain lain. Sedangkan secara
internal rumah sakit memiliki entitas entitas seperti Instalasi Gawat Darurat,
Instalasi Rawat Inap, Instalasi Rawat Jalan, Instalasi Bedah Sentral, Instalasi
Penunjang Lainnya, dokter, paramedis dan lain lain, dimana bagian bagian
tersebut tidak saling lepas. Setiap output dari satu entitas internal bisa jadi adalah
input bagi entitas internal lainnya. Karena proses saling keterkaitan inilah sebuah
sistem informasi yang padu dan komprehensif dibutuhkan.
Sistem informasi manajemen rumah sakit dapat meningkatkan kualitas / mutu
pelayanan bagi masyarakat, menjadi alat koordinasi dan komunikasi yang efektif
dan efisien, sebagai fungsi kontrol yang konsisten dan dapat meningkatkan
pendapatan asli daerah.
Untuk mengembangkan mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit dibutuhkan
beberapa fasilitas pendukung, dimana salah satu fasilitas pendukung tersebut
adalah aplikasi tehnologi informasi dalam bidang sistem informasi manajemen
rumah sakit.
B. Saran
Seiring perkembangan zaman dan tehnologi yang maju semakin pesat, serta
tuntutan masyarakat yang tinggi terhadap pelayanan yang cepat dan tepat di
rumah sakit dan untuk meningkatkan kinerja dan daya saing, efisiensi ( organisasi,
manajemen dan SDM ) maka rumah sakit harus mampu mengambil keputusan
untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar dapat menjadi organisasi
yang responsive, inovatif, efektif, efisien dan menguntungkan, maka penguasaan
tehnologi mutlak diperlukan guna mendukung pelayanan tersebut. Untuk itu
sebaiknya rumah sakit memiliki sistem informasi manajemen yang baik sehingga
pemanfaatan tehnologi sistem informasi tersebut dapat diakses oleh semua pihak
dengan mudah.
DAFTAR PUSTAKA