Anda di halaman 1dari 18

PERENCANAAN TATA LETAK PABRIK

MODUL 3

PROSES OPERASI PABRIK

Dosen
Ir. Fajar Kurniawan, M.Si

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MERCU BUANA
MODUL 3
PROSES OPERASI PABRIK

A. Tujuan Instruksional
Setelah kuliah selesai mahasiswa diharapkan dapat memahami proses operasi
pada pabrik.
B. Materi Pembahasan
1. Operation Process Chart
2. Sistematika Proses

1. OPERATION PROCESS CHART

Peta proses operasi termasuk dalam kategori peta proses. Peta proses
menguraikan tahapan suatu benda dari phase analisis sampai ke phase akhir
operasi. Peta proses sangat penting dalam pelaksanaan studi mengenai operasi
manufakturing dalam suatu sistem produksi. Peta proses dapat didefinisikan sebagai
gambar grafik yang menjelaskan setiap operasi yang terjadi dalam proses
manufakturing. Peta proses digunakan untuk keperluan menganalisa proses
produksi dan juga didalam perencanaan tata letak pabrik Ada tiga model peta proses
lain yang umum dipakai yaitu peta proses operasi, peta aliran proses, dan diagram
aliran.

Peta proses operasi akan menunjukkan langkah-langkah secara kronologis


dari semua operasi inspeksi, waktu longgar, dan bahan baku yang digunakan
didalam suatu proses manufakturing yaitu mulai datangnya bahan baku sampai ke
proses pembungkusan dari produk jadi yang dihasilkan. Peta ini akan melukiskan
peta operasi dari seluruh komponen-komponen dan sub assemblies sampai menuju
main assembly. Untuk membuat peta proses operasi maka disini ada dua simbol
persegi yang menunjukkan aktivitas inspeksi.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 2
Untuk keperluan pembuatan peta proses dan peta proses operasi di gunakan
simbol-simbol standard yang menggambarkan macam atau jenis aktivitas yang
umum dijumpai dalam proses produksi yang dibuat oleh ASME (American Society of
Mechanical Enginers), yaitu :

SIMBOL ASME NAMA KEGIATAN DEFINISI KEGIATAN


Operasi Kegiatan operasi terjadi
bilamana sebuah obyek
mengalami perubahan baik
secara fisikmaupun kimiawi,
perakitan dengan obyak lain
atau di urai rakit.
Pemeriksaan (Inpeksi) Kegiatan pemeriksaan terjadi
bilamana sebuah obyek
mengalami pengujian atau
pengecekan ditinjau dari segi
kuantitas maupun kualitas.
Menyimpan (storage) Penyimpanan terjadi bilamana
suatu obyek disimpan dalam
jangka waktu yang cukup lama.

Aktivitas ganda Menunjukkan aktivitas yang


dilakukan secara bersama oleh
operator pada stasiun kerja
yang sama, seperti kegiatan
operasi dilakukan bersama
dengan inspeksi
Untuk peta proses operasi simbol transportasi dan delay tidak digunakan. Simbol
transportasi dan delay untuk keperluan peta proses.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 3
Transportasi Kegiatan transportasi terjadi
bilamana sebuah obyek
dipindahkan dari satu lokasi ke
lokasi lain.

Delay Menunggu terjadi bila material,


benda kerja, operator atau
fasilitas kerja dalam keadaan
berhenti atau tidak dalam
mengalami kegiatan apapun.

Peta proses operasi pada dasarnya dirancang untuk memberikan


pemahaman yan cepat dari kegiatan-kegiatan operasi yang harus diselenggarakan
untuk membuatu suatu produk lengkap. Demikian pula peta operasi tersebut
memungkinkan untuk mempelajasi semua operasi dan inspeksi yang diperlukan
sehingga langkah-langkah urutan kerja bisa disusun secara logis. Suatu manfaat
besar dalam pembuatan peta proses operasi adalah dalam hal kesederhanaannya.
Peta ini memungkinkan untuk melihat hubungan antara proses/operasi tanpa harus
memperhatikan aktivitas handling yang diperlukan. Dengan alasan ini, maka peta
proses operasi merupakan alat yang efektif untuk menggambarkan suatu proses ke
operator yang kurang begitu familiar dengan urutan proses atau inspeksi.

Prinsip penggambaran Peta Proses Operasi (OPC)

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 4
Untuk bisa menggambarkan Peta Proses Operasi dengan baik, ada beberapa
prinsip yang perlu diikuti sebagai berikut :
Pertama-tama pada baris paling atas dinyatakan kepalanya "Peta
Proses Operasi" yang dikuti oleh identifikasi lain seperti : nama objek, nama
pembuat peta, tanggal dipetakan cara lama atau cara sekarang , nomor peta
dan nomor gambar.
Material yang akan diproses diletakan diatas garis horizontal, yang
menunjukan bahwa material tersebut masuk kedalam proses.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 5
Lambang-lambang ditempatkan dalam arah vertikal yang menunjukan
terjadinya perubahan proses.
Penomoran terhadap suatu kegiatan operasi diberikan secara
berurutan sesuai dengan urutan operasi yang dibutuhkan untuk pembuatan
produk tersebut atau sesuai dengan proses yang terjadi.
Penomoran terhadap suatu kegiatan pemeriksaan diberikan secara
tersendiri dan prinsipnya sama dengan penomoran untuk kegiatan operasi.
Tujuan
1. Menunjukkan aliran umum secara kronologis dari proses
manufakturing komponen-komponen dari bahan mentah sampai ke
komponen jadi
2. Merencakan suatu tata letak fasilitas yang ideal dengan
memperhatikan aliran proses operasi manufakturing dari komponen-
komponen yang ada.
3. Bisa mengetahui kebutuhan akan bahan baku (dengan
memperhitungkan efisiensi ditiap operasi atau pemeriksaan).
4. Bisa mengetahui kebutuhan akan mesin dan
penganggarannnya.
5. Sebagai alat untuk melakukan perbaikan cara kerja yang
sedang dipakai.
6. Sebagai alat untuk latihan kerja.

Input
1. Daftar komponen yang membentuk suatu produk
2. Jumlah komponen
3. Waktu proses
4. Proses yang dilakukan
5. Bahan baku
6. Mesin atau peralatan yang digunakan

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 6
Output
Ada empat hal yang perlu diperhatikan atau dipertimbangkan agar diperoleh
suatu proses kerja yang baik melalui analisa peta proses operasi yaitu :
analisa terhadap bahan-bahan, operasi, pemeriksaan dan waktu
penyelesaian suatu proses. Keempat hal tersebut diatas, dapat diuraikan sebagai
berikut :
a. Bahan-bahan.
Harus dipertimbangkan semua alternative dari bahan yang digunakan, proses
penyelesaian dan toleransi sedemikian rupa sehingga sesuai dengan fungsi,
realibitas, pelayanan dan waktunya.
b. Operasi.
Juga dalam hal ini harus dipertimbangkan mengenai semua alternatif yang
mungkin untuk proses pengolahan, pembuatan, pengerjaan dengan mesin atau
metode perakitannya, beserta alat-alat dan perlengkapan yang digunakan.
Perbaikan yang mungkin bisa dilakukan misalnya : dengan menghilangkan,
menggabungkan, merubah atau menyederhanakan operasi-operasi yang terjadi.
c. Pemeriksaan.
Dalam hal ini harus mempunyai standar kualitas. Suatu objek dikatakan memenuhi
syarat kualitasnya jika setelah dibandingkan dengan standar ternyata lebih baik
atau minimal sama. Proses pemeriksaan bisa dilakukan dengan teknik samping
atau satu persatu dari semua objek yang dibuat tentunya cara yang terakhir
tersebut dilaksanakan apabila jumlah produksinya sedikit.
d. Waktu.
untuk mempersingkat waktu penyelesaian harus mempertimbangkan semua
alternatif mengenai metode, peralatan dan tentunya pengunaan perlengkapan-
perlengkapan khusus.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 7
2. CONTOH KASUS 1

Contoh Peta Proses Operasi


Disini akan dibuat peta proses operasi dari pembuatan kursi kuliah.
Keterangan gambar :
1. Komponen rangka, terbuat dari profil besi.
2. Komponen tempat duduk kursi, terbuat dari kayu jati.
3. komponen sandaran kursi, terbuat dari kayu jati.
4. komponen alas tempat menulis, terbuat dari kayu jati.

Dalam hal ini, komponen rangka merupakan komponen utama, sehingga


dalam peta proses operasi dipetakan disebelah kanan halaman kertas. Waktu
yang dihabiskan dimasing-masing kegiatan, biasanya dinyatakan dalam jam,
walaupun tidak mengikat.
Untuk pemeriksaan tidak diberikan waktu tertentu. Dalam hal ini para
pemriksa dianggap sudah mampu bekerja secara tetap atau biasa. Keterangan
yang lebih lengkap tetang operasi dan pemeriksaan untuk pembuatan kursi
kuliah adalah sebagai berikut :
Operasi 1 Besi propel yang panjangnya rata-rata 6 meter diukur sesuai
ukuran rangka-rangka untuk kursi tersebut.
Operasi 2 Setelah ukurannya sesuai, kemudian profil besi tersebut dipotong-
potong dengan menggunakan gergaji besi.
Operasi 3 Untuk keperluan penggabungan nanti, ada beberapa bagian dari
profil tersebut yang perlu dilubangi sesuai dengan ukuran baut,
dengan menggunakan mesin bor.
Operasi 4 Bagian profil yang dipotong dan yang dilubangi, dihaluskan oleh
gerinda dan secara keseluruhan profil tersebut disisihkan dari
kotoran-kotoran terutama karat oleh ampelas.
Pemeriksaan 1 Profil-profil yang telah dipotong diperiksa ukurannya sekali lagi
agar pada saat disambung-sambungkan dengan las tidak
merubah keseimbangan (comfortable) kursi tersebut.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 8
Operasi 5 Profil-profil yang telah dipotong disambung-sambungkan dengan las
carbide, membentuk rangka kursi.
Pemeriksaan 2 Hasil pengalasan diperiksa, mungkin ada bagian yang
belum tersambungkan dengan baik atau sebaliknya ada
bagian hasil las yang berlebih, sehingga perlu dikir atau
dibuang.
Operasi 6 Setelah rangka kursi selesai dibuat kemudian rangka tersebut dicat
dengan menggunakan penyemprot cat.

Langkah proses pembuatan rangka besi ditempatkan atau dipetakan di paling


kanan kertas, ini bearti rangka besi merupakan komponen utama. Komponen-
komponen yang lainnya (tempat duduk, sandaran dan alas tempat menulis)
dipetakan berturut-turut disebelah kirinya. Kalau diperhatikan, langkah proses
pembuatan ketiga komponen akhir tersebut sama antara satu dengan yang lainnya.
Dengan demikian yang akan diuraikan berikut ini hanya untuk komponen
tempat duduk, komponen yang lainya analog dengan tempat duduk ini.
Operasi 7 Kayu jati yang dibentuk papan diserut sehingga mencapai ketebalan
yang sesuai dan cukup halus.
Operasi 8 Papan yang sudah cukup halus digambar dengan mengunakan
mal untuk membuat tampat duduk sesuai dengan bentuk yang
diinginkan.
Operasi 9 Setelah diukur (digambar dengan alat tulis) kemudian dipotong dengan
gergaji.
Pemeriksaan 3 Hasil pemotongan diperiksa ukurannya agar yakin bahwa
proses pengukuran dan pemotongan sudah baik.
Operasi 10 Agar kursi tersebut enak (nyaman) dipakainya, maka tempat duduk
tersebut harus dibentuk sesuai dengan keadaan tubuh manusia
dengan menggunakan serutan.
Operasi 11 Setelah membentuk kemudian dihaluskan dengan ampelas dan
dempul berulang-ulang sampai betul-betul halus.
Operasi 12 dan pemeriksaan 4

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 9
Tempat duduk yang sudah halus, dibersihkan dari kotoran-
kotoran kemudian dipernis sampai mengkilap sambil diperiksa
baik warna maupun kualitas hasil pernisnya.
Keterangan untuk operasi dan pemeriksaan yang terjadi pada pembuatan
komponen sandaran dan komponen alas untuk menulis, analog dengan dengan
keterangan operasi dan pemeriksaan pada pembuatan komponen tempat duduk.
Langkah terakhir setelah semua operasi dan pemeriksaan selesai untuk
setiap komponen kursi tersebut adalah merakit komponen-kompenen rangka besi
tempat duduk, sandaran dan alat tempat menulis sebagai berikut:
Operasi 25 dan pemeriksaan 9
Komponen-komponen tampat duduk, sandaran dan alas tempat
nulis dirakit pada komponen utama rangka besi dengan skrup ulip,
sambil diperiksa kualitasnya setalah dirakit secara lengkap.
Perakitan ini digambarkan dengan garis-garis horizontal yang
menghubungkan garis-garis vertikal dari komponen-komponen
yang akan dirakit dengan arah dari kiri ke kanan.
Penyimpanan Kursi yang sudah lengkap dan memenuhi syarat disimpan di
gudang penyimpanan.
Harap diperhatikan cara-cara mencantumkan masuknya bahan kedalam
proses. Misalnya: besi profil, papan, dempul, ampelas dan lain-lainnya, digambarkan
dengan garis horizontal yang masuk kedalam garis vertikal. Adakalanya dalam
membuat Peta Proses Operasi suatu objek, perlu melakukan modifikasi agar Peta
Proses Operasi tersebut bisa lebih luas pemakaiannya. Beberapa modifikasi yang
sudah biasa digunakan dalam membuat Peta Proses Operasi dapat dilihat pada
gambar dihalaman berikut.
Gambar tersebut menunjukan bahwa setalah proses perakitan antara
komponen utama dengan komponen tambahan pada operasi 3 yang bersamaan
dengan pemeriksaan 1, proses dilanjutkan dengan operasi 4, operasi 5 dan
pemeriksaan 2, masing-masing diulangi 3 kali, sesuai dengan catatan ulangan
(perhatikan bahwa operasi berikut setelah ulangan-ulangan tersebut bernomor 0-12,
bukan 0-6). Begitu pula setelah operasi 12 terdapat 2 alternatif yang bisa dipilih

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 10
dimana alternative pertama, proses harus melalui 0-13 dan 1-6, sedangkan
alternative kedua, proses harus melalui 0-14 dan 0-15 yang bersamaan dengan 1-7.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 11
3. CONTOH KASUS 2
Produk Kaki Meja Sonya

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 12
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 13
PETA PROSES OPERASI

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 14
INPUT : OPC
KPT = 22 unit / jam
Efisiensi mesin = 60 %
% scrapt dan kapasitas mesin
OPC
INPUT = Deskripsi OPC meja dorong Sonya sbb :

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 15
DESKRIPSI OPC
No Opr Deskripsi Mesin / alat Prod. % scrapt
msn/jam
100 kaki
10 Penekukan MS. Db Bending 40 0
20 Press untuk kepala baut Msn. Press 40 0
30 mur MS. Mlt Boring 25 2
40 Pelubangan untuk baut mur MS. Db. Pierching 25 2
50 Pelubangan untuk baut ulir Bak Nikel 40 0
Pelapisan chrom nikel
10 200 Pipa Penahan MS. Db Bending 40 0
20 Penekukan Msn. Press 40 2
30 Press untuk kepala baut ulir MS. Mlt Boring 25 2
40 Pelubangan untuk baut ulir MS. Db. Pierching 25 2
50 Lubang untuk besi penahan Bak Nikel 40 0
60 Pelapisan chrom nikel Bangku 360 0
Pemasangan plastic cover
10 500 Assembling I MS. Electric screw 20 0
Penggabungan kaki dengan driver
Pipa penahan

Keterangan OPC :
a - : Komponen utama
b - : Bahan komponen utama

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 16
c - : Diameter komponen utama
d - : Deskripsi / prosesnya
e - : Alat / mesin yang dipakai
1 : Waktu proses / urut
2 : % scrapt
3 : Komponen tambahan
f : urutan operasi
(z) : Quantity ( 1 unit produk )

4. DAFTAR PUSTAKA

Apple, James M. 1990. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Edisi Tiga.
Bandung : ITB.

Sutalaksana, Iftikar. Teknik Tata Cara Kerja. ITB. Bandung

Wignjosoebroto, Sritomo. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Institut


Teknologi Sepuluh November

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 17
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir.Fajar Kurniawan, M.Si. PENGENDALIAN KUALITAS 18

Anda mungkin juga menyukai