Tn.X usia 75 tahun datang ke rumah sakit dengan memegang perut bagian bawah. keluarga
mengatakan pasien mengeluh tidak bisa buang air kecil sejak kemarin siang, dan meringis
sakit pada perut bagian bawah. Dari hasil head to toe yg dilakukan perawat didapatkan :
nyeri tekan pada perut bagian bawah, bunyi perkusi dullness, tampak ada penumpukan
pada kandung kemih, TD : 150/80 N: 96 X/menit RR: 24 X/menit S: 36,1. Keluarga pasien
juga mengatakan bahwa tidak ada yang mengalami penyakit yang sama seperti yang
diderita pasien sekarang.
PENATALAKSANAAN KASUS
Pengkajian nyeri
P : pasien mengatakan sakit karena tidak bisa kencing
Q : nyeri seperti di tekan
R : nyeri pada kandung kemih
S : skala nyeri 8
T : klien mengatakan sakit sejak tadi pagi
Masalah keperawatan
1. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan hambatan pada saluran uretra
Data subyektif : -Mengatakan tidak bias BAK sejak kemarin siang.
Data Obyektif : - Tampak ada penumpukan pada kandung kemih
2. Ganguan rasa nyaman: Nyeri berhubungan dengan peningkatan retensi urine pada
kandung kemih
Data subyektif : P : pasien mengatakan sakit karena tidak bias kencing
Q : nyeri seperti di tekan
R : nyeri pada kandung kemih
S : skala nyeri 8
T : klien mengatakan sakit sejak tadi pagi
2. Gangguan rasa nyaman: nyeri berhubungan dengan peningkatan retensi urine pada
kandung kemih
Kriteria hasil:
- Mampu mengontrol nyeri
- Status lingkungan yang nyaman
- Kualitas tidur dan istirahat yang adekuat
- Respon terhadap pengobatan
- Status kenyamanan meningkat
Intervensi:
- Temani pasien untuk memberikan keamanan dan mengurangi takut
- Identifikasi tingkat kecemasan
- Bantu pasien mengenal situasi yang menimbulkan kecemasan
- Dorong pasien untuk mengungkapkan perasaan,ketakutan
- Instruksikan pasien menggunakan teknik relaksasi
- Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat untuk nyeri