Anda di halaman 1dari 5

REFLEKSI KASUS

PEMBERIAN VITAMIN K PADA BAYI BARU LAHIR

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Kepaniteraan ilmu kesehatan anak Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Disusun oleh :
Wahyu Wijayanto

Diajukan kepada :
Dr. Heru Sp.A

BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAK


RSUD KRT SETJONEGORO WONOSOBO
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2017
REFKSI KASUS

Pemberian vit-K pada Bayi Baru Lahir

Stase Ilmu Kesehatan Anak

Nama : Wahyu Wijayanto

NIM :20110310147

PENGALAMAN

Seorang bayi berusia 0 hari lahir sepontan di rumah sakit, lahir sesuai dengan usia

kehamilan 40 minggu, berat badan bayi lahir cukup, air ketuban jernih, sudah BAK (+) BAB

(-) keluhan (-)

Pemeriksaan fisik :

Keadaan umum : Baik Kesadaran : Composmentis

BB : 3012 gram

Suhu : 36,5 c

Nadi : 122 kpm

Status generalis:

Kepala : normochepal

Thorak : retrakis (-) ikterik(-)

Genetalia : laki-laki sesuai masa kehamilan


Ekstremitas : normal tidak ada kelainan

MASALAH YANG DI KAJI

1. Pengertian vitamin dan vitamin Ki baru lahir


2. Faktor pemberian vitamin K pada bayi
3. Fungsi vitamin K
4. Macam-macam vitamin K
5. Dosis vitamin yang diberikan pada bayi baru lahir

ANALISIS

1. Vitamin adalah zat esensial yang diperlukan untuk membantu kelancaran penyerapan

zat gizi dan proses metabolisme tubuh. Kekurangan vitamin dapat

berakibat terganggunya kesehatan, karena itu diperlukan asupan harian dalam jumlah

tertentu yang idealnya bisa diperoleh dari makanan. Vitamin merupakan senyawa

organik yang berperan bagi fungsi fisiologis normal vitamin juga tergolong ada

dua kelompok yaitu vitamin larut lemak dan vitamin larut air. Vitamin larut lemak

tergolong dalam vitamin K.


Vitamin K adalah vitamin yang dapat di larutkan di dalam lemak dan terdapat pada

umbuh-tumbuhan seperti wortel, bayam, kubis. Hati dan ikan juga mengandung

vitamin tersebut. vitamin K juga dapat disintis dalam usus manusia dalam berbagai

kuman yang terdpat dalam usus besar seperti eschericha colli dan sebagainya, vitamin

K diserap oleh usus bersama-sama dengan lemak (Pudjianti, 2005, hlm. 11).
Vitammin K merupakan bahan pembentuk faktor pembekuan darah. Karena itu,

vitamin K sangat berperan penting dalam proses pembekuanan darah. Kekurangan

vitamin K dapat memperpanjang proses pembekuan darah pada kulit, selaput lendir

dan organ lain dalam tubuh.


2. Bayi baru lahir cenderung memiliki kadar vitamin K dan cadangan vitamin K dalam

hati yang relatif lebih rendah dibanding bayi yang lebih besar. Sementara itu asupan

vitamin K dari ASI belum mencukupi (0,5 ng/L), sedangkan vitamin K dari makanan
tambahan dan sayuran belum dimulai. Hal ini menyebabkan bayi baru lahir cenderung

mengalami defisiensi vitamin K sehingga berisiko tinggi untuk mengalami PDVK.

Permasalahan akibat PDVK adalah terjadinya perdarahan otak dengan angka

kematian 10 50% yang umumnya terjadi pada bayi dalam rentang umur 2 minggu

sampai 6 bulan, dengan akibat angka kecacatan 30 50%.


Selain itu, salah satu akibat defisiensi vitamin K terlihat pada kejadian ikutan pasca

imunisasi (KIPI) berupa perdarahan yang timbul sekitar 2 jam sampai 8 hari paska

imunisasi. Dari data Komnas KIPI jumlah kasus perdarahan paska imunisasi yang

diduga karena defisiensi vitamin K selama tahun 2003 sampai 2006 sebanyak 42

kasus, dimana 27 kasus (65%) diantaranya meninggal.


3. Fungsi fitamin K pada bayi baru lahir adalah mencegah terjadinya perdarahan pada

otak, selain itu merupakan bahan pembentuk faktor pembekuan darah pada kulit,

selaput lendir, dan organ lain dalam tubuh bayi.


Semua bayi baru lahir harus di berikan vitamin K1 injeksi I mg (dosis tunggal)

Intramuskuler di paha kanan atau kiri sesegera mungkin untuk mencegah perdarahan

pada bayi baru lahir (perdarahan intrakranial) akibat difisiensi vitamin K yang di

alami oleh sebagian bayi baru lahir.

4. Ada tiga bentuk vitamin K yaitu:

a. Vitamin K1 (phyloquninone) = yang terdapat pada sayuran hijau. sediaan yang

ada saat ini adalah cremophor dan vitamin Vitamin K mixed micelles (KKM).

b. Vitamin K2 (menaquinones) = yang disintesis oleh flora usus normal seperti

bacteroodes fragilis dan beberapa strain E. Coli.

c. Vitamin K3 (menodione) = merupakan vitamin K sintetik (tiruan yang terdapat di

alam) tetapi jarang diberikan lagi pada nenonatus karena dilaporkan dapat

menyebabkan anemia hemolitik


5. Dosis Vitamin K1 (phytomenadione) pada bayi baru lahir adalah: 10 mg/ml dosis

tunggal, suntik IM (intra muskular), atau oral, 3 kali 2mg, diberikan pada waktu bayi

baru lahir, umur 3 sampai 7 hari, dan pada saat bayi berumur 1 - 2 bulan

Anda mungkin juga menyukai