UNNES 2012
1. Jahe
Zat yang dikandung oleh jahe diantaranya : Minyak atsiri zingiberena (zingirona),
zingiberol, bisabolena, kurkumen, gingerol, filandrena, dan resin pahit.
2. Kunyit
3. Lengkuas
Sebagai obat, lengkuas dapat digunakan untuk membangkitkan selera makan dengan cara
direbus bersama buah mengkudu, kencur, bubuk ketumbar, bawang putih, asam jawa dan
bahannya lainnya. Air rebusan kemudian diminum dua kali sehari pada pagi dan siang hari.
Manfaat lainnya, lengkuas dapat digunakan untuk meredam sakit rematik dan sakit kulit.
a. Rematik
Cara pertama
Bahan yang diperlukan: 2 rimpang lengkuas sebesar ibu jari, dan 1 butir telur ayam
kampung
Cara meracik: Rimpang lengkuas diparut dan diperas untuk diambil airnya, telur
ayam kampung mentah dipecah untuk diambil kuningnya, kemudian keduanya
diaduk sampai merata.
Cara pemakaian: Ramuan tersebut diminum 1 kali sehari
Cara kedua
Bahan yang diperlukan: Rimpang lengkuas sebesar ibu jari, setengah sendok teh
merica, 1 potong gula merah dan 2 gelas air santan kelapa.
Cara meracik: Semua bahan direbus bersama-sama hingga airnya tersisa satu gelas
Cara pemakaian: Air rebusan tersebut diminum sedikit demi sedikit selama 1
minggu.
Cara ketiga
Bahan yang diperlukan: 1/2 kg rimpang lengkuas, air santan secukupnya dan 15
butir merica
Cara meracik: Rimpang lengkuas diparut dan diperas untuk diambil airnya.
Campurkan dengan air santan dan tambahkan merica yang telah dihaluskan. Aduk
hingga tercampur. Sebelum direbus tambahkan setengah liter air. Rebus hingga
mendidih agak lama kemudian angkat dan dinginkan.
Cara pemakaian: Air rebusannya diminum 3 kali sehari masing-masing sepertiga
gelas.
b. Radang lambung dan usus lemah
Bahan yang diperlukan: Rimpang lengkuas secukupnya. Cara meracik: Rimpang
lengkuas dicuci hingga bersih, kemudian ditumbuk sampai halus dan disaring untuk
diambil airnya. Cara pemakaian: Airnya diminum secara teratur.
c. Sakit limpa
Bahan yang diperlukan: 2 Rimpang lengkuas sebesar ibu jari, 3 rimpang umbi
temulawak sebesar ibu jari dan 1 genggam daun meniran. Cara meracik: Semua
4. Kencur
Rimpang Kencur mengandung pati (4,14 %), mineral (13,73 %), dan minyak atsiri (0,02
%) berupa sineol, asam metil kanil dan penta dekaan, asam cinnamic, ethyl aster, asam
sinamic, borneol, kamphene, paraeumarin, asam anisic, alkaloid dan gom. Beberapa resep
pengobatan menggunakan Kencur:
a. Radang Lambung
Bahan: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari
Cara membuat: kencur dikuliti sampai bersih dan dikunyah
Cara menggunakan: diminum airnya, ampasnya dibuang, kemudian minum 1 gelas
air putih, dan diulangi sampai sembuh
b. Radang Anak Telinga
Bahan: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari dan biji buah pala
Cara membuat: kedua bahan tersebut ditumbuk halus dan diberi 2 sendok air hangat
Cara menggunakan: dioleskan di seputar hidung.
c. Influenza pada bayi
Bahan: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan 2 lembar daun kemukus (lada
berekor/ Cubeb).
Cara membuat : kedua bahan tersebut ditumbuk halus, kemudian ditambah
beberapa sendok air hangat
Cara menggunakan: dioleskan di seputar hidung
d. Masuk Angin
Bahan: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya
Cara membuat: kencur dikuliti bersih
Cara menggunakannya: kencur dimakan dengan garam secukupnya, kemudian
minum 1 gelas air putih. Dapat dilakukan 2 kali sehari
f. Batuk
Bahan: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya
Cara membuat : kencur diparut, kemudian ditambah 1 cangkir air hangat, diperas
dan disaring
Cara menggunakan : diminum dengan ditambah garam secukupnya
g. Diare
Bahan: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya
Cara membuat: kencur diparut, kemudian ditambah 1 cangkir air hangat, diperas
dan disaring
Cara menggunakan: diolsekan pada perut sebagai bedak
h. Menghilangkan darah kotor
Bahan: 4 rimpang kencur sebesar ibu jari, 2 lembar daun trengguli, 2 biji cengkeh
kering, adas pulawaras secukupnya
Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama dengan 1 liter air sampai
mendidih kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari secara teratur
i. Memperlancar haid
Bahan: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari, 1 lembar daun trengguli, 1 biji buah
cengkeh tua, adas pulawaras secukupnya
Cara membuat: kencur dicincang, kemudian dicampur dengan bahan lain dan
direbus bersama dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas,
kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum sekali sehari 2 cangkir.
Rimpang bangle berbau khas aromatik, rasanya agak pahit dan agak pedas. Penurun panas
(anti piretik), peluruh kentut (karminatif), peluruh dahak (expectorant), pembersih darah,
pencahar (laksan), obat cacing (vermifuge). Kandungan Kimia: Rimpang: minyak atsiri
(sineol, pinen), damar, pati, tanin. Bagian yang dipakai: Rimpang, Daun.
Kegunaan:
Rimpang:
- Demam, sakit kepala.
- Batuk berdahak.
- Perut nyeri, masuk angin.
- Sembelit.
- Sakit kuning.
- Cacingan.
- Reumatik
- Ramuan jamu pada wanita setelah melahirkan.
- Mengecilkan perut setelah melahirkan.
- Kegemukan.
Daun:
Tidak napsu makan.
Perut terasa penuh.
Cara Pemakaian:
a. Demam, masuk angin.
15 g rimpang bangle yang segar dicuci lalu diparut. Tambahkan cangkir air
panas dan 2 sendok makan madu. Diaduk merata lalu diperas dan disaring, minum.
Lakukan 2 kali sehari.
Temulawak dapat digunakan untuk mengatasi gangguan hati dan penyakit kuning, baik
berupa rebusan meupun seduhan rimpang yang dijadikan bubuk. Pati rimpang temulawak,
dapat digunakan untuk makanan bayi atau sebagai pembuat kue. Temulawak dapat
diperbanyak dengan rimpang yang telah berumur 9 bulan lebih. Sifat dan Khasiat Rimpang
berbau aromatik tajam, rasanya pahit agak pedas.
Kandungan KimiaTemulawak terdiri dari fraksi pati, kurkuminoid dan minyak atsiri (3-12
%). Fraksi Pati merupakan kandungan terbesar, jumlah bervariasi antara 48-54%
tergantung dari ketinggian tempat tumbuh. Makin tinggi tempat tumbuh maka kadar
patinya semakin rendah dan kadar minyaknya semakin tinggi. Pati temulawak terdiri dari
abu, protein, lemak, karbohidrat, serat kasar, kurkuminoid, kalium, natrium, kalsium,
magnesium, besi, mangan dan kadnium (Sidik, 1985). pati rimpang temulawak dapat
dikembangkan sebagai sumber karbohidrat, yang digunakan untuk bahan makanan atau
campuran bahan makanan. Fraksi kurkuminoid mempunyai aroma khas, tidak toksik,
terdiri dari kurkumin yang mempunyai aktivitas antiradang dan desmetoksikurkumin.
a. Pelancar ASI
Cuci 20g rimpang segar temulawak, lalu parut. Hasil parutannya peras dan saing,
lalu ditim sampai mendidih. Setelah dingin, tambahkan 2 sendok makam madu
sambil diaduk rata, lalu diminum. Lakukan pagi dan sore dengan takaran yang
sama banyak.
b. Menurunkan kadar kolesterol darah tinggi
Kupas kulit rimpang temulawak segar sebesar 3 jari, lalu parut. Tambahkan 3/4
cangkir air panas dan biarkan mengendap. Setelah dingin, endapannya dibuang dan
airnya diminum. Lakukan setiap hari.
7. Dringo
Kegunaan : Dapat digunakan untuk jamu bagi yang tengah hamil 3 bulan.
Bahan :
5 gr Dringo 5 gr Kunci
3 gr Sintos 3 gr Mesoy
2 biji Cabe 2 biji Bawang putih
1 gr Kemukus 3 gr Pruntu
3 gr Bengle 3 gr Lempuyang
2 gr Bunga wora-wari
Cara pemakaian :
Semua bahan ditumbuk halus, kemudian tuangkan air masak, lalu disaring dan
minumlah airnya.
9. Temu Giring
Temu giring (Curcuma heyneana Val. & V) kurang populer dikenal. Namun dalam dunia
pengobatan tradisional tanaman ini merupakan salah satu tanaman yang berkhasiat.
Rimpang bagian samping umumnya memiliki rasa yang lebih pahit, merupakan obat bagi
berbagai penyakit.
Berikut manfaat dan khasiat yang bisa dipetik dari temu giring.
a. Cacingan pada Anak
Sediakan 20 gram rimpang temu giring untuk usia 3-8 th atau 40 gram untuk usia 9-
12 th. Rebus rimpang tersebut dalam segelas air, tambah dengan sedikit garam.
Setelah air mendidih dan tersisa setengahnya, angkat, saring, lalu minumkan pada
anak 2 jam sebelum sarapan pagi. Lakukan hal ini selama 5-7 hari.
b. Disentri
Ambil satu jari rimpang temu giring, tambahkan 5 gram daun (muda) delima putih, 3
biji adas manis, 1 jari pulosari, dan 1 siung bawang merah. Tumbuk semua bahan
11. Lempuyang
Kandungan Lempuyang: Minyak atsiri berupa limonen dan zerumbon (zat anti kejang).
Khasiat Lempuyang:
a. Menambah Nafsu Makan
Rimpang lempuyang pahit sebanyak 150 gr dicuci hingga bersih, kemudian parut
hingga halus, rebuslah parutan ini dengan 2500 cc air hingga airnya tinggal
separuh. Untuk menghilangkan rasa pahit dapat ditambahkan gula merah 50 gr,
KKN ALTERNATIF UNNES 2012 KELURAHAN MANGUNSARI 19
saring terlebih dahulu sebelum diminum, air ini diminum 3X sehari cukup 1 sendok
makan.
b. Mengobati Batuk Rejan
Rimpang lempuyang pahit dicampur kayu manis cina dan bawang merah yang
sudah dipanggang. Campuran tersebut di tumbuk dan diperas, kemudian minum
hasil perasannya.
c. Mengobati Gatal Akibat Alergi Udang dan Ikan Laut
Iris tipis-tipis rimpang lempuyang, seduh seperti teh dan diminum setiap hari
hingga gejala alergi hilang.
d. Mengobati Kaki Encok
Rimpang lempuyang pahit ditumbuk dicampur dengan minyak kelapa dan abu
dapur, ramuan ini juga berguna untuk mengobati bengkak-bengkak di badan.
Caranya oleskan tumbukan pada bagian yang sakit atau bengkak.
e. Mengobati Rematik
Rimpang lempuyang wangi dikupas, lalu dicampur cabe jawa, lumatkan, dan
ditambah nasi kering, ramuan itu ditempelkan pada tubuh yang sakit.
f. Obat Penambah Darah
Rimpang Lempuyang wangi diparut, lalu dicampur dengan gula jawa, rebus dengan
air secukupnya. Airnya diminum sehari 3X sebanyak satu sendok makan.