Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

TENTANG PELAKSANAAN PROGRAM ISPA


DI PUSKESMAS SEI PANCUR

a. Pendahuluan

Program ISPA adalah penyakit infeksi saluran pernafasan akut dapat


terjadi pada saluran pernafasan atas dan saluran pernafasan bawah.
Sebagian besar penyakit ISPA bersifat ringan dan tidak memerlukan
pengobatan dengan menggunakan antibiotik. Penyebab dari sebagian
besar penyakit ISPA ini adalah virus, penyakit ini dapat ditularkan melalui
media air ludah, bersin, udara pernafasan yang mengandung kuman
terhirup oleh orang sehat kesaluran pernafasan.

b. Latar belakang

Program pemberantasan penyakit (P2) ISPA membagi ISPA dalam 2


golongan yaitu pneumonia dan bukan pneumonia. ISPA yang berlanjut
menjadi pneumonia sering terjadi pada anakanak terutama bila keadaan
kurang gizi, keadaan lingkungan yang kurang hygiene.

c. Tujuan umum dan tujuan khusus

Tujuan umum:
Sebagai Acuan dalam penatalaksanaan bagi pasien dengan ISPA di
Puskesmas Sei Pancur.

Tujuan khusus:
1. Diketahuinya penatalaksanaan penanggulangan penyakit ISPA
2. Diketahuinya faktor resiko Pnemonia
3. Diketahuinya batasan dan definisi penyakit ISPA
4. Diketahuinya cara penularan penyakit ISPA
5. Diketahuinya gejala penyakit ISPA

d. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

Kegiatan pokok: melakuan pemantauan, pemeriksaan dan


penanganan terhadap paasien ISPA.
Rincian kegiatan:
1. Melakukan pemeriksaan dan pelayanan kesehatan kepada pasien ISPA
2. Melakukan rujukan ke Rumah Sakit Jika terjadi Pnemonia berat.

e. Cara melaksanakan kegiatan


Pelaksanaan kegiatan dilakukan di dalam gedung. Kegiatan dalam
gedung dilakukan di ruang BP baik di puskesmas induk maupun di
puskesmas pembantu oleh tenaga yang berkompeten.
f. Jadwal pelaksanaan kegiatan

Kegiatan dilaksanakan setiap hari kerja

g. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan membuat laporannya


kepada kepala puskesmas dan dikirimkan ke Dinas Kesehatan Kota
Batam. Apabila ada ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kegiatan, maka
koordinator Kepala Puskesmas bersama dengan pelaksana kegiatan harus
mencari penyebab masalahnya dan mencari solusi penyelesaiannya.

h. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan

Pencatatan harus dilakukan pada setiap petugas yang melaksanakan


kegiatan dan dikelola dengan baik sehingga dapat digunakan sewaktu
dibutuhkan. Pelaporan dilakukan oleh penanggung jawab program dan
dilaporkan ke Kepala Puskesmas,.
Evaluasi kegiatan dilakukan 1 tahun sekali.

Sei Pancur, 2017

Mengetahui,

Kepala Puskesmas Sei Pancur, Penanggung Jawab Program

Dr. SURIYATI, MKKK DENI DELIANA,AMK

NIP. 19670603 200701 2 021 NIP.19780620 201101 2 001

Anda mungkin juga menyukai