infeksi vaskuler zat toksik

Obstruksi saluran kemih

reaksi antigen arteriosklerosis tertimbun ginjal
antibodi Retensi urin batu besar dan kasar iritasi / cidera jaringan

suplai darah ginjal turun

menekan saraf hematuria
perifer
anemia
nyeri pinggang

GFR turun

GGK

sekresi protein retensi Na sekresi eritropoitiN turun

terganggu ketidakseimbangan
sindrom uremia urokrom total CES naik suplai nutrisi dalam produksi Hb turun
nutrisi : kurang dari
tertimbun di kulit darah turun
kebutuhan tubuh
tek. kapiler naik oksihemoglobin turun
perpospatemia gang.
keseimbangan perubahan warna intoleransi
pruritis gangguan
asam - basa kulit vol. interstisial naik suplai O2 kasar turun aktivitas
perfusi jaringan
prod. asam naik
edema payah jantung kiri bendungan atrium kiri
(kelebihan volume cairan)
as. lambung naik naik
COP turun
nausea, vomitus iritasi lambung preload naik
tek. vena pulmonalis
aliran darah ginjal suplai O2 suplai O2 ke
ketidakseimban infeksi perdarahan beban jantung naik
turun jaringan turun otak turun kapiler paru naik
gan nutrisi : gastritis - hematemesis
kurang dari hipertrofi ventrikel kiri RAA turun metab. syncope
- melena edema paru
mual, anaerob
kebutuhan retensi Na & H2O (kehilangan
muntah timb. as.
tubuh anemia naik laktat naik kesadaran)
gang. pertukaran
kelebihan vol. - fatigue gas
intoleransi aktivitas
cairan - nyeri sendi