Anda di halaman 1dari 4

MIGREN

No.Dokumen 800/SOP/
/CBR/1/2017
No. Revisi 0
SPO Tanggal Terbit ...............
Halaman` 1 dari 4

UPTD
PUSKESMAS DTP
MAMPU PONED
CIBEUREUM Titin Hajari, drg
NIP: 19771122 200312 2 006

Pengertian Migren adalah suatu istilah yang digunakan untuk nyeri kepala primer
dengan kualitas vaskular (berdenyut), diawali unilateral yang diikuti oleh
mual, fotofobia, fonofobia, gangguan tidur dan depresi. Serangan
seringkali berulang dan cenderung tidak akan bertambah parah setelah
bertahun-tahun.

Tujuan Sebagai penerapan langkah-langkah dalam melakukan diagnosa dan


terapi kasus Migren
Kebijakan
Referensi PERMENKES N0.5 TAHUN 2014
Prosedur

1. Anamnesa
1.1 Menanyakan apakah ada Nyeri moderat sampai berat pada satu
sisi kepala / pada kedua sisi kepala.
1.2 Menanyakan apakah Sakit kepala berdenyut atau serasa
ditusuk-tusuk
1.3 Menanyakan apakah Rasa nyerinya semakin parah dengan
aktivitas fisik.
1.4 Menanyakan apakah Rasa nyerinya sedemikian rupa sehingga
tidak
dapat melakukan aktivitas sehari-hari

15 Menanyakan apakah ada Mual dengan atau tanpa muntah.


1.6 Menanyakan apakah ada Fotofobia atau fonofobia
1.7 Menanyakan apakah Sakit kepalanya mereda secara
bertahap pada siang hari dan setelah bangun tidur,

2 Pemeriksaan Klinis
2.6 Pada pemeriksaan fisik, tanda vital harus normal.
MIGREN
No.Dokumen 800/SOP/
/CBR/1/2017
No. Revisi 0
SPO Tanggal Terbit ...............
Halaman` 2 dari 4

UPTD
PUSKESMAS DTP
MAMPU PONED
CIBEUREUM Titin Hajari, drg
NIP: 19771122 200312 2 006

2.7 pemeriksaan neurologis normal


2.8 Temuan-temuan yang abnormal menunjukkan sebab-sebab
sekunder, yang memerlukan pendekatan diagnostik dan terapi
yang berbeda

3 Pemeriksaan Penunjang
3.1 Pemeriksaan laboratorium tidak diperlukan, pemeriksaan ini
dilakukan jika ditemukan hal-hal, sebagai
berikut:
1. Kelainan-kelainan struktural, metabolik dan penyebab lain yang
dapat menyerupai gejala migren.
2. Dilakukan untuk menyingkirkan penyakit penyerta yang
dapat menyebabkan komplikasi.
3. Menentukan dasar pengobatan dan untuk menyingkirkan
kontraindikasi obat-obatan yang diberikan
4 Diagnosa
4.6 Migren
5. Penatalaksanaan
a. Pada saat serangan pasien dianjurkan untuk menghindari
stimulasi sensoris berlebihan.
b. Bila memungkinkan beristirahat di tempat gelap dan tenang
dengan dikompres dingin.
c. Perubahan pola hidup dapat mengurangi jumlah dan tingkat
keparahan migren, baik pada pasien yang menggunakan obat-
obat preventif atau tidak.
d. Menghindari pemicu, jika makanan tertentu menyebabkan
sakit kepala, hindarilah dan makan makanan yang lain.
e. Berolahraga secara teratur, olahraga aerobik secara teratur
MIGREN
No.Dokumen 800/SOP/
/CBR/1/2017
No. Revisi 0
SPO Tanggal Terbit ...............
Halaman` 3 dari 4

UPTD
PUSKESMAS DTP
MAMPU PONED
CIBEUREUM Titin Hajari, drg
NIP: 19771122 200312 2 006

mengurangi tekanan dan dapat mencegah migren.


f. Mengurangi efek estrogen, sebaiknya mengurangi obat-obatan
yang mengandung estrogen.
g. Berhenti merokok.
h. Penggunaan headache diary untuk mencatat frekuensi sakit
kepala.

5 Terapi
5.6 Analgesik spesifik adalah analgesik yang hanya bekerja sebagai
analgesik nyeri kepala. Lebih bermanfaat untuk kasus yang
berat atau respon buruk dengan OINS. Contoh: Ergotamin,
Dihydroergotamin, dan golongan Triptan yang merupakan
agonis selektif reseptor serotonin pada 5-HT1Obat diberikan
untuk gejala simptomatis, demam dengan antipiretik
(Paracetamol). Jika terjadi infeksi bakteri sekunder, diberikan
antibiotik.

6.3 Analgesik non spesifik yaitu analgesik yang dapat diberikan


pada nyeri lain selain nyeri kepala, dapat menolong pada migren
intensitas nyeri ringan sampai sedang.6.4 Memberikan edukasi
mengenai penularan penyakit campak dan pemberian terapi
suportif untuk menjaga cairan

Unit Loket, laboratorium dan apotik


Terkait
MIGREN
No.Dokumen 800/SOP/
/CBR/1/2017
No. Revisi 0
SPO Tanggal Terbit ...............
Halaman` 4 dari 4

UPTD
PUSKESMAS DTP
MAMPU PONED
CIBEUREUM Titin Hajari, drg
NIP: 19771122 200312 2 006

Rekaman Historis Perubahan

Tgl Mulai
No Isi Perubahan
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai