Anda di halaman 1dari 7

MATA PELAJARAN : TEKNIK SEPEDA MOTOR (OTO-TSM)

JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)

Standar Kompetensi Guru Standar Isi


Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
Pedagogik 1. Menguasai 1.1. Mengindentifikasi bekal 1. Penguasaan 1.1. Mengindentifikasi bekal ajar 1.1.1. Menentukan tingkat penguasaan
karakteristik peserta ajar awal peserta didik dalam karakteristik peserta awal peserta didik dalam mata kompetensi awal peserta didik
didik dari aspek fisik, mata pelajaran teknik sepeda didik dari aspek fisik, pelajaran teknik sepeda motor
moral, spiritual, sosial, motor moral, spiritual, sosial,
kutural, emosional dan 1.2. Mengidentifikasi kesulitan kutural, emosional dan 1.2. Mengidentifikasi kesulitan 1.2.1. Menentukan kesulitan belajar peserta
intelektual belajar peserta didik dalam intelektual belajar peserta didik dalam mata didik dalam mata diklat teknik sepeda motor
mata pelajaran teknik sepeda pelajaran teknik sepeda motor 1.2.2. Memilih solusi atas kesulitan belajar
motor siswa yang teridentifikasi
Pedagogik 2. Menguasai teori 2.1. Menguasai berbagai teori 2. Penguasaan teori 2.1. Menguasai berbagai teori 2.1.1. Mendeskripsikan prinsip-prinsip yang
belajar dan prinsip belajar dan prinsip prinsip belajar dan prinsip belajar dan prinsip prinsip ditekankan dalam pembelajaran
prinsip pembelajaran pembelajaran yang mendidik prinsip pembelajaran pembelajaran yang mendidik
2.1.2. Membedakan teori belajar
yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran
behavioristik, kognitif, konstruktivistik, sosial
teknik sepeda motor teknik sepeda motor
atau yang lain
2.2. Menerapkan berbagai 2.2. Menerapkan berbagai 2.2.1. Menganalisis strategi/model
pendekatan, strategi, metode, pendekatan, strategi, metode, dan pembelajaran yang sesuai dengan mata diklat
dan teknik pembelajaran yang teknik pembelajaran yang teknik sepeda motor
mendidik secara kreatif dalam mendidik secara kreatif dalam 2.2.2. Memilih pendekatan/model
mata pelajaran teknik sepeda mata pelajaran teknik sepeda pembelajaran yang sesuai dengan mata diklat
motor motor teknik sepeda motor
Pedagogik 3. Mengembangkan 3.1. Menentukan tujuan 3. Mengembangkan 3.1. Menentukan tujuan 3.1.1. Merancang tujuan pembelajaran
kurikulum yang terkait pembelajaran teknik sepeda kurikulum yang terkait pembelajaran teknik sepeda motor berdasarkan konsep ABCD (audience,
dengan mata diklat motor dengan mata pelajaran behaviour, condition, dan degree).
teknik sepeda motor teknik sepeda motor 3.1.2. Menentukan tujuan pembelajaran
berdasarkan standart kompetensi (SK) dan
kompetensi dasar (KD) yang ada
3.2. Memilih materi 3.2. Memilih materi pembelajaran 3.2.1. Memilih materi pembelajaran yang
pembelajaran teknik sepeda teknik sepeda motor yang terkait terkait dengan pengalaman belajar
motor yang terkait dengan dengan pengalaman belajar dan
pengalaman belajar dan tujuan tujuan pembelajaran
pembelajaran
3.3. Mengembangkan indikator 3.3. Mengembangkan indikator dan 3.3.1. Membuat indikator penilaian

Halaman 1 dari 7
Standar Kompetensi Guru Standar Isi
Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
dan instrumen penilaian instrumen penilaian teknik sepeda berdasarkan tujuan pembelajaran yang telah
motor ditentukan
Pedagogik 4. Menyelenggarakan 4.1. Menyusun rancangan 4. Penyelenggaraan 4.1. Menyusun rancangan 4.1.1. Mengidentifikasi komponen rancangan
pembelajaran yang pembelajaran yang lengkap, pembelajaran teknik pembelajaran teknik sepeda motor pembelajaran untuk kegiatan belajar berbasis
mendidik baik untuk kegiatan di dalam sepeda motor yang yang lengkap, baik untuk kegiatan KTSP
kelas, laboratorium maupun mendidik di dalam kelas, laboratorium 4.1.2. Membuat rancangan pembelajaran
lapangan maupun lapangan untuk kegiatan belajar praktek di kelas
4.2. Menggunakan media 4.2. Menggunakan media 4.2.1. Memilih media pembelajaran teori
pembelajaran dan sumber pembelajaran dan sumber belajar yang sesuai dengan karakteristik mata diklat
belajar yang relevan dengan yang relevan dengan karakteristik dan siswa
karakteristik peserta didik dan peserta didik dan mata pelajaran
mata pelajaran teknik sepeda teknik sepeda motor untuk
motor untuk mencapai tujuan mencapai tujuan pembelajaran
pembelajaran secara utuh secara utuh
Pedagogik 5. Memanfaatkan 5.1. Memanfaatkan teknologi 5. Pemanfaatan 5.1. Memanfaatkan teknologi 5.1.1. Menentukan jenis media TIK yang
teknologi informasi informasi dan komunikasi teknologi informasi dan informasi dan komunikasi dalam sesuai dengan mata pelajaran teknik sepeda
dan komunikasi untuk dalam pembelajaran teknik komunikasi untuk pembelajaran teknik sepeda motor motor
kepentingan sepeda motor kepentingan 5.1.2. Menerapkan teknologi informasi dan
pembelajaran pembelajaran teknik komunikasi dalam pembelajaran teknik
sepeda motor sepeda motor
Pedagogik 6. Memfasilitasi 6.1. Menyediakan berbagai 6. Mengembangkan 6.1. Menyediakan berbagai 6.1.1. Membimbing peserta didik dalam
pengembangan kegiatan pembelajaran untuk potensi peserta didik kegiatan pembelajaran untuk mengembangkan kemampuan akademik
potensi peserta didik mendorong peserta didik melalui mata pelajaran mendorong peserta didik mencapai
untuk mencapai prestasi akademik teknik sepeda motor prestasi akademik secara optimal
mengaktualisasikan secara optimal untuk
berbagai potensi yang mengaktualisasikan
dimiliki berbagai potensi yang
dimiliki
Pedagogik 7. Berkomunikasi 7.1. Memahami berbagai 7. Berkomunikasi secara 7.1. Memahami berbagai strategi 7.1.1. Mengkomunikasikan pesan (massage)
secara efektif, empatik strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan berkomunikasi yang efektif, secara lisan
dan santun dengan efektif, empatik dan santun, santun dengan peserta empatik dan santun, secara lisan.
peserta didik secara lisan. didik dalam
pembelajaran
Pedagogik 8. Menyelenggarakan 8.1. Memahami prinsip-prinsip 8. Penyelenggaraan 8.1. Memahami prinsip-prinsip 8.1.1. Membedakan prinsip-prinsip penilaian

Halaman 2 dari 7
Standar Kompetensi Guru Standar Isi
Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
penilaian dan evaluasi penilaian dan evaluasi proses penilaian dan evaluasi penilaian dan evaluasi proses dan dan evaluasi proses dan hasil belajar
proses dan hasil dan hasil belajar sesuai dengan proses dan hasil belajar hasil belajar sesuai dengan
belajar. karakteristik mata pelajaran mata pelajaran teknik karakteristik mata pelajaran teknik 8.1.2. Memberikan contoh pada masing-
teknik sepeda motor sepeda motor sepeda motor masing prinsip

8.2. Menentukan aspek-aspek 8.2. Menentukan aspek-aspek 8.2.2. Menentukan aspek hasil relajar yang
proses dan hasil relajar yang proses dan hasil relajar yang penting yang perlu dievaluasi
penting untuk dinilai dan penting untuk dinilai dan dievaluasi
dievaluasi sesuai dengan sesuai dengan karakteristik mata
karakteristik mata pelajaran pelajaran teknik sepeda motor
teknik sepeda motor
8.3. Mengembangkan 8.3. Mengembangkan instrumen 8.3.1. Menulis butir soal sesuai prinsip-prinsip
instrumen penilain dan evaluasi penilain dan evaluasi proses dan evaluasi belajar
proses dan hasil belajar hasil belajar
8.4. Menganalisis hasil penilaian 8.4. Menganalisis hasil penilaian 8.4.1. Menganalisis hasil penilaian proses dan
proses dan hasil belajar untuk proses dan hasil belajar untuk hasil belajar
berbagai tujuan berbagai tujuan
Pedagogik 9. Memanfaatkan hasil 9.1. Menggunakan informasi 9. Pemanfaatan hasil 9.1. Menggunakan informasi hasil 9.1.1. Menganalisis data penilaian dan
penilaian dan evaluasi hasil penilaian dan evaluasi penilaian dan evaluasi penilaian dan evaluasi untuk evaluasi untuk menentukan ketuntasan
untuk kepentingan untuk merancang program untuk kepentingan merancang program remedial dan belajar yang ditetapkan
pembelajaran. remedial dan pengayaan. pembelajaran teknik pengayaan.
sepeda motor
Pedagogik 10. Melakukan 10.1. Memanfaatkan hasil 10. Melakukan tindakan 10.1. Memanfaatkan hasil refleksi 10.1.1. Menganalisis kekuatan dan kelemahan
tindakan reflektif refleksi untuk perbaikan dan reflektif untuk untuk perbaikan dan pembelajaran yang telah dilaksanakan
untuk peningkatan pengembangan pembelajaran peningkatan kualitas pengembangan pembelajaran 10.1.3. Merancang langkah langkah perbaikan
kualitas pembelajaran. dalam mata pelajaran teknik pembelajaran teknik dalam mata pelajaran teknik pembelajaran dalam bentuk PTK
sepeda motor. sepeda motor sepeda motor
Profesional 1. Menjelaskan proses- 1.1.Menjelaskan konsep motor 1. Menjelaskan proses- 1.1. Menjelaskan konsep motor 1.1.1. Menjelaskan prinsip pembakaran
(DKK) proses mesin konversi bakar proses mesin konversi bakar motor bensin dan diesel
energi energi 1.1.2. Menjelaskan prinsip motor 2 tak dan 4
tak
1.2. Menjelaskan konsep motor 1.2. Menjelaskan konsep motor 1.2.1. Menjelaskan prinsip motor listrik
listrik dan generator listrik dan generator

Halaman 3 dari 7
Standar Kompetensi Guru Standar Isi
Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
Profesional 2. Menjelaskan cara 2.1. Menjelaskan cara 2. Menginter-pretasikan 2.1. Membaca wiring diagram 2.1.1. Membaca simbol pada wiring diagram
(DKK) menginterpretasikan membaca wiring diagram gambar teknik sistem kelistrikan sepeda motor
gambar teknik
Profesional 3. Menjelaskan 3.1. Menjelaskan cara 3. Menggunakan 3.1. Menggunakan peralatan dan 3.1.1. Menjelaskan alat tangan yang sesuai
(DKK) penggunaan peralatan menggunakan peralatan dan peralatan dan perlengkapan perbaikan digunakan dalam perbaikan sepeda motor
dan perlengkapan di perlengkapan perbaikan perlengkapan di tempat
tempat kerja kerja

Profesional 4. Menjelaskan 4.1. Menjelaskan cara 4. Menggunakan alat- 4.1. Menggunakan alat-alat ukur 4.1.2. Menggunakan micrometer
(DKK) penggunaan alat-alat menggunakan alat-alat ukur alat ukur (measuring mekanik
ukur (measuring tools) mekanik tools)
Profesional 5. Menjelaskan 5.1. Menjelaskan cara 5. Menerapkan prosedur 5.1. Menerapkan pekerjaan sesuai 5.1.1. Menjelaskan SOP pelaksanaan
(DKK) penerapan prosedur menerapkan pekerjaan sesuai keselamatan, kesehatan dengan SOP pekerjaan servis sepeda motor
keselamatan, dengan SOP kerja dan lingkungan
kesehatan kerja dan tempat kerja
lingkungan tempat
kerja
Profesional 1. Menjelaskan 1.1. Menjelaskan pemeliharaan 1. Melakukan perbaikan 1.1. Memelihara sistem hidrolik 1.1.1. Menjelaskan prosedur perawatan
(Khusus) perbaikan sistem sistem hidrolik sepeda motor sistem hidrolik sepeda sepeda motor sistem hidrolik pada rem sepeda motor
hidrolik sepeda motor 1.2. Menjelaskan pengujian motor 1.2. Menguji sistem hidrolik sepeda 1.2.1. Menjelaskan prosedur pemeriksaan
sistem hidrolik sepeda motor motor sistem hidrolik rem sepeda motor
1.3. Menjelaskan perbaikan 1.3. Memperbaiki sistem hidrolik 1.3.1. Menjelaskan bagian-bagian master
sistem hidrolik sepeda motor sepeda motor cylinder rem sepeda motor
Profesional 2. Menjelaskan 2.1. Menjelaskan cara 2. Memperbaiki sistem 2.1. Mendiagnosis gangguan sistem 2.1.1. Menjelaskan prosedur pengukuran
(Khusus) perbaikan sistem gas mendiagnosis gangguan sistem gas buang sepeda motor gas buang sepeda motor emisi gas buang sepeda motor
buang sepeda motor gas buang sepeda motor 2.1.1. Mendiagnosis sumber gangguan pada
sistem kontrol emisi gas buang sepeda motor
berdasarkan data hasil pengukuran emisi gas
buang
2.2. Menjelaskan perbaikan 2.2. Memperbaiki gangguan sistem 2.1.1. Menjelaskan sistem kontrol emisi gas
gangguan sistem gas buang gas buang sepeda motor buang pada sepeda motor
sepeda motor 2.1.2. Mendiagnosis gangguan sistem
pengontrol emisi gas buang sepeda motor
Profesional 3. Menjelaskan 3.1. Menjelaskan metode 3. Memelihara baterai 3.1. Menjelaskan metode 3.1.1. Merawat baterai dengan prosedur
(Khusus) pemeliharaan baterai pemeliharaan baterai pemeliharaan baterai yang benar

Halaman 4 dari 7
Standar Kompetensi Guru Standar Isi
Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
3.1.2. Menganalisis kondisi baterai
berdasarkan data hasil pengujian
Profesional 4. Menjelaskan 4.1. Menjelaskan cara 4. Melaksanakan 4.1. Membongkar komponen 4.1.1. Menjelaskan pengujian komponen
(Khusus) pelaksanaan overhaul pembongkaran komponen overhaul kepala silinder kepala silinder kepala silinder
kepala silinder kepala silinder 4.1.2. Menyimpulkan kondisi komponen
kepala silinder berdasarkan gejala
4.2. Menjelaskan perbaikan 4.2. Memperbaiki komponen 4.2.1. Menjelaskan pemeriksaan komponen-
komponen kepala silinder kepala silinder komponen di kepala silinder dengan benar
4.3. Menjelaskan cara merakit 4.3. Merakit komponen kepala 4.3.1. Menjelaskan metode pengencangan
komponen kepala silinder silinder baut/mur kepala silinder dengan benar
Profesional 5. Menjelaskan 5.1. Menjelaskan cara 5. Melakukan overhaul 5.1. Mendiagnosis gangguan pada 5.1.1. Menjelaskan prinsip kerja sistem
(Khusus) overhaul sistem mendiagnosis gangguan pada sistem pendingin berikut sistem pendingin sepeda motor pendingin sepeda motor
pendingin berikut sistem pendingin sepeda motor komponen-
komponen- 5.2. Menjelaskan perbaikan komponennya 5.2. Memperbaiki gangguan sistem 5.2.1. Menyimpulkan kondisi komponen
komponennya gangguan sistem pendingin pendingin sepeda motor sistem pendingin berdasarkan gejala
sepeda motor
Profesional 6. Menjelaskan 6.1. Menjelaskan pemeriksaan 6. Melakukan perbaikan 6.1. Memeriksa komponen sistem 6.1.1. Menjelaskan prinsip kerja karburator
(Khusus) perbaikan sistem komponen sistem bahan bakar sistem bahan bakar bahan bakar konvensional sepeda sepeda motor
bahan bakar sepeda konvensional sepeda motor sepeda motor motor 6.1.2. Menjelaskan prinsip kerja komponen
motor sistem bahan bakar injeksi elektronik sepeda
motor (EFI)
6.2. Menjelaskan cara 6.2. Mendiagnosis gangguan pada 6.2.1. Menganalisis faktor penyebab
mendiagnosis gangguan pada sistem bahan bakar sepeda motor gangguan pada karburator sepeda motor
sistem bahan bakar sepeda berdasarkan gejala
motor 6.2.2. Menganalisis sumber penyebab
gangguan pada sistem bahan bakar injeksi
elektronik sepeda motor (EFI) berdasarkan
gejala
Profesional 7. Menjelaskan 7.1. Menjelaskan pemeriksaan 7. Melakukan perbaikan 7.1. Melakukan pemeriksaan 7.1.1. Menjelaskan pemeriksaan piston dan
(Khusus) perbaikan engine komponen engine sepeda engine sepeda motor komponen engine sepeda motor silinder
sepeda motor berikut motor berikut komponen-
komponen- 7.2. Menjelaskan cara komponennya 7.2. Melakukan perbaikan 7.2.1. Menganalisis tingkat kerusakan
komponennya perbaikan komponen engine komponen engine sepeda motor komponen mekanik engine berdasarkan hasil
sepeda motor pengukuran

Halaman 5 dari 7
Standar Kompetensi Guru Standar Isi
Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
Profesional 8. Menjelaskan 8.1. Menjelaskan pemeriksaan 8. Melakukan perbaikan 8.1. Melakukan pemeriksaan 8.1.1. Menjelaskan pemeriksaan komponen
(Khusus) perbaikan unit kopling komponen kopling sepeda unit kopling sepeda komponen kopling sepeda motor utama kopling sepeda motor
sepeda motor motor motor
8.2. Menjelaskan cara 8.2. Melakukan perbaikan 8.2.1. Menganalisis sumber gangguan sistem
perbaikan komponen kopling komponen kopling sepeda motor kopling sepeda motor
sepeda motor 8.2.2. Menyimpulkan tindakan perbaikan
yang perlu dilakukan berdasarkan kondisi
kerja sistem kopling
Profesional 9. Menjelaskan 9.1. Menjelaskan cara 9. Melakukan perbaikan 9.1. Melakukan pemeriksaan 9.1.1. Menjelaskan pinsip kerja transmisi
(Khusus) perbaikan sistem pemeriksaan komponen sistem transmisi manual komponen transmisi manual manual sepeda motor
transmisi manual transmisi manual sepeda motor sepeda motor 9.1.2. Menganalisis gangguan pada
mekanisme pemindah gigi pada transmisi
manual sepeda motor
Profesional 10. Menjelaskan sistem 10.1. Menjelaskan prinsip kerja 10. Melakukan 10.1. Menjelaskan prinsip kerja 10.1.1. Menjelaskan prinsip kerja transmisi
(Khusus) transmisi otomatis transmisi otomatis perbaikan sistem transmisi otomatis CVT sepeda motor
10.2. Menjelaskan cara transmisi otomatis 10.2. Menentukan tindakan 10.2.1. Menganalisis sumber gangguan
menentukan tindakan perbaikan pada sistem transmisi sistem/komponen transmisi CVT sepeda
perbaikan pada sistem otomatis motor berdasarkan gejala
transmisi otomatis
Profesional 11. Menjelaskan 11.1. Menjelaskan cara 11. Melakukan 11.1. Melakukan pemeriksaan 11.1.1. Menjelaskan prinsip kerja sistem rem
(Khusus) perbaikan sistem rem pemeriksaan komponen sistem perbaikan sistem rem komponen sistem rem tromol sepeda motor
rem 11.1.3. Menjelaskan pemeriksaan komponen
sistem rem cakram sepeda motor
11.2. Menjelaskan cara 11.2. Mendiagnosis gangguan pada 11.2.1. Merumuskan penyebab gangguan
mendiagnosis gangguan pada sistem rem sistem rem tromol pada kondisi kerja
sistem rem tertentu
Profesional 12. Menjelaskan 12.1. Menjelaskan cara 12. Melakukan 12.1. Mendiagnosis gangguan pada 12.1.1. Menjelaskan prinsip kerja sistem
(Khusus) perbaikan sistem mendiagnosis gangguan pada perbaikan sistem sistem suspensi suspensi sepeda motor
suspensi sistem suspensi suspensi
12.2. Menjelaskan cara 12.2. Memperbaiki sistem suspensi 12.2.1. Melakukan pemeriksaan sistem
memperbaiki sistem suspensi suspensi sepeda motor
Profesional 13. Menjelaskan 13.1. Menjelaskan cara 13. Melaksanakan 13.1. Mendiagnosis gangguan pada 13.1.1. Menjelaskan standar/penggunaan
(Khusus) pekerjaan servis pada mendiagnosis gangguan pada pekerjaan servis pada roda dan sistem penggerak rantai ukuran roda (ban dan pelek)
roda, ban, dan rantai roda dan sistem penggerak roda, ban, dan rantai
rantai

Halaman 6 dari 7
Standar Kompetensi Guru Standar Isi
Komp.
Kompetensi Guru Mapel/ Guru Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Esensial
Utama Kompetensi Inti
Kelas
Profesional 14. Menjelaskan 14.1. Menjelaskan komponen 14. Melakukan 14.1. Mengidentifikasi komponen 14.1.1. Menjelaskan fungsi komponen-
(Khusus) perbaikan sistem sistem starter perbaikan sistem starter sistem starter komponen starter
starter 14.1.2. Memeriksa komponen starter
14.2. Menjelaskan cara 14.2. Mendiagnosis gangguan pada 14.2.1. Merumuskan penyebab gangguan
mendiagnosis gangguan pada sistem starter sistem/komponen starter
sistem starter 14.2.2. Menafsirkan kondisi komponen
sistem starter berdasarkan hasil pemeriksaan
Profesional 15. Menjelaskan 15.1. Menjelaskan komponen 15. Melakukan 15.1. Mengidentifikasi komponen 15.1.1. Menjelaskan prinsip kerja sistem
(Khusus) perbaikan sistem sistem pengisian perbaikan sistem sistem pengisian pengisian sepeda motor
pengisian 15.2. Menjelaskan cara pengisian 15.2. Mendiagnosis gangguan pada 15.2.1. Merumuskan penyebab gangguan
mendiagnosis gangguan pada sistem pengisian pengisian sepeda motor
sistem pengisian 15.2.2. Menafsirkan kondisi komponen
sistem pengisian berdasarkan hasil
pemeriksaan
Profesional 16. Menjelaskan 16.1. Menjelaskan perbaikan 16. Melakukan 16.1. Melakukan perbaikan sistem 16.1.1. Menjelaskan prinsip kerja sistem
(Khusus) perbaikan sistem sistem pengapian elektronik perbaikan sistem pengapian elektronik sepeda motor pengapian elektronik sepeda motor
pengapian sepeda motor pengapian 16.1.2. Menjelaskan pemeriksaan komponen
sistem pengapian elektronik sepeda motor
16.2. Menjelaskan cara 16.2. Mendiagnosis gangguan pada 16.2.1. Mendiagnosis sumber gangguan
mendiagnosis gangguan pada sistem pengapian elektronik pada sistem pengapian elektronik sepeda
sistem pengapian elektronik sepeda motor motor
sepeda motor

Halaman 7 dari 7

Anda mungkin juga menyukai