Kedua Orang Tua Pendidik Utama ( Surat At-Tahrim:6)

Masih banyak orang tua yang mementingkan dunia untuk anaknya dibandingkan
kebahagiaan akhirat untuk anaknya kelak.

Bismillah

Assalammualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu Wa taala, semoga sholawat dan salam
senantiasa dilimpahkan kepada Rosulullah Shollallahu Alaihi Wasallam, juga kepada
keluarganya, dan para sahabatnya.

Di zaman sekarag ini masih banyak orang tua yang tidak menyadari pentingnya pendidikan
agama untuk anaknya kebanyakan hanya memikirkan kebahagiaan di Dunia dibandingkan
kebahagiaan kelak di Akhirat. Orang tua selalu rajin menanyakan kepada anaknya Sudah
makan atau belum tetapi lupa menanyakan Sudah sholat atau belum. Padahal pentingnya
orang tua menjaga anaknya dari api neraka dan sebagai pendidik utama telah tercantum
dalam Al-Quran Surat At-Tahriim:6 yang artinya : Wahai orang-orang yang beriman!
Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia
dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada
Allah terhadap apa yang dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang
diperintahkan.

Semestinya, kehidupan Akhirat itu lebih harus diutamakan dari pada kehidupan Dunia.
Kehidupan Akhirat itu tujuan dari kita hidup di Dunia, sedangkan Dunia ini hanya sekedar
jangan lupa. Sedangkan orang tua serimg berkata Sudah makan belum setelah itu orang tua
berkata Jangan lupa sholat seharusnya orag tua mengatakan Udah sholat belum jangan
lupa makan. Karena sholat itu perkara Akhirat sedangkan makan masalah Dunia.
Seharusnya kita mengamalkan perintah Allah Subhanahu Wa Taala dalam Surat Al-
Qashash:77 yang artinya: Dan carilah (pahala) negeri Akhirat dengan apa yang telah
dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di Dunia.....

Nah, seharusnya sebagai orang tua mengerti akan kewajibannya untuk menjaga anak dan
keluarga dari api neraka. Untuk bisa melakukan itu tentunya orang tua harus menuntut ilmu
karena menuntut ilmu agama itu hukumnya wajib sampai ajal menjemput.
Oleh karena itu, kita sebagai calon-calon orang tua hendaknya mengetahui kewajiban-
kewajiban kita sebagai orang tus dan tentu saja setiap kita harus selalu bertekad untuk terus
menuntut ilmu dan tidak pernah bosan. Karena dengan ilmu lah bisa menuntun kita ke dalam
Surga. Semoga Allah Azza Wa Jalla selalu memberikan hidayah taufik kepada kita untuk
selalu menuntut ilmu dan mengamalkannya. Amiin Ya Robbal Alamin. Wallahu alam.

Wassalammualaikum Warohmatullahhi Wabarokatuh.