Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SatuanPendidikan : SMK YASTI CISAAT


Kelas/Semester : XI/1
Program Keahlian : Administrasi Perkantoran
Mata Pelajaran : Pengantar Administrasi Perkantoran
Topik/MateriPokok : Prosedur Operasi Standar
AlokasiWaktu : 8 x 45 menit ( 4 x pertemuan)

A. KompetensiInti (KI)
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerja sama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam
bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. KompetensiDasar
1.1 Mengamalkan keimanannya dengan meyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas
alam jagat raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Menerapkan penggunaan panca indera sebagai sarana untuk berkarya secara efektif dan
efisien berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut.
1.3 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap
ilmiah.
3.1 Menjelaskan Pengertian dan symbol-simbol prosedur operasi standar (POS)
Indikator :
Memahami dan Menjelaskan Pengertian Prosedur Operasional Standar
Mengenal dan mendeskripsikan simbol-simbol POS
Jenis-jenis SOP
3.2 Menguraikan prinsip-prinsip dan teknik penyusunan POS
Indikator :
Menjelaskan kembali dan mendeskripsikan prinsip dan teknik penyusunan POS.
4.1 Menyusun SOP
Indikator :
Memahami melaksanakan prinsip penyususnan SOP
Mengaplikasikan teknik penyusunan Sop
4.2 Mengidentifikasi Prinsip-prinsip dan teknik penyusunan SOP
Indikator :
Membuat contoh prosedur operasional standar dalam administrasi perkantoran

C. TujuanPembelajaran
1. Setelah mengamati, peserta didik dapat:
a. Mendeskripsikan pengertian prosedur operasional standar dengan baik dan benar.
b. Mengidentifikasi simbol-simbol POS dengan baik dan benar.
c. Mendeskripsikan jenis-jenis dan prinsip POS dengan baik dan benar.
d. Mendeskripsikan teknik penyusunan POS dengan baik dan benar di dalam
kehidupan sehari-hari sesuai dengan kebutuhan administrasi perkantoran.
2. Setelah berdiskusi, peserta didik dapat :
a. Menjelaskan kembali pengertian prosedur operasional standar dengan baik dan
benar.
b. Menyebutkan kembali simbol-simbol POS dengan baik dan benar.
c. Menjelaskan kembali jenis-jenis dan prinsip POS dengan baik dan benar.
d. Mengaplikasikan POS dengan baik dan benar di dalam kehidupan sehari-hari sesuai
dengan kebutuhan administrasi perkantoran.

D. Materi ajar
PengertianProsedur Operasi Standar
Fakta
Cara pengoperasian peralatan kantor, misalnya Fotocopy, Printer, Faximile dan lain
sebagainya dalam kehidupan sehari-hari.
Konsep
Standar Operasional Prosedur merupakan tata cara atau tahapan yang dibakukan dan yang
harus dilalui untuk menyelesaikan suatu proses kerja tertentu.
Simbol-simbol POS
Fakta
Berbentuk diagram atau organigram yang ada di kantor atau organisasi lainnya.
Konsep
Flowchart merupakan bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-
langkah penyelesaian masalah.
Prosedural
Membuat POS yang berbentuk flowchart
Jenis-jenis POS dalamAdministrasiPerkantoran
Konsep
POS berdasarkan sifat kegiatannya, dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu POS
Teknis dan POS administratif.
POS menurut cakupan dan besaran kegiatannya, dikategorikan ke dalam dua jenis yaitu
SOP Makro dan Mikro.
Pos menurut Cakupan dan kelengkapan kegiatan, dikategorikan ke dalam dua jenis
yaitu POS final dan POS parsial.
POS menurut cakupan dan jenis kegiatan dikategorikan ke dalam dua jenis, yaitu POS
Generik dan POS Spesifik.
Prinsip-prinsip penyusunan POS
Konsep
Kemudahan dan kejelasan
Efisiensi dan Efektivitas
Perhatian dan keselarasan
Keterukuran
Dinamis
Berorientasi kepada pengguna (Pihak yang dilayani)
Kepatuhan dan kepastian hukum
Teknik Penyusunan POS
Konsep
Persiapan penyusunan POS
Penilaian kebutuhan POS
Penyusunan POS
Prosedural
Pembuatan POS

E. Alat/Media/SumberPembelajaran
1. Alat/Media
a. LCD/Bahantayang
b. Lembarpenilaian
2. Sumber
a. Modul Pengantar Administrasi Perkantoran
F. Pendekatan, Model danMetodePembelajaran.
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik(scientific)
Pembelajaran koperatif (cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning).

G. Langkah Pembelajaran.
PertemuanPertama
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan diri 10 menit
siap belajar.
2. Guru memeriksa absesi kehadiran siswa.
3. Guru dan siswa bertanya jawab berkaitan dengan identitas diri
yang dibutuhkan sebagai warga negara yang baik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan
penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran.
5. Guru menyampaikan pokok-pokok/cakupan materi
pembelajaran.
6. Guru menjelaskan langkah langkah pembelajaran dengan
model Discovery-Inquiry.
7. Guru membagi kelompok yang terdiri dari 5 6 orang perserta
didik yang heterogen.

Inti Fase 1 : Mengamati


15 menit
Siswa mengamati dan memperhatikan arahan serta
penjelasan awal dari guru mengenai materi
pembelajaran yang akan di bahas yaitu pengertian
prosedur operasional standar.
Fase 2: Menanya
15 menit
Siswa mendiskusikan mengenai pengertian otomatisasi
perkantoran dan saling bertanya jawab dengan anggota
kelompoknya dengan menghargai pendapat teman
dalam bahasa yang santun
Fase 3 : Menalar 10 menit
Guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan informasi
mengenai pengertian otomatisasi perkantoran dari
berbagai sumber.
10 menit

Fase 4 : Mencoba
Siswa secara individual membuat hipotesis dan
20 menit
menganalisis pengertian prosedur operasional standar,
kemudian semua anggota mulai menyamakan presepsi
dan menarik kesimpulan dengan anggota kelompoknya.
Fase 5 : Menginformasikan
Guru memanggil seluruh anggota kelompok untuk maju
kedepan secara berurutan. Dan salah satu anggota
kelompok membacakan hasil diskusinya mengenai
pengertian otomatisasi perkantoran dan terjadi proses
tanya jawab di dalam presentasi tersebut.

Fase 6 : Menarik Kesimpulan /Generalisasi


Semua kelompok telah mempresentasikan hasil
diskusinya. Kemudian guru beserta semua peserta didik
mengambil kesimpulan dari hasil diskusidan
membacakan pengertian otomatisasi perkantoran yang
baik dan benar.
Penutup 1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah 10 menit
dipelajari.
2. Siswa merenungkan aktivitas pembelajaran yang telah
dilaksanakan dengan mengisi lembar internalisasi sikap
berkaitan dengan kemampuan dalam pengantar administrasi
perkantoran yang dijadikan sebagai alat penyampai
mengenaipengertian prosedur oprasional standar, tujuan dan
manfaat prosedur operasional standar.
3. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari
dengan membuat catatan penguasaan materi.
4. Siswa mengerjakan evaluasi.
5. Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
6. Siswa menyepakati tugas yang harus dilakukan berkaitan.

PertemuanKedua
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan 10 menit
diri siap belajar.
2. Guru memeriksa absesi kehadiran siswa.
3. Guru dan siswa bertanya jawab berkaitan dengan identitas
diri yang dibutuhkan sebagai warga negara yang baik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan
penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran.
5. Guru menyampaikan pokok-pokok/cakupan materi
pembelajaran.
6. Guru menjelaskan langkah langkah pembelajaran dengan
model Discovery-Inquiry.
7. Guru membagi kelompok yang terdiri dari 5 6 orang
perserta didik yang heterogen.
Inti Fase 1 : Mengamati
15 menit
Siswa mengamati dan memperhatikan arahan serta
penjelasan awal dari guru mengenai materi
pembelajaran yang akan di bahas yaitu jenis-jenis dan
simbol-simbol prosedur operasional standar .
Fase 2: Menanya
15 menit
Siswa mendiskusikanmengenai jenis-jenis dan simbol
presedur operasional standar dan saling bertanya jawab
dengan anggota kelompoknya dengan menghargai
pendapat teman dalam bahasa yang santun.
10 menit
Fase 3 : Menalar
Guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan informasi
mengenai pengertian jenis-jenis dan simbol prosedur
operasional standar dari berbagai sumber.
Fase 4 : Mencoba 10 menit
Siswa secara individual membuat hipotesis dan
menganalisis jenis-jenis dan simbol prosedur
operasional standar, kemudian semua anggota mulai
20 menit
menyamakan presepsi dan menarik kesimpulan dengan
anggota kelompoknya.
Fase 5 : Mengimformasikan
Guru memanggil seluruh anggota kelompok untuk maju
kedepan secara berurutan. Dan salah satu anggota
kelompok membacakan hasil diskusinya mengenai
jenis-jenis dan simbol prosedur operasional standardan
terjadi proses tanya jawab di dalam presentasi tersebut.

Fase 6 :Kesimpulan
Semua kelompok telah mempresentasikan hasil
diskusinya. Kemudian guru beserta semua peserta didik
mengambil kesimpulan dari hasil diskusi dan
membacakan jenis jenis dan simbol prosedur
operasional standar yang baik dan benar.
Penutup 1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah 10 menit
dipelajari.
2. Siswa merenungkan aktivitas pembelajaran yang telah
dilaksanakan dengan mengisi lembar internalisasi sikap
berkaitan dengan kemampuan dalam pengantar
administrasi perkantoran yang dijadikan sebagai alat
penyampai mengenai pengertian jenis-jenis dan simbol
prosedur operasional standar.
3. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah
dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi.
4. Siswa mengerjakan evaluasi.
5. Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
6. Siswa menyepakati tugas yang harus dilakukan
berkaitan.

PertemuanKetiga
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan 10 menit
diri siap belajar.
2. Guru memeriksa absesi kehadiran siswa.
3. Guru dan siswa bertanya jawab berkaitan dengan identitas
diri yang dibutuhkan sebagai warga negara yang baik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan
penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran.
5. Guru menyampaikan pokok-pokok/cakupan materi
pembelajaran.
6. Guru menjelaskan langkah langkah pembelajaran dengan
model Discovery-Inquiry.
7. Guru membagi kelompok yang terdiri dari 5 6 orang
perserta didik yang heterogen.

Inti Fase 1 : Mengamati


15 menit
Siswa mengamati dan memperhatikan arahan serta
penjelasan awal dari guru mengenai materi pembelajaran
yang akan di bahas yaitu prinsip penyusunan prosedur
operasional standar.

15 menit
Fase 2: Menanya
Siswa mendiskusikanmengenai pengertian prinsip
penyusunan prosedur operasional standar dan saling
bertanya jawab dengan anggota kelompoknya dengan
10 menit
menghargai pendapat teman dalam bahasa yang santun.

Fase 3 : Menalar
Guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan informasi
mengenai prinsip penyusunan prosedur operasional
10 menit
standar dari berbagai sumber.

Fase 4 : Mencoba
Siswa secara individual membuat hipotesis
dan 20 menit
menganalisis prinsip penyusunanprosedur operasional
standar, kemudian semua anggota mulai menyamakan
presepsi dan menarik kesimpulan dengan anggota
kelompoknya.
Fase 5 : Menginformasikan
Guru memanggil seluruh anggota kelompok untuk maju
kedepan secara berurutan. Dan salah satu anggota
kelompok membacakan hasil diskusinya mengenai
prinsip penyusunan prosedur operasional standar dan
terjadi proses tanya jawab di dalam presentasi tersebut.

Fase 6 : Kesimpulan
Semua kelompok telah mempresentasikan hasil
diskusinya. Kemudian guru beserta semua peserta didik
mengambil kesimpulan dari hasil diskusi dan
membacakan pengertian prinsip penyusunan prosedur
operasional standar yang baik dan benar.

Penutup 1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah 10 menit


dipelajari.
2. Siswa merenungkan aktivitas pembelajaran yang telah
dilaksanakan dengan mengisi lembar internalisasi sikap
berkaitan dengan kemampuan dalam prinsip penyusunan
prosedur operasional standar yang dijadikan sebagai alat
penyampai mengenai pengertian prosedur operasional
standar, tujuan dan manfaat prosedur operasional standar.
3. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari
dengan membuat catatan penguasaan materi.
4. Siswa mengerjakan evaluasi.
5. Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
6. Siswa menyepakati tugas yang harus dilakukan berkaitan.

Pertemuan keempat
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahulua 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan 10 menit
n diri siap belajar.
2. Guru memeriksa absesi kehadiran siswa.
3. Guru dan siswa bertanya jawab berkaitan dengan
identitas diri yang dibutuhkan sebagai warga negara yang
baik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
memberikan penjelasan tentang manfaat menguasai materi
pembelajaran.
5. Guru menyampaikan pokok-pokok/cakupan materi
pembelajaran.
6. Guru menjelaskan langkah langkah pembelajaran
dengan model Discovery-Inquiry.
7. Guru membagi kelompok yang terdiri dari 5 6 orang
perserta didik yang heterogen.

Inti Fase 1 : Mengamati


15 menit
Siswa mengamati dan memperhatikan arahan serta
penjelasan awal dari guru mengenai materi
pembelajaran yang akan di bahas yaitu teknik
penyusunan prosedur operasional standar.
Fase 2: Menanya
15 menit
Siswa mendiskusikanmengenai teknik penyusunan
prosedur operasional standardan saling bertanya
jawab dengan anggota kelompoknya dengan
menghargai pendapat teman dalam bahasa yang
santun. 10 menit
Fase 3 : Menalar
Guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan
informasi mengenai prinsip penyusunan prosedur
operasional standar dari berbagai sumber.
10 menit
Fase 4 : Mencoba
Siswa secara individual membuat hipotesis dan
menganalisis teknik penyusunanprosedur operasional
standar, kemudian semua anggota mulai menyamakan 20 menit
presepsi dan menarik kesimpulan dengan anggota
kelompoknya.
Fase 5 : Menginformasikan
Guru memanggil seluruh anggota kelompok untuk
maju kedepan secara berurutan. Dan salah satu
anggota kelompok membacakan hasil diskusinya
mengenai teknik penyusunan prosedur operasional
standar dan terjadi proses tanya jawab di dalam
presentasi tersebut.

Fase 6 : Kesimpulan
Semua kelompok telah mempresentasikan hasil
diskusinya. Kemudian guru beserta semua peserta
didik mengambil kesimpulan dari hasil diskusi dan
membacakan pengertian teknik penyusunan prosedur
operasional standar yang baik dan benar.

Penutup 1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah 10 menit


dipelajari.
2. Siswa merenungkan aktivitas pembelajaran yang telah
dilaksanakan dengan mengisi lembar internalisasi sikap
berkaitan dengan kemampuan dalam pengantar
administrasi perkantoran yang dijadikan sebagai alat
penyampai mengenaipenyusunan prosedur operasional
standar.
3. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari
dengan membuat catatan penguasaan materi.
4. Siswa mengerjakan evaluasi.
5. Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
6. Siswa menyepakati tugas yang harus dilakukan berkaitan.
H. Penilaian Hasil Belajar
1) Teknik penilaian : Tertulis
2) Bentuk penilaian : Uraian
3) Soal :
1. Tuliskan pengertian POS menurut para ahli (2 Pendapat) !
2. Jelaskan menurut pendapat sendiri mengenai Jenis-jenis POS !
3. Jelaskan dengan singkat mengenai prinsip penyusunan POS !
4. Tuliskan tekhnik penyusunan POS !
5. Buatlah POS administrasi perkantoran!

4) Pedoman Penskoran

No. Aspek yang Dinilai Skor


1 Siswa benar dan tepat dalam menjelaskan pengertian POS 10
2 Siswa benar dan tepat dalam menjelaskan jenis-jenis POS 20
3 Siswa benar dan tepat dalam menjelaskan prinsip 20
penyusunan POS
4 Siswa benar dan tepat dalam menjelaskan teknik penyusunan 20
POS
5 Siswa benar dan tepat dalam menjelaskan contoh POS dalam 30
administrasi perkantoran

Kriteria Skor :
1. Siswa dapat memberikan penjelaskan mengenai latar belakang penjelasan dari
jawaban yang disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar.
2. Siswa menjelaskan dengan lugas secara lugas dan menggunakan bahasa yang baik dan
benar.

Panduan Internalisasi Sikap


Kondisi yang Dicapai
No. Nilai Sikap/Karakter yang Diamati
Ya Belum
A Sikap Ketuhanan :
Penerapan penggunaan panca indera sebagai
sarana untuk berkarya secara efektif dan efisien
dalam bidang pengantar administrasi perkantoran
berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut
B. Sikap Sosial :
1. Jujur
2. Teliti
3. Tanggung Jawab
4. Santun
5. Menghargai Pendapat Teman
6. Ekspresif

I. Instrumen Penilaian Hasil belajar :


Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Penilaia Penilaia
n n
1. Menjelaskan Tes Isian Tuliskan pengertian POS menurut para
makna, tujuan dan Tertulis ahli (2 Pendapat) !
manfaat POS Tes Isian Jelaskan menurut pendapat sendiri
dalam administrasi Tertulis mengenai Jenis-jenis POS !
perkantoran
Tes Isian Jelaskan dengan singkat mengenai
Tertulis prinsip penyusunan POS !

Tes Isian Tuliskan tekhnik penyusunan POS !


Tertulis
Tes Isian Buatlah POS administrasi perkantoran!
Tertulis

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP


Mata Pelajaran : Pengantar Administrasi Perkantoran
Kelas/Semester : XI/1
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Waktu Pengamatan :
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran pengantar administrasi perkantoran.
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
konsisten
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan konsisten
Indikator sikap berkerjasama dalam kegiatan kelompok
1. Kurang baik jikasama sekali tidak berusaha untuk berkerja sama dalam kegiatan kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam kegiatan kelompok tetapi belum
konsisten
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara
terus menerus dan konsisten
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum konsisten.
3. Sangat baik jika menjunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan konsisten.

Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Sikap

No Nama Peserta didik Aktif Berkerjasama Toleran

KB B SB KB B SB KB B SB

1
2

Ds
t

Butir soal: Kriteria total skor:


Setiap butir nomor skornya 0 - 20 Angka : 76 100 :Sangat Baik
Angka : 51 - 75 : Baik
Angka : 26 50 : Cukup
Angka : 0 - 25 : Kurang
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran : Pengantar Administrasi Perkantoran
Kelas/Semester : XI/1
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Waktu Pengamatan : waktu disesuaikan dengan proses belajar

1) Menjelaskan kembali pengertian, tujuan, manfaat, POS


2) Menyelesaikan hasil diskusi dan tugas mengenai pengertian, tujuan, manfaat POS

No ASPEK PENILAIAN Total Skor Keteranga


NAMA PESERTA DIDIK A B C D E
. Nilai n
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Aspek Penilaian :A. Penggalian informasi dari berbagai sumber
B. Kesesuaian materi
C. Pemecahan soal materi
D. Kerjasama
E. Pengendalian diri
Aspek penilaian: Kriteria total skor:
Angka : 76 100 :Sangat Baik
Setiap aspek penilaian skornya 0 20
Angka : 51 - 75 : Baik
Angka : 26 50 : Cukup
Angka : 0 - 25 : Kurang

Mengetahui , Cisaat, Agustus 2014


Kepala SMK YASTI Guru Mata Pelajaran

Yudi Lazuardi, S.E,M.M Ema Fatimah, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai