MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah psikologi perkembangan anak
Disusun Oleh :
1. B. Sunarsih
2. B. Siti Rukayah
3. B. Siti Khomariyah
4. B. Fitriana Wahyuningdiyah
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Psikologi artinya jiwa yang bebas yaitu ilmu yang jiwa atau mental. Sedangkan
manusia/ anak sebagai objek ilmu pengetahuan.
Dalam hal ini/perkembangan anak dan perilaku anak didik sangat diperhatikan
dalam situasi sekolah. Kita sebagai pendidik harus bisa memaknai perkembangan dan
karakteristik anak. Karena pada dasarnya tingkah laku anak dipengaruhi oleh pengalaman-
pengalaman yang dialami anak sebelum sekolah.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
I. Hakekat Psikologi
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa dan perilaku manusia dalam
hubungan dengan lingkungannya namun psikologi tidak mempelajari secara langsung jiwa
atau mental karena bersifat abstrak. Tetapi psikologi membatasi pada ekspresi dari jiwa
atau mental tersebut yang berupa tingkah laku sehingga psikologi dapat didefinisikan
sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku dan proses mental sebenarnya.
Perilaku adalah segala sesuatu yang dilakukan oleh manusia yang dapat diamati dengan
cara tertentu.
Maka dari itu konsep dasar keberadaan psikologi perkembangan yang merupakan
ilmu pengetahuan terapan, maka kepentingan penerapan ilmu tersebut sebaiknya diambil
jalan tengahnya untuk mengatasi kedua pertentangan pendapat tersebut. Konsep-konsep
psikologi perkembangan perlu disadari bahwa :
- Tidak ada seorang anakpun di dunia yang memiliki kesamaan moral dengan anak lain
- Konsepsi di dalam psikologi perkembangan bukanlah pembatasan mutlak atau pasti
sifatnya
- Konsepsi ini hanya bersifat garis besar / pedoman umum yang berlaku bagi
perkembangan kejiwaan anak didik.
1. Untuk mengetahui tingkah laku anak sesuai dengan tingkat usia perkembangannya.
2. Untuk mengetahui tingkat kemampuan anak pada setiap fase perkembangan
3. Untuk mengetahui kapan anak bisa menerima stimulus yang kita berikan
4. Guru bisa mempersiapkan diri menghadapi perubahan-perubahan yang terjadi pada
anak.
5. Guru bisa memilih dan memberikan materi yang sesuai dengan kebutuhan anak.
A. Anak Ditinjau Dari Segi Fisiologi
1. Perkembangan otak
Yaitu semakin banyak kita memberikan rangsangan pada anak maka semakin
rimbun jaringan saraf otaknya.
Prinsip dari saraf ("use it or lose it" yaitu gunakan atau hilangkan). Sebaiknya orang
tua dalam memberikan stimulasi pada anak harus memperhatikan periode kritis
dari anak(yaitu periode yang tepat bagi anak untuk diberikan stimulasi tertentu dan
sesuai dengan perkembangan anak.
2. Pertumbuhan badan
Perkembangan badan anak harus seimbang antara TB dan BB
3. Pertumbuhan gigi
Perawatan gigi dimulai sejak dini
4. Perkembangan motorik
Perkembangan motorik anak berkembang pesat pada awal usia
Ada motorik kasar dan mtorik halus.
Motorik kasar : Didukung degan pertumbuhan otak dan tulang yang kuat sehingga
bisa melakukan hal-hal seperti meloncat, berlari, berdiri dengan
satu kaki, memanjat, dsb.
Mtorik halus : Menggunakan kemampuannya untuk mengurus diri sendiri yaitu
menyisir, menyikat gigi, mengancingkan baju, makan dengan
sendok, dsb.
5. Karakteristik bawaan
Merupakan percampuran gen antara kedua orang tuanya yang paling terlihat adalah
karakteristik fisik berupa warna mata, bentuk mata, warna rambut, kulit.
6. Kebutuan dasar anak
Anak membutuhkan kebutuhan fisik yaitu udara, air, makanan, tempat berlindung
juga kebutuhan tambahan supaya anak itu sehat yaitu kehangatan kontak fisik
dengan orang tua atau pengasuh.
Anak selalu tertatik apa yang dilakukan orang lain sehingga anak cenderung
meniru.
- Anak sebagai makhluk tuhan YME dan makhluk sosial sejak dalam kandungan
sampai dilahirkan mempunyai hak atas hidup, merdeka, serta mendapat
perlindungan dari orang tua, dari masyarakat, keluarga, juga dari negara
Indonesia.
Anak adalah titipan dari Tuhan yang harus kita jaga dan lindungi. Perlindungan anak
secara khusus perlindungan dari :
- Situasi darurat
- Eksploitasi secara ekonomi dan seksual
- Perdagangan anak
- Penyalah gunaan narkoba
1. Batasan Anak
Anak dari sisi kehidupan bernegara adalah masa depan bangsa dan generasi penerus
cita-cita bangsa, sehingga negara wajib memenuhi hak dari setiap anak atas
kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, berpartisipasi, dan melindungi dari
tindak kekerasan dan diskriminasi sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan.
(UU No. 23 tahun 2002, pasal 1 ayat 2).
Anak juga mendapatkan perlidungan khusus diatur pada (UU No. 23 tahun 2002,
pasal 1 ayat 15) "Perlindungan khusus yaitu perlindungan yang diberikan kepada
anak dalam situasi darurat, anak yang berhadapan dengan hukum, anak dari
kelompok minoritas dan terisolasi, anak yang dieksploitasi secara ekonomi dan
seksual, anak yang diperdagangkan, anak yang menjadi korban penyalahgunaan
narkotika, alkohol, psikotropika, zat adiktif, anak penyandang cacat, anak korban
penelantaran.
2. Hak Anak
Pasal 9 : (2) Bagi anak cacat berhak mendapatkan pendidikan luar biasa.
Pasal 11 : Hak untuk istirahat dan memanfaatkan waktu luang, serta berinteraksi
dengan teman sebaya, berekreasi, dan berkreasi.
Pasal 13 : Hak untuk mendapatkan perlindungan bagi anak yang dibawah orang
tua asuh / wali. Contoh kurang perlindungan Angelin Bali.
Pasal 17 : (2) Anak yang menjadi korban / pelaku kekerasan berhak dirahasiakan
identitasnya.
Selain hak anak juga memiliki kewajiban yang disusun pada BAB III Pasal 19
4. Pihak yang bertanggung jawab pada anak ada pada pasal 20 26 yaitu :
1) Orang tua
2) Masyarakat
3) Pemerintah
4) Negara
Mengenai identitas anak dalam suatu perkawinan, baik perkawinan yang sama
kewarganegaraannya maupun berbeda. Apabila anak tidak diasuh oleh orang tua
boleh diasuh orang lain dengan beberapa ketentuan.
6. Penyelenggaraan Perlindungan
7. Agama
8. Kesehatan
9. Pendidikan
10. Sosial
- Mengenai konsekuensi hukum yang akan diterima apabila melakukan hal yang
tidak tepat kepada anak.
BAB III
PENUTUP
Demikian yang dapat kami sampaikan mengenai materi tentang hakikat anak yang
menjadi bahasan dalam makalah ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan karena
terbatasnya pengetahuan dan rujukan atau reverensi yang ada hubungannya dengan judul
makalah ini.
Kami banyak berharap para pembaca sudi memberikan kritik dan saran yang
membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini berguna
bagi penulis pada khususnya juag para pembaca pada umumnya.