5. Prosedur / 1. Anamnesis :
langkah- Keluhan nyeri tenggorokan, rasa kering di tenggorok, rasa nyeri saat menelan,
langkah nyeri dapat menjalar ke telinga, nyeri kepala, badan lesu, nafsu makan
berkurang, rasa mengganjal di tenggorokan (kronis)
2. Pemeriksaan Fisik :
Tonsilitis akut : tonsil udem, hiperemis, terdapat detritus yang memenuhi
permukaan tonsil.
Tonsilitis kronik : tonsil membesar dengan permukaan yang tidak rata, kriptus
melebar, dan kriptus berisi detritus, pembesaran kelenjar limfe submandibula
dan tonsil mengalami perlengketan.
Tonsilitis difteri : tonsil membengkak ditutupi bercak putih kotor yang makin
lama makin meluas dan membentuk pseudomembran yang melekat erat
pada dasarnya sehingga bila diangkat akan mudah berdarah.
3. Diagnosis differensial :
Faringitis
Tumor tonsil
4. Pemeriksaan penunjang :
Darah lengkap,
Usap tonsil untuk pemeriksaan mikroskop dgn pewarnaan Gram
5. Terapi :
Istirahat cukup, makan makanan lunak, menghindari makan makanan
TONSILITIS
No. Dokumen : UKP-SOP/00/8/2016/381
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 29 Juli 2016
Halaman : 2/2