Dr.

Albachrie

DELUTIONAL DISORDERS
DEFINISI

Gangguan pikiran dibagi 2

Delusi adalah system yang terdapat dalam kepribadian orang
tersebut, yang di dalamnya ada gangguan yang bertentangan
dengan realita.
Grandiose adalah gangguan kepribadian yang merasa dirinya
memiliki power, kepintaran relationship.
Pada delusi sebenarnya kepribadian masih utuh.
Delutional disorders adalah gangguan psychiatri yang merupakan
symptom predominant, dahulu disebut gangguan paranoid.
Pada schizophrenia wahamnya adalah bizarre, tetapi pada delusi
wahamnya adalah
Tidak bizarre
Emosi tergantung delusinya
Tidak mempunyai symptom yang afektif
Affectnya wajar
Sesuai dengan isi delusi content
Paraphrenia
Penyakit kronis
Onset lambat
Tidak halusinasi
Tidak deteorisasi kepribadian
Delutional disorders merupakan gangguan waham yang bukan
merupakan gangguan organic.
Yang merupakan gangguan organic adalah Gejala Mental Organik.

SEJARAH

1818, Johann Christian Heinroth konsep Verruck Thert

1838, Dominique espirol konsep Monomania
1863, Kahl Baum konsep Paranoia
1921, Emil Kraepelin konsep Paraphrenia dan Dementia Paranoids

ETIOLOGI

Faktor biologi system limbic dan gangguan basal.

Faktor psychodynamic
Sigmund Freud Panic Homosexuality
Gangguan delusi karena cemburu.
 Biasanya pada homosexual.
Norman Cameton Paranoid Pseudocommunity
Orang yang mempunyai harapan perbaikan ( dizdimi )
Misal orang yang tinggal di daerah penggusuran.
Situasi yang meningkatkan rasa curiga dan tidak
percaya.
Misal saat pemerintahan goyah.
Isolasi social.
Misal pada masyarakat yang terisolir.
Situasi yang menunjukkan menigkatnya cemburu dan
dengki.
Misal antara orang orang yang hidup di real estate dan
komunitas di luarnya.
Situasi yang menyebabkan citra dirinya rendah.
Situasi yang menyebabkan orang lain dapat melihat
kekurangan dirinya.
Situasi yang menyebabkan untuk menimbulkan gossip.

GEJALA KLINIK

Dari anamnesa, biasanya pasien

Rapi, tidak tampak sakit
Mengambil jarak
Curiga
Exentrik
Pura pura
Grandia delution
Euphoria
Waham kejaran / ketakutan
Halusinasi ( sangat jarang , bila ada halusinasi cenderung
schizophrenia )

DIAGNOSA

6 type delutional disorders

Gangguan dengan waham cemburu
Paling banyak
Ex. pasangan unfaithfull
Gangguan dengan waham kejaran
Per secutory, berulang kali menemukan sinyal adanya
ancaman dari orang lain.
Ganguan dengan waham grandiose
Jarang
Gangguan dengan waham erotomatik
Jarang sekali
Gangguan dengan waham somatic
Jarang sekali
Mengeluh terus akan keadaan fisiknya
Gangguan dengan waham yang tidak dapat dispesifikasi
 Segala waham campur jadi 1.

DIFFERENTIAL DIAGNOSA

Gangguan neurology
Gangguan basalis
Hutington
Chorea
Defisiensi cyanocobalamin
Defisiensi tiamin
Gangguan sistemik
Uremia
Hepatic encephalopati
Gangguan system limbic
Stroke
Epilepsy
Tumor
Gangguan kepribadian
Paranoid
Gangguan mood
Episode manic
Gangguan mental organic
Endokrinopati
Penyakit glandula adrenalis
Penyakit tyroid
Penyakit parathyroid
Drug induce
Amfetamin
Anti cholinergic
Anti depresan
Anti hipertensi
INH
Anti Parkinson
Simetidin
Disulfiram
Halusinogen
Delirium
Dementia
Alzheimer
Hipoglikemia
Schizophrenia
THERAPY

Hospitalisasi
Untuk mencegah bunuh diri, membunuh orang lain, tindakan
lain yang mengganggu lingkungan.
Farmakoterapi
Trilafon 3 x 8 mg 3 x 12 mg sehari dahulu
Stelozim 3 x 5 10 mg sehari paling baru
Haloperidol 3 x 2 mg 3 x 5 mg sekarang
Serenase drop 20 30 tetes pada orang yang agresif agar
menjadi lembut ( 2 minggu therapy awal baik )
ES/ Parkinson.
Kontraindikasi
Anti depresan
Lithium
Karbamazepin ( tegretol )
Bila pasien menunjukkan perkembangan bagus, maka dosis trilafon /
haloperidol diturunkan sampai hanya diberikan malam.
Meskipun hasil therapy bagus, pasien tetap harus di psychotherapy,
karena pasien susah percaya pada dokter bila kurang pendekatan.