Syaifi Abdurrahman, S.Pd.

KAIDAH PENULISAN
SOAL URAIAN
Disusun Sebagai Panduan Penulisan Soal
Dalam Bentuk Uraian

2013

PROGRAM PENDIDIKAN CALON PENDIDIK AKADEMI KOMUNITAS

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
KAIDAH PENULISAN SOAL URAIAN
1. Soal Sesuai Dengan Indikator
Indikator:
Siswa dapat menjelaskan 3 kekurangan dari mesin bubut konvensional.
a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Jelaskan 3 kelebihan dari mesin bubut konvensional!
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Jelaskan 3 kekurangan dari mesin bubut konvensional!
No Kunci Jawaban Skor
1 Ketelitian yang dihasilkan agak kurang akurat. 2
2 Tidak dapat menampilkan kalkulasi biaya produksi. 2
3 Waktu laju awal pada pabrik mengalami kenaikkan. 2
Skor Maksimum 6

2. Batasan Pertanyaan dan Jawaban yang Diharapkan Sudah Sesuai

a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Jelaskan alasan bahwa proses pembentukan beram pada saat proses pemesinan sulit
dianalisa dan diketahui karakteristiknya!
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Jelaskan 4 alasan bahwa proses pembentukan beram pada saat proses pemesinan sulit
dianalisa dan diketahui karakteristiknya!
No Kunci Jawaban Skor
1 Laju regangan (strain rate) yang terjadi saat pembentukan 1.5
sangat tinggi dibandingkan dengan proses pembentukan yang
lain.
2 Proses pembentukan beram tergantung pada bahan benda 1.5
kerja, temperatur benda kerja, cairan pendingin, dan
sebagainya.
3 Proses pembentukan beram juga tergantung pada material 1.5
pahat,temperatur pahat, dan getaran pahat.
4 Proses pembentukan beram sangat dipengaruhi oleh bentuk 1.5
pahat (cutting tool).
Skor Maksimum 6

1
3. Materi yang Ditanyakan Sesuai dengan Tujuan Pengukuran
a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Dibagian manakah sisi bebas pemotongan pada pahat saat proses pembubutan itu
terjadi?
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
1) Dimanakah sudut pemotongan dari proses pemesinan dengan pahat bubut itu
terjadi?
2) Sebutkan dan jelaskan juga 2 jenis material pahat beserta kegunaannya!
No Kunci Jawaban Skor
1 Sudut pemotongan dari proses pemesinan dengan pahat bubut 1
itu terjadi pada sudut pemotongan atas (Front Cutting Edge
Angle)
2 2 jenis material pahat: 2
Pahat HSS (High Speed Steel)
Pahat dari HSS biasanya dipilih jika pada proses
pemesinan sering terjadi beban kejut, atau proses
pemesinan yang sering dilakukan interupsi (terputus-
putus). Hal tersebut misalnya membubut benda segi empat
menjadi silinder, membubut bahan benda kerja hasil
proses penuangan, membubut eksentris (proses
pengasarannya).
Pahat Karbida (Sementite Carbide) 2
Pahat karbida ini digunakan untuk menyayat berbagai
jenis baja, besi tuang dan non ferro yang mempunyai sifat
mampu mesin yang baik. Penggunaan pahat ini biasanya
untuk pemakanan dengan kecepatan tinggi serta tujuan
finishing.
Skor Maksimum 3

4. Isi Materi yang Ditanyakan Sesuai Dengan Jenjang Jenis Sekolah atau Tingkat
Kelas.
a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Jelaskan prosedur mengenai langkah kerja pengelasan dengan metode magnetic force
resistance welding! (Soal S-1 konsentrasi Fabrikasi diujikan untuk Jenjang Diploma)
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Jelaskan prinsip dari pengelasan dengan metode pengelasan SMAW (shielded metal
arc welding)! (Sesuai dengan materi pada jenjang Diploma)

2
 No Kunci Jawaban Skor
1 Prinsip kerja dari las SMAW ini yaitu saat ujung elektroda 3
didekatkan pada benda kerja terjadi panas listrik (busur
listrik) yang membuat antara benda kerja dengan ujung
elektroda terbungkus tersebut mencair secara bersamaan.
Dengan adanya pencairan ini maka kampuh pada lasan akan
terisi oleh cairan logam dari elektroda dan logam induk yang
mencair secara bersamaan.
Skor Maksimum 3

5. Menggunakan Kata Tanya atau Perintah yang Menuntut Jawaban Uraian.

a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Pada pengelasan dengan las busur listrik (electric arc welding) terdiri dari berapa
jenis?
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Jelaskan 3 jenis pengelasan las busur listrik (electric arc welding)?
No Kunci Jawaban Skor
1 Las Flash Butt (Flash Butt Welding) 2
Flash butt merupakan metode pengelasan yang dilakukan
dengan menggabungkan antara loncatan electron dengan
tekanan, di mana benda kerja yang dilas dipanasi dengan
energi loncatan electron kemudian ditekan dengan alat
sehingga bahan yang dilas menyatu dengan baik.
2 Las Elektroda Terumpan (Consumable Electrode) 2
Consumable electrode (elektroda terumpan) adalah
pengelasan dimana elektroda las juga berfungsi sebagai bahan
tambah.
3 Las Elektroda Tak Terumpan (Non Consumable Electrode) 2
Non consumable electrode adalah pengelasan dengan
menggunakan elektroda, di mana elektroda tersebut tidak
berfungsi sebagai bahan tambah. Elektroda hanya berfungsi
sebagai pembangkit nyalah listrik, sedangkan bahan tambah
digunakan filler metal.
Skor Maksimum 6

6. Ada Petunjuk yang Jelas Tentang Cara Mengerjakan Soal

Studi Kasus:
Pekerjaan sebagai buruh di perkebunan sangat beresiko tinggi. Bentuk kecelakaan
kerja di perkebunan, khususnya perkebunan sawit dan karet adalah tertimpa pelepah
dan buah, mata terkena kotoran dan tatal (getah) bagi buruh bagian panen dan
pembersihan lahan. Terkena tetesan gromoxone, roun-dup dan terhirup racun

3
 pestisida, fungisida dan insektisida terutama pekerjaan yang berhubungan dengan
penyemprotan. Bentuk kecelakaan kerja tersebut berdampak pada resiko cacat
anggota tubuh seperti mata buta bagi pemanen buah sawit dan penderes karet, cacat
kelahiran terutama bagi wanita penyemprot, bahkan menemui ajal ketika tertimpa
tandan buah sawit (TBS).
a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Sesuai studi kasus sebaiknya buruh perkebunan melakukan apa?
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Tentukan Alat Pelindung Diri (APD) yang cocok sesuai dengan studi kasus diatas
disertai alasannya!
Kunci: Alat Pelindung Diri (APD) yang cocok adalah Masker/Respirator. Karena dengan
menggunakan APD jenis ini buruh tersebut akan terlindungi dari sumber-sumber
bahaya seperti kekurangan oksigen, pencemaran oleh partikel (debu, kabut, asap
dan uap logam), pencemaran oleh gas atau uap.
No Aspek yang Dinilai Skor
1 Bila jawaban Masker/Respirator dan alasan benar 4
2 Bila jawaban Masker/Respirator tetapi alasan kurang tepat 3
3 Bila jawaban Masker/Respirator tetapi tanpa alasan 2
4 Bila jawaban dan alasan salah 1

7. Ada Pedoman Penskorannya

a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Sebutkan teknik yang tepat dalam pengelasan SMAW supaya hasil pengelasan baik!
(Skor 5)
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Sebutkan 4 teknik yang tepat dalam pengelasan SMAW supaya hasil pengelasan baik!
(Skor 4)
No Kunci Jawaban Skor
1 Penggunaan elektroda yang tepat 1
2 Jenis arus yang tepat 1
3 Jenis polaritas yang tepat untuk arus DC 1
4 Hindari gerakan pengelasan kiri kanan selama mengelas 1
Skor Maksimum 4

4
8. Tabel, Gambar, Grafik, Peta, atau yang Sejenisnya Disajikan Dengan Jelas dan
Terbaca
a. Contoh Soal yang Kurang Baik

Persentase Indeks Pembangunan Manusia

Indonesia
73

72

71

70 persentase

69

68
2002 2004 2006 2008 2010 2012

Jelaskan persentase kenaikan indeks manusia Indonesia 5 tahun terakhir? (Grafik kurang
jelas menunjukkan secara tepat persentase dari indeks pembangunan manusia Indonesia)

b. Contoh Soal yang Kurang Baik

Jelaskan persentase kenaikan indeks manusia Indonesia Pada tahun 2004, 2006, 2008,
2010 dan 2012?

9. Rumusan Kalimat Soal Komunikatif

a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Sebuah benda kerja yang digunakan pisau dengan 20 sebagai pahat sayatnya, lalu
tentukan kecepatan potongnya!

5
 b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Sebuah benda kerja dengan akan dilakukan penyayatan dengan mesin frais. Pisau
yang digunakan 20 mm. Putaran utama yang digunakan adalah 700 rpm. Hitung
kecepatan potong yang digunakan pada proses penyayatan tersebut!
No Kunci Jawaban Skor
1 Vc = .D.n / 1000 1
2 Vc = 3,14.20.700 / 1000.. 1
3 Vc = 43960 / 1000 1
Vc = 43.96 m/menit.
Skor Maksimum 3

10. Butir Soal Menggunakan Bahasa Indonesia yang Baku

a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Sebagaimana telah dijelaskan dimuka pertemuan mengenai jenis-jenis alat pelindung
telinga, tolong dijelaskan juga!
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Sebutkan dan jelaskan 2 alat pelindung telinga pada saat bekerja di area dengan
kondisi bising!
No Kunci Jawaban Skor
1 Sumbat Telinga (Ear plugs) 3
Sumbat telinga yang baik adalah menahan frekuensi Daya
atenuasi (daya lindung) : 25-30 dB, sedangkan frekuensi
untuk bicara biasanya (komunikasi) tak terganggu.

2 Tutup Telinga (Ear muff ) 3

Tutup telinga yang baik adalah menahan frekuensi Daya
atenuasi (daya lindung) : 28004000 Hz sampai 42 dB (3545
dB), Untuk keadaan khusus dapat dikombinasikan antara
tutup telinga dan sumbat telinga sehingga dapat atenuasi yang
lebih tinggi; tapi tak lebih dari 50 dB,karena hantaran suara
melalui tulang masih ada.
Skor Maksimum 6

6
11. Tidak Menggunakan Kata/Ungkapan yang Menimbulkan Penafsiran Ganda atau
Salah Pengertian
a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Berkaitan dengan las dalam kondisi cair, Ungkapkanlah secara nyata mengenai
definisi dari Las Busur Terpendam (Submerged Arc Welding)!
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Jelaskan prinsip dasar dari pengelasan busur terpendam (Submerged Arc Welding)!
No Kunci Jawaban Skor
1 Prinsip dasar pengelasan ini adalah menggunakan arus listrik 2
untuk menghasilkan busur (Arc) sehingga dapat melelehkan
kawat pengisi lasan (filler wire).
Dalam pengelasan SAW ini cairan logam lasan terendam 2
dalam flux yang melindunginya dari kontaminasi udara, yang
kemudian flux tersebut akan membentuk terak las (slag) yang
cukup kuat untuk melindungi logam lasan hingga membeku
Skor Maksimum 4

12. Tidak Menggunakan Bahasa yang Berlaku Setempat/Tabu

a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Apa alat pelindung diri yang cocok pada saat bekerja supaya tidak seperti buruh
kebun yang celaka dan akhirnya cacat pengkrang? (penggunaan kata cacat pengkrang
sangat tabu)
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Apa alat pelindung kaki yang sesuai untuk pekerja diperkebunan disertai alasannya?
No Kunci Jawaban Skor
1 Sepatu boot karet (rubber boot) 1
Untuk semua pekerjaan di kebun yang dimulai dari survey 2
lahan, pembibitan, penanaman hingga panen. Untuk
mencegah tusukan serta untuk mencegah tergelincir
Skor Maksimum 3

13. Rumusan Soal Tidak Mengandung Kata/Ungkapan Yang Dapat Menyinggung

Perasaan Siswa
a. Contoh Soal yang Kurang Baik
Karena akibat kebodohan siswa yang terlalu dungu terhadap kesadaran akan
keselamatan kerja akhirnya bengkel las sekolah terbakar. Alat apa yang cocok

7
 digunakan untuk proses pemadaman dini tersebut? (penggunaan kata kebodohan dan
dungu sangat menyinggung perasaan)
b. Contoh Soal yang Lebih Baik
Sebutkan 3 jenis alat pemadam dini yang digunakan pada saat terjadi kebakaran!
No Kunci Jawaban Skor
1 Fire Detec 1
2 Thermatic system (Sistem Sprinkler ) 1
3 Hydrant 1
Skor Maksimum 3