A. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan, ibu-ibu dapat mengetahui tentang pentingnya Vitamin A.
2. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan tentang vitamin A, para ibu diharapkan dapat :
- Mengetahui sumber vitamin A
- Mengetahui fungsi vitamin A
- Mengetahui apa akibat kekurangan vitamin A
- Mengetahui jadwal pemberian vitamin pada bayi dan balita
B. Materi (terlampir)
1. Sumber vitamin A
2. Fungsi vitamin A
3. Akibat kekurangan vitamin A
4. Jadwal pemberian vitamin pada bayi dan balita
C. Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan
No Tahapan Waktu
Penyuluhan Peserta
1 Pembukaan - Memberikan salam Menanggapi 10 menit
- Perkenalkan diri
2 Pemberian materi - Memberikan penyuluhan tentang vitamin A Mendengarkan dan 30 menit
tahap demi tahap menanggapi
- Memberi kesempatan bertanya
- Menjawab pertanyaan
D. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Diskusi
E. Alat/Media
a. Flip-chart
F. Evaluasi
1. Apa saja sumber vitamin A?
2. Apa fungsi vitamin A dalam tubuh?
3. Apa akibat kekurangan vitamin A?
4. Kapan jadwal pemberian vitamin A pada bayi dan balita?
G. Sumber Pustaka
Pujiadi Solahin, 2002. Ilmu Gizi Klinis pada Anak, Balai FKUI. Jakarta.
Suparsiasi. 2002. Penilaian Status Gizi. EGC. Jakarta
MATERI
1. Pengertian Vitamin A
Vitamin A merupakan zat gizi yang penting bagi manusia yang berguna bagi kesehatan mata ( agar dapat melihat dengan baik ) dan untuk
kesehatan tubuh ( meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan penyakit )
Vitamin A hanya terdapat dalam jaringan hewani dan tidak terdapat pada tumbuhan.Bahan makanan yang mengandung banyak vitamin A
diantaranya Hati
- Lemak hewan
- Mentega
- Susu
- Telur
- Keju
Bahan makanan yang mengandung banyak pro vitamin A diantaranya sayuran yang berupa daun seperti dalam kangkung, wartel, pepaya, ubi
merah, minyak kelapa sawit, dan lain-lain.
A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan sasaran dapat mengerti tentang reproduksi sehat
2. Tujuan Khusus
B. Pokok Bahasan
1. Pengertian Kespro
2. Usia reproduksi sehat
3. Pengertian pernikahan dini
4. Penyebab pernikahan dini
5. Dampak pernikahan dini
C. Tahapan-tahapan
Kegiatan
No Tahapan Waktu
Penyuluhan Peserta
1 Pembukaan - Mengucapkan salam - Menanggapi 10 menit
- Memperkenalkan diri
- Menggali pengetahuan (observasi) .
2 Pemberian materi - Ceramah - Mendengarkan dan memperhatikan 30 menit
- Menyampaikan materi. penyuluhan dengan serius.
- Menjelaskan tahap demi tahap.
- Memberikan kesempatan bertanya 10
menit
- Menjawab pertanyaan
3 Evaluasi - Menggali pengetahuan sasaran dengan - Dapat mengulang kembali informasi 10 menit
memberi pertanyaan yang telah didapat.
4 Penutup - Memberi salam penutup. - Menjawab salam 10 menit
D. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
E. Alat/Media
Flip-chart
F. Evaluasi
Essay Test
Mengajukan pertanyaan kepada sasaran
1. Pengertian
Reproduksi adalah suatu proses kehidupan manusia yang menghasilkan keturunan. Untuk itu sudah menjadi kodrat manusia untuk hamil dan
menghasilkan keturunan. Kehamilan yang baik adalah kehamilan yang tidak akan menimbulkan gangguan kesehatan jasmani yang tidak akan
menimbulkan gangguan jasmani dan rohani, untuk ibu maupun calon anak yang akan dilahirkan.
b. Umur 15-20 tahun masih sangat berbahaya meskipun lebih kurang resiko relatif lebih secara psikologi dianggap masih belum cukup matang dan
dewasa untuk menghadapi kehamilan dan persalinan.
c. Umur 20-30 adalah kelompok umur paling baik untuk menghadapi secara fisik dan cukup juga dari segi mental wanita nasehat sudah cukup dewasa.
Dari penelitian-penelitian yang ada menunjukkan bahwa resiko kehamilan baik ibu maupun bayi ternyata paling baik.
d. Umur 30-35 tahun ini dianggap sudah mulai berbahaya secara fisik dan sudah mulai menurun apalagi jumlah keturunan sebelumnya lebih dari 3 kali
ibu hamil pada usia muda perkembangan fisiknya yang belum masih tidak dapat mencapai yang optimal sering didapati bahwa terkadang panggul ibu
belum berbentuk sempurna sehingga menimbulkan kesulitan dalam proses persalinan karena adanya ketidak sesuaian antara kepala anak dan
panggul ibu.
A. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan remaja dapat mengerti dan memahami tentang kesehatan reproduksi
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti ceramah diharapkan remaja dapat mengerti dan memahami tentang penyakit menular seksual
a. Menyebutkan pengertian penyakit menular seksual
b. Menyebutkan tanda-tanda penyakit menular seksual
c. Menyebutkan cara pencegahn penyakit menular seksual
d. Menyebutkan jenis-jenis penyakit menular seksual
B. Materi
1. Defenisi
2. Tanda tanda PMS
3. Pencegahan PMS
4. Jenis-jenis PMS
C. Proses/Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan
No Tahapan Waktu
Penyuluhan Peserta
1 Pembukaan - Mengucapkan salam - Menanggapi 10 menit
- Memperkenalkan diri
- Menggali pengetahuan (observasi) .
2 Pemberian materi - Ceramah - Mendengarkan dan memperhatikan 30 menit
- Menyampaikan materi. penyuluhan dengan serius.
- Menjelaskan tahap demi tahap.
- Memberikan kesempatan bertanya 10
menit
- Menjawab pertanyaan
3 Evaluasi - Menggali pengetahuan sasaran dengan - Dapat mengulang kembali informasi 10 menit
memberi pertanyaan yang telah didapat.
4 Penutup - Memberi salam penutup. - Menjawab salam 10 menit
D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Diskusi
E. Alat / Bahan
a. Flip Chart
b. Buku Panduan
F. Evaluasi
a. Apa yang dimaksud dengan penyakit menular seksual?
b. Apa sajakah tanda tanda penyakit menular seksual?
c. Bagaimana cara pencegahan penyakit menular seksual?
d. Apa sajakah jenis-jenis penyakit menular seksual?
G. Sumber
a. A. Agust Burns, Pembedayaan Wanita dalam Bidang Kesehatan, Yayasan Esentia Media, Yogyakarta, 2000
b. Sarwono, Prawirohardjo, Ilmu Kebidanan, Yayasan Bina Pustaka, Jakarta, 1997
c. Depkes RI, Pengedalian Tanda Bahaya Kehamilan, Persalinan dan Nifas, Jakarta, 2001
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS)
1. Pengertian
PMS adalah infeksi yang ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui hubungan seksual. PMS dapat menyebabkan :
a. Kemandulan baik bagi pria maupun wanita
b. Kematian karena infeksi berat (AIDS)
c. Nyeri yang menetap di perut bagian bawah
d. Kanker serviks (mulut rahim)
2. Tanda-Tanda PMS
Adapun tanda-tanda PMS pada wanita :
a. Cairan yang tidak normal dari vagina
b. Rasa sakit diperut bagian bawah
c. Ulkus Ruam, benjolan di alat genital
Tanda-tanda pada pria :
b. Syphilis
Adalah suatu penyakit PMS yang berat yang mempunyai efek diseluruh tubuh dan bisa berlangsung sampai bertahun-tahun, penyebab adalah
bakteri.
Tanda-tanda :
1. Ulcus kecil yang tidak sakit yang menyerupai jerawat, lecet, benjolan yang datar dan basah/ ulcus terbuka
2. Beberapa minggu/beberapa bulan kemudian akan mengalami radang tenggorokan, demam, timbul kelainan kulit
Semua tanda akan hilang dengan sendirinya tetapi penyakit masih ada. Tanpa pengobatan dapat mengakibatkan cacat jantung, kelumpuhan,
penyakit jiwa dan kematian
c. Herpes Genetalia
Adalah jenis PMS yang disebabkan oleh virus yang dapat menyerang di alat genetalia.
Tanda-tanda :
1. Rasa gatal, rasa panas di mulut genetalia atau paha
2. Luka lecet kecil yang luka di kelamin membentuk ulcus terbuka dan sakit didalam genetalia
Tidak ada obat yang menyembuhkan penyakit herpes. Untuk tidak mengganggu atau membuat kelihatan sehat, maka anda dapat melakukan hal ini :
1. Letakkan es diatas ulcus
2. Buat kompres dengan cara merendam kain bersih yang dingin
3. Duduk dan rendam pantat di air yang bersih
4. Campur air bersih dengan baking soda/tepung kanji sehingga berbentuk kanji kemudian diletakkan diatas ulcus.
Penting :
1. Cuci tangan dengan sabun dan air bersih setelah menyentuh ulcus
2. Hati-hati jangan menyentuh mata sendiri/mata anak-anak
3. Coba hindari hubungan seksual sewaktu mengalami ulcus herpes
5. HIV / AIDS
AIDS adalah sebuah singkatan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome artinya gejala menurunnya sistem kekebalan tubuh seseorang.
AIDS disebabkan oleh virus HIV (Human Immuno Deficiency).
Proses penularan AIDS melalui hubungan seksual dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. Melakukan aktivitas seksual seperti anak seks atau oral seks
2. Melakukan aktivitas seksual melalui hubungan seksual umumnya dapat menyebabkan seseorang tertular virus ini.
Gejala-gejala seseorang tertular AIDS terbagi ke dalam 2 jenis sebagai berikut :
a. Menurunnya berat badan sekitar 10% dalam waktu singkat
b. Demam yang berkepanjangan selama 1 bulan atau lebih
c. Yang terus menerus selama 1 bulan lebih.