Jurnal
Jurnal
Ade Triajayant
Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
Abstrak
Kejadian malaria diseluruh dunia hingga sampai ke Provinsi Lampung di Indonesia memiliki intensitas ang tnggi. Terdengar
adanya resistensi obat terhadap penyakit ini membuat keadaan malaria semakin parah. Gejala yang tmbul akibat malaria
memiliki korelasi klinis yang pentng bagi kelangsungan hidup penerita. Salah satu tanda yang muncul adalah perbesaran
limpa (splenomegali). Hal ini kup berbahaya jika tdak ditangani karena limpa merupakan organ yang pentng dalam sistem
imun tubuh. Karena hal ini dibutuhkan terapi alternatf dalam pengobatan malaria. Ditemukan beberapa efek dari
antoksidan dapat meningkatkan imunitas pada tubuh untuk melawan terjadinya infeksi ataupun infestasi parasit. Beberapa
penelitan dengan penggunaan antoksidan mendapatkan hasil yang memuaskan, dimana terjadi penurunan parasitemia
yang pada akirnya menurunkan angka kejadian apoptosis sel, terutama limpa. Selain itu, antoksidan secara langsung
bekerja pada sel-sel limpa, ditandai dengan gambaran histologis yang mengalami perbaikan pada pulpa rubra-nya dan
terjadi penebalan kapsul limpa.
Abstract
Malaria incidence worldwide to reach Lampung province in Indonesia has a high intensity. The presence of drug resistance
to this disease makes the conditon of malaria worse. The symptoms that arise from malaria have a clinical correlaton that
is important for the survival of the successor. One sign that appears is the enlarged spleen (splenomegali). This coup is
dangerous if not treated because the spleen is an important organ in the body's immune system. Because this is needed
alternatve therapy in the treatment of malaria. Found some effects of antoxidants can increase the body's immunity to
fight the occurrence of infecton or parasitc infestaton. Some studies with the use of antoxidants to obtain satsfactory
results, where there is a decrease in parasitemia which in turn reduce the incidence of apoptosis cell, especially spleen. In
additon, antoxidants directly work on spleen cells, characterized by histologic features that improve in their pulp rubra and
splenic lymph capsule.
Korespondensi: AdeTriajayant, JL Kopi No. 24 A, Gedong Meneg, Rajabasa, Lampung, HP 087889922706, e-mail
adetriajayant@rocketmail.com