Rizka Nur Pratiwi 13305141043

Nida Nur Azizah 13305141044

Matematika E 2013

APLIKASI KOMPUTER
MEMBUAT ARRAY

Array adalah bentuk mendasar MATLAB yang digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi
data. Array adalah daftar nomor yang diatur dalam baris dan / atau kolom. Array sederhana (satu
dimensi) adalah nomor dari baris atau kolom. Sebuah array yang lebih kompleks (dua dimensi) adalah
kumpulan nomor diatur dalam baris dan kolom. Salah satu penggunaan array adalah untuk menyimpan
informasi dan data, seperti pada tabel. Dalam ilmu pengetahuan dan teknik, array satu dimensi sering
mewakili vektor, dan array dua dimensi sering mewakili matriks.

1. MEMBUAT ARRAY SATU DIMENSI (VECTOR)

Membuat vektor dari daftar nomor yang diketahui
Vektor ini dibuat dengan mengetikkan suku (nomor) dalam tanda kurung siku [].
variable_name = [ type vector sukuts ]
Vektor baris: Untuk membuat jenis vektor baris suku dengan spasi atau koma antara unsur-
unsur di dalam kurung persegi.
Kolom vektor: Untuk membuat vektor kolom ketik braket persegi kiri [dan kemudian
masukkan unsur-unsur dengan tanda titik koma di antara mereka, atau tekan tombol Enter
setelah setiap suku. Ketik persegi kurung siku kanan] setelah suku terakhir.
Contoh:
 Membuat vektor dengan jarak konstan dengan menentukan suku pertama, jarak, dan
istilah terakhir:
Dalam sebuah vektor dengan jarak konstan, perbedaan antara suku adalah sama. Misalkan
vektor t = [1 3 5 7] maka perbedaan antar suku adalah 2. Sebuah vektor di mana istilah
pertama adalah m, jarak adalah q, dan istilah terakhir adalah n dibuat dengan mengetik:

Contoh:

Jika nomor yang m, q, dan n adalah sedemikian rupa sehingga nilai n tidak dapat
diperoleh dengan menambahkan tom q, maka (untuk positif n) suku terakhir dalam
vektor akan menjadi nomor terakhir yang tidak melebihi n.
Jika hanya dua angka (yang pertama dan istilah terakhir) diketik (jarak yang
dihilangkan), maka default untuk pengaturan jarak 1.

Membuat vektor dengan jarak linear (sama) dengan menentukan nama pertama dan
terakhir, dan jumlah nama:
Sebuah vektor dengan n suku yang jarak linear (sama) di mana suku pertama adalah xi dan
suku terakhir adalah xf dapat dibuat dengan mengetikkan perintah linspace :

Ketika jumlah suku dihilangkan, maka default adalah adalah 100.

 Contoh:

2. MEMBUAT ARRAY DUA DIMENSI (MATRIK)

Sebuah array dua dimensi, juga disebut matriks, memiliki angka dalam baris dan kolom.
Matriks dapat digunakan untuk menyimpan informasi seperti pengaturan dalam sebuah tabel.
Matriks digunakan pada aljabar linear , sains dan teknik untuk menggambarkan banyak
kuantitas fisik. Dalam matriks kuadrat jumlah baris dan jumlah kolom sama.

bentuk matriks persegi, dengan tiga baris dan tiga kolom. Secara umum, jumlah baris
dan kolom bisa berbeda. Misalnya, matriks:

Matriks yang memiliki empat baris dan enam kolom.

Sebuah m x n matriks memiliki m baris dan n kolom, dan mn disebut ukuran matriks.
Matriks A dibuat dengan menentukan suku-suku dari matriks ke variabel. Hal ini dilakukan
dengan mengetik suku, baris demi baris, di dalam tanda kurung siku []. Pertama ketik braket kiri
[ kemudian ketik baris pertama, memisahkan suku dengan spasi atau koma. Untuk mengetik
baris berikutnya ketik titik koma atau tekan Enter. Ketik braket kanan ] pada akhir baris
terakhir.

Unsur-unsur yang dimasukkan dapat angka atau ekspresi matematika yang mungkin adalah
angka, variabel yang telah ditetapkan, dan fungsi.
 Semua baris harus memiliki jumlah yang sama suku. Jika suku adalah nol, itu harus dimasukkan
seperti itu.
MATLAB menampilkan pesan jika terjadi kesalahan dalam mendefinisikan arti matriks secara
menyeluruh
Contoh:

Deretan matriks juga dapat diubah sebagai vektor menggunakan notasi untuk membuat vektor
dengan jarak konstan, atau perintah linspace

Dalam contoh ini baris pertama dan kedua diubah sebagai vektor menggunakan notasi dari jarak
konstan, baris ketiga diubah dengan menggunakan perintah linspace, dan pada baris terakhir
suku-suku yang dimasukkan secara individual.

Perintah Zeros, Ones And, Eye

Perintah zeros (m, n), ones (m, n), dan eye (n) digunakan untuk membuat matriks yang
memiliki suku dengan nilai-nilai khusus. Perintah zeros (m, n) dan ones (m, n) untuk membuat
matriks dengan m baris dan n kolom di mana semua suku masing-masing adalah angka 0 dan 1.
Perintah eye (n) untuk membuat matriks persegi dengan baris n dan n kolom di mana suku-suku
diagonal sama dengan 1 dan sisanya adalah 0 ini disebut matriks identitas.
3. CATATAN TENTANG VARIABEL DI MATLAB
Semua variabel dalam MATLAB adalah array. Sebuah skalar adalah array dengan satu suku,
vektor adalah array dengan satu baris atau satu kolom suku, dan matriks adalah array dengan
suku dalam baris dan kolom.
Variabel (skalar, vektor, atau matriks) didefinisikan oleh input ketika variabel ditugaskan. Tidak
perlu untuk mendefinisikan ukuran array (suku tunggal untuk skalar, baris atau kolom suku
untuk vektor, atau array dua dimensi dari suku untuk matriks) sebelum suku ditugaskan.
Setelah ada variabel-sebagai skalar, vektor, atau matriks-dapat diubah untuk setiap ukuran lain,
atau jenis, variabel. Misalnya, skalar dapat diubah ke vektor atau matriks; vektor dapat diubah
menjadi skalar, vektor panjang yang berbeda, atau matriks; dan matriks dapat diubah untuk
memiliki ukuran yang berbeda, atau dikurangi menjadi vektor atau skalar. Perubahan ini dibuat
dengan menambahkan atau menghapus suku.
4. OPERATOR TRANSPOSE
Operator transpos, bila diterapkan pada vektor, switch vektor baris (kolom) ke vektor kolom
(baris). Bila diterapkan pada matriks, ia berganti baris (kolom) ke kolom (baris). Operator
transpos diterapkan dengan mengetikkan tanda kutip tunggal mengikuti variabel yang akan
dialihkan.
5. MENANGANI ARRAY
Suku dalam array (baik vektor atau matriks) dapat ditangani secara individual atau dalam
subkelompok. Hal ini berguna ketika ada kebutuhan hanya untuk mendefinisikan beberapa
suku, ketika suku tertentu yang akan digunakan dalam perhitungan, atau ketika subkelompok
suku digunakan untuk mendefinisikan variabel baru.

Vector
Alamat suatu unsur dalam vektor adalah posisi di baris (atau kolom). Untuk vektor bernama ve,
ve (k) mengacu pada suku dalam posisi k. Posisi pertama adalah
Sebagai contoh, jika vektor pernah memiliki sembilan suku:
ve = 35 46 78 23 5 14 81 3 55
kemudian
ve (4) = 23, ve (7) = 81, dan pernah (1) = 35.
Vektor suku tunggal, v (k), dapat digunakan seperti variabel. Sebagai contoh, adalah mungkin
untuk mengubah nilai hanya satu suku dari vektor dengan menentukan nilai baru ke alamat
tertentu. Hal ini dilakukan dengan mengetik: v (k) = nilai. Sebuah suku tunggal juga dapat
digunakan sebagai variabel dalam ekspresi matematika. Contohnya adalah
 Matriks

Alamat suatu suku dalam matriks adalah posisinya, didefinisikan dengan jumlah baris dan kolom
nomor di mana ia berada. Untuk matriks ditugaskan untuk variabel ma, ma (k, p) mengacu pada
suku berturut-turut k dan kolom p. Misalnya, jika matriks adalah

ma =

maka ma (1,1) = 3 dan ma (2,3) = 10

Seperti vektor, untuk mengubah nilai salah satu suku dari matriks dengan menentukan nilai baru
ke suku. Juga, unsur tunggal dapat digunakan seperti variabel dalam ekspresi matematika dan
fungsi.

6. MENGGUNAKAN COLON DALAM MENANGANI ARRAY

Colon A dapat digunakan untuk mengatasi berbagai suku dalam vektor atau matriks.
Untuk vektor:
va (:) Mengacu pada semua suku dari va vektor (baik baris atau vektor kolom).
va (m: n) Mengacu pada suku m sampai n dari va vektor.

Symbol Colon

A (:, n) Mengacu pada suku di semua baris dari kolom n dari matriks A.
A (n, :) Mengacu pada suku di semua kolom baris n dari matriks A.
A (:, m: n) Mengacu pada suku di semua baris antara kolom m dan n dari matriks A.
A (m: n, :) Mengacu pada suku di semua kolom antara baris m dan n dari matriks A.
A (m: n, p: q) Mengacu pada suku dalam baris m sampai kolom n dan p sampai q dari
matriks A.
 Dalam sub bab 3 vektor baru dan matriks diciptakan dari yang sudah ada dengan menggunakan
berbagai suku, atau berbagai baris dan kolom (menggunakan :). Hal ini dimungkinkan, namun,
untuk memilih suku hanya tertentu, atau baris tertentu dan kolom variabel yang ada untuk
membuat variabel baru. Hal ini dilakukan dengan mengetik suku yang dipilih atau baris atau
kolom dalam tanda kurung.
7. MENAMBAHKAN suku PADA VARIABEL YANG ADA
Sebuah variabel yang ada sebagai vektor, atau matriks, dapat diubah dengan menambahkan
suku untuk itu (ingat bahwa skalar adalah vektor dengan satu suku). Sebuah vektor (matriks
dengan satu baris atau kolom) dapat diubah untuk memiliki lebih banyak unsur, atau dapat
diubah menjadi matriks dua dimensi. Baris atau kolom juga dapat ditambahkan ke matriks yang
ada untuk mendapatkan matriks ukuran yang berbeda. Penambahan suku dapat dilakukan
dengan hanya menentukan nilai ke suku tambahan, atau dengan menambahkan variabel yang
ada.

Menambahkan suku ke vektor:

suku dapat ditambahkan ke vektor yang ada dengan menentukan nilai suku baru. Misalnya, jika
vektor memiliki 4 suku, vektor dapat dibuat lebih panjang dengan menentukan nilai ke suku 5, 6,
dan seterusnya. Jika vektor memiliki n suku dan nilai baru ditugaskan untuk suku dengan alamat
n + 2 atau lebih besar, MATLAB menentukan zeros untuk suku yang berada di antara unsur asli
terakhir dan unsur baru.

suku juga dapat ditambahkan ke vektor dengan menambahkan vektor yang ada
 Menambahkan suku pada matriks:
Baris atau kolom dapat ditambahkan ke matriks yang ada dengan menentukan nilai ke baris atau
kolom baru. Hal ini dapat dilakukan dengan menentukan nilai-nilai baru, atau dengan
menambahkan variabel yang ada. Hal ini harus dilakukan dengan hati-hati karena ukuran baris
atau kolom ditambahkan harus sesuai dengan matriks yang ada.

Jika matriks memiliki ukuran mxn dan nilai baru ditugaskan pada suku dengan alamat
berdasarkan ukuran matriks, MATLAB meningkatkan ukuran matriks untuk memasukkan unsur
baru. Zeros ditugaskan ke suku lain yang ditambahkan.

8. MENGHAPUS suku
Sebuah suku, atau berbagai suku, dari variabel ada yang dapat dihapus dengan tidak melakukan
perlakuan pada suku. Hal ini dilakukan dengan menggunakan tanda kurung dengan suku yang
diketik di antara mereka. Dengan menghapus suku, vektor dapat dibuat lebih pendek dan
matriks bisa dibuat lebih kecil.
9. FUNGSI BUILT-IN UNTUK PENANGANAN ARRAY
 Penambahan fungsi Built-in untuk manipulasi array dijelaskan dalam Jendela Bantuan. Dalam
jendela ini, pilih "MATLAB," kemudian di isi "Fungsi", dan kemudian "By Category."
Contoh Soal 2-1: Buat matriks
Menggunakan perintah ones dan zeros, untuk membuat matriks 4 x 5 di mana baris pertama
dua adalah 0 dan dua baris berikutnya adalah 1.

Contoh Soal 2-2: Buat matriks

Buat matriks 6 x 6 yang ditengah dua baris dan dua kolom di tengah adalah 1 dan sisa masukkan
0.
 Contoh Soal 2-3: manipulasi Matrix
A adalah matriks 5 x 6, B adalah matriks 3 x 6, dan 9-elemen vektor v.

Buat tiga array di Command Window, dan kemudian, dengan menulis satu perintah,
menggantikan empat kolom terakhir dari baris pertama dan ketiga dari A dengan pertama
empat kolom dari pertama dua baris B, empat kolom terakhir dari keempat baris dari A dengan
elemen 5 sampai 8 dari v, dan empat kolom terakhir dari baris pertama dari A dengan kolom 3
sampai 5 baris ketiga B.
10. STRINGS AND STRINGS SEBAGAI VARIABEL
Sebuah string adalah array dari karakter. Hal ini dibuat dengan mengetikkan karakter dalam
tanda kutip tunggal.
String bisa berupa huruf, angka, simbol lainnya, dan ruang.
Contoh string: 'ad ef', '3% FR2', '{edcba: 21', 'MATLAB'.
Sebuah string yang berisi tanda kutip tunggal dibuat dengan mengetikkan dua tanda kutip
tunggal dalam string.
Ketika sebuah string yang diketik dalam, warna teks pada layar berubah menjadi merah marun
ketika kutip tunggal pertama diketik. Ketika kutip tunggal pada akhir string diketik, warna string
berubah menjadi ungu. String memiliki beberapa kegunaan yang berbeda di MATLAB. Mereka
digunakan dalam perintah keluaran untuk menampilkan pesan teks (Bab 4), dalam format
perintah plot (Bab 5), dan sebagai masukan argumen dari beberapa fungsi (Bab 7). Lebih detail
diberikan dalam bab ini ketika string yang digunakan untuk tujuan ini.
Bila string yang digunakan dalam plot format (label untuk sumbu, judul, dan catatan teks),
karakter dalam string dapat diformat untuk memiliki font yang ditentukan, ukuran, posisi (huruf
besar, huruf kecil), warna, dll Lihat Bab 5 untuk rincian. String juga dapat ditugaskan untuk
variabel dengan hanya mengetik string di sisi kanan operator penugasan.

Ketika variabel didefinisikan sebagai string, karakter string disimpan dalam array seperti nomor
tersebut. Setiap karakter, termasuk spasi, merupakan elemen dalam array. Ini berarti bahwa
string satu baris adalah vektor baris di mana jumlah elemen sama dengan jumlah karakter.
Unsur-unsur dari vektor ditangani oleh posisi. Misalnya, dalam vektor B yang didefinisikan di
atas elemen-4 adalah huruf n, elemen-12 adalah J, dan sebagainya.

Seperti dengan vektor yang berisi angka, juga memungkinkan untuk mengubah elemen tertentu
dengan mengatasi mereka secara langsung. Misalnya, dalam vektor B atas nama John dapat
diubah ke Bill oleh:
 String juga dapat ditempatkan dalam matriks. Seperti dengan angka, hal ini dilakukan dengan
mengetikkan titik koma; (atau menekan tombol Enter) pada akhir setiap baris. Setiap baris harus
diketik sebagai string, yang berarti bahwa itu harus ditutup dengan tanda kutip tunggal. Selain
itu, seperti dengan matriks numerik, semua baris harus memiliki jumlah elemen yang sama.
Persyaratan ini dapat menyebabkan masalah ketika tujuannya adalah untuk membuat baris
dengan kata-kata tertentu. Baris dapat dibuat untuk memiliki jumlah yang sama dari elemen
dengan menambahkan spasi.
MATLAB memiliki fungsi bernama arang built-in yang menciptakan sebuah array dengan baris
memiliki jumlah karakter yang sama dari input baris tidak semua panjang yang sama. MATLAB
membuat panjang semua baris yang sama dengan yang ada pada baris terpanjang dengan
menambahkan spasi di akhir garis pendek. Dalam fungsi char, baris yang dimasukkan sebagai
string dipisahkan dengan koma sesuai dengan format berikut:

Contoh: