TENTANG
MEMUTUSKAN :
1. Ketentuan ayat (1) huruf f dan ayat (2) huruf c Pasal 5 diubah,
sehingga Pasal 5 berbunyi sebagai berikut :
a. Analis;
b. Bendahara;
c. bendahara pembantu;
d. penguji;
e. pengelola;
f. pengurus barang/pengurus barang pembantu; dan
g. satuan polisi pamong praja kelurahan.
a. pemroses;
b. pengawas;
c. verifikator keuangan;
d. nahkoda;
e. pengendali;
f. pengolah;
g. teknisi;
h. kurator; dan
i. pemelihara.
(2) Pengisian jabatan pelaksana teknis tingkat terampil sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) wajib memenuhi kualifikasi/
persyaratan, sebagai berikut :
Pasal 19
(2) Apabila PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dapat
menduduki jabatan pelaksana sesuai dengan jabatan
pelaksana pada Tahun 2016, maka PNS yang bersangkutan
akan ditempatkan ke dalam formasi jabatan pelaksana yang
tersedia sesuai dengan peta jabatan yang telah ditetapkan
sebelumnya.
Pasal II
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 2 Maret 2017
ttd
BASUKI T. PURNAMA
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 2 Maret 2017
ttd
SAEFULLAH
""
AYAN YUHANAH
NIP 196508241994032003
Lampiran : Peraturan Gubernur Daerah Khusus
Ibukota Jakarta
1. Analis
2. Bendahara
1) Bendahara Pengeluaran
2) Bendahara Penerimaan
3) Bendahara Pengeluaran Pembantu
4) Bendahara Penerimaan Pembantu
3. Penguji
4. Pengelola
5. Pengurus Barang
Ikhtisar jabatan dan uraian tugas Satuan Tugas Polisi Pamong Praja
Kelurahan sesuai dengan ketentuan Peraturan Gubernur tentang Organisasi
dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja.
1. Pemroses
2. Pengawas
3. Verifikator Keuangan
4. Nahkoda
5. Pengendali
6. Pengolah
7. Teknisi
8. Kurator
9. Pemelihara
ttd
BASUKI T. PURNAMA