Anda di halaman 1dari 8

LAMPIRAN II

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK HALUSINASI SESI 1 :

MENGENAL HALUSINASI DI RUANG PERAWATAN MERPATI

RSJ. PROVINSI JAWABARAT

A. TOPIK

Sesi 1 : Mengenal Halusinasi

B. TUJUAN

1. Klien dapat mengenal isi halusinasi

2. Klien mengenl waktu terjadinya halusinasi

3. Klien mengenal situasi terjadinya halusinasi

4. Klien mengenal perasaannya pada saat terjadi halusinasi

C. LANDASAN TEORITIS

1. Definisi

Perubahan persepsi sensori : halusinasi adalah satlah satu gejala

gangguan jiwa di mana klien mengalami perubahan persepsi sensori,

seperti merasakan sensasi palsu berupa suara, penglihatan,perabaan

atau penghiduan. Klien merasakan stimulus yang sebetulnya tidak ada.

Selain itu, perubahan persepsi sensori : halusinasi bisa juga diartikan

sebagai persepsi sensori tentang suatu objek, gambaran dan pikiran

yang sering terjadi tanpa adanya rangsangan dariluar meliputi semua

1
LAMPIRAN II

sistem penginderaan ( pendengaran, penglihatan, penciuman, perabaan

atau pengecapan). (Cook dan Fontaine, 1987)

D. KLIEN

1. Karakteristik

a. Klien yang tidak terlalu gelisah.

b. klien yang bisa kooperatif dan tidak mengganggu berlangsungnya

Terapi Aktifitas Kelompok

c. Klien yang mengalami perubahan sensori persepsi : halusinasi

d. Klien tenang dan kooperatif

e. Kondisi fisik dalam keadaan baik

f. Mau mengikuti kegiatan terapi aktivitas

2. Proses Seleksi

Proses seleksi di lakukan selama therapy, selama perawatan dengan

cara mengobservasi klien di Ruang Keswara RSJ Provinsi Jawa Barat

berdasarkan kriteria yang diikutsertakan dalam TAK,selanjtnya dalam

proses seleksi tersebut diinformasikan tentang rencana kegiatan TAK

yang dilakukan kontrak dengan klien apa klien bersedia atau tidak

untuk diikutsertakan dalam TAK.

2
LAMPIRAN II

3. Nama Klien

a. Ny. S.

b. Ny. D.

c. Ny. R.

E. PROSES PENGORGANISASIAN

Topik : Sesi 1 : Mengenal Halusinasi

Sasaran : klien perubahan sensori persepsi

Hari/tanggal : Selasa/25 Juli 2017

Pukul : 10.00 WIB

Waktu : 30 menit

Tempat : ruang bermain

1. Tim terapis

a. Leader : Mevi Septia

b. Co leader : Siti rosita

c. Fasilitator : Novita Andriyani

-Winda Septiani

- wili sandi

- Anafira

- Laila Alfu

-M. Anzaz

3
LAMPIRAN II

d. Observer : Karien Aliva

e. Operator : M.suryana

2. Setting Tempat :

Keterangan :

Leader :

Co Leader : Observer :

Fasilitator : Anggota /Klien :

3. Program Antisipasi

a. Apabila ada klien yang tadinya telah bersepakat mau mengikuti

TAK tetapi saat pelaksanaan dimulai ternyata klien tersebut tidak

mau mengikuti TAK maka langkah yang diambil untuk

menghadapi masalah tersebut :

4
LAMPIRAN II

1) Sebelumnya telah dipersiapkan adanya klien cadangan yang

ternyata telah diseleksi sesuai kriteria sebelumnya diterima

anggota kelompok lainnya dengan cara ditawarkan sebelumnya

2) Apabila dalam kegiatan tersebut ada anggota kelompok yang

tidak mentaati tata tertib yang telah di tentukan sebelumnya

maka klien dikeluarkan atau di tawarkan dulu kepada pasien

3) Bila ada kelompk yang melakukan kekerasan, meka leader

menyatakan bahwa kekerasan fisik tidak diperkenankan selama

kegiatan berlangsung

4) Apabila ada anggota kelompok melakukan kegiatan yang tidak

sesuai dengan tujuan leader mengeksplorasi dalam kelompok

5) Bila ada anggota kelompok menemui anggota kelompok lain

harus mendiskusikannya dulu dengan kelompok

6) Jika ada kelompok yang diam, leader memberikan motivasi

agar berbicara

7) Bila ada anggota yang menghindar pertemuan maka leader

berusaha memotivasi agar mau mengikuti

4. Tata Tertib

a. Peserta bersedia mengikuti kegiatan TAK

b. Peserta tidak diperkenankan makan, minum dan merokok selama

kegiatan TAK

5
LAMPIRAN II

c. Peserta boleh meninggalkan ruangan sebelum tata tertib dibacakan

selama 5 menit, dan bila peserta tidak kembali ke ruangan maka

peserta tersebut diganti peserta cadangan

d. Peserta tidak diperkenankan meninggalkan ruangan setelah tata

tertib dibacakan. Bila peserta meninggalkan ruangan dan tidak bisa

mengikuti kegiatan lain setelah dibujuk oleh fasilitator, maka

peserta tersebut tidak dapat diganti oleh peserta cadangan.

e. Peserta hadir 5 menit sebelum kegiatan dimulai

f. Peserta yang ingin mengajukan pertanyaan, mengangkat tangan

terlebih dulu dan berbicara setelah dipersilahkan.

F. PROSES PELAKSANAAN

1. Alat

a. Spidol

b. Papan tulis/Flip Chart/

2. Metode

a. Diskusidan tanya jawab

b. Bermain peran/stimulasi

3. Langkah kegiatan

a. Persiapan

1) Memilih klien dengan perubahan sensori persepsi : halusinasi

2) Membuat kontrak dengan klien

3) Membuat kontrak dengan klien

6
LAMPIRAN II

4) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.

b. Orientasi

1) Salam terapeutik

2) Salam dari terapis kepada klien

3) Klien dan terapis pakai papan nama

c. Evaluasi validasi

1) Menanyakan perasaan klien saat ini.

d. Kontrak

1) Menjelaskan tujuan kegiatan, yang akan di laksanakan yaitu

mengenal suara yang di dengar atau bayangan yang di lihat jika

klien sudah terbiasa menggunakan istilah halusinasi gunakan

kata halusinasi

2) Menjelaskan aturan main : jika ada klien yang ingin

meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada terapis

selama kegiatan, lama kegiatan 30 menit, setiap klien

mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.

e. Tahap kerja

1) Leader menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan, dengan

permainan berjoged menggunakan balon di dahi. Peserta dibagi

menjadi 2 pasang balon yang jatuh terlebih dahulu maka itu

peserta yang kalah.

7
LAMPIRAN II

2) Setelah itu Leader meminta klien/peserta yang kalah untuk

menceritakan isi halusinasi, kapan terjadinya, situasi yang

membuat terjadi halusinasi satu persatu.

3) Beri pujian dengan klien yang melakukan dengan baik

4) Simpulkan isi, waktu terjadi, situasi terjadi dan perasaan klien

dari halusinasi yang biasa dilihat atau di dengar

f. Tahap terminasi

1) Evaluasi

- Terapi menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.

- Leader memberikan pujian keberhasilan kelompok.

2) Tindak lanjut

- Leader meminta klien untuk melaporkan isi, waktu,situasi

dan perasaannya jika terjadi halusinasi.

Isi Waktu situasi Terjadi Perasaan


No Nama Klien
Halusinasi Halusinasi Halusinasi Halusinasi

Anda mungkin juga menyukai