SK 16
SK 16
PUSKESMAS TEGALSARI
UPTD PUSKESMAS TEGALSARI
Jl. KH syafaat No. 09 Telp (0333) 844305 Tegalsari
TENTANG
PERESEPAN, PEMESANAN DAN PENGELOLAAN OBAT
DI UPTD. PUSKESMAS TEGALSARI
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Banyuwangi
PadaTanggal :
A. PERESEPAN
a. Penulisan Resep
Peresepanadalah proses
pesananataupermintaanobattertulisdaridokter, doktergigi,
danpraktisilainnya yang berijinkepadapengelolaobat di
UPTDPuskesmasTegalsariuntukmenyediakanataumembuatkanobatdanm
enyerahkannyakepadapasien.
Resepmerupakansaranakomunikasiprofesionalantaradokter,
penyediaobatdanpasien (penggunaobat). Isi resepmerupakanrefleksidari
proses pengobatan. Untukitu, agar obatberhasil, resepharusrasional.
Bahasadalampenulisanresepmenggunakanbahasalatin yang
sudahdigunakansebagaibahasailmukesehatankarenabahasalatintidakme
ngalamiperubahan (statis), sehinggaresepobat yang
ditulisdalambahasalatintidakakanterjadisalahtafsir.
Penulisanresep yang
baikharuslengkapdanjelas.Dalamresepuntukpasienrawatjalandanrawatin
ap di UPTDPuskesmasTegalsariharustercantum:
1. Tanggal penulisan resep.
2. Nama pasien.
3. Umur pasien.
4. Alamat pasien.
5. Diagnosis penyakit.
6. Tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan obat.
7. Nama obat, jumlah dan dosis obat yang diberikan per oral.
8. Nama obat, jumlah dan dosis obat yang diberikan parenteral
pada kolom suntikan.
9. Tanda tangan dan nama terang petugas penulis resep.
10. Tanda seru dan paraf penulis resep untuk resep yang
mengandung obat yang jumlahnya melebihi dosis maksimum.
11. Kode pasien Umum, Askes dan Askes PNS.
b. Penyiapan Obat
Petugas farmasi yang bertugas menyediakan obat yang diresepkan
oleh dokter atau praktisi lain yang berizin harus memahami isi resep dan
memperhatikan:
1. Nama obat
2. Jenis dan bentuk sediaan obat
3. Nama dan umur pasien
4. Dosis
5. Cara pemakaian dan aturan pemberian
6. Menanyakan kepada penulis resep apabila tulisan tidak jelas
7. Konsultasi alternatif obat kepada penulis resep apabila obat
yang dimaksud tidak tersedia
8. Penggunaan sendok atau spatula pada saat mengambil obat
dari tempatnya
9. Pemasangan etiket / label obat pada kemasan obat
c. Penyerahan Obat
Petugas farmasi yang bertugas menyediakan obat yang diresepkan
oleh dokter atau praktisi lain yang berizin harus memperhatikan:
1. Pengecekan akhir pada identitas pasien dan isi resep
2. Pemberian obat melalui loket
3. Penerima obat adalah pasien atau keluarga pasien
4. Pemberian informasi tentang cara pemakaian, aturan pakai dan
efek samping obat kepada pasien atau keluarga pasien.
B. PEMESANAN OBAT
Sumber penyediaan obat di Puskesmas Tegalsari berasal dari
GudangFarmasiKabupatenBanyuwangi (GFK). Obat yang diperkenankan
untuk disediakan di Puskesmas Tegalsari adalah obat obat yang
tercantum dalam FormulariumNasional yang telah ditetapkan oleh
Menteri Kesehatan.
Permintaan obat untuk mendukung pelayanan obat di UPT
Puskesmas Tegalsari diajukan oleh Kepala UPT Puskesmas Tegalsari
kepada Kepala GudangFarmasiKabupatenBanyuwangi (GFK) dengan
menggunakan format LPLPO, sedangkan permintaan dari sub unit ke
pengelolaobat dilakukan secara periodik menggunakan LPLPO sub unit.
Tujuan dari permintaan obat adalah untuk memenuhi kebutuhan
obat di UPT Puskesmas Tegalsari sesuai dengan pola penyakit yang ada
di wilayah Kecamatan Tegalsari.
Kegiatan kegiatan yang dilaksanakan dalam permintaan obat
antara lain:
1. Menentukan jenis permintaan obat
a. Permintaan Rutin
Dilakukan sesuai dengan jadwal yang disusun oleh
GudangFarmasiKabupatenBanyuwangi (GFK) untuk
Puskesmas Tegalsari.
b. Permintaan Khusus
Dilakukan di luar jadwal distribusi rutin apabila:
kebutuhan meningkat
terjadi kekosongan
ada KLB atau Bencana
2. Menentukan jumlah permintaan obat
Data yang diperlukan antara lain:
a. Data pemakaian obat periode sebelumnya.
b. Jumlah kunjungan resep.
c. Jadwal distribusi obat dariGudang Farmasi Kabupaten
Banyuwangi.
d. Sisa Stok.
3. Menghitung kebutuhan obat dengan cara:
Jumlah untuk periode yang akan datang diperkirakan sama
dengan pemakaian pada periode sebelumnya.
SO = SK + SWK + SWT + SP
Sedangkanuntukmenghitungpermintaanobatdapatdilakukande
nganmenggunakanrumus:
Permintaan = 2 X PemakaianBulanlalu
Keterangan:
SO = Stok Optimum
SK = StokKerja (stokpadaperiodeberjalan)
SWK = Jumlah yang dibutuhkanpadawaktukekosonganobat
SWT = Jumlah yang dibutuhkanpadawaktutunggu (Lead Time)
SP = StokPenyangga
SS = SisaStok
Ditetapkan di : Banyuwangi
PadaTanggal :